Sebelumnya S1 gue teknik elektro terus lanjut S2 manajemen. Ternyata manajemen itu terlalu ngaler ngidul, terlalu banyak konsep, tapi inti dari suatu permasalahannya gak bisa to the point. Karena gue sering memikirkan sesuatu secara logika dan terstruktur, akhirnya gue udah tau maksud dan tujuan dari dosen di setiap mata kuliah. Justru anak teknik yang lanjut studi manajemen jauh mengungguli daripada yang backgroundnya manajemen, ekonomi, komunikasi. Sampe mereka aneh dan bertanya,kok bisa lo cepet nangkep ilmunya. Karena anak teknik memiliki formula dalam menyederhanakan hal yang rumit menjadi simple, dan mengembangkan hal simple menjadi hal rumit. Kerangka berfikirnya sudah berbeda jauh.
@Creativind7 ай бұрын
Kerangka berfikir anak teknik gimana garis besarnya?
@RahmatSiswanto2 жыл бұрын
Saya selalu menyampaikan kepada mahasiswa bahwa anak teknik bukan persoalan jago matematika namun logika (terutama yg berkaitan dgn critical thinking dan problem solving) Kebetulan sy juga mengajarkan pemrograman dasar kepada mahasiswa dan selalu menyampaikan kepada mereka bahwa "Jangan takut dengan Error. Error bukan sebuah masalah melainkan jawaban dari sebuah kesalahan"
@kerikiltajam2 жыл бұрын
Matematika itu logika pak, dan logika teknik harus bisa diterangkan dengan matematika. Kalau tak bisa dia jadi sastra pak. Error itu bukan jawaban atas kesalahan pak, tapi effect dari ketidak tepatan dalam rangkaian sistem.
@RadenMuhammadDeniAnugrahPerdan Жыл бұрын
Matematika itu logika pak
@elkafi89043 жыл бұрын
Salah satu insinyur terhebat adalah sang proklamator, Ir. Soekarno. Beliau bukan hanya visioner, tapi juga revolusioner. Bukan untuk sebuah perusahaan, namun beliau CEO terbaik bagi bangsa Indonesia.
@manggalawiryawan32423 жыл бұрын
Saya jadi inget, punya temen psikolog, mereka bilang "Kita lebih seneng ngejelasin ke orang teknik ketimbang orang non-teknik, mereka cepat menangkap dan sangat logis sekali kalo diberikan penjelasan"
@bamtv78793 жыл бұрын
Wkwk...mereka.... belum dijelasin dah ngerti ....bukan cuma isi pembicaraan...arah pembicaraan mereka dah cekep nangkep....
@sr38213 жыл бұрын
@@bamtv7879 Belum dijelasin sudah paham? Jangan-jangan paranormal 😁
@dedy130idf3 жыл бұрын
Berdasarkan pengalaman saya, mereka terbiasa cara berfikirnya terstrukur, bisa membedakan mana input proses dan output, dan juga terbiasa memilah dan mengelompokan data, menganalisa, dan mencocokan solusi. jadi klau ada pembahasan yg serupa mereka ga perlu dijelasin panjang2, bahkan bisa kesel klo di jelasain yang sudah tau dan jelas karena buang2 waktu. mereka bisa menyederhanakan penjelsan yg belibet, bahkan terlihat lebih paham daripada yg menceritakannya. Hahahahaha
@nimitahapsari21773 жыл бұрын
Gue anak sains, ngomong sama pacar yg anak hukum, ngerasa knp suka ga nyambung2.. kudu dibilang sampe lebih dari 2 bahkan 3 kali. Habis itu jadi mikir, oh ini orang sih emang gabisa dengerin orang, kalo udh mau nya ya mau nya.
@farhanerlangga71083 жыл бұрын
Gua anak teknik mesin jadi terharu dengernya. Tapi jujur anak teknik itu emang bagus dalam hal berpikir, temen2 gua kaya gitu. Tapi kalo dalam hal menjalin hubungan bener2 payah. Karena menilai perasaan dengan logika. Gua punya temen, dia ngedeketin cewe, tapi pas ngedeketin tuh cewe sikapnya acuh tak acuh. Bikin si cewe curhat ke gua dengan nanya "si a beneran demen sama gua ga si"
@nasyat3 жыл бұрын
karna ceo insinyur fokus ke pengembangan produk, masalah profit diserahin ke bagian finansial biar tetep untung. sedangkan ceo non insinyur fokusnya ke profit, marketing dan angka angka masa lalu dan kurang fokus buat mengeluarkan produk terbaik
@RadenMuhammadDeniAnugrahPerdan Жыл бұрын
Makanya CEO yg fokusnya untung doang kgk beres ngurus perusahaan wkwkwk
@kanekomoeka74903 жыл бұрын
Saat menjadi jurnalis, saya sempat mewawancarai Lisa Su, CEO AMD pada saat itu. Saya mengerti kenapa AMD bisa melesat dan menyaingi produk kompetitor terbesarnya, yaitu Intel. Lisa Su bukan hanya mengerti cara mengelola bisnis, tetapi dia juga paham benar mengenai produknya hingga ke detail berkat latar belakang pendidikannya di bidang microarchitecture.
@clay07263 жыл бұрын
Ini hal yg gua pikirkan sejak lama, dimana lo yg anak teknik punya potensi lebih daripada sekedar jadi karyawan yang kerja di manufacture, konversi energi, dll. Makanya gua memilih jadi entrepreneur. Dan di jurusan gua di teknik, jarang terwadahi oleh circle2 bisnis. Mungkin dinilai beda bidang. Padahal temen2 gue banyak yg tertarik ngebangun usaaha.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
buat komunitasnya aja mas. Anak teknik yang jadi pengusaha.
@clay07263 жыл бұрын
@@IndrawanNugroho ada dari kampus ada dari fakultas, tapi yang jadi problem topik entrepreneurship ini jarang diobrolin di circle2 jurusan teknik. Mereka lebih bahas, perusahaan2 besar dari sudut pandang engineering aja atau update tentang teknologi masa kini. Jarang bahas soal berpikir inovatif misal, biar kita punya banyak lini teknologi yang kita kembangin sendiri. Padahal secara kapasitas harusnya banyak yg mumpuni.
@fahmif.63013 жыл бұрын
@@clay0726 mungkin saya salah satu dari mahasiswa teknik yang lebih memikirkan perkembangan teknologi daripada bagaimana teknologi itu jadi sumber bisnis.
@clay07263 жыл бұрын
@@fahmif.6301 Bukan sekedar lahan bisnis sih. Tapi lebih ke menciptakan problem solving. Bisnis kan dasarnya itu = Inovasi + marketing. Begitu pun engineering dasarnya ya problem solving. Salah satu matkul yg paling gua suka, perancangan produk. Soalnya, gua liat orang yg jauh lebih pro dari gua banyak. Tapi jadi sayang aja, cuma sedikit banget yg terjun ke entrepreneurship.
@ajifirmansyah67973 жыл бұрын
Boleh ikut gabung mas 👍
@Kaptens3 жыл бұрын
menurut saya kaerna seorang insinyur mempunyai pemahaman yg dalam terhadap bidang yg dia jalankan, klo ditambah skill social dan bisnis yg baik jadilah CEO yg terbaik 😀😀
@budiandalopez77183 жыл бұрын
Ga semudah itu tapi
@adamdoni3 жыл бұрын
Salfok sama fotonya😂. Dota juga company yang data driven dengan terus mengupdate hero menyesuaikan data hasil permainan
@badrusalam37072 жыл бұрын
skill tambahan itu yang gak semua engineer punya
@radenmuhammadanugrahperdan33792 жыл бұрын
Social skill mah suruh aja orang marketing nyari2 klien. Seorang insinyur tinggal memaksimalkan kesemua sisi.
@JroGedePanji3 жыл бұрын
Ha...ha...ha Pendidikan "ke insinyuran" lebih mengetengahkan pada penguasaan akan suatu sistem sejak perencanaan, perancangan, produksi, terapan, montoring...semua ini berbasis pada compilasi data data yang sangat akurat dan terukur...kami jarang menggunakan asumsi pada data compilating...
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
mantap!
@rudysuryawan49563 жыл бұрын
Cara berfikir seorang engineer adalah menciptakan suatu sistem yg lebih baik dan lebih lagi, jika ada suatu masalah seorang engineer bukan hanya sebagai problem solver, namun membuat suatu sistem yg bertujuan untuk meminimalisir problem yg akan terjadi di masa depan. Dan betul seorang engineer kebanyakan kurang bisa bersosialisasi, oleh karena itu jika di padukan dengan ilmu komunikasi maka akan lebih baik. I'm an engineer btw. 😊
@krdnu3 жыл бұрын
True sekali bang
@goldenage50123 жыл бұрын
Eh kok mirip cara berpikirnya ya wkwkwk
@luxeave3 жыл бұрын
CEO yg tidak punya technical know-how, biasanya punya ekspektasi yg tidak realistis / feasible. di sisi lainnya, seorang CEO yg punya technical know-how (not necessarily harus lulusan engineering) ini biasanya bisa mapping dari visi produk/services akhir ke implementasi dengan cukup mendekati.
@joelsitohang53023 жыл бұрын
well said 👏
@apriantoa9173 жыл бұрын
Agree 👌😅
@anistardi3 жыл бұрын
Kalau istilah saya orang yang "generalis" (kebalikan dari spesialis). Orang "generalis" ini menguasai banyak sekali bidang ilmu tapi hanya pada kulitnya saja. Dia bisa menjembatani komunikasi orang "spesialis" sampai kepada orang yang tidak tahu apa. Yang penting dari seorang pemimpin adalah kemampuan visionernya. Dia memberikan arahan, tidak perlu dia yang berkerja sendiri. Di samping itu dia harus punya sesuatu yang membuat dia dipercaya dan dipatuhi (wibawa) bukan ditakuti.
@luxeave3 жыл бұрын
@@anistardi untuk jadi seorang generalis, harus berangkat dari spesialis dulu pak. perlu master dulu paling tidak di satu bidang, baru ada intuisi/perspektif dengan kedalaman tertentu yg tidak dapat dilihat oleh seseorang yg hanya tahu semua hal kulitnya saja.
@anistardi3 жыл бұрын
@@luxeave Spesialis itu lawan kata dari generalis. Sekali orang menjadi spesialis maka dia tetap spesialis. Tidak muskin ada orang yang spesialis yang generalis. Sama saja mengatakan ada orang yang tinggi dan pendek. Secara logika tidak masuk akal. Coba pelajari bahasa Indonesia lebih baik. Mungkin anda bukan orang teknik atau tidak belajar science sehingga satu tambah satu tidak selalu dua.
@harismudapratama3 жыл бұрын
Akhirnya mental teknik saya terselamatkan dengan video Pak Indra. Buka laptop lanjut tesis. Thanks pak
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
Semoga sukses Thesisnya ya. Lanjutkan!
@Mangputt3 жыл бұрын
BTW MANA yang lebih sukar membuat tesis atau skripsi?
@harismudapratama3 жыл бұрын
@@Mangputt menurut saya lebih sukar thesis, metodologinya berbeda dengan skripsi. Pembuktian mathematics model terhadap penelitian pun bisa bikin pingin tutup laptop 😅😅
@Mangputt3 жыл бұрын
@@harismudapratama semoga sukses tesis nya paman. Semangat ...😁
@kaptenyuyu3553 жыл бұрын
semangat mas segera selesai agar tak jd pikiran
@SaatnyaJalanJalan2 жыл бұрын
Cara berfikir insinyur yg unik tersebut berguna buat kehidupan, tidak harus menjadi ceo, tp bisa berguna buat kehidupan
@ansyah92 жыл бұрын
Memang kalau Orang Eksata yang punya imaginasi akan baik akan dahsyat hasilnya. Dream, Persisten.
@amirachmanh3 жыл бұрын
Ya selama sma ipa dan kuliah teknik memang dituntut untuk analisa dan problem solving sih. Ditambah sebagai engineer di tempat bekerja skrng kita dituntut problem solving yang lebih complex, berbeda dengan yang ada ditext book. Akan tetapi yang menggerakan niat ceo ceo di video ini untuk usaha adalah mindset mereka atau willing mereka yang ingin keluar dr comfort zone. Somehow, kalau bekerja di sebuah corporate mereka merasa tidak bebas karena ada nya policy2 yang stricted. Yah semacam inovations ideas mereka dihold gara2 bossnya ga approved atau ga aligned😄
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
itulah realitas proses inovasi di korporat besar mas. Mending si Engineer itu bikin startup sendiri aja.
@rendyazha43153 жыл бұрын
Bener juga
@sr38213 жыл бұрын
Apalagi kalau big Boss nya bukan orang teknik 😁
@emilarifin8013 жыл бұрын
Untuk seorang insinyur memang pola pikir nya sudah ter struktur dalam berpikir , cocok untuk menjalankan visi perusahaan. Tapi mereka tetap harus di asah untuk berinteraksi dengan pasar. Kombinasi kedua nya yg membuat mereka sukses. Bidang lain juga bisa sukses , banyak belajar dari dunia luar yang tidak ada habis nya dengan ilmu baru , khusus nya marketing .
@NovalRifaf-vb5mw Жыл бұрын
Masalah bisnis itu harus konkret. Harus bisa backup ide yg diajukan pake bukti, bukan sekadar ngasih gagasan terus masalah pelaksanaan dilempar sepenuhnya ke tim eksekutor. Steve Jobs emg unik, meskipun bukan insinyur, dia mau belajar memahami sistem kerja mesin (programming) yg saya yakin hal ini ngasih dia insight tentang apa yg bisa dan tidak bisa dilakukan oleh teknologi. Dengan insight ini, dia bisa lebih memahami insinyur yg bekerja sama dengan dia dan kerjasama bisa lebih lancar. Masalah yg sering saya temukan di Indonesia, ada banyak "Steve Jobs wanna be" yg cuma meniru tingkah dan gelagat beliau tapi gak mau belajar hal teknis dan mendalami proses eksekusi dari ide yg mereka ajukan. Begitu ngasih ide ke tim teknis dan idenya emg gak memungkinkan untuk dieksekusi, dengan entengnya mereka jawab " Lo kan engineer, masa gitu aja gak bisa!!,.." pernyataan arogan dan zero empati yg buat kami sebagai insinyur dan eksekutor merasa muak. Lebih jauh klo soal ide, mereka yg memahami hal teknis, tau mana yg bisa dan tidak bisa dilakukan lebih berpotensi menemukan ide-ide briliant daripada para "Steve Jobs wanna be" yg cuma punya "mimpi" besar tapi gak sadar kalo dia masih di "Bumi". Ya, singkatnya, "ideas is commodity, but execution is not!"
@andricoeg8849 Жыл бұрын
Walapun stev job bukan lulusan dari sekolah Teknik,tapi ayahnya seorang engineer yang notabenya steve juga belajar ilmu teknik ke ayahnya.
@rezasatriawan2 жыл бұрын
Kalo secara teknis, menurut saya insinyur lebih bisa jadi CEO hebat, secara teknis dia bisa bedaya cipta (berinovasi). Tinggal bagaimana leadership-nya. Saya sendiri orang manajemen bisnis, tetap butuh insinyur yang eksekusi inovasi.
@wahyuutorosaputro9453 жыл бұрын
System thingking dan problem solving adalah tantangan terbesar, tapi ada kepuasan tersendiri jika berhasil
@idesukses87733 жыл бұрын
True Story 6:45 Suka otak atik program sampai masalah ketemu, sebelum masalah terpecahkan gak mau diganggu sama sekali. Kalau di ruang kerja dengan banyak rekan kerja, lebih sering didepan laptop sambil program sambil menutup telinga dengan headset, lagu lofy. Kalau sukses pecahkan kode terkadang senangnya minta ampun, girang sendiri. Selebrasi sendiri. Sampai rekan kerja sendiri geleng-geleng kepala(ini anak, gak ada badai hujan tiba2 kegirangan), dikira stress. Padahal saat stress adalah saat terpaku terdiam seribu bahasa. Mainan program layaknya puzzle yang harus diselesaikan. Thanks yang sudah menyimak.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
hehe insinyur banget
@TheLighty373 жыл бұрын
Programmer life :handshake
@georgebruce93133 жыл бұрын
bisa gtu ya,gw yg hobi benerin hape(bukan expert) kdang bisa betah sampe 3 hari mantengin komputer buat nyari&nyobain firmware yg cocok,makin bootlop makin jengkel+adrenalin meningkat😂.tp klo dibayar suruh benerin pny orang suka ogah😀
@patrichstar22913 жыл бұрын
Steve Jobs bagaikan Nick Fury Orang biasa yg bisa mengontrol para super Hero
@andyy19893 жыл бұрын
Terimakasih Pak Indrawan untuk channel yang bermanfaat ini, menurut saya seorang ceo yg hebat bukan lahir dari gelar MBA atau Insinyur melainkan dari kepercayaan yg mendalam dari seseorang terhadap sesuatu yg ia yakini, dengan dasar kepercayaan itulah yg membawa dia mempunyai gelar dan posisi saat ini. Tanpa kepercayaan yg kuat itu ia tidak akan mempunyai kesadaran dan kemampuan untuk mengolah setiap resource yg dimiliki. “Ceo terbaik” ibarat buah, niat awal dan kepercayaan ibarat bibit, kemampuan managemen dan resouce ibarat kondisi tanah yg membuat bibit bisa tumbuh dan berbuah.
@toromarcel80783 жыл бұрын
Sayangnya td gak di mention kalau mereka2 itu juga hebat dalam presentasi. Mereka visioner dan juga hebat dalam presentasi.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
betul banget. Saya nggak mention itu padahal penting
@haihai29993 жыл бұрын
Saya "Engineer" lulusan 2009. Tapi ketika waktu menimbah ilmu, tidak diajarkan bagaimana kita sebagai engineer menampilkan/mempresentasikan Ilmu / Visi kita.
@toromarcel80783 жыл бұрын
@@haihai2999 Kalau kita presentasi skripsi, project sebenernya kita itu belajar meyakinkan orang dgn ide kita. Tp memang kampus itu mengajarkan kita hal yang umum bukan detail sesuai lapangan pekerjaan.
@MimusDG3 жыл бұрын
Semua butuh proses, cara penyampaian yang baik juga tidak didapatkan secara instan
@MimusDG3 жыл бұрын
@@haihai2999 saya belajar sendiri mengenai hal itu :)
@yahahahayyukk54053 жыл бұрын
Saya cuma lulusan SMA tapi punya ambisi besar untuk sukses, saling mendoakan ya kawan semoga kita bisa sukses dengan proses.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
amiiin
@sidoauvia3 жыл бұрын
Saya percaya seorang insinyur itu punya basis pemikiran dalam problem solved yang mumpuni. Bisa menentukan serta mendifiniskan masalah, membedakan gejala atau hasil masalah dan decision making based evidence
@lifeofapotato45953 жыл бұрын
AMD literally saved by a female engineer ceo and killed Intel's game 😂
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
damn right!
@DanielHutabarat3 жыл бұрын
Dr. Lisa Su
@richard357913 жыл бұрын
@Fierrando Eyliem ceo intel mah mainstream lulusan mba alias manajemen/ admin bisnis
sy S1 Engineer dan S2 nya MM... berarti udah pas lah.... bisa jadi insinyur yg visioner... hahaha.... Terimakasih pak Indrawan
@HildaZainal3 жыл бұрын
samaaaa pak 😅
@arvinotarmizi77923 жыл бұрын
Selebihnya tinggal nasib aja, pak ...hehehehe
@adityakarunia99352 жыл бұрын
Klo menurut gw insinyur itu beda sama org2 selain insinyur mereka lbh suka eksperimen, dibanding sarjana lainnya yg hanya suka yg biasa2 aja yg penting aman
@airbersihlamongankab6 ай бұрын
kekuatan berpikir secara cepat ,lengkap dan logis namun tetap sederhana merupakan dasar atau kerakteristik yang harus dimiliki oleh insinyur. mencari dan menciptakan problem solving yang sederhana tapi kompleks merasuk kedalam banyak hal dan membawa impact yang estafet. kecepatan berpikir dikombinasikan dengan banyak pengetahuan dan data yang sebelumnya sudah pernah dipelajari dan pahami, menjadikan seorang insinyur memiliki "Durability" dalam banyak hal. karakter ini yang menjadi tameng kekuatan insinyur ketika dilepas di medan perang separah apapun mereka tetap mampu bertahan, bahkan semakin menyala.
@dymasyoga3 жыл бұрын
Menarik sekali video ini, kalau saya gabungkan dengan teori John Holland "World of Work Map", dimana muncul alat test yang bernama Holland Test. Saya pernah melakukan kepada talent di perusahaan yang hasilnya 90% talent memiliki kharakteristik jawaban dan kecenderungan World Of Work Map yang sama. Contoh Insinyur memang harusnya sejalan suka bekerja dengan mesin secara teknis, namun mungkin CEO yang bergelar insinyur jika di test memang lebih suka bekerja dengan people yang gelar pendidikannya insinyur dimana memiliki kemampuan problem solving yang baik. Yang menjadi kemampuan penting sebagai seorang CEO. Artinya "JIka orang bekerja sesuai dengan passion-nya, pasti tingkat keberhasilannya sangat tinggi"
@akunseto7263 жыл бұрын
mana nih teknik industri, dulu kuliah pelajarannya bikin produk baru, riset pasar, pengembangan produk, olah data, forcasting, efisiensi, analisa keputusan, psikologi karyawan dsb
@salmanalfarisi92173 жыл бұрын
Hadir
@narenn38503 жыл бұрын
Hadir
@winatatv22243 жыл бұрын
Hadir😂
@ibnunafisalkhawarizmi91223 жыл бұрын
Hadir
@kottaofficial58273 жыл бұрын
Hadir
@callmecacingsarap82963 жыл бұрын
Pembawaannya enak, awalnya nonton amd vs intel, eh ketagihan ke video yg lain2 😂
@restupratomo66953 жыл бұрын
Channel yg Bikin Cerdas.(Pemikikiran+Peluang+inovasi+............) Be Liked.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
Alhamdulillah. Terima kasih ya Restu Pratomo
@bapakibu39053 жыл бұрын
The Real Insinyur Visioner = Elon Musk. yang lain pada sibuk bikin app ini itu, si Elon dan team udah bikin alat biar bisa nanem komputer di otak. Si Elon udah dluan bikin spacex, si bezos baru bikin blue origin. Elon Musk 'membawa' masa depan ke masa sekarang.
@saepuloh4753 жыл бұрын
mereka paham teknologi hanyalah alat tapi tujuan mereka lebih gila.
@penelitianta94513 жыл бұрын
emgnya elon ambil jurusan teknik pas kuliah?
@rizkidwi73243 жыл бұрын
@@penelitianta9451 fisika BKN teknik
@JefriFMorry3 жыл бұрын
Mrk udah pariwisata ke bulan...kita msh mikir bulan ke bulan...tetap semangat ..Sukses buat semua orang!!!
@TV-vi9dh3 жыл бұрын
Karena mereka udah terbiasa berpikir sistematis dan detil, dari mulai dari 1 sampai 100. Klo ga seperti itu biasanya stuck/gagal/ga jadi karyanya.
@BangAsTech3 жыл бұрын
Menurut saya pribadi, menggabungkan aspek2 yang ada di diri kita secara maksimal, mau itu karakter ataupun keahlian secara basic (hobi), dan juga belajar hal2 yang kita tekuni dan sukai tanpa mengkesampingkan hal2 kecil yang lain... terima kasih
@andre_flabie3 жыл бұрын
Mohon izin memberikan pendapat saya pribadi ya Pak, kenapa para CEO tersebut menjadi CEO terbaik nomor 1 nya adalah disiplin cara berpikir insinyur yakni process based approach. Lebih mengutamakan why, lebih daripada blaming atas result. Dasar itu dulunya yang berada diatas 3 pilar yang Bapak sebutkan. Contoh, misalkan PnL negatif, sebagian CEO menanyakan bawahannya atau bagian salesnya tuk potong x% dari workforce atau x% dari pengeluaran. Tapi leader yang punya process based thinking akan bertanya apa yang salah. Proses ingin tahu why, penguasaan sebab akibat dari setiap proses bisnis dalam organisasi itulah yang menyebabkan insinyur menjadi pilihan. Tapi itu pendapat pribadi saya ya Pak Dokter.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
'Process based approach'. Noted. terima kasih sudah berbagi ilmu ya mas.
@Go012343 жыл бұрын
Bukan leader yg berkata "pokoknya saya gak mau tahu" setelah memberi perintah ke bawahannya 😂
@redyprakasa63963 жыл бұрын
jadi inget pertanyaan dari dosen makul Media Pembelajaran di awal semester: "bayangkan 10-20 tahun lagi teknologi akan jadi seperti apa dan siapkah Anda semua dengan teknologi itu?" sebuah pertanyaan yang membuat para mahasiswanya berimajinasi dan bersiap untuk teknologi yang belum pernah kita lihat kala itu
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
dosennya keren
@redyprakasa63963 жыл бұрын
@@IndrawanNugroho dosen favorit, beliau selalu bisa mengajak mahasiswa untuk berpikir out of the box.
@inventorindofurniture3 жыл бұрын
MEREKA SANGAT MENYUKAI TANTANGAN . PUNYA SKILL HEBAT JUGA DIDUKUNG DENGAN TINGKAT ANALIS YG SANGAT TINGGI, DETAIL SERTA TELITI. CONTOHNYA: DALAM MENGERJAKAN HAL-HAL KECIL SAJA MEREKA ITU SANGAT TELITI, DETAIL DAN HARUS PERFECT. MEREKA VISIONER, PUNYA ALIRAN PERFEKSIONIS, JENIUS, PUNYA PRESENTASI YG BAIK, LEBIH BANYAK BERBICARA SECARA VISUAL DAN PUNYA WAWASAN/PENGETAHUAN YG SANGAT LUAS. SAYANGNYA, HAL INI TDK BERLAKU PADA SEMUA ORG BERGELAR INSINYUR... BIASANYA MEREKA BERASAL DARI INSINYUR CERDAS DAN JENIUS
@ibuasihh2 жыл бұрын
Permisi ijin tanya, saya dari teknik industri furniture dan baru smt 1.Kadang saya dan teman2 saya kurang yakin dg prodi yg kami pilih. Banyak dari kami yg berfikir bahwa setelah kami lulus d3 kami akan hanya menjadi pegawai biasa(mentok supervisor) mungkin krn kami blm tau apa yg sebenarnya ada di lapangan. Menurut anda apakah prospek dari anal teknik industri furniture akan cerah?
@Kimjongun77723 жыл бұрын
Di era sekarang, spesialis lebih realistis dan tau kmn arah yg akan dituju sedangkan generalis lebih mengedepankan ekspektasi. Itu yg saya rasakan sebagai lulusan manajemen bisnis. Makanya saya lebih tertarik terhadap outside daripada insidenya perusahaan 😁
@faisalhabibie36303 жыл бұрын
siapa yang insinyur + MBA tapi berjuang habis2an selama corona.. yang sama like heheh
@agussusilo743 жыл бұрын
CEO GE Indonesia insinyur teknik industri IPB yang melanjutkan kuliah manajemen di UI... Pas banget mas...👍..
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
Bang Handry ya. Keren beliau.
@bengaoneindonesia8503 жыл бұрын
memangnya ada teknik industri IPB? ITB atau IPB?
@Andree893 жыл бұрын
alumni guaa saya alumni ipb tapi bandel bro. lagi s3 di itb tetep ya bandel wkwk
@agussusilo743 жыл бұрын
@@bengaoneindonesia850 ada Bang.. dulu di jamanku namanya Teknik Industri Pertanian...Fak.Teknologi Pertanian...
@mzpedro14503 жыл бұрын
@@bengaoneindonesia850 lebih tepatnya ketika jaman Pak Handry Satriago kuliah di IPB dulu sih jurusannya teknologi industri pertanian, tapi sejak 2018 kemarin jurusannya ganti nama (dan kurikulum) jadi Teknik Industri Pertanian
@faridabdulaziz55542 жыл бұрын
Saya kuliah di teknik inofrmatika, dan baru mau buat usaha di bidang fashion dan f&b karena video ini :D. Terimakasih pak.
@Goldrig3 жыл бұрын
Take action, iterative tanpa banyak menghitung
@juragan88suksessejahtera483 жыл бұрын
Jawabannya adalah mereka insinyur tau lebih detail serba-serbi perusahaan sampe ke dalem2nya ga hanya kulit luarnya saja
@koriadidwr72623 жыл бұрын
Sangat memotivasi,,,saya teknik industri,,,mulai karier dri galangan kapal sebagai ppic dan costing produk, setleah itu ke logistic, trus blajar ilmu tambang,,skrg malah ngurus semua bidang operations.
@jagal84123 жыл бұрын
Di luar negeri, untuk menjadi CEO membutuhkan skill. Di Indonesia, mau jadi CEO hrs pinter berpolitik
@altobesila57263 жыл бұрын
Contohnya mass?
@danilphi52522 жыл бұрын
@@altobesila5726 , CEO BUMN
@WGBirdFarm3 жыл бұрын
*Insinyur terbaik adlh bisa mengontrol diri kita tekun pd usaha kecil2an yg saat ini di kerjakan bermanfaat utk keluarga dan bermanfaat buat sesama* ☕️
@kustiana883 жыл бұрын
Seorang insinyur yg visioner tdk melulu berpikir teknis, ttp jg harus berpikir strategis..
@mfikri_fadhila3 жыл бұрын
Semua orang bisa jadi CEO hebat, jika dia punya KARAKTER
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
Yessw
@sammywawointana82512 жыл бұрын
Tahun 2012 sebuah perusahaan BUMN yang bergerak di bidang Perbankan melakukan recruitment karyawan di Sulawesi Utara. Yang daftar ikut seleksi 1500 orang, yang lulus dan di terima 25 orang sesuai kebutuhan Perusahaan. Dan dari 25 orang tersebut sebagian besar lulusan sarjana Teknik.
@nurwahyudin57323 жыл бұрын
Assalamu alaikum wr wb salam sejahtera mudah mudahan selalu dalam kasih sayang Allah swt, salut sama para peneliti,insinyur dsbnya,orang orang jenius yang punya pola pikir tinggi,kegigihannya untuk menghasilkan karya yang bermanfaat,orang gigih yang melakukan experimen yang terus menguji sampai berhasil trims wassalamu alaikum wr wb.
@RobinHuang_Programming_Channel3 жыл бұрын
Umumnya engineer memang befokus kepada problem solving dan bukan cuman sekedar hobi tetapi lebi kepada obsesi dlm problem solving dgn berbagai peralatan engineering yg ada
@kavlingpropertysyariah3 жыл бұрын
bukan di gelarnya yang penting, tapi di karakter nya yang harus jadi target utama. Gimana caranya bisa memasukkan sebanyak mungkin karakter karakter CEO sukses tadi dalam karakter diri sendiri. Visioner, seni mempengaruhi orang lain, data driven, system thingking, problem solving, persistance, keras kepala, dll...
@ichsansuwandhi34992 жыл бұрын
Keren sekali mengikuti materi2 mas indrawan ini.. selalu menginspirasi dan membuka kebuntuan pemikiran kita..
@alobosstv61463 жыл бұрын
Karyawan dengan background teknik adalah karyawan yg sangat potensial untuk perusahaan terutama teknik informatika
@pnnytx3 жыл бұрын
Lisa Su: Trust me, I'm an engineer. *AMD stock price stonks*
@yuigao55033 жыл бұрын
Hahaha 👍
@sultanaldavi30483 жыл бұрын
yess 😂👍
@albarramanto14193 жыл бұрын
Pendapat 3 ciri yg ada dr insinyur , sangat mewakili. Sangat amat mewakili..
@Pul_1223 жыл бұрын
Daftar CEO terbaik 2020 1. Eric Yuan, Zoom Video Communications 2. Brian Halligan, HubSpot 3. Sundar Pichai, Google 4. Satya Nadella, Microsoft 5. Shantanu Narayen, Adobe 6. Ryan Smith, Qualtrics 7. Patrick Pacious, Choice Hotels 8. Tim Cook, Apple 9. Annette Brüls, Medela 10. Vlad Shmunis, RingCentral 11. Robert Frist Jr., HealthStream 12. Mitch Snyder, Bell 13. Ian Siegel, ZipRecruiter 14. Daniel Dines, UiPath 15. Lynn Jurich, Sunrun 16. Manny Medina, Outreach 17. Bert Bean, Insight Global 18. John Foley, Peloton 19. Dan Rosensweig, Chegg 20. Henry Schuck, ZoomInfo 21. Carlos Rodriguez, ADP 22. Doug Mack, Fanatics 23. Steve Bilt, Smile Brands 24. Kenneth Lin, Credit Karma 25. John Van Siclen, Dynatrace 26. Kevin Phillips, ManTech 27. Carl Russo, Calix 28. Sam Malouf, Malouf 29. Pierre Naudé, nCino 30. Bryce Maddock, TaskUs 31. Jay Kreps, Confluent 32. Mark Marron, ePlus 33. Cesar Carvalho, Gympass 34. Karen White, RMS 35. Mahe Bayireddi, Phenom People 36. Barry Litwin, Systemax 37. Sam Gilliland, Cherwell Software 38. Amr ElSawy, Noblis 39. Mike Walsh, LexisNexis Legal & Professional 40. Mark Zuckerberg, Facebook 41. David Doctorow, Realtor.com 42. David Meredith, Everbridge 43. Robert Keane, Vistaprint 44. Thomas Troy, CSAA Insurance Group 45. Jeff Dailey, Farmers Insurance 46. Mike Salvino, DXC Technology T 47. Sumit Singh, Chewy 48. Tomer Weingarten, SentinelOne 49. Mike Rosenbaum, Guidewire Software 50. Clark Valberg, InVision
@SidikJari_82 жыл бұрын
Sejak dua tahun yang lalu, saya punya analisis sederhana yang mengarah pada pendapat bahwa idealnya bangsa ini dipegang oleh engineer kalo enggak businessman.. Saya sendiri sedang kuliah hukum.. Alumni ipa, pernah menekuni teknik bangunan dan psikologi, dan sekarang sedang mempelajari bagaimana uang bekerja. Hidup belum terarah, mungkin karena belum terjun ke dunia nyata, disebabkan masih terikat pesantren. Sungguh kompleks dunia ini.
@arunaputra22663 жыл бұрын
Nah ini topik waktu kuliah dulu, intinya dari zaman industrialisasi sampai internet mulai muncul, CEO terbaik kebanyakan Akuntan. Karena permasalahan terbesar bukan di produk, tetapi manusianya, kontrol atas resiko kecurangan, dan laporan keuangan yang kredibel tidak dimanipulasi. Hingga Internet mulai berkembang, dan semua kini fokus pada seberapa hebat produk anda memberikan nilai, sisanya persis seperti isi video ini.
@Go012343 жыл бұрын
Di indonesia, orang berpendidikan tinggi berpikirnya teknologi canggih dan bersih. Padahal masyarakat awam dan mereka mayoritas berpikirnya dapat produk harga murah, kalau bisa bertahan dalam jangka panjang 🤣
@mujiinspiring98123 жыл бұрын
Terlepas dari trainer" bicara kesuksesan... Materi dari chanel ini menurutku sangat" mendasar dan sangat merubah sudut pandang atau mindset... Saya sangat suka ...
@frontendalif3 жыл бұрын
sangat memotivasi, terutama bagi para karyawan swasta yang bermimpi menjadi CEO suatu saat
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
semangat!
@kejubasi2 жыл бұрын
Bener banget sih... Engineer itu kurang di kemampuan yang berhubungan sama sosial. Keren Pak Dr Indra...
@iwanjay8203 Жыл бұрын
Di negeri ini pernah ada seorang insinyur yg sangat hebat pd masanya, Beliau pun mempunyai kemampuan menggalang massa yg besar, karna beliau juga adlh pemimpin Negara. Beliau adalah INSINYUR SUKARNO, bapak bangsa kita. Namun sbg manusia biasa, beliau tetap punya banyak kesalahan, dan kalian semua sbg generasi penerus bangsa, harus mengambil makna positif dari Founding father kalian Thnks ilmunya Prof
@andhikapradhana38143 жыл бұрын
pembawaannya good banget.. nonton 2 video lgsg nyalain lonceng.. sehat2 terus pak.. jangan lelah sharing
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
amiin tks ya
@anistardi3 жыл бұрын
Ketiga karakteristik Insinyur tadi tepat sekali menggambarkan diri saya. Saya lebih nyaman disebut insinyur "fungsional" walaupun kalau terpaksa bisa berperan sebagai insinyur "visioner". Saya tidak punya kemampuan mempengaruhi orang banyak secara langsung. Tapi saya punya kemampuan dalam mempengaruhi satu orang saat berbicara dan seringkali saya menjual ide-ide saya kepada orang-orang yang berpengaruh sehingga mereka bisa mempengaruhi orang lain. Saya memang lebih suka berperan di belakang layar dan lebih suka menyendiri.
@flevite82513 жыл бұрын
Saya masih smk dan tahun ketiga, sebentar lagi saya lulus. Dan saya sepertinya memiliki karakteristik yang sama pada insinyur fungsional meskipun saya bukan insinyur melainkan hanya anak smk, tapi dalam ketiga karakteristik tersebut saya memiliki rasa kenyamanan pada ketiga hal tersebut. Lingkup saya juga belum luas namun beberapa contoh yang saya lakukan dalam lingkup saya, hal itu sama dengan 3 karakteristik tersebut. Harapan saya adalah mengembangkan skill saya lebih tinggi dan bekerja pada penyelesaian masalah sesuai dengan bidang saya. Semoga saja saya bisa bekerja di silicon valley.
@golanguniverse3 жыл бұрын
Sebagai lulusan teknik saya mengakui kalo empati saya kepada customer kecil sekali saya cenderung terlalu fokus kepada menciptakan produk yg mutakhir( ini pun mutakhir versi saya). Dan kalo ini tidak saya rubah maka saya tidak punya peluang utk menjadi ceo terbaik. Terimakasih banyak coach.
@sandisalam5543 жыл бұрын
Dari sepanjang video Dr. Indrawan, inilah video terbaik dari sisi kontennya... Terimakasih pak. semoga berkah ilmuya
@valentinussofa41353 жыл бұрын
Terima kasih Pak Indrawan. Pertama kali lihat channel ini langsung menarik hati untuk disubscribe. Salam dari NTT.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
Terima kasih pak. Salam kembali dari Jawa Barat.
@rikinoviandi47233 жыл бұрын
Orang yang mau terus belajar dan belajar untuk menutupi kekurangan, mengatasi kelemahan dan memperbaiki kesalahan disegala sisi dirinyalah yang bakal menjadi seorang CEO Hebat, terlepas dari dia bergelar insinyur atw MBA bahkan tidak punya gelar😊
@engkuskuswandi48103 жыл бұрын
Semoga tahun ini lulus sarjana T.elektro aminn
@antoniusbumbungan37623 жыл бұрын
Selain 3 faktor yang dijelaskan Pak Nugroho. Perbedaan utama para Insinyur dgn sarjana bidang yang lain adalah cara pandang melihat ANGKA Dan matematika. Insinyur melihat angka dan matematika sebagai BAHASA ILMU PENGETAHUAN. sedang sarjana yang lain melihat angka dan matematika sebagai ilmu itu sendiri.
@helmyirhab14263 жыл бұрын
Saya setuju soal Insinyur bisa jadi CEO terbaik, mungkin dikarenakan background yang mereka lalui bisa jadi pembawaan yang cocok sebagai CEO
@dedikpurwanto75823 жыл бұрын
Boleh jd persoalan mindset saja. Faktanya ada engineer bekerja tdk ssuai dg "keahlian ilmunya", di sisi lain ada fakta lululusan master bisnis..buka usaha mandiri.
@argopras66783 жыл бұрын
di dunia bisnis punya satu peraturan penting dan menurut saya mutlak prof "pemegang modal paling besar adalah pemenang" apakah pemikiran saya yang kolot ini salah. terlepas dari kepribadian seorang founder yang bisa mempengaruhi orang orang disekitarnya. oh iya saya subscriber baru dan langsung otomatis turn on post notification karena alhamdulillah melalui video yang anda upload saya belajar banyak. terimakasih prof
@bambang98973 жыл бұрын
yg lebih berpeluang jadi CEO terbaik: siapapun yg visioner dan memiliki pengetahuan memadai mengenai apa yg bakal jadi masalah masyarakatnya dan solusi apa yg paling tepat, efisien, dan optimal untuk mengatasinya.
@setyowatisoepadnomo74842 жыл бұрын
Insinyur, yg IQ tinggi akan broad minded, mudah empati , n memahami critical path lebih baik, visioner terkonfirmasi olh penguasaan data n nalar/logikanya baik, fast learner, berani out of the box dgn kalkulasi matang tentunya , sehingga decision makingnya selalu tepat...Jadi, masalah terpenting adalah tingkat IQ y tinggi..
@taknaknak49573 жыл бұрын
Karena Engineer itu tau Luar Dalam (Cara kerja diatas kertas, sama hasil dalam lapangan Jadinya Gak Asal Nuntut
@abdulrauf70683 жыл бұрын
kalau menurut saya wajar saja, karena perusahaan yang dipimpinnya adalah perusahaan manufacture, teknologi dan mining. dimana seorang CEO harus tau bisnisnya dan prosesnya, kalau bukan dari insinyur agak berat mempelajari ilmunya, sehingga CEO yang seorang insinyur tersebut bekerja sesuai bidangnya dia lebih mengerti penguasaan data, system thinking dan problem solving sudah pastilah lebih bagus dari pada yang bukan insinyur :) .. coba ada ngga seorang insinyur menjadi CEO di perusahaan financial dan banking... kalau ada baru bisa dibuktikan seperti itu. kalau boleh diperumpamakan, survey menunjukkan diantara seekor kodok dan kancil, kodok terbaik dibanding kancil pada area rawa, karena penguasaan kodok dalam berenang dan memahami medan dibanding kancil. tapi kalau ada kancil yang lebih hebat itu baru luar biasa... :D
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
nah itu!
@ubudhomecleaning57083 жыл бұрын
Saya yakin saya bisa jadi CEO hebat, terima kasih sudah membuat konten-konten hebat 🙏🙏
@teye.locality3 жыл бұрын
Gk sia sia saya ambil jurusan teknik hehe, apalagi teknik elektro yg berperan penting di industri mobil listrik 5-10thn kedepan
@pakfitra84343 жыл бұрын
Semoga bisa melanjutkan cita2 dahlan iskan dan ricky elson sejak 8 thn yg lalu👍
@the_forgotten_shuttle3 жыл бұрын
Presiden pertama kita aja insinyur.
@indrabendi33003 жыл бұрын
Akhirnya ketemu channel yg sangat bermanfaat 😎🙏
@fajarochman3 жыл бұрын
Dari banyak video yang saya tonton dari channel ini. Yang menarik dan membuat saya tiba2 terdiam Adalah hampir SEMUA yang dijelaskan disetiap video di channel ini saya lakukan dalam kehidupan sehari hari. Hampir semua pelajaran terbaiknya saya jalani selama ini. Dan pemikiran pemikiran kesimpulanya sama seperti yang ada di dalam otak saya Bedanya dengan skala bisnis yang saya punya kecil, dan saya tidak tau istilah istilah nama pemikiran dan tindakan yang saya pikirkan dan saya jalani selama ini. Setiap saya menonton video di channel isi Saya seperti dijelasin sama suara didalam otak saya. "Ini lho namanya...ini lho teorinya..." Thankyou in advance 👍
@frans.nadeak3 жыл бұрын
Ini bagus sekali topiknya!
@asyrofist44453 жыл бұрын
Tetap inspiratif dalam berorientasi, insinyur selalu diandalkan disetiap masa 👍
@suhassaktialbundro17133 жыл бұрын
Setuju dengan kalimat bpk Dr Indrawan " mereka sukses bukan karna gelarnya melainkan punya karakter ciri khas yg ada di dalam dirinya" Artinya, semua org bisa ngejar gelar di bidang pendidikan akan tetapi tidak semua org bisa mempunyai karakter yg kuat dan visioner. Tidak ada kata terlambat untuk membuat improvement dalam hidup kita karna yg bisa merubah hidup kita adalah dimulai diri kita sendiri bukan gelar apa " yg dibelakang nama" kita.
@tonypeter82092 жыл бұрын
Insinyur lebih logis Dan terlatih pakai problem solving
@oompurnomo3 жыл бұрын
Terima kasih pak dari channel Anda saya selalu membawa pulang sesuatu yang baru selepas menonton video Anda hingga detik terakhir 🙏🏼
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
alhamdulillah
@Hatake_70793 жыл бұрын
orang teknik biasa cepat dalam mengambil keputusan gak banyak planga plongo.
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
bisa jadi
@Ismail_Safavi3 жыл бұрын
konten yang bermanfaat. semangat terus buat kontennya, pak!!!
@rgstudio48033 жыл бұрын
Lebih cepat, lebih baik, lebih murah. Efisiensi. Salam dari saya seorang lulusan arsitektur.
@firdaussahin70643 жыл бұрын
luar biasa... setiap nonton channel ini... Jiwa bisnisku meronta2...
@IndrawanNugroho3 жыл бұрын
Alhamdulillah. Terima kasih ya Firdaus Sahin
@firdaussahin70643 жыл бұрын
@@IndrawanNugroho sama-sama bang, sukses selalu untuk kita semua... aaamiiin
@mind.island3 жыл бұрын
skrg punya ritual baru harian,nyempetin nonton channelnya dr.indrawan..sambil kerja drumah hehhe.
@YasminMFChannel2 жыл бұрын
Saya tertarik dan setuju dengan pendapat Coach Indrawan yang mengatakan meski tidak bergelar apapun, asalkan menumbuhkan karakteristik jiwa CEO terbaik, seperti Steve Jobs, sekalipun, mampu menghimpun orang-orang terbaik dibidangnya dan memadukan dengan visi yang berhaluan masa depan, maka bukan tidak mungkin akan tercipta masa depan yang menakjubkan dan memberikan manfaat yang banyak bagi manusia secara luas..
@pmphunter3 жыл бұрын
Sukses Terus pak, asik banget pembahasannya, Pak boleh dong bahas Abdurahman Bin Auf dan Utsman bin Affan, mereka lahir di gurun masa jahiliyah, tanpa gelar insinyur atau sekolah di Amerika, tapi mereka orang terkaya di zaman nya, ilmu dagang nya Masya Allah, kalau bapak punya cerita tentang mereka, ini bakal jadi inspirasi sekali buat kami calon atau yg sudah jadi enterpreneur muslim pak
@1ndragunawan3 жыл бұрын
Terlalu jauh ke belakang memandangnya, hanya demi romantisme masa lalu. Akibatnya bakal sulit melihat realitas masa kini. Lihatlah Uni Emirat Arab, terutama Abu Dhabi dan Dubai, memakai dua strategi beda tapi bisa berhasil. Uni Emirat Arab juga enggak alergi kerjasama dengan orang2 non muslim, bahkan dirangkul.
@bonniesetiawan44883 жыл бұрын
Ya ampun, sekalian dimasa hindu budha
@kurikulumsmpn01batu973 жыл бұрын
saya lulusan pendidikan teknik serta tidak jadi CEO. Saya guru SMP . Chanel pak Doktor menjadi salah satu favorit untuk me redesign cara saya mengajar dan memahami peserta didik. Terima kasih banyak pak. Sehat selalu
@sadiraihan3 жыл бұрын
Berasa dipuji-puji sepanjang video, tapi kemudian sadar kan bukan CEO, geer banget.
@hardvonhutapea31083 жыл бұрын
beberapa kali ngasi webinar ke Fakultas Teknik, ku juga sampaikan salah satu keunggulan mereka sbg lulusan teknik adalah system thinking. Sesuatu yang belum tentu dimiliki lulusan ilmu sosial kayak aku
@rosminazuchri6363 жыл бұрын
Saya datang dan menonton serta menyimak youtube bapak. Trmksh