Kolaborasi aplikasi e-Kinerja SIASN BKN dengan PMM Kemendikbudristek untuk guru dan kepala sekolah

Apa iya, aplikasi e-Kinerja SIASN BKN & PMM Kemendikbudristek membebani kinerja guru dan kepala sekolah? Atau mempermudah? Cek jawabannya di video ini.

[@rismapadang7161]

Usia 57 thn. Jujur kmi sangat terbebani dengan PMM.izinkan kmi fokus mendidik dngn sgla kemampuan kmi🙏🙏

[@darminbad8712]

Saya ckup berterimakasih dengan adanya pmm, krn beban mengajar saya sebelumnya 100 menjadi 11, siswa saya lebih gembira kesekolah karena menghabiskan waktu nongkrong dilingkungan sekolah bersama tmn sejawat mereka, dan itu terjadi kepada seluru guru disekolah saya, pelan" Guru bergeser dari mengajar, mendidik, melatih, membimbing menjadi tenaga administrasi, kami menanti beban administrasi apa lagi yg akan guru lakukan kedepan 😊😊😊😊

[@hernawati1781]

Guru itu tugasnya mengajar, mendidik,membimbing ,melatih,dan menilai pada.anak didiknya.

[@febriadi1468]

Semenjak dari tahun 2021-2023 guru sedikit sekali yang mengisi PMM tetapi semenjak tahun2024 guru mulai membuka PMM karena mereka terpaksa untuk mencukupi 32 poin sebagai sarat untuk sertifikasi dan dimasukan skp sebagai sarat untuk naik pangkat guru.jadi guru menjalankan Apk PMM bukan karena picur picurnya yang menarik malah picur picur tidak dibuka malah memmbuat setres guru karna ujung ujungny amereka membuat karya nyata.jadi intinya guru dipaksa untuk mengisi PMM. katanya merdeka belajar.saya kira ini bukan merdeka mengajar akan tetapi penjajahan mengajar.jadi intinya guru mengisi di PMM karena dipaksa.sebagai syarat

[@suparlangonggang2058]

Benar.Guru dialihkan dari menghadapi siswa ,dialihkan ke laptop untuk berburu sertifikat di webinar demi caoai 32 poin .

[@Mega_channelku]

Kalo mau tau PMM membebani ato tidak ya yang jadi narasumber guru2lah, coba di survey guru2 yg mengerjakan PMM itu sndiri, klo sya sih iya ribet, membebani mending ekinerja BKN aja kayak kmrn

[@tutut887]

Benaaar

[@juisnaslamet7653]

Setuju. Guru dari berbagai daerah jangan hanya dari kota2 besar di jawa yg mejadi narasumber

[@etinaranainggolan6819]

Benar..

[@suharyatisidowaras4041]

Semua komentar yang saya baca,intinya bahwa sebaiknya guru dan kepala sekolah jangan hanya diberi beban...beban...beban....tanpa ada toleransinya.bagaimana kami bisa melaksanakan tugas mengajar kepada murid,kalau hanya disibukkan dengan administrasi yang semakin ribet,guru dan kepala sekolah setiap saat harus mengikuti webinar webinar yang menyita waktu.gak sempet lagi mengajar.walahhhhh....pokoknya betul betul dirampas kemerdekaan guru untuk mengajar

[@06november1992]

​@@suharyatisidowaras4041sangat setuju! Hapus e-kinerja di pmm,bikin stress, apalagi guru yg sudah tua lemah di IT..

[@kebhinekaan8591]

Yg menjadi masalah adalah kesibukan gurunya, sehingga waktu untuk mengajar dan mendidik sangat terabaikan. Guru hanya fokus pada aplikasi dan administrasi. Untuk kenaikan pangkat hanya guru-guru yg banyak mengeluarkan isi dompet yg bisa sukses, atau guru"yg berada diperkotaan sj yg bisa naik pangkat. Bagi kami di pedesaan ini gak bisa lagi naik pangkat. Karena syaratnya saja sudah memberatkan guru. Masalah ini belum tuntas sudah ada masalah baru, platfon MYSAPK, PMM, MYASN, ANBK, PAJAK, LHKASN, E-kinerja, belum lg urusan Dapodik dan ARKAS yg bikin pusing cari jaringan sinyal setiap update dan rilis versi apl terkuni, tambah lgi guru agama dg aplikasi Emis, siaga haduuuh.... Kami yg gak punya sinyal dan jaringan internet ini harus bagaimana...? Satu-satunya jalan hanyalah BANYAK MENINGGALKAN TUGAS. Yang duduk diatas tower sana apakah gak mikir untuk kami yg berada di pelosok pedalaman ini..? Kami mohon kepada pak menteri atau presiden kembalikan fungsi kami sbg guru, jangan persulit kami urusan pangkat dan administrasi.....!

[@thomasadisiswantoro3134]

Betul👍👍

[@HouseOfseventeen]

Saya mengakui Kebanyakan orang cerdas dan pintar tentang rasa etika dalam pendidikan Nol...Lihat saja nanti outputnya!!!apakah sesuai harapan/hanya pemborosan anggaran pendidikan berbasis aplikasi dan laporan...Klo tidak paling ganti lagi platform baja ringan/beton🤦

[@Bahagaia]

Guru bnyak stresnya ,,,di bandingkan apanamanya guru,yg bertugas mendidik,malah terkadang tu tidak berfungsi, untuk membantu,itu semua teori yg di ucapkan yang baik dan positif,kenyataannya,bagi guru yg sudah umurn yg tidak bisa memakai lektop bikin pusing ,dsn kesana kemari meminta bantuan bahkan harus membayar ,percuma gaji di naikin klau hanya untuk membayar yg menyangkut tugas guru, semua ucapan itu baik tetapi membebankan kami ,bagi yg tidak mengerti menggunakan lektop, bikin gak pokus semuanya,,,,

[@jetujuh8741]

Sy keberatasn...alhamdulillah dihapus

[@alvridaveni7340]

🙏🙏 kami guru di daerah terpencil di pulau Flores masih buta dgn yg namanya PMM

[@MisnahMisnah-mi2sv]

Lailahaillallaah sangat membebani karena tidak pandai IT

[@subektipertiwi6225]

Teori.... Yg punya ide coba praktekan di SD pinggiran...satu minggu saja

[@iburosmanila8122]

Guru itu tugasnya mengajar mendidik anak dikelas dan membentuk karakter anak bangsa yang cerdas Jadi kapan waktunya guru-guru Mengajar dikelas kl guru dibebani administrasi yg ribet banget

[@airuningning2204]

Benar bu,, tdk ada waktu untuk mendidik

[@rithae67]

Benar ibu 👍

[@enisuryani7630]

Bukan katanya tp benar sekali fakta guru selalu sibuk dengan administrasi mengajar di sekolahpun seadanya tidak fokus karena di kejar-kejar mendapatkan sertifikat

[@orangkampung399]

Secara hitung hitungan di atas meja persis apa yg di katakan narasumber mudah dan me.mudahkan, tapi cobalah turun ke lapangan kepedalaman. Yg pasilitas serba kurang.

[@mariakora3277]

kami gru yg di Papua daera terpencil sngt sulit .mengakses .krna dgn internet yg terbatas ..oleh krna tu kami mohon kmbli sj pada kurikulum KTSP sj..🙏

[@soekardit8415]

Menambah beban kepala sekolah dan guru ,karena guru adalah mencerdaskan kehidupan bangsa tapi guru sibuk dgn aplikasi bukan merupakan menghapi murid tapi sibuk menghadiri aplikasi PMM bukan menghadapi anak didik

[@ojitabriji1655]

Yang jelas budaya positif sesuai Ajaran Rosullullah yang jelas di Alqur,an dan sunahnya yang penting mau mempraktekan terhadap siswa

[@anrianarahman971]

Anriana b Rahman SMPN 8 Palopo Sulawesi Selatan hadir menyimak . Baik sekali ilmunya dan pembawaannya

[@ydm701]

Sebaiknya bpk2 turun dulu di daerah2 pelosok biar tahu kebih jelas jangan hanya duduk lalu buat aplikasi

[@hayatinp4831]

Kenyataanya guru merasa terbebani dan tdk maksimal lgi dlm mengajar krn harus mengerjakan administrasi dan mengejar sertifikat demi mengejar poin

[@zainalarifin9936]

Program ini dimanfaatkan oleh bbrp orang utk mendapatkan donasi. Krn utk mendapatkan sertifikat webinar harus bayar dg nominal tertentu. Sangat memprihatinkan, guru harus meluangkan waktu, tenaga, pikiran & biaya utk mengikuti webinar yg tak lagi gratis.

[@abertoberto6197]

Yang menjadi masalah demi mengisi data sesuai peruntukannya ini guru mengabaikan tugas utama dalam tatap muka

[@Pak_Darmawan]

Sekarang Para Guru Berubah fokus.. awalnya guru fokus pada perkembangan peserta didik... memberikan scaffolding pada siswa. Mengkomunikasikan kepada orang tua siswa. Berkolaborasi dengan ortu siswa untuk kemanjuan perkembangan peserta didik. Tapi sekarang Guru fokus pada keselamatan pada profesinya sebagai profesionalitas.. terserah siswa mau berhasil atau tidak. Toh tidak mempengaruhi kinerja profesi guru. Yang penting guru dipandang profesional dan ada yg dibanggakan... bukan lagi fokus pada perkembangan siswa. Seharusnya kalo untuk membantu guru disapkan aplikasi siswa.. dan guru sebagai penilainya. Mungkin aplikasi itu bisa berguna di pembelajaran. Seharusnya Guru BUKAN sebagai pengguna.. tapi guru sebagai asesor.. siapa ya siswa.. jadi pemerintah siapkan aplikasi untuk pengguna.. siapa? Yaitu siswa. Guru sebagai pelayan pengguna. Siswa sebagai pengguna guru sebagai pelayanan pengguna.

[@slametwardoyo8239]

BETUL,E KINERJA PMM BIKIN GURU REPOT.BUBARKAN SAJA CARI YG MUDAH

[@nunuarif4266]

Tak usah lg taxa sana sini , ini komen liat buktinya , klu masi tak percaya , turunlah kelapangan liat sendiri , mana lg guru di desa tdk di jangkau jaringan , mana anbk , webiner tembus hutan jalan kaki guru , siswa terbengkalai , betul betul program ini rusak pendidikan . Kemenag ikut ikutan pula ABM , tak punya hati majukan pendidikan .

[@KusmawatiAntonia-br7nx]

Sangat membebani karena guru selain bertugas membimbing dan mendidik para siswa guru juga dibebani dengan administrasi.Tugas guru dikelasnya itu cukup rumit terutama guru SD kelas rendah.Bukan hal yang mudah membimbing siswa kls rendah dengan berbagai karakter yg bervariasi,dimana guru juga harus mengevaluasi,mengoreksi dan menilai hasil kerja siswa.

[@rithae67]

Benar saya setuju 👍

[@hjernawati2245]

Hj Ernawati,S.Pd ikut menyimak

[@ksatria9463]

Merdeka tidak belajar kata anak anak..... Gurunya sibuk dengan administrasi dan lain lain....😂😂😂😂

[@SuciAti-z5b]

Bagi guru yg kurang bisa it sangat membebani

[@slametwardoyo8239]

TURUN KE KAMPUNG,KE SD TERPENCIL DAN DICEK KINERJANYA.JANGAN DI AWANG2

[@ahmadsampo9274]

Mau nanya ... Yg Narasumber ini guru atau bukan ?. Kalau ternyata anda bukan Guru, maka berani saya katakan Anda itu berteori.

[@rikabudiharti4241]

Lebih mudah skp bkn karena memang bukti dukungnya sesuai yg dilakukan oleh guru sehari-hari. Tapi kalau yg e kinerja di pmm...sangat memberatkan😢

[@indah3483]

Ya benar sekali..👍👍👍

[@harunlalaawang9346]

Mantap kalu kembali di kurkulum KTSP

[@brams688]

Enaknya beliau2 ini ngomong aplikasi dan fitur 2 yg mereka kembangkan yg sudah sekian tahun disosialisasikan, guru dianggap sudah harus familiar dgn hal ini.

[@mariagoretimeno]

Berhubungan dengan platform merdeka mwngajar sangat bagus karena bila kita ingin maju harusnya juta terus belajar cuman pemerintah harus memperhstikan pulsa untuk guru dan kepsek tks semoga terjawsb

[@thomasadisiswantoro3134]

Yang buat aplikasi mencoba ngajar di SD bisa ngga, Ngajar cuma 1 minggu aja. Nanti komennya lain.😂

[@abihabib7641]

Daripada buat aplikasi yang gak karuan,mendingan sekolahin S2 aja guru-gurunya

[@Mega_channelku]

Setujuuuu

[@gurubelajardanberbagi]

Setuju

[@payndraiqbal8598]

Betul juga👍

[@ekaermayantieka2627]

Setuju sekale. Cb turun k SD gmn km menghadapi anak yg beda karakter. Dmn kt ya merdeka mengajar tp guru g merasa merdeka

[@juhendijuhendi2453]

Awalnya Guru tidak mau membuka PMM. Melihat gejala ini maka kemendikbudristek memaksakan e kinerja dimasukkan ke PMM agar Guru mau mengakses PMM. Guru dipaksa dan terpaksa membuka PMM

[@nairalsaif]

Tonton sampai habis ya pak

[@gusadhieofficial]

Betul

[@Paijo.Paimo2]

Betul

[@thomasadisiswantoro3134]

Nggak dikerjakan ada sanksinya😢

[@sugiartiniternate1930]

Guru di haruskan untuk mempelajari dan mengerjakan apa yg ada di PMM,klu guru itu sendiri malas mengajar PMM tdk bisa melihat dgn nyata ,malah adanya rekayasa yg penting buka Aplikasi PMM biar tidak mengajar

[@suwantisuwanti9762]

Suwanti Apa AUD siap hadir Setuju PMM di revisi dn dihapus memberatkan guru dn mengganggu pembelajaran dn lembaga

[@pedroalfakir4858]

Tolong ...jika bisnis aplikasi di dunia pendidikan dan kepegawaian sudah untung ....tolong dihentikan ...kembali ke jalan yang benar ....🤣🤣🤣🤣

[@inspirasihidup1901]

Masalahnya yg buat kebijakan bukan praktis, gak prnah mrasakan beban guru

[@zakirkatjo9195]

Ekinerja PMM disamping sebagai alat bantu dalam memudahkan mengukur ekinerja akan tetapi bisa menurunkan produktivitas karena hilangnya poin penilain untuk Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan (PKB) dan tugas tambahan yang bisa dikonversikan kedalam Angka Kredit, sehingga guru yang produktif akan cenderung sama dengan guru yang kurang produktif. karena koefien nilai akhir sama .....kalau PAK sebelumnya dibedakan penilaian Angka kredit dengan penilaian kinerja guru....

[@tohiritohiri-yb9hg]

Salah total jangan diturut peraturan menteri pendidikan peserta didik akan dibikin bodoh

[@ENGKIMENGKIM-q2i]

Survei,, ibu/bpk ke lapangan...saya undang ke kec.kadupandak Cianjur Jabar, bagaiman kebingungan dan membebani dan mengganggu terhadap tupoksi guru dan pemenuhan hak siswa. Intinya...yg paling berat itu sbg leder adalah mbuka meen sad para guru, memang e kinerja dan PMM itu asyik bagi yg mumpuni IT.

[@HouseOfseventeen]

Intinya tidak percaya dengan kinerja guru...silahkan menjadi guru!!!

[@HouseOfseventeen]

Jawaban gak nyambung...ditanya byk yg mengeluh (kerisauan) guru terbebani jwbnya tetep memaksa cukup mengisi sekali di e-kinerja...bukan itu jawabannya pakkkkk???🤦

[@MHidayah-t3g]

Guru aktif mengisi plafm ekinerja dsn pmm secara tidak langsung mengelustksn biaya untuk meneli fulsa, data, niat baik bkn, tapi kami membutukan .: 1biaya.tenaga.waktu, kapan istirahatnya 2.kapan bertemu dengan siswannya 3.kapan pengambilan nilainya dst.

[@nyaifarida1853]

Janham berteori untuk memudahkan bapak, ibu,, bagaimna cobalah dulu mengajar jd guru d kampung sambil mengerjakan PMM

[@sugiartiniternate1930]

Coba diskusinya datang guru senior dan kepala sekolah,jgn cm para pendiri IKM dan PMM saja

[@bunarikelapa]

Sampai hari ini sy blm sempat punya sertifikat TK pmm

[@HalimahSadhya]

Ada apa k dgn Bpk " Ini di paksakan terus ini mrk punya bisnis

[@nenikelirey944]

Perlu bapak ibu ketahui juga bahwa indonesia ini bukan jakarta saja tapi dari sabang sampai meraoke, karena di sebagagian daerah untuk mengisi aplikasi pmm harus mengeluarkan uang atau ongkos yg sangat besa karena harus mencari jaringan internet yg bagus di kota kabupaten. Dengan demikian sudah jelas siswa diterlantarkan berhari-hari, berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan.

[@gusadhieofficial]

Tolong diundang dari pihak guru juga untuk berpendapat

[@elielie4058]

Kalau bisa mereka datang ke pelosok untuk ngerasain 1 hari saja kondisi di terpencil

[@MisransyahMisransyah-td7ft]

Bagi saya tidak ada masalah dengan pmm yang jadi masalah bagi kami di pelosok yang tidak ada jaringan apalagi kami yang sudah betumur 50 tahunan ini kurang melek digitalisasi. Yang kami lakukan selama ini mengajar dan mengajar, yang ada dalam pikiran kami supaya siswa tetap bisa belajar itu saja

[@bmchannel7403]

Data orang sudah meninggal pensiun masih ada di skp PMM , kalau seperti ini siapa yg disalahkan dan tidak bisa dihapus.

[@wilhelmusjawa7455]

Wilhelmus Jawa, S. Pd, SLB-B Karya Murni Ruteng hadir menyimak

[@latuniachannel2254]

Saya yakin saat ini guru banyak yg pingin pindah profesi, dari pada jd stress lebih baik pindah ke struktural jd staf j pun gak apa yg penting gak stress😂

[@banjarnahor1236]

Urus dulu pak menteru dulu agar semua guru guru semua kesejahteraan dapat merata. Sulit Bagi guru. Kolo mendapakan kesejahteraan selalu urus pemberkasan. Kadang bisa dibayar 4 bulan baru dpt. Kaya di sulawesi bahkan , sampai tri bulan ke 3 baru dpt. Uang sertinya.. Coba di bayae oer satu bulan gaji aman.. Dari pd 3 bulan atau 4 bulan. Coba pns yg lain dpt kinerja tiap bulan di bayar. Aman. Pemerintah uda sepakat mensestrakan guru. Bahkan guru sampai pensiun belum dpt kesejahteraan. Ayo bijak lah utk kesejahteraan guru se indonesia. Hujan pun tak bisa ngga turun utk ngajar. . Sebab menjaga snak aman & Damai.

[@rudolftibo7077]

mohon ma.af yaaa kami mohon kepada bapak ibu yang bertugas di bkn tolong berkunjung kedaerah 3 T sesegera unruk melihat daerah kami apa layak atau tidak

[@dwislawigiarti1497]

Bkn mempermudah guru mengisi E.Kinerja..tp malah bikin pusing kepala guru ..krn byk tuntutan yg hrs diisi di PMm..

[@prasetiowatietik2073]

Fenomena saat ini sangat nyata guru2 berburu sertifikat dalam webinar dan Diklat , silahkan di evaluasi berdasar data di lapangan apakah para guru itu benar2 menjalankan tupoksi atau melakukan aksi nyata yang Delusi di PMM/ E- kinerja, Mohon Kemdikbud kembalikan Tupoksi, jangan biarkan siswa semakin terlantar dan merosot karakternya

[@apenginting4495]

Diskusi ini tidak akan bisa sempurna karena tidak melibatkan guru dan kepala sekolah sebagai pelaku dan pengguna aplikasi PMM. Apakah pekerjakan ini tidak akan membebani waktu guru dan kepala sekolah sehingga waktu untuk siswa sebagai sasaran semua kebijakan akan terbengkalai. Jika hal ini yang terjadi maka semua aplikasi yang digunakan tidak akan membantu siswa dalam belajarnya.

[@riskawidyaannisa8153]

Guru aja yg belajar,,kejar target,,siswa di beri tugas ya selesai,,

[@riskawidyaannisa8153]

Emang nya yakin siswa akan lebih pintar melalui pmm?

[@SUJAKASUJAKA-vg3gn]

Kenyataannya aplikasi PMM belum konek dengan SkP Bkn. Sehingga guru mengerjakan 3 macem 1.aplikasi PMM 2. SKP Bkn 3.e kinerja Daerah Klo jadi pejabat jangan egois. Harusnya mendik ristek ikut aturan tunggal .di BKN. Jangan buat aturan sendiri. guru harusnya bukan jadi kelinci percobaan.aplikasi PMM

[@reskiyanti5268]

Ekin lebih baik kerja ekin BKN sdh paham, PMM ribet.

[@LaillyDemianti]

Utk sekolah di kota mungkin tidak ada kendalax sementara kami di desa cukup lumayan permasalahan kami. Contohx sinyal tergantung listrik (PLN). Klo listrik padam sinyal pun hilang. Sementara kegiatan PMM butuh sinyal yg kuat.

[@HouseOfseventeen]

Kedepannya guru bukan pengajar apalagi sebagai pendidik pembimbing pendamping peserta didik...tetapi menjadi petugas pendidikan imbas kebijakan untuk memenuhi aplikasi kinerja guru...semoga guru tidak berubah menjadi 👉robot-cop...

[@retnonaufal37]

Tidak meningkatkan kualitas pendidikan, hanya meningkatkan pendapatan provider internet, ngabisin paket data, ngabisin duit buat beli pulsa. Oh satu lagi, ngabisin waktu

[@isnatin-yi9nx]

Menurut kami memang sangat membebani guru dengan adanya PMM KRN skhirnya guru hanya fokus pd PMM SEHINGGA murit kurang perhatian

[@Senopatiart]

Untuk sekolah yang memiliki tenaga Administrasi (TU) PNS maka kepala sekolah nya mau tidak mau masih tetap membuka dan mengelola ekin di BKN untuk mengakomodir Persetujuan dan Penilaian RHK milik TU PNS disekolah tersebut... Karena TU belum ada di PMM.

[@nandanugroho4201]

Cari sinyal manjat pohon .ndak pula ada....minta pensiun aja....

[@elielie4058]

😂😂😂 senasib kita

[@ritamartiningsih4677]

Nara sumber gak sesuai, mestinya guru dilibatkan. Kalau cuma mereka yg jadi nara sumber, jelaslah mereka menyelamatkan bisnis

[@masyhurhakam4383]

Bapak hanya merasa baik baik saja dg aplikasi yg diluncurkan, padahal benar memberatkan guru di lapangan.

[@hermanusa2289]

hadirr menyimak, didaerah saya koneksi jaringan internetnya tidak memadai, jadi tidak bisa mengerjakannya. kami dipelosok belum mampu terjangkau jaringan memadai, harus pergi ke kecamatan atau kabupaten baru jaringannya mampu. terimakasih

[@erikponsel2530]

Benar semakin membebani, sekarang yg dicerdaskan adalah guru, dulu dicerdadkan murid, merdeka murid, guru sibuk, mudah - mudahan nanti ada lagi mentri seperti ini lagi biar tambah hancur.

[@NurAisyah-fq8zi]

Mohon bantuan penjelasan bagi guru yg Dpk dari dinas pendidikan ke lembaga yang bernaung di kemenag tidak bisa akses di pengelolaan kinerja di PMM terkait akun belajar .bagaimna nasib kami jika tidak bisa mengerjakan PMM .

[@inspirasigurukreatif]

Yang merasakan berat itu guru bukan narasumber

[@prasetyosatu6467]

Dilapangan ternyata berbeda dengan dgn kenyataan bkn mempermudah dan membuat keresahan guru sebelum ada PMM berjalan baik dan lancar dgn adanya PMM slm 36 th bekerja data saya menghilang tanpa keterangan KS bingung kehilangan namun malah muncul dokumen orang lain yg tak dikenal bahkan yn meninggal jd ASN lagi inikah yh dikatakan mempermudah tekhnologi buatan manusia jgn terlalu dipecaya

[@suparniparni3909]

Sangat membebani guru apalagi guru yang sudah mendekati pensiun...dia nyuruh orang untuk mengerjakan dan membayarnya

[@hanifah3257]

Mudah2an tidak terbebani yang penting pengerjaan E-KINERJA dilakukan setelah jam mengajar. Klu yang mau masih di zona aman ya pastinya mungkin jadi berat. Tetap semangat bpk/ibu guru. Positif thinking aja 💪🙏

[@hikmawati3974]

Bukanya memudahkan tapi malah membebankan karena tugas guru adalah mendidik , mengajar sehingga siswa terabaikan karena guru hanya fokus pada aplikasi " di PMM.

[@Repi_Purnomo]

Admin Yth. mohon dibahas dan sosialisasikan perBKN No. 16 Thn 2022 tentang PENUGASAN PNS

[@sitinurkamariya6761]

Bagaimana jika salah satu RHK tidak terealisasi ? waktu yang sangat mepet untuk mengumpulkan bukti dukung ditambah jaringan yang tidak mendukung, sering hujan badai dan petir, bagaimana kalau dibijaksanai agar pengimputan bukti dukung SKP guru tahun 2023 diperpanjang lagi 🙏🙏

[@RitaLingga-z3l]

Bagi guru yg berumur 58thn sangat terbeban mohon diberi keringanan ya.😢

[@adelia8098]

Setuju

[@rithae67]

Setuju ❤

[@bahrimirahsasakadi6020]

Bukan meninggalkan kelas, justru di dalam kelas buka laptop utaak Atik pmm dan atau Diklat webiner. Justru guru dan kepala sekolah takut tidak mengerjakan pmm. Mohon maaf pejabat cendrung merasa benar sendiri.

[@marasutansiregar8048]

topiknya tentang Manfaat Kopi tapi yg diundang penjual bahan bangunan

[@edisuyono3259]

kalau aplikasinya banyak di pakai, lumayan juga keuntungan yg masuk kan lumayan

[@saraadeline842]

Jika ingin pendidikan lebih maju alangkah baiknya penerapan ini ditinjau lagi mengingat tugas guru skrg lebih difokuskan ke adminitrasi bukan ke pendidikan yang sesuai yg ada dilapangan

[@aepsaepudin6308]

Bukannya mempermudah pengelolaan dan peningkatan kinerja guru.tapi malah bikin repot dan membebani guru.apa lagi asal perintah saja tanpa didukung dengan bimtek.itu bisa bisa merugikan bagi guru dan Kep Sek. Untuk untuk pengerjaannya harus ada bimbingan trlbih dahulu.jangan asal saja.kami bukan robot.gunakan teknik secara rasional

[@nursiaa.rahman4369]

terbebani

[@slametwardoyo8239]

BUTUH BUKTI CONTOH PENGISIAN DETAILPMM termasuk istilah bahasa yang multi tafsir.jangan asal....

[@purwaningsihriska2130]

Yang guru penggerak sering meninggalkan kelas Mohon solusinya karena kalau ditegur banyak alasan Mohon solusinya, terimakasih

[@SirinSpd-je7ol]

Yang menjadi mudah kerja adalah kerja2 pejabat struktural dia lempar aplikasi yg harus mengisi yg dibawah seperti guru.

[@UmmaAbib]

#jamanAI adanya #aplikasi harusnya MEMPERMUDAH... kenyataannya sudah pakai sistem tapi masih kerja 2x.. #happycopas harusnya sistem bisa LEBIH CANGGIH.. apakah dana terlalu kecil atau indikasi #KORUPSI!??

[@ariefmuhammadnafrizal5801]

Ia, jadi pada berbisnis webinar , sertifikat sukarela, ada yg matok harga 50.000,100.000,200.000 peserta mencapai diatas 50.000 peserta bahkan LBH , itung aja penghasilan penyelenggara.

[@zaenalabidin9843]

saya gembira bapak dan ibu di pusat tersenyum manis tanpa pernah datang ke desa desa melihat kenyataan penderitaan guru.

[@ahmdin1968]

Assalamualaikum benar sehingga siswa banyak masalah karena guru sibuk dengan administrasi sehingga banyak memberi ruang dan waktu bagi siswa untuk berbuat masalah

[@MJufri-ut3pg]

m jufri spd guru adalah seorang pendidik dimana guru itu adalah tugasnya memberikan pembelajaran secara ruting dalam setiap hari di dalam kelas dengan membetuk kerakter siswa maka kami berpendapat kapan seorang guru untuk mengajar di kelas sepertinya kita hanya di jaja dengan aplikasi terima kasi

[@nunuarif4266]

Nara sumber gampang , keunikannya afalah siswa terbengkalai , guru tdk fokus ngajar adm tertummmmpuk. KTSp itu lebi bagus .

[@yohanessani852]

Kalau mau meningkatkan kinerja dan profesional guru tidak benar dirancang dan diturunkan sistemnya dari atas atau topdown, apalagi dari pejabat yang bukan guru. Sebaliknya profesional guru dicapai lewat kemampuannya mengelolah dan menyelesaikan permasalahan siswannya sesuai dengan kondisi dan keterbatasan daerahnya masing-masing. Setiap satuan pendidikan di daerah satu dengan lainya sangat berbedah karakteristiknya. Sangatlah keliru kalau kinerja guru hanya diukur lewat aplikasi PMM.

[@nenikelirey944]

Bpk ibu yg duduk di belakang meja merasa enak dan semua berjalan dengan baik karena tidak pernah tinjau ke bawah. Hanya duduk di belang meja dan jualan aplikasi

[@safrudinahmad1267]

Inilah ratapan kumer,artinya guru sibuk dg pmm dan e kinerja karna memang tuntan dari pusat karna gurunya sibuk konekwensinya siswa belajar sendiri.

[@ksatria9463]

Terlalu banyak orang pintar dinegeri konoha ini.... Mengorbankan pendidikan demi ....???????

[@user-wu2vc1wg2z]

Saya udh usia56 tahun saya kurang paham mengenai aiti oleh sebab itu saya sangat terbeban