Macet Jakarta Makin Menggila | 60 Menit Special Report

Kemacetan di Jakarta kian menggila hingga pengguna jalan merugi karena waktu tempuh semakin lama.
Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementrian Perhubungan mencatat kerugian akibat kemacetan mencapai lebih dari Rp 71 triliun per tahun.
Presiden Jokowi bahkan menaksir kerugian akibat kemacetan di Jakarta hingga Rp 100 triliun per tahun.
Mendorong masyarakat untuk beralih ke moda transportation umum menjadi salah satu solusi mengurai ke macetan, tapi komitmen dan konsistensi koordinasi dilakukan pemerintah.
Upaya pemerintah untuk mengurai kemacetan pun terus digencarkan dengan menerapkan sejumlah kebijakan, mulai dari penerapan plat nomor ganji-genap, hingga rencana penerapan Jalan Berbayar Elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP) di sejumlah ruas jalan Jakarta.
Namun, mampukah sejumlah langkah tersebut efektif mengatasi kemacetan?
Langkah apalagi yang perlu diupayakan agar kemacetan Jakarta tak semakin menggila?

[@rlay286]

99% yg ngeluh macet justru penyebab macet itu sendiri

[@ryufunny]

Gue ngeluh bang, tapi berangkat kerja pake kereta sama busway, berarti gue penyebab macet ya, berarti gue kerja jalan kaki aja ya bang

[@rlay286]

@@ryufunny berarti Anda masuk di 1% bang. Selamat ya

[@herdimassa2481]

​@@ryufunny Yg di keluhin pengguna transportasi umum itu, krgnya integritas antar moda, jumlah gerbong/armada yg kurang, ketepatan waktu transportasi umum, rute2 /trayek yg useless, tidak datanya kualitas transportasi umum. Kalo lu ngeluh macet berarti lu cuma ngaku2 aja boss.

[@zulkiflianangdung1868]

Setuju, betul sekali setiap orang bwa mobil pribadi yg inilah paling kencang teriak macet....padahal penyebab macet...

[@neograndzonx]

@@zulkiflianangdung1868 emang krl/transjakarta ga macet berjubel saat mau masuk? :v Emang motor yg semrawut dan masuk Jalur busway ga bikin macet? Intinya orang yg berpergian langsung / tidak langsung sama2 menyumbang kemacetan.

[@bayupw]

Saran saya, kalau mau lancar, pejabat-pejabat jangan ada yang dikawal kalau di jalan. Bahkan kalo bisa diwajibkan pake kendaraan umum. Nah kalau pejabat udah ngerasain gimana parahnya macet dan jeleknya kendaraan umum seperti yang dirasakan masyarakat tiap hari, pasti kerja solusinya langsung cepet. Pejabat bingung cari solusi macet soalnya gapernah ngerasain macet (alias nyerobot pake kawalan polisi yang digaji dari uang pajak kita😅)

[@bambangsudiyono9459]

Makanya untuk mengurangi macet ibukota d pindahkan biar memecahkan macet,sedikit orang malah menolak

[@bayupw]

@@bambangsudiyono9459 setuju

[@fatcrruise6508]

dah pindah aja ke IKN biar ngurang2in pengawalan pake strobo

[@mullersitumorang2484]

Betul..pejabat ngga mau naik transportasi umum..mereka di kawal..jadi ngga merasakan macet,ngga mikirin menyelesaikan solusi macet

[@yohanespradono5224]

atau kalo mereka tat tot tat tot jgn dikasih jalan

[@komseinrider4546]

tumben gak ada yang menghujat gub nya, dulu anies selalu jadi sasaran.

[@sonnyqonk633]

Anis kan gub ga kerja. Ya jadi sasaran. Sekarang jkt kan ga punya gub.

[@grabsofyan4574]

Pasti yg di salahin anies.... Kalo gak bisa kerja mending mundur...

[@bargowo7287]

Gi mana tidak macet parah tiap bulan kendaraan baru bermunculan.tidak membendung atau membatasi kendaraan tersebut.bayangin 1 rumah punya kendaraan sampai 2-5 mobil dan motor,ini kalau bareng keluar kendaraan tersebut apa tidak parah macet nya. solusi tepat batasi setiap keluarga 1 kendaraan baru jakarta tidak macet

[@xantararaya5314]

Setelah dipegang Plt gubernur DKI mr heru knapa bgini ya... Dah bagus kmarin" Lancar knapa ga diteruskan di pertahankan... Ga mau ngakui prestasi pa anies ya

[@herman2006]

Padahal yang bikin macet ya kita2 ini sebenarnya. DKI dari dulu ya cuma segitu luasnya. Sementara kendaraan bermotor juga semakin bertambah tidak terkendali. Jadi sepertinya siapapun pemimpin DKI tidak akan bisa mengurai kemacetan selama pabrik kendaraan masih produksi.

[@arisyakanaya7860]

PERCUMA KALAU PAS LEBARAN ATAU TAHUN BARU URBANISASI TIDAK BISA DI KONTROL. HAL YANG PALING DASAR.

[@BY-ip6ld]

Ketika kota jakarta menjadi "PUSAT DARI SEGALANYA" kebijakan apapun utk mengurangi kemacetan di jalan tdk akan efektif.

[@Nes-ep2ov]

Yakin jakarta doang yg macet..bagaimana bogor puncak bandung...mobil pribadi makin banyak bos...resiko

[@BY-ip6ld]

@@Nes-ep2ov jangan biasakan melebar kemana mana jika sdng membahas sesuatu, saat ini yg sedang dibicarakan tentang kota jakarta bukan kota lainnya.

[@Nes-ep2ov]

@@BY-ip6ld lah itu Ts bikin komen gak mikir dulu....lihat aja jepang ...malah semua bangsa cati kerja di sana...tapi gak macet...padahal produksi. Mobil... Indonesia itu konsumtif rakyatnya...dan pemimpin gak tegas mengatur kebijakan pemerintahan...masa bodo... Macet sudah resiko.. Mobil isinya 1 org...gila bener...mobil kotak isi 1 org...tikungan muter lama bikin macet...jalan pelan ditengah jalan...mending gak usah bawa mobil...kalo takut ngebut...karna jalan bukan hanya punya kalian....ada ambulans ada pemadam ada org yg butuh cepat...jika kalian berjalan santai ditengah jalan ...kalian bikin macet...naik bis aja...atau naik motor...

[@abdulwahidmdtahir3660]

Makanya pembangunan itu harus merata, bukan hanya tertumpu di Jakarta. Harus ada rencana memindahkan pemukiman yang tidak ada transportasi umum ke area yang ada transportasi umum dan area yang akan dibangun transportasi umum. Begitu juga kantor-kantor mana yang bisa, dipindahkankan ke kawasan yang direncanakan dalam "master plan".

[@dimassajja1186]

Carut marut, jalanan sempit, semuanya masuk kejalan, Bus, truk,mobil, angkot ,ojol ,bemo, motor gerobak ,pedagang kaki lima ,asongan, pengamen, pengemis,pak ogah.... kasih judul Saja MIN, JAKARTA KOTA GADO GADO !!!

[@abdulwahidmdtahir3660]

Bila Jakarta mendapat STA (Sustainable Transportation Award), masing-masing netizen pada bangga dan koar-koar, dikatakan Jakata punya sistem transportasi terbaik di dunia. Bila diklarifikasi itu bukan award untuk sistem transportasi terbaik malah marah-marah. Kalau sudah punya sistem transportasi terbaik pastinya gak ada macet.

[@imp3r1alx]

Mau di perbesar jalan gimanapun juga, tidak akan berpengaruh banyak.. karena sudah di contohkan di U.S. dapat di lihat sendiri ruas jalan ter-lebar di U.S. "Katy Freeway", dan itu pun masih padat merayap bahkan hingga stuck.. Penambahan ruas jalan memang betul salah satu solusi, tetapi selama mobil bertambah terus.. pasti suatu saat akan stuck lagi. TAPI jika harga dan pajak mobil di naikan.. tebak yang pertama akan teriak kalangan mana ?

[@ronisugianto4416]

Dari dulu gak ada gubernur yg mampu mengantisisapi kemacetan di ibu kotah. Baguslah ibu kotanya dipindah ke daerah lain.

[@seribu88]

Ibukota pindah kedaerahan lain apakah menjamin Jakarta tidak macet

[@anggasetiawan4995]

​@@seribu88setidaknya mengurangi 😁 para pejabat dan ASN yg bertugas di pemerintahan pada dipindahin 😁 Brp banyak tuh pejabat dan ASN 😁

[@Tirtawisesa]

Untuk menghindari kemacetan jakarta saya resign dari pekerjaan daerah cilandak, lalu saya pindah ke tegal, memulai usaha mandiri.. Alhamdulillah, 4thn berjalan dan InsyaAllah akan terus berkembang.. Aamiin..

[@ronisugianto4416]

Wah, sama kita gan. Bedanya sy baru awal tahun ini pindah ke Suradadi. Buka usaha. Join bareng abang yg udah buka usaha duluan dari 2017. Rasanya plong banget bisa cabut dari jakarta. Udah terlalu semrawut banget. Polusinya juga parah. Udah kenyang dgn kemacetan, kesemrautan, polusi udara, polisi suara dll karena dari bocah udah tinggal di sana ikut ortu merantau.

[@inggrivsky8440]

Kembalilah mas ke jakarta. Orng orng jakarta kangen sampeyan

[@ridi196]

Rispek mas Abun 👍

[@BudiSantoso-xl7di]

@@inggrivsky8440 bangcattt hahahaha

[@irinsohirin6081]

Usaha apa pak dikota tegal?

[@hanggieroan8156]

Mending macet di jalan gue, daripada macet di stasiun kreta sama halte busway. perbaikin MODA TRANSPORTASI UMUM PERBANYAK UNIT ATAU APALAH. jangan orang disuruh desek2an di halte / stasiun. Itu solusi?

[@AgungJoniSaputra]

dr video nya aja yang pake mobil 1 org doang, gimana g nambah2in macet?

[@agyarhardjasudjana7804]

Bersyukurlah untuk orang-orang yg rumahnya dekat dengan halte busway dan kereta api

[@selflesssamaritan6417]

Tinggal di daerah terpencil yang tiada akses transportas massal itu sangat buruk.

[@hasanahtoko-ot8qf]

org seperti mba Ester lah yg terus membuat macet Jakarta abadi.

[@selflesssamaritan6417]

Padahal transportasi massal sudah bagus, malah masih pakai mobil pribadi. Mbak Ester ini bodoh atau apa? Mengeluh tekor biaya parkir dan BBM tapi malah pakai mobil pribadi. Kalau mau akses transportasi massal yang baik, tinggallah di dekat pusat kota.

[@ludibachtiar8772]

setahun doang saya di jakarta. 2012 saya pindah ke kalimantan. ngantor jam 8, jam 7.30 dari rumah jalan kaki ke kantor. semoga ekonomi bisa merata di seluruh indonesia. jadi orang2 yg di jakarta bisa move dari sana

[@dttundiko]

Jam operasional KRL, MRT, LRT jangan dibatasi dan di perluaskan Parkir di Setiap Titik KRL, MRT, LRT dan jumlah TJ dan Mikrotrans di Tambah serta rutenya dibuat sampai ke perumahan

[@rizalrizal9103]

Kebijakan kredit DP minim membuat pembelian dan kepemilikan kendaraan pribadi diluar kendali. Sekarang dengan uang 5-10jt siapapun bisa membawa pulang mobil tanpa peduli apakah dia memiliki fasilitas untuk parkir, kemampuan/skill mengemudi ataupun pengetahuan aturan lalu lintas dan berkedara dengan aman.

[@nonibelanda507]

Hentikan produksi lcgc,,,,,hapus lcgc

[@pecintamaxwinn9155]

Blm lagi image kaya/sukese sebagian besar warga Indonesia itu adalah punya mobil, walau mobil msih kredit dan rumah ngontrak gada lahan parkir jg intinya ada mobil, gapeduli walau harus markir digang dan ganggu pintu rumah orang😂😂

[@selflesssamaritan6417]

Kepemilikan mobil pribadi membebani dan menguras pengeluaran. Kebijakan yang memudahkan kredit itu menjerumuskan masyarakat ke jurang utang.

[@rikioktafiyantoputra9180]

Jakarta udah terlalu padat, transjakarta penuh, krl penuh tapi jalanan masih tetep macet. Kalaupun lrt dan mrt udah 100% beroperasi gw ngga yakin jakarta bisa bebas macet.

[@mdb1205]

Masalahnya dari transpor t umum ke tujuan masih jauh dan musti pake kendaraan pribadi

[@fatcrruise6508]

yg jadi masalah jg tu developer perumahan yg asal bikin akses ke public transportnya jauh, akibatnya mesti keluar pake kendaraan pribad

[@trismantoalvin4617]

Benar over populasi di kawasan Jabodetabek Mungkin solusinya pemerataan penduduk dan pekerjaan di luar pulau Jawa

[@abdulwahidmdtahir3660]

​@@fatcrruise6508 , proyek perumahan oleh developer itu kan harus mendapat ijin dari pemerintah. Seharusnya pemerintah ada "Master plan", di mana mahu dibangun perumahan atau pemukiman harus punya rencana transportasi nya.

[@gudangpsi2952]

Pemerintah harus bantu mendorong kebijakkan WFH di sektor2 yang bisa remote. Masih banyak perusahaan yang bersikeras full wfo padahal ga pengaruh ke produktivitas

[@fjrchanell3608]

Udeh mendingan batesin misal 1000 mobil pribadi yg bs ke jkrt..sisanya naek angkot tiap hrnya...tutup gerbang tolnya kecuali mobil mobil pengangkut pangan dan barang2...

[@bonansyah8095]

Iyalah biji mana kage macet..mobil baru terus keluar gak dibatasi...jeddah waktu 1/2thn..ada lagi yg terbaru... Belum lagi sekarang ngutang dengan DP murah...belom lagi mobil2 secount ngelambrak kayak kacang goreng... Indonesia memang maju...cuman kemacetan jakarte makin lebih menggila...

[@andriwidyanto9477]

Kemacetan di Jakarta paling banyak disebabkan kurangnya kesadaran pengendara itu sendiri, 1. Pengendara mobil yg ga mau berbagi jalan dengan pengendara lain, tidak berjalan sesuai garis marka jalan, tidak meluruskan barisan mobil depannya saat stuck di jalanan, saling serobot saat kemacetan. *efeknya motor/ kendaraan yg lebih kecil tidak bisa mendahului jadi makin menumpuk kendaraan dan menimbulkan kemcetan apalagi pas di persimpangan jalan bakal crowded bgt kalo TL dr jalur lain udah mulai jalan. 2. Kurangnya mental dan ego pengendara, sangat banyak pengendara yg belum fasih pake kendaraanya dijalanan jadi ya tau sendiri lah bakalan kek mana😅 3. Masih banyak kendaraan berat, truk kontener, pokonya yg besar* dan jalannya lambat & pemotor odol yg melintas disaat jam sibuk, pasti tau kan bakal gimana jalanan😅 4. Kurang sigap pengendara saat dijalanan. *kendaraan terlalu cepat untuk pindah lajur untuk putar balik padahal Uturn masih jauh dan terlalu mendadak/ dekat dengan Uturn. * tidak sat set dijalanan, jalanan depannya dah kosong ga segera jalan harus diklakson dulu. dan masih banyak lainnya😊

[@ramanda_danendra]

kasin kang motor, jalannya abis di ambil mubil, giliran senggol lecet marah dah

[@cookeatwithyoonee3953]

Sebenarnya kemacetan ini karena semakin banyaknya orang memakai mobil pribadi. Itulah yg harus ada aturannya selain pengadaan angkutan umum yg lebih baik dan shelter2 penumpang yg tdk terlalu jauh dari pemukiman warga.

[@chernpedd2182]

nah ada yg waras jg.. bener bang.. banyak orang pakai mobil pribadi ya selain angkutan umum, diskon2 kredit mobil bertebaran.. bahkan ada yg 0%.. gmn mau gak macet

[@fatcrruise6508]

yg jadi masalah jg tu developer perumahan yg asal bikin akses ke public transportnya jauh, akibatnya mesti keluar pake kendaraan pribad

[@jefri4176]

Motor juga main banyak. Ujung ujungnya karena transportasi Jakarta jelek sekali dinandinh misalnya Singapore,ada bus/mrt kemana mana. Kalau Jakarta banyak perumahan ga ada transportasi umum,mau gamau pakai motor/mobil.

[@rsproject8195]

Saya juga merasakan, setiap bulan mengantar anggota keluarga yang rutin kontrol di rs pelni petamburan. Waktu tempuh dari rumah kami di depok normalnya 1 jam 5 menit. Tapi kenyataannya, rata waktu tempuh 2 sampai 3 jam. Pernah satu waktu kami berangkat jam setengah 7 pagi dan baru sampai hampir jam setengah 11. Mulai dari lewat pasar minggu, tol jagorawi trus ke cawang, tol andara, pondok indah semua sdh kami coba dan waktu tempuh tidak berbeda signifikan. Kemungkinan mmg sdh terlalu banyak jumlah kendaraannya, jd mau dibuat berapa jalan alternatif pun seakan gak kebendung jumlah yg banyak tsb. Mmg pilihan terbaik bagi orf sepweti saya yg bekerja di jakarta adalah naik krl, tp ya gak semua daerah di jkt terjangkau krl, mrt dan lrt. Sedangkan kalau busway di beberapa titik msh hrus bermacet2an jg krn lampu merah dan menyebrang jalur kendaraan umum

[@ken2dw]

Naikan 10 kali lipat pajak kendaraan pribadi.. naikan 10 kali lipat jumlah transportasi public dengan harga murah. Traffic lebih lancar + negara tidak rugi triliunan.

[@tesarnara529]

Banyak korup disana untung aku tinggal di sulsel

[@dityafeb29]

tiap perusahaan kalo nyediain bus jemputan karyawannya, kayak nya bisa ngurangin sekian % macet DKI, tapi susah sih pada gengsi bawa kendaraan pribadi apalagi bawa mobil yang isi nya 1 orang

[@fatcrruise6508]

Ribet kadang masbro, naik bus bisa 2 jam lbh. Kalo pulang malam kadang gak aman

[@fatcrruise6508]

yg jadi masalah jg tu developer perumahan yg asal bikin akses ke public transportnya jauh, akibatnya mesti keluar pake kendaraan pribadi

[@busetgadapet]

kocak butuh brapa jam coy jemput karyawan yg rumahnya nyebar di mana ? yg ada 8 jam aja abis cm buat jemput org satu2 lol

[@dwiwahyudi2017]

ya tambah muter muter, dah paling bener juga transjakarta ada rutenya apa iya semua rumah karyawan di 1 atau 2 lokasi aja

[@localvigilante979]

Pemerintah harus buat kebijakan bagi perusahaan untuk : 1. memberlakukan wfh ke karyawannya 2. memberikan fasilitas shuttle karyawan ke suburb area

[@yudiztalfarizy9135]

Wkwk

[@anbu3433]

Yg bikin macet kan mobil motor pribadi yg berbujel Jadi memang butuh transportasi umum yg terintegrasi lebih jauh bukan cm di titik² tertentu.

[@ramanda_danendra]

nah itu mobil pribadi,.. ganjil genap ga ngaruh ngaruh amat buat yang tajir, tinggal beli mobil baru dengan nomor ganjil dan genap,.. ahahahaha

[@bagassadewo4141]

wkwk ente ngeluh macet tapi pake mobil buat sendirian juga, kontributor guyssss

[@beyhaqihaqi2453]

Saya maklum mbak Ester, contoh mbak 1 mobil penumpangnya 1 orang, kebenaran ada yg numpang, 1 orang 1 mobil gimana tdk macet, yg lain juga ingin pakai mobil sendiri😂😂😂

[@husseinbarons3153]

Beberapa Faktor jalan macet dan solusi nya: 1. Jalan penciutan (Bottle Neck) dari jalur 4 menciut ke 3 dan 2 jalur, solusi nya: jalan di perlebar shga tidak terjadi penciutan dan lalu lintas berjalan lancar. 2. Lampu lalu lintas membuat jalan macet, solusi nya: bangun flyover atau underpass sebisa mungkin. 3. Belokan putar balik (U-turn) yg menyempit membuat kemacetan panjang, solusinya: U-turn di perlebar sehingga tidak ada penyempitan. 4. Minim dan kurang nya integrated transportasi umum membuat orang males menggunakan transportasi umum, solusi nya: perbanyak feeder angkot mengangkut penumpang dari jalan kecil ke jalur pengangkut Bus umum besar dengan jadwal tepat waktu. 5. Parkir mobil dan motor di perkantoran masih murah, shga pegawai cenderung menggunakan kendaraan pribadi motor dan mobil, solusi nya: Parkir di perkantoran di naikan 3x lipat atau sebatas wajar, shga pegawai pemilik kendaraan pribadi akan mengalih menggunakan kendaraan umum yg terintegrasi dan tepat waktu. 6. Sekolah swasta dan pemerintah seringkali membuat jalan macet sewaktu sekolah masuk dan pulang, karena mayoritas siswanya diantar/dijemput oleh mobil/motor pribadi, dan daya tampung parkir Sekolah sangat minim/terbatas shga mobil pribadi antar/jemput siswa menumpuk di jalan umum yg membuat kemacetan, solusinya: Sekolah di wajibkan menyediakan kendaraan bus antar jemput bagi siswa nya dgn biaya wajar. 7. Jalan kecil satu jalur di lampu lalu lintas perempatan seringkali macet, karena jalan nya cuma satu jalur menunggu lampu hijau dan ini menghambat bagi kendaraan yg ingin belok kiri langsung, solusi nya: jalan satu jalur perempatan lampu lalu lintas di buat 2 jalur sepanjang minimal 50meter, shga kendaraan yg ingin belok ke kiri tanpa menunggu lampu hijau bisa langsung belok kiri, shga mengurangi kemacetan di jalar satu jalur tsb. Kemacetan dapat di kurangi dengan cara pemerintah membuka forum dialog duduk bersama antara stakeholders dan membahas bersama mencari kesepakatan dan solusi nya, shga semua yg terkait saling menguntungkan.

[@dwiprihanto4442]

1 lg pak,, kurangi produksi mobil dan motor

[@aquaboy1650]

Yang paling utama sih WARGA luar Jakarta yang nyari nafkahnya di jakarta yang perkantorannya numpuk daerahnya disitu2 lagi 🤦🏻‍♂️ Bahkan temen kantornya temen saya ada yg rumahnya di Cirebon naik KRL PP Jakarta setiap hari ngantor🤦🏻‍♂️ Kalau kendaraan skrg mau naik bus, krl, motor mobil semuanya udah sesek

[@russianxauseller3666]

WFH untuk sektor perkantoran 1.Solusi Macet 2. Solusi Polusi 3. Potensi Efisiensi Sewa Kantor 4. Ngirit, Meningkatkan Daya Beli Masyarakat 5. Subsidi BBM berkurang karna konsumsi berkurang

[@akuaja710]

ekonomi kurang berputar , harusnya tambah transportasi umum . kurangi kendaraan pribadi masuk jakarta

[@russianxauseller3666]

@@akuaja710 berputar, data 2019-2020 tingkat penjualan di e-commerce naik signifikan

[@akuaja710]

@@russianxauseller3666 lha ya beda kali, km kira di jkarta cma sektor itu . contoh aja , ketika wfh orang2 yg biasa beli makan jdi gk beli . alhasil penjual sepi imbasnya bisa kmna2 kn .

[@russianxauseller3666]

@@akuaja710 ya ga semua WFH, ga sebrutal pas covid. bikin hybrid selang-seling macem ganjil genap misalkan.

[@dapuri]

Wfh win win solution. Kalo cuma kerja seharian di depan pc, ngapain ke kantor ye kan, dari rumah juga bisa. Modalnya cuma laptop/pc dan wifi. Kecuali yang kerja lapangan, pekerja salon, dokter-suster, atau pedagang warung yang kehadiran fisiknya memang diperlukan. Tapi Allah tidak tidur ya, tetep melihat apa yang kita usahakan. Jadi semangat terus pejuang rupiah ❤👍

[@milkbutter235]

Saran saya.,batasi produksi roda dua dan roda empat,atur jam kantor dan sekolah.berikan setiap pekerja rusun deket perkantoran..setiap perusahaan mewajibkan karyawanya menggunakan transportasi umum.maupun pejabat..tambah pusat bisnis, perkantoran, perdagangan pariwisata dan industri di propinsi,(pemerataan ekonomi)batasi perantau..tambah lahan kosong di daerah menjadi produktivitas pertanian dan lapangan kerja supaya mengatasi urbanisasi ke kota kota besar.yg pasti pemerintah mengontrol pejabat yg korupsi..sangsi hukuman mati.sekarng setuju dengan ikn, semoga terlaksana

[@Nes-ep2ov]

Roda dua ? Kenapa jalan tol macet padahal gak ada ruda 2.... Mikir jangan asal komen

[@validnodebat7299]

​@@Nes-ep2ovlo pikir lah... Mobil pribadi kebanyakan yang bawa cuma 1 orang doang, harusnya kalo cuma 1 orang bisa pake motor biar gak mancet

[@indonesianturtle5460]

BELAJAR DARI PANDEMI. - WFH / Hybrid. minimal seminggu 2-3x aja ke kantor. SOLUSINYA CUMA WFH. WFH. WFH (Disesuaikan dgn pekerjaannnya yg sekiranya bener2 bisa dilakukan dr jauh.) WFO juga ujung2nya kerugiann waktu krn macet.

[@iyanyan9759]

Saran gua klo mau gk macet model mbak yg di review tadi gk usah pake mobil sendiri. Skrg klo 1 mobil 1 penumpang bayangkan 1000 orang 1000 mobil di jalan. Kacaw

[@ladylazmo8878]

Buruanlah kantor2 pemerintahan pada pindah ke Kalimantan. Jakarta jadi kota bisnis aja. Polusi udara makin menggila, Jakarta is the best alias number 1 dlm hal polusi terburuk didunis. Pdhl ada MRT, LRT, Busway...tp knp kok makin padat ????

[@agusetiyo]

Pandemi kemarin, WFH memang terbukti solutif mengurai kemacetan di Jakarta, tapi pemilik perusahaan tentu melihat juga ada sisi kekurangan pada konsep WFH saat itu, baiknya konsep WFH ini tetap ada namun bukan menjadi hak wajib semua pegawai, tetapi menjadi previllage bagi pegawai pegawai yg berprestasi dan dinilai mampu menjalankan tugas meskipun tidak berada di Kantor. Misal ada penghargaan pegawai bulanan, pegawai tsb bisa diberikan fasilitas untuk WFH, bayangkan jika ada 1000 perusahaan/instansi pemerintah yg menerapkan ini, maka akan ada pengurangan laju manusia untuk mengurangi kemacetan di Jabodetabek.

[@atiksafari8582]

Saudara kerja di perush wardah di jaksel.krn bid nya design ..kerjanya WFH

[@faisalsandyn]

TOD kita masih sangat kurang baik. Hal itulah menyebabkan banyak orang melakukan perpindahan tempat menggunakan kendaraan pribadi. Bayangkan 2 ukuran mobil yg diisi total 2 orang dibandingkan 1 bis dg diisi sekitar 30 org. 1:15 itu sangat berdampak. Jika kendaraan umum terintegrasi dg baik, dalam jalur yg tepat, pelayanan & kenyamanan dijunjung tinggi maka orang² akan beralih dari kendaraan pribadi sehingga jalanan hanya akan ada kendaraan dengan isi penumpang atau barang bawaan yg banyak

[@fatcrruise6508]

yg jadi masalah jg tu developer perumahan yg asal bikin. Bisa masuk kedalam banget, akibatnya mesti keluar pake kendaraan pribadi jadinya gak efisien

[@faisalsandyn]

@@fatcrruise6508 kembali lagi ke perencanaan tata ruang kota pemerintahan yg belum baik

[@hern2453]

Mungkin kebijakan yg paling baik ya memaksa peengendara roda 4 pindah ke roda 2 / ke transp umum. Tarif parkir, ERP, pajak mobil plat B pribadi dinaikkan ke 4 - 6 x lipat tiap tahun. Orang2 yg naik mobil sendirian itu egois, jadi ya harus dipaksa dgn sadis.

[@Dark_blue377]

@@hern2453 gw ada mobil dan motor, perna bandingin naek motor sama mobil dgn beda rute (mobil bsa naek tol) dgn motor yg harus muter2 ke tmpt kerja jam tempuh sama dgn mobil. Ya saya pilih naek mobil lah. Dingin. Ga keujanan. Walaupun cost lebih tinggi drpd motor. Yg bener transportasi umumnya dibenahi dulu. Naek transjakarta jalurnya diserobot orng yg ada macet juga. 🤣

[@fatcrruise6508]

@@faisalsandyn uhuk depok...

[@adiutomo6894]

Gampang pekerjaan yang bisa dikerjakan remote, ya suruh karyawannya kerja dari rumah. Waktu covid kan tidak ada macet karena banyak yang kerja dari rumah, hemat minyak, kurangi polisi, hemat biaya service kendaraan, hemat waktu, kurangi stress dan produktivitas meningkat, karena karyawan lebih bahagia dan tidak ngantuk.

[@tosmaster9888]

Kagak deh WFH.. Itu bikin perusahaan gak perlu bayar lembur.. Kerja gak kenal waktu...

[@bambangwaseso7899]

Satu2nya solusi yang terbukti bisa ngurangin macet di jakarta adalah PSBB / PPKM seperti di era pandemi. Klo ngarepin pengusaha/perkantoran sadar sendiri buat ngurangin aktivitas WFO ya berat sih soalnya orang indonesia rata2 egois & ngga mau mikirin kepentingan bersama.

[@diantoxentar5236]

1. Hilangkan jalur sepeda itu kagak berguna . Lebih baik di jadikan jalur khusus sepeda motor aja. 2. Bersihkan trotoar dari parkir liar dan pkl. Sehingga pejalan kaki lebih nyaman. 3. Perbanyak trans jakarta . Dan jalur busway. 4. Sita/hancurkan semua mobil dan motor yang sudah 5 tahun kagak bayar pajak. 5. Yang beli mobil wajib punya garasi. Bagi yang beli mobil 2 wajib punya 2 garasi.

[@stevenliando5523]

Cara paling gampang adalah menggalakkan Work From Home seperti saat pandemi untuk bidang pekerjaan memang memungkinkan untuk WFH. Toh dengan WFH juga pekerjaan tetap bisa berjalan. Pemerintah seharusnya menghimbau perusahaan untuk mengijinkan WFH paling tidak 2 hari seminggu.

[@말라유]

work from home itu cocok negara maju seperti amerika, korea, jepang. orang indo hampir semua sekolah lulusan cuma SD, SMP. gmna bisa ?

[@maspepen1480]

Sistem Bus BRT nya harus lebih fleksibel lagi. daerah” penyangga juga harusnya ada Bus BRT dalam kota maupun Antar kota.

[@skellurip]

brt udah ga scalable buat jakarta, harus berbasis rel

[@alvingti]

solusi cepat mengurangi macet? bakukan WFH, paksa perusahaan utk terapkan WFH utk karyawan yang bisa WFH

[@russianxauseller3666]

setuju, tapi tau sendiri Boss Boss baby boomer kolot wkwk

[@alvingti]

@@MiardAgrda monitoring kerja mobile / wfh uda byk caranya gan. kalo gak yg paling simple aja. set up KPI yg bener. kerjaan dr employee yg males2an di rumah akan kena ke kpi dia dan bisa jd alasan utk diberhentikan

[@akuaja710]

km bukan bos ya mana tahu . contoh beberapa perusahaan pakai aplikasi khusus yg terinstal di komputer / laptop kantor krna data2 penting . jdi gk bisa di bawa keluar2 juga

[@alvingti]

@@akuaja710 kantor nya gak punya vpn buat secure access? ya emg sengaja berarti biar gak bisa wfh 🤣

[@akuaja710]

@@alvingti gk gampang bilang vpn atau apalah .

[@zeroone703]

Ya macet lah produksi mobil, motor, ribuan unit per harinya, seharus nya pemerintah bisa membatasi produksi Mobil dan Motor, bila perlu 5 tahun sekali.

[@popcicle2813]

Ya gmn gak macet. Wong Mobil baru yg keluar tiap bulan aja lebih dari 10rb unit sebulan. Itu utk kota jkt doang. Belom kota2 yg lain. Sedangkan tidak ada pemusnahan mobil2 tahun lama.

[@bostua2178]

Alhamdulillah Jakarta mendapat Peringkat ke 2 se asia tenggara dan 29 dr 389 di dunia...semoga bisa Cepat Ada Peningkatan Lagi...🫰

[@KH-cg1ke]

Sy asli Jakarta..thn 2007 sy pindah ke Yogyakarta.. Alhamdulillah di Yogyakarta... Sy berangkat kerja santai jam 7 pagi... Pulang kerja msh bs melihat matahari ☀️ Jarak rumah ke kantor 25 km . Cm 40 menit naik mobil... Naik motor cm 30 menit..

[@muhammadrizalmuis3283]

Tinggal dimana jogjanya

[@farhankhalid6154]

Coba pindah lagi ke hutan... Ga akan nemui macet kau... Mikir

[@wildanmohammad8897]

​​@@farhankhalid6154 dihh malah sewot,, sumbu pendek

[@masbay7564]

emg enak ya kerja disana...dapet udara seger pula...

[@topastopaz6105]

Bersyukur gw masih tinggal di kota Tangerang. Kerja jadi OB di RSUD sudah sangat bersyukur sekali. Apalagi jarak pun lumayan dekat dari rumah 🍞🤲

[@tariganclan]

tiering pajak kendaraan bermotor memang harus naik secara signifikan. gak ada obatnya orang indo kalo beli mobil kadang karena kadung gengsi, satu rumah bisa punya 3-4 mobil. di negara maju, hanya orang yang benar-benar berpenghasilan tinggi yang bisa mengaspal dengan mobil sendiri, sisanya naik transportasi umum.

[@yaviaulia2619]

kasian yg tinggal di daerah dong kena imbasnya

[@busetgadapet]

@@yaviaulia2619 ngawur, ngapain lo naikin pajak g penting cm buat kayak pejabat ? org di luar negeri itu bisa beli mobil smua karena gaji umr nya gede, harga mobil murah, tp mreka pny mobil pun tau diri koq kalo ke kantor g smua pake mobil, g pernah ke luar negeri ya lo?

[@selflesssamaritan6417]

@@yaviaulia2619Maka dari itu tinggalah di perkotaan yang lengkap fasilitas dan sarana transportasi umumnya.

[@iwakproyek9254]

orang Indonesia itu kebanyakan GENGSI !!! ngantor saja pengin pake mobil,, apa lagi yang orang kaya punya mobil lebih dari 2 punya plat ganjil dan genap.

[@ariestaavril6232]

Ya gimana lagi tiap tahun penduduk makin bertambah , disuruh KB malah dimaki2 yg nyuruh , udah mau meledak / overpopulasi

[@tapak_kakiku]

Katanya kalau ganti pejabat yg baru bisa teratasi macet nya ? 😢😮

[@fatcrruise6508]

yg harus diganti kotanya

[@bikinvideo6827]

Heru Budi apa kerjanya ya 😅

[@putrimalu69849]

@@bikinvideo6827 Kerjanya Menyelesaikan, Memberesi pkrjaan Gubernur sebelumnya yg Gak Becus kerja.

[@bikinvideo6827]

@@putrimalu69849 mana kok masih banjir Jakarta, kok masih macet katanya kalo Anies udah ga gubernur Jakarta ga macet dan banjir lagi 😂

[@rahmatalam3059]

WFH menurut saya berperan menekan angka kemacetan jakarta, saat ini kantor2 sudah kembali normal, padahal dengan adanya WFH produktifitas masih terjaga dan kemacetan justru menurun

[@mdb1205]

Dari sisi perusahaan wdh produktivitasnya kurang mungkin

[@buluhidung69]

Bakalan sgt2 signifikan om!

[@paijoproduktif9400]

Mungkin sudah era teleportasi, inilah bahaya obesitas berbini bahenol. Isi kepala cuman makan, tapi punya bini bahenol, punya anak pula, nggak cuman 1, bahkan 2, atau 3. Pengangguran berbini bahenol.

[@hariyadi148]

Ada plus minus nya om

[@russianxauseller3666]

setuju, tapi tau sendiri Boss Boss baby boomer kolot wkwk

[@arvitopandu]

Transportasi umum harus secara massive ditambahkan armadanya, pengguna kendaraan pribadi akan tertarik beralih jika transportasi umumnya sudah senyaman kendaraan pribadi. Walaupun saat ini transportasi umum sudah menunjukkan perubahan yang sangat signifikan mencapai kemajuan, tetapi masih tetap dirasa belum cukup menyamakan grafik dengan makin banyaknya mobilitas masyarakat. Nah Kalau pengendara motor beda lagi masalahnya, beberapa dari mereka jelas lebih memilih naik motor pribadi keluar untuk isi bensin daripada harus naik kendaraan umum karena mungkin memang lebih murah.

[@ramanda_danendra]

motor lebih murah dan bisa meliuk liuk di kemacetan,

[@GrandRiserOfficial]

bukan cuman ditambah, tapi titik2 jemputnya harus ditambah, misalnya dekat pemukiman penduduk, dan harus ada gedung parkir jadi orang2 dari sektar bisa naek kendaraan pribadi, parkir di gedung, kemudian lanjut naek MRT/LRT/Commuter lainnya

[@Astraltrance-uk3uv]

*HEHE KOMPAS KOMPAS 😊😊,MIRING TEROOS YAH PAS?*

[@daudr8674]

Hrs nya yg pnya roda 4 / 2 lebih dr 2 dlm satu kluarga dibatasi jgn smpe satu kluarga pnya roda 4 / 2 lebih dr 2

[@akbargelar5171]

Cara satu satunya adalah dipaksa menggunakan transportasi umum, sebelum itu perbanyak rute, fasilitas, dan armada dulu. Baru kasih tindakan tegas, mau kaya mau miskin, pejabat, rakyat wajib pake transportasi umum. Dimulai dari pejabat dulu sih, kalo pejabat dikecualikan dan terus menggunakan mobil pribadi serta masih gengsi dan masih sering pengen dikawal, jangan mimpi kemacetan bakal terurai.

[@fompetduicosta3606]

Kalo pejabat pake transportasi umum kasian.. nanti t3w4s di t1k4m warga.. Tapi bagus sih buat indonesia kedepannya.. jadi sedikit pejabat musuh masyarakat

[@aryadwiguna4546]

warga gensi aplgi dikerjaan punya jabatan...mn mau pake umum

[@vickyrfirmansyah]

angkutan umum juga uda sumpek, itu busway sama krl tiap jam kantor udah kayak pepes 😂

[@emailsegar]

​@@aryadwiguna4546aduh stop lah hati iri dengkimu iti..bukan gengsi, rutenya ga banyak, lu bayangin kalo tinggal di puri kencana mau ke sudirman emang ada public transpornya?

[@aryadwiguna4546]

@@emailsegar ngapa iri sm dirimu...knl hidupmu jg kagak...klo org berduit emng mn mau pake umum..fakta ..status sosial beda kali

[@solidboss1000]

bener2 butuh public transport yang baik untuk kota satelit penunjang jakarta

[@fatcrruise6508]

yg jadi masalah jg tu developer perumahan yg asal bikin akses ke public transportnya jauh, akibatnya mesti keluar pake kendaraan pribad

[@journeygo909]

Setuju banget, kuncinya di Kota satelit. Bangun Public transport terjangkau dan nyaman. Serta bangun apartmen murah d tengah kota

[@journeygo909]

​​@@fatcrruise6508 setuju juga nieh, betul. Kita prefer rumah tapak walau jauh

[@yaviaulia2619]

@@fatcrruise6508 lah knp nyalahin developer perumahan? knp ga nyalahin konsumen kok mau beli rumah jauh2 dr kantor.. knp ga sewa apartemen aja wkwk

[@selflesssamaritan6417]

@@journeygo909Betul, apartemen lebih efisien lahan dan ramah lingkungan ketimbang pembangunan pola rumah tapak. Buat apa bersusah payah cari hunian TeRjAnGkAu di pinggiran kota yang jauh dari pusat kegiatan tapi ujung-ujungnya menghabiskan waktu dan ongkos untuk biaya kendaraan pribadi.

[@minersatu7133]

warga NKRI harus "dipaksa", bukan mengandalkan kesadaran mereka, gak akan sadar sadar klo kayak gitu.

[@leonillasantoso3308]

Betollll...harus dipaksa utk membatasi beli kendaraan

[@valentinoyohanis7064]

Gue udah nyadar dari dulu, nggak minat sama sekali berkarier atau tinggal di Jakarta. Udah macet parah, sering banjir lagi. Rakyat Indo harus ditunjukkan pilih hitam atau putih, nggak boleh abu-abu, kebijakan harus tegas

[@baguswicaksono1616]

@@valentinoyohanis7064 Yup betul. Saya setuju, ke Jakarta kalo mau berwisata saja untuk tinggal dan berkarier sudah ga cocok. Selain itu Pemerintah juga harus tegas ga bisa lagi ngasih aturan abu-abu.

[@Leon-dx4jc]

@@baguswicaksono1616 dikit dikit pemerintah tapi sdm rakyatnya aja sangat rendah dan iq paling rendah di asia tenggara

[@baguswicaksono1616]

@@Leon-dx4jc Ya benar, tetapi ada peran Pemerintah juga untuk memberikan ketegasan hukum ke masyarakat dan Pemerintah juga yang punya akses untuk membangun sekolah, menyediakan guru, dan memberikan edukasi pentingnya gizi di masa golden age anak, supaya masyarakat kita SDM-nya naik dan IQ-nya bertambah.

[@roberthan5011]

Liat aja itu jakarta pusat..semua jalanan dipersempit krna bangun jalur busway, jalanan udah kecil malahan di bikin tmbah sempit.. Malahan bagus tangerang, mrk bs urai kemacetan skrg pke metode one way.. Jalanan kecil 2 arah malah skrg di perlebar dgn jadi satu jalur

[@wangaban7827]

Gampang kok kalo mau mangkas org naik mobil... Anak sekolah dan anak kuliah tidak boleh bawa mobil sama sekali dan pekerja perusahaan swasta dan pemerintah juga dilarang bawa mobil... Jd mobil dipake buat liburan k luar kota aja... Makannya transportasi dijakarta di perbaiki... Trotoar di perbaiki... Ini mah pemerintah jakarta aja yg malas

[@blackdot_poppunk]

Selama kenyamanan, waktu tempuh dan biaya pengguna transportasi umum tidak di pikirin dan kalah saing dgn kendaraan pribadi. Maka akan tetap macet gak bakalan berubah. Belum lagi kendaraan pribadi yg masuk ke jakarta dari wilayah penyangga dki seperti depok, bekasi, tangerang bogor jg harus dipikirin.

[@egareyhanismail]

Jangan mengeluh macet selama masih bawa kendaraan sendiri. Pengendara bukanlah korban kemacetan, melainkan sumber kemacetan itu sendiri 😊

[@Hai-Ners]

Cakep bang 👍🏻 ini konten banyak sukjetif nya bang wkwkwkw

[@egareyhanismail]

@@Hai-Ners hehe suka gemes aja gitu bang, orang-orang ngeluh macet padahal mobil-motor mereka pun adalah sumber kemacetan di mata pengendara yg lainnya. Saya pun bawa motor, tapi ga ngeluh macet bang, karena saya sadar bahwa saya pun bagian dari kemacetan itu sendiri.

[@lukiabizar478]

Siapkan parkiran yg memadai disetiap stasiun, terutama stasiun di luar Jakarta menuju jakarta. Mikrolet dekat2 rumah di buat banyak /sering jadi ga usah bawa kendaraan pribadi. Peran pemerintah yg punya regulasi, kebijakan, wewenang, tanah sangat diperlukan. Semangat membangun demi perbaikan ❤

[@pejuangserumpun1261]

Itu perlu pnggusuran lagi,,tau sndrikan bgaimna suzahnya d lakukan,,Jakarta itu menurut Sya memng udah parah,,,

[@TheodorusMikhailioRifandyAKWYT]

Orang mau berhemat malahan dibuat menguras kantong

[@imaryani959]

Sekarang kita aja yang lebih sadar memakai transportasi umum, gw pake jak lingko biayanya 0 rupiah lagi hehehe, jadi lumayan banget, trus tambah mrt. Gak mahal kok. Hanya mesti lebih pagi aja jalanya. Semua pilihan

[@erikpoker778]

Ko kagak nyalahin gubernur yg sekarang??? Apa mau nyalahin Pak Anies lagi??

[@santiummuyusuf3897]

Saya pernah kerja di hongkong, disana gak pernah ada macet karena pemerintah hongkong memberdayakan transportasi umum disemua sektor dari bis, MTR (kereta), line dsb. Mayoritas masyarakat hongkong pakai transportasi umum kemana2 jadi yg pake mobil pribadi gak banyak. Disana motor juga jarang banget jadi ga macet krn motor. Disamping itu tingkat kedisiplinan orang hongkong tinggi jadi minim pelanggaran soal transportasi. Dan disetiap minimal 200meter ada halte jadi memudahkan masyarakat utk pergi2 naik bis. Misal ini diterapkan di Jakarta pasti efektif tpi masalahnya utk merombak itu semua ga mudah apalagi masyarakat kita sudah mendarah daging dg motor secara umum utk kemana2 scra pribadi drpd transportasi umum. Belum lagi masalah infrastruktur yg harus kembali dibangun utk menunjang semuanya. Lalu pasti ada pro kontra jika diberlakukan utk penggunaan transportasi umum. Juga krn Jakarta ga sekecil hongkong. Entahlah kapan Indonesia bisa memberantas macet khususnya di jakarta.

[@newmind5244]

sampai yg menjadi mentri perhubungan dan transportasi nya bukan jongos pabrikan mobil dan motor lagi.

[@abdiegalang8099]

Di indonesia kebalikanya,pejabt punya mobilnya 1sampe 5,dari istri anak sampe pmbantu punya mobil masing2,udah itu pejabat kalo lewat make iring2an mobil...🤣🤣🤣

[@poros269]

Ini jakarta temanku... Sentralnya Indonesia, mau diapakan juga pasti ujung ujungnya pro dan kontra... paling mentok ya dibiarkan berjalan apa adanya, macet? Sebelum seluruh jakarta stagnan/tidak bisa gerak sama sekali, tentu saja penjualan mobil motor disini ga ada kebijakan untuk menyelesaikan masalah kemacetan... liat aja, otr motor mobil disini paling rendah, belum juga dikurangi motor mobil bensinnya, malah ada kebijakan baru motor mobil listrik, dapet subsidi lagi... gimana ga tambah macet. Ya wis lah, kita yg orang sini kalau mau jalan keluar rumah pasti sudah nyiapin minimal 3 yaitu, waktu, bensin lebih dan nyali... sudah biasa jalan cuma 12 km grogol kalideres saja (misal) butuh paling ga 2 jam soalnya perjuangan keluar gang juga ga gampang, plus ketemu jalan aspal wow...tp gpp kami tetap enjoi di jakarta... banjir hayoo macet hayoo...

[@beginugroho3979]

Faktor utama kemacetan d jkt itu tatakota sama kemauan pemerintahnya...klo d negara2 asia yg maju kya jepang,korea,hk,singapura rata2 kotanya blok per blok jadi memudahkan untuk bikin trayeknya, peruntukannya juga jelas, perumahan dsini,perkantoran disitu, pabrik dsini..dst, mkanya itu halte2 bisa ditempatkan d tempat2 yg memudahkan pengguna trans umum, stelah semuanya enak&nyaman trus ongkosnya juga murah, interval bisnya lewat juga jelas tiap berapa menit Itu awalnya dr tatakota yg model blok yg memudahkan pemerintahan untuk mengatur sistem transportasinya, g kya d indo yg model rt/rw kelurahan dst g jelas bentuknya ditambah pemerintahnya g ada kemauan buat benerin transport massal, buat mereka transportasi massal itu ya cuan cuan cuan ...gimna caranya dpt duit dr situ Saya dlu terakhir 2015 d korea gaji sejam 5200 won ongkos bis cuma 1200, saya yg mendarah daging naik motor cuma naik motor buat k warung buat belanja, klo jarak jauh mending naik bus, sekarang ngojol d st cawang gile bner macetnya 😂😂😂😂 Sbenernya klo ongkosnya bisa murah & bus/krl nya bagus,banyak pengguna motor yg pindah ke trans umum, saya pernah dpt curhat dr customer..dia skrg terpaksa naik krta soalnya udah g kuat lagi naik motor macet2an wlaupun gajinya sekarang ngepres banget (sebelum covid)

[@robert32156]

Sedangkan d jepang yang mempunyai pabrikan mobil dan motor banyak yang bersepeda d sana,, 😂😂😂,,

[@juliowahyuapandi]

aneh dari video ini gaada yang ngomomg harusnya diperpanjangnya jalur MRT/LRT, padahal itu yang paling berguna buat mindahin pengguna kendaraan pribadi ke transportasi umum, soalnya LRT/MRT itu nyaman dan efektif waktu tempuhnya jadi org2 kaya yg punya mobil mau berpindah

[@rusitohadiwiyoto3667]

Klu SDH punya mobil biasanya ngga mau lagi naik angkutan umum,dengan berbagai alasan

[@rabonline4264]

​@@rusitohadiwiyoto3667 Saya mau kok. Walaupun sy org kaya.

[@anugrahsetyawibawa4449]

Indonesia udah overpopulated Harusnya program KB digalakkan dan berikan Sanksi bila melanggar. Apa yang mau dibanggain dengan jumlah penduduk terbanyak no. 4 di dunia?

[@teguhtrakindo7219]

Jakarta masih jadi magnet pencari kerja sih bro.. Bogor, depok , bekasi , Tanggerang pada kerja ya di jakarta.

[@Pe_De]

Indeks kelahiran 2,10 kurang dari 2 saja menuju kepunahan,

[@rusitohadiwiyoto3667]

Berarti di jkt semakin banyak orang kaya,semakin banyak orang memiliki mobil,saya baut roda nya saja blm punya😂😂😂

[@agunghariyono2528]

Negara yang tidak pernah serius menangani persoalan serius,... kebanyakan slogan dan omong kosong,.. tong kosong nyaring bunyinya Selama atas nama kebebasan pemakaian mobil pribadi di jalan raya tidak dibatasi,.. sampai kiamat persoalan kemacetan Jakarta tidak akan pernah teratasi, bahkan akan terus menggila seiring terus bertambahnya jumlah kendaraan pribadi,... siap siap saja frustasi. Kalau melihat gelagat dan komen nyinyir pejabat,.. tidak tersirat keprihatinan yang berarti.

[@HartantoTjioe72]

Kunci mengatasi macet di JKT adalah warganya sendiri... Apapun yang dilakukan oleh pemerintah akan sia-sia kalau warganya tetap seperti ini. Pemerintah daerah juga harus memikirkan bagaimana caranya supaya warganya bisa menggunakan transportasi publik. Lahan parkir buat pekerja yang dari luar kota yang aman dan nyaman buat kendaraan parkir juga gratis. Juga Lokasi parkir tersebut ada diarea pemberhentian KRL dan LRT juga MRT maka semuanya akan berkurang kemacetannya.

[@ntznbgzt]

Tranpsortasi publik itu supporting kota, pokok permasalahannya adalah pergerakan manusia dari luar jakarta kedalam dan kembali keluar jakarta di sore hari. Jika hunian para pekerja ini mayoritas di jakarta, maka pergerakan akan semakin pendek, kemacetan jauh berkurang, public transport akan efisien karena melayani rute2 pendek. Semakin pendek jarak hunian dengan tempat kerja semakin rendah kemacetan/traffic/pergerakan manusia didalamnya, entah transportasi publik bus/mrt/lrt atau bahkan kendaraan pribadi. Solusinya DKI jakarta harus intervensi hunian di dalam kota, terjangkau, luasan humanis dan aksesible transportasi publik. Bisa coontoh HDB singapore, negra mesti provide kebutuhan hunian rumah tinggal vertikal (tentunya humanis tidak sempit) dan terjangkau, negara mesti intervensi harga tanah dan kebutuhan hunian. Baru bisa ngomongin macet berkurang, selama masalah inti HUNIAN ngga kelar jangan harap bisa selesai kemacetan. Statistiknya penghuni malam kota jakarta itu 9,6juta jiwa ini sebagian juga pendatang. Tapi ketika siang hari jumlah jiwa di jakarta melonjak hingga 12 juta jiwa, karena rata2 orang2 yang kerja dijakarta tidak tinggal dijakarta. Merka dari bodetabek. dan rata2 melakukan perjalanan pulang pergi dalam sehari bisa nyentuh 50-60km perhari bahkan lebih. Jadi jelas dari segi cost efisiensi waktu ngga sehat, ga heran di jalan raya semua grasak grusuk. berangkat gelap pulang gelap. Hidup ga sehat ditambah Daya tampung jakarta sudah overload. Artinya polusi makin buruk.. Jadi bukan cuma transportasi yang harus dibenahi tapi huniannya. Terutama regulasinya dan mekanismenya harus diintervensi, harga ngga boleh dilempar ke pasar, negara mesti bangun vertical housing (apartemen kalau ngga mau dibilang rusunami/rusunawa).

[@HartantoTjioe72]

@@ntznbgzt ya... Setuju sekali namun proses ini membutuhkan waktu dan biaya yg tidak sedikit apalagi kondisi saat ini yg boleh dibilang terlambat untuk JKT dimana para pekerja sudah banyak yg tinggal diluar JKT jadi untuk memindahkan mereka kembali kedalam kota JKT akan sangat sulit. Yang bisa dilakukan saat ini ya membangun gedung parkir di pintu masuk kota JKT yg sangat besar yg bisa menampung ribuan kendaraan dan memperbanyak transportasi umum yg menghubungkan gedung parkir tsb dgn tempat mereka bekerja, sambil jalan pemerintah membenahi tata kotanya dgn membangun banyak rusunami dan rusunawa untuk para pekerja yg bekerja di kota JKT. Jadi nanti pada akhirnya orang yg bekerja di JKT akan tinggal di JKT dan tidak akan tinggal di luar JKT. Itu yg bisa dilakukan pemerintah dan warga harus mau meninggalkan kendaraan pribadi mereka ketika sedang bekerja dgn menggunakan transportasi publik. Baru kemacetan di JKT akan tuntas.

[@oganromero2061]

Jakarta gak akan bisa bebas macet, selama transportasi umumnya belum memadai, dilihat dari jumlah armadanya aja gak ada yang ditambah dan dicukupkan. Paling gampang wajibkan semua pejabat untuk pakai transportasi umum, biar bisa merasakan sendiri, dan kalo ada issue escalationnya cepat. Gabisa kita maksa masyarakat harus sadar akan transportasi umum, karena gak semua orang dapat akses, apalagi justru dengan naik kendaraan pribadi itu dilihat dari cost, waktu dan kenyamanan lebih baik.

[@mikesmatenreyd9789]

​@@oganromero2061 kesadaran warga dr luar jakarta untuk tidak pindah ke Jakarta pun diperlukan kak, krn tiap tahun warga jakarta bertambah, jadi transportasi umum pun gk akan memadai.

[@brianpraditama872]

lu naek transportasi umum ga? tj sekarang aja padetnya bukan maen, manusia jkt dah over, paling bener pake wfh lagi.

[@shinramx]

Ngak bakal bisa, soalnya mapping Jakarta sudah salah dari awal .... karena tidak diberlakukan zona 1. Zona perumahan semuanya rumah, Zona bisnis semuanya pertokoan dan mall, Zona Kantor semuanya gedung perkantoran 2. Jalan utama / tol hanya untuk kendaraan roda 4 / pribadi dan angkutan umum massal (bis) 3. Jalan arteri hanya untuk kendaraan roda dua dan mobil pribadi 4. Zona pergudangan harus diluar ring Jakarta 5. Jalur KRL dan KRL kurang banyak (minimal 4 jalur) 6. Perbanyak jalur jalan One Way di jalan utama 7. Connected Parking space / gedung parkir yang diperuntukkan di zona2 tsb. 8. Kendaraan besar / Truk tidak boleh masuk jalan utama, hanya diluar inner ring jakarta Sebenarnya kalau lihat kemacetan yang ada, yang bikin macet adalah motor yang selalu mendesak untuk berjalan / mendahului sehingga kendaraan roda 4 mau tidak mau harus terlambat untuk berjalan dan menyebabkan kemacetan yang beruntun.

[@danielanwar6747]

Oh jadi sudah salah dari Awal,di era siapa itu Gubernur nya mas????

[@masbay7564]

kalau saya naek ojek malah saya merasa klo mobil dikurangi malah lancar..pada naek motor aja semua..

[@yukiko_5051]

@@danielanwar6747 Salah dari awal artinya semenjak Indonesia merdeka wkwk

[@danielanwar6747]

@@yukiko_5051 oh gitu😆😆😆😆😆

[@astaindra325]

Y gmn gk macet mobil pribadi makin banyak.. dp mobil murah ..

[@brotherland499]

Anehnya yang protes soal macet itu mereka yang naik kendaraan pribadi .... kalo gk kau kejebak macet yaaa naik angkutan umum

[@cupangmasbulewahyud.pamung3639]

Udah tau macet kenapa masih aja banyak yg bawa mobil? Biar apasih emangnya sampe rela2in uang bensin dan macet2an🤐

[@AZ.Komputer]

Berlomba-lomba membeli Mobil, kalau bisa mahalkan pajak mobil di Jakarta..

[@ElPatronGim]

dp 25 juta udah bisa bawa pulang mobil, dp 2 juta bisa bawa pulang motor,setiap kalangan dari miskin sampai yg kaya punya kendaraan,gimana kendaraan ga menumpuk di jalan! klo mau mengurai macet semua kendaraan harus di naikan harga nya yg dari 227 juta jadi 2 miliar dan dinaikan pajak yg tinggi, wajib semua kendaraan setiap 5 tahun ganti atau bayar pajak yg sangat tinggi.

[@bargowo7287]

Solusi tepat kata orang ono transportasi yang di miliki manusia itu kaki. Kaki itu anggota tubuh 😂 bukan alat transportasi 😮😮

[@notveryniceguy]

Selamat berjuang jakarta... bersama pak heruuuuuuu...

[@adambagusrafa9914]

Bagaimana gak macet ..satu mobil isinya satu orang..

[@budipuguh-yb4vm]

Yah ini akibat kepemilikan kendaraan yang sudah engga ada aturan kalau dulu di atur pemerintah bahkan ada prosedurnya yang sulit.

[@momorudi]

Kalau macet gini kangen PPKM kan? 😜

[@pandudarwoko750]

Mahal kan jalan TOL , makanya heran kok bangga di bikinin jalan TOL 🤦

[@adifa1069]

Hapuskan kredit kendraan pasti ga macet lg wakwkkakaa😂

[@mazralabdmanaf6428]

Sistem jalan raya dijakarta very poor bro.....tiada jalan altanetif untu keluar....ditambah lagi kawasan nye banyak yang kumbuh....

[@nobakung4g63t6]

Maka nya Pemikiran Old di ilangin😂😂😂 Ortu dulu bicara cepat kelar sekolah Nak cari kerja di jakarta..bikin dong kerja sesuai domisili ktp mereka jangan semua ke jkt...Lol❤❤❤😊

[@gunawansie3760]

TAK HABIS2NYA MACET DIKOTA JAKARTA. LAUTAN KENDARAAN RODA 2 DAN 4 SEMAKIN MENGGILA. JALAN SATU2NYA HARGA BBM Rp. 500.000 PER LITER. MAU TIDAK MAU ITU SOLUSI YG PALING JITU.

[@selflesssamaritan6417]

Penggunaan BBM harusnya hanya diperuntukkan sektor industri saja, jangan transportasi perorangan.

[@dansmdofficial]

beruntunglah yang bisa kerja di rumah, walaupun cuma di desa, sambil rebahan, sarungan ataupun koloran.

[@Dino.orennn]

Lah mbanya baru apa gimana tinggal di Jakarta

[@rizalsuwarno5851]

Macet hasil pembaangunan... artinya ekonomi warga meningkat bisa beli mobil motor.... 👏👏👏👏👏👏🥳🥳🥳🥳

[@nurarif8954]

Udah Macet GakTertib. Polisi nyaGak Jujur. Gak Rajin. GakTegas

[@altarseni4553]

Sebetulnya core dr semuanya adalah pemerataan. Jangan jawasentris dan jakarta sentris. Mau transportasi umum sebanyak dan sebagus apapun kalau semuanya serba jakarta ya percuma. Semua orang berebut dtg ke jakarta

[@nekunsukmono1005]

Keserakahan yang jelas... 1....pemerintah berharap banyak kendaraan pajak tambah tinggi... 2....volume kendaraan tidak sebanding dengan volume jalan.... 3....pembatasan umur kendaraan tidak di batasi.....

[@williamkung9863]

banyak lokasi timer lampu hijau terlalu singkat. masa lokasi padat mobil hanya 15-25 detik............... dan bertahun2 ga pernah berubah

[@beginugroho3979]

Ther esther...ngeluh, heran macet ...tapi ngeluarin 550k seminggu buat mobil pribadi😂😂😂