Suka banget kalo bahas pembinaan olahraga di indonesia. Sebagai fans bola, pengen banget bikin kompetisi antar sekolah kyk DBL (kayak jepang juga), biar kolam & bibitnya makin banyak. Tapi memang kalau untuk kompetisi bola itu lebih susah buat teknis pelaksaannya dan manage suporternya tentu beda dgn DBL
@rosesarerosie979Ай бұрын
setuju banget sama ngelatih pelatih. di level junior, penting banget dilatih sama pelatih yang baik, yang bisa ngelatih fundamentalnya yg akan berguna di level selanjutnya. pelatih berkualitas di level junior sanvat krusial
@indrarasyidjulianto9370Ай бұрын
selalu suka sih dengan pembahasan pembinaan. Salam!
@ryanikram2280Ай бұрын
Menarik, akan tetapi di bawahnya pun banyak banget dinamika nya, mau dari sekolah SMP sampai club pun masih banyak masalah dan iya memang ada faktor orangtua yg memaksa anak nya, diluar orangtua tsb seperti apa tetapi pelatih nya punya masih konyol dan tidak hanya pemilik license C, license A pun yg sedang melakukan pembinaan masih juga norak, segitu salah satu pelatih di IBL, yg pada akhir orang2 tsb msh memikirkan benefit diri mereka sendiri yg selalu di gosok ke orangtua nya, dgn alibi masuk SMA ini, SMA itu. Belum juga terjadi di PERBASI nya, jiwa ingin maju nya di pengurus ga punya, hanya sekedar pelabuhan semata untuk mendapatkan yg lebih untuk anak nya sendiri dan politik nya di bawah itu arus nya terlalu kencang, bukan sport di jadikan kompetisi yg sehat untuk sport nya bisa maju untuk nama INDONESIA #RevolusiMental
@ianazharaАй бұрын
Alhamdulillah Surabaya kiblat pembinaan atlet muda, baik dari Persebaya dan DBL, semoga terus konsisten dan berkembang, Wani! 💚
@hendrickchristanto5839Ай бұрын
Ini podcast sangat bagus pembahasannya.. jd diskusi utk prestasi ke depan.. Namun yg hrs dibenahi adalah MENGHILANGKAN CELOTEH²AN YG TIDAK PERLU tanpa mengurangi kesan santai... 😊
@arekolahraga2835Ай бұрын
Akhirnya muncul lagi... Kangen kantor guys.... wkwkwkwk
@muhamadfajriikhsanqalby8462Ай бұрын
Ngomongin pembinaan saat ini, melihat Abraham (Basket) atau Marselino, Rizky Ridho dll (sepak bola) harusnya dijadikan standar paling rendah buat ngejar standar level klo pengen bersaing di level internasional, sampai kita bisa punya 12-15 pemain selevel Abraham di tiap tim IBL misalnya, baru kita tetapkan standar baru yg lebih tinggi dan kasih proyeksi jangka panjang belasan hingga puluhan tahun ke depan step by step
@prayogasasmaya2595Ай бұрын
Welcome back gangs 🎉
@anggaaditya5588Ай бұрын
Bang Yahya 🔥🔥🔥🔥🔥
@DrakemanaliliАй бұрын
This people seriously thinks that Indonesia is the King of basketball in Asia 😂🤣😆 Come on guys y'all trippin`. Thailand just slaughtered INDONESIA! 😆😂🤣😅
@arifmawardyardy9774Ай бұрын
Sistem Pembinaan Persebaya sebenarnya itu sistem Pembinaan Klub-Klub Perserikatan jaman dahulu, sejak era Profesional banyak klub Perserikatan yang meninggalkan sistem pembinaan kompetisi internal, hanya beberapa yang mempertahankan salah satunya Persebaya, Kalau Basket mau sistem Pembinaan Bagus ya kembalikan Sistem Kobatama
@pujiyani8616Ай бұрын
Semoga klub liga 1 dan cabang olahraga lain meniru konsep pembinaan Kompetisi Internal Persebaya dan DBL Tolong perbanyak pihak swasta yang menyelenggarakan kompetisi dan pihak pemerintah tidak mempersulit ijin penyelenggaraan kompetisi agar tercipta iklim olahraga yang sehat dan muncul banyak bibit2 olahraga unggul disemua cabor di Indonesia
@fataaldhi6335Ай бұрын
Audionya :(
@SkywalkerExpressАй бұрын
Basket putra sbnrnya agak miris, abis emas di SG Vietnam, next SG di Kamboja malah gak dapat medali apa2. Putri yg lbh baik abis emas di Kamboja, lanjut promosi ke divisi A Asia. Tapi putra dan putri agak terancam di SG Thailand thn depan, denger2 rules-nya gak boleh pake pemain naturalisasi sama sekali jadi no Bolden or Beane utk putra dan no Kim or Peyton utk putri.