TAN MALAKA: PEMIKIR MILITER INDONESIA DAN PELETAK DASAR PERANG GERILYA - Jasmerah

[@marzukimarzuki329]

Saya setuju 100% apa kata bapak ini...terimakasi penjelasannya

[@Yah_Gitulah21]

Perkataan tan malaka benar jika kita tidak merdeka 100% maka hanya ganti pemimpin tapi ekonomi tetap di kendalikan oleh asing dan itu terbuktikan di era junta militer hingga saat ini dimana ekonomi kita di kendalikan oleh imperialisme asing

[@suprandene8276]

Tan Malaka sosok Anti kemapanan oleh karena itu pemikiran dan tindakannya jauh melampaui jamannya.

[@DuniaKeseharianHewan]

Dwi tunggal Bangsa Indonesia : Tan Malaka & Raden Soedirman

[@AgusGunawan-wp8rv]

Harus ada komisi sejarah... agar sejarah Indonesia menjadi lurus dan clear... jangan sampai ditumpangi fitnah manusia kotor dan perusak peradaban... Komisi sejarah harus menseleksi kembali sejarah yg diduga dibelokan bahkan dikotori...

[@memojirangibran7976]

justru ide seperti sampean ini yang akan merusak peradaban. membuat aspek sejarah menjadi dingin, karena orang jadi malas ngaji sejarah yang sudah ada rolenya. biarkan saja sejarah itu berkembang dengan beragam versi dan sudut pandang.

[@fauziilham-bu1gb]

Selayak nya Tan Malaka presiden pertama Indonesia

[@wirawirindeso2729]

Benar sekali...bukan malah mandor romusha

[@ahmaddamin546]

Itulah perlunya belajar sejarah, biar kita gak kejebak masalah yang sama.

[@elghifary8632]

Bahkan utk jabatan PRESIDEN pun, Tan Malaka akan menolaknya...beliau bukan orang yg gila JABATAN. Jangankan jabatan, menikah pun tak sempat beliau lakukan demi 'MERDEKA' negeri ini..meski akhirnya DI KHIANATI !!!

[@bepeatb.]

Makam nya Dimana Bang...???

[@bayuwibawa1330]

Akhirnya Bung Tan lagi, terimakasih gus muh❤

[@artistoryartdesign]

Menyimak

[@suhartojos1426]

Tan Malaka di bantai ABRI tanpa diketahui kesalahannya.

[@eaglefliesalone4211]

Tanpa diketahui kesalahan nya? Tidak mungkin orang yang tidak punya kesalahan dibunuh.

[@suhartojos1426]

ABRI dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia membunuhi rakyat sipil Indonesia terlalu banyak.

[@eaglefliesalone4211]

@@suhartojos1426 itu kan kata kamu 😁 karena fakta dilapangan jauh berbeda. Kekuatan ABRI dalam berperang melawan Penjajah di masa kemerdekaan sangat tergantung dari dukungan rakyat, karena persenjataan, logistik dan sistem organisasinya masih lemah, kalau rakyat Indonesia tidak mendukung perjuangan ABRI pada waktu itu, saya dan kamu saat ini masih akan hidup di alam Penjajahan Belanda. Dan pertanyaannya adalah bagaimana ABRI saat itu mendapatkan dukungan kuat dari rakyat kalau mereka justru banyak yang dibunuh oleh pihak ABRI? Pasti ABRI akan dimusuhi oleh rakyat dan rakyat akan berbalik mendukung Belanda. Saya tidak tahu, kamu berkomentar seperti itu karena rasa benci yang dalam kepada ABRI atau kamu memang tidak dapat menggunakan isi kepala mu dengan baik. 😁

[@AprisalSutanMalawani]

​@@eaglefliesalone4211jangan melihat TNI sebagai organisasi yg utuh karena di TNI dalam sejarahnya juga ada oknum-oknum ada faksi dan kelompok yg terafiliasi dengan kelompok kiri atau kanan. Misal dalam Kasus penculikan dan pembunuhan keluarga sultan Melayu di beberapa daerah di Sumut juga melibatkan TNI yg terafiliasi dengan gerakan PKI atau dalam peristiwa g 30s PKI 65 juga melibatkan cakrabirawa pimpinan Untung itu juga bagian dari PKI Atau kasus penculikan dan pembunuhan kolonel Katamso di jogjakarta juga dilakukan oleh anak buahnya sendiri di markas resimennya dan dikubur di markasnya sendiri oleh anak buahnya sendiri yg notabene juga terafiliasi dengan PKI. Atau Omar Dani sebagai menpangau sekarang kita sebut dengan AURI atau TNI AU juga terlibat dan dihukum atas keterlibatan dengan gerakan g 30s PKI. Itu adalah fakta sejarah keterlibatan oknum TNI dalam peristiwa sejarah yg kelam. Itu bahayanya kalau TNI terlibat dalam politik praktis untuk mendukung partai tertentu apa lagi kalau mendukung keluarga tertentu.

[@eaglefliesalone4211]

@@AprisalSutanMalawani Pertanyaannya adalah apakah pembunuhan itu sikap resmi TNI?? Kalau oknum Komunis yg melakukan walaupun dia berbaju TNI itu jelas bukan mewakili TNI. Dia mewakili kepentingan Partai Komunis. Pembunuhan para Sultan Melayu dilakukan oleh para pemuda Komunis dari Pesindo, tidak ada TNI di situ, bagaimana mungkin TNI yang berjuang menegakkan kedaulatan Negara RI membunuh para sultan yang jelas-jelas mendeklarasikan dukungan nya terhadap kemerdekaan negara Indonesia ?? Kamu ambil data dari mana?? Kasus G30S PKI tahun 1965 yang melibatkan oknum / kader PKI jelas itu bukan sikap resmi TNI, tapi itu gerakan Partai Komunis melalui kadernya di tubuh TNI untuk menghabisi para Pejabat Pimpinan TNI yang menghalangi semua agenda dan rencana Partai Komunis Indonesia untuk mengganti ideologi Pancasila menjadi Komunis dan terbentuknya Angkatan ke V (mempersenjatai kaum Tani dan Buruh). Kalau Gerakan 30S/PKI itu kamu anggap itu adalah gerakan yang mewakili TNI secara institusi, bagaimana mungkin TNI membunuh Pimpinan/ Jenderal nya sendiri?? Bunuh diri itu nama nya Boss. Kalau oknum iya, oknum TNI yang menjadi kader partai Komunis. OKNUM TNI dengan TNI secara organisasi itu ya beda sangat jauh sekali BOSS !! TNI mendukung Partai tertentu dan keluarga tertentu, pertanyaan saya Partai yang mana? Keluarga siapa??Kamu punya buktinya?? Kalau kamu punya bukti, ada jalur konstitusi nya untuk dilaporkan kok. Laporkan saja secara resmi / hukum, jangan cuma koar-koar di medsos.

[@kholiqfauzi7795]

Akhirnya dilanjut juga part 2 nya ❤

[@yanigondrong]

Manteb

[@iskandarbisa9175]

Tan sedang dalam pelarian

[@mohammadsarfen2414]

Seorang..yang..hebat..lahir..di.bumi..pertiwi..

[@hoshos8518]

Itulah fakta sejarah syekh Siti Jenar gak korupsi besar, di bunuh oleh temannya sahabat saudara nya sendiri, Tan Malaka gak korupsi besar, di bunuh oleh temannya sahabat saudara sendiri, harusnya koroptor besar di Indonesia di tembak mati oleh TNI dan polisi, atheis komunis PKI no, harus di bubarkan, Pancasila sosialis harus di jaga, nasional agama sosialis

[@soegrassairsoft5016]

Aku mau PP RAKYAT, gak mau PP KNIL...

[@muchlistulangan]

Sodara mirip artis Yaitu Bopak Kastelo

[@Rian.DIPA.NUSANTARA]

Sekeras nya Revolusi Madiun 1948 dalam mendirikan republik sovyet Indonesia saja dikalahkan dengan tangan besi hatta . Apalagi engkau bung, kau hanya dianggap duri dalam daging bagi mereka

[@Yah_Gitulah21]

Bukannya kasus Madiun bukan pemberontakan, PKI hanya tidak setuju dgn kebijakan rera nya Moh Hatta tapi mereka tetap setuju dgn republik Indonesia Bahkan Amir Syarifudin aja pernah berkata jika bendera kami ( Madiun FDR) itu masih merah putih

[@KucingOren-q4w]

amir syafrudin sebagai perdana menteri yang menandatangani perjanjian renvile yang menyebabkan hilangnya teritori Indonesia, setelah kabinet ya runtuh karena perjanjian itu dia bergabung dengan muso melakukan pemberontak dimadiun.

[@masinis7363]

Muhidin i love you full 😘😘😘😘

[@septiandwitakharisma9551]

Halo kanda Muhidin M Dahlan, jenengan alumni PII yang saya kagumi hehehe

[@samudralara]

Organisasi apa itu, Kanda?

[@infonesia5339]

Organ yang tidak terkenal​@@samudralara

[@myunus2699]

DI TUNGGU LAGI SELIP2 SI KERBAU SIRAH , MASIH BANYAK KAYAKNYA.

[@fokuskontribusi9497]

banyakin konten tentang tan malaka min

[@ganaprasetya5815]

Tewas di tembak letnan sukoco

[@Pantera.tigris.balica]

Bopak ternyata pinter bsnget

[@masinis7363]

Mojok gue bukan males baca, tapi males buka web... jadi mending elu2 pada buat narasi bentuk video. Oke

[@sabdadarinya1903]

Tan Malaka apakah punya karomah?

[@infonesia5339]

Setauku markonah itu tetangganya. Kalau karomah kayaknya tetangga nya juga😊

[@vespanatikmania951]

Bahas juga otoriter orde lama seperti apa

[@parabung6753]

Keren pemaparannya 👍

[@Wuyung65]

Mantap

[@suhaemiimi6511]

Mirip Bopak yah si masnya yg pake jas merah ini😂

[@Rian.DIPA.NUSANTARA]

Heran dengan jalan pikir tan Malaka kalau memang memiliki misi politik anti diplomasi dan merdeka 100% kenapa tidak bergabung pada Revolusi madiun 1948 bersama amir Syarifuddin dan musso yang betul² konfrontatif kpd politik perundingan,malah jd oposisi yg setengah setengah.

[@fathurrohmanekafebrian6341]

Lah bukannya Tan Malaka emang sering gesekan sama PKI? Jadi wajar saja tidak gabung dan tidak diajak

[@046_naimatulchariro3]

Karena Tan nggak setuju sejak awal dengan revolusi mereka, Tan melihat mereka terlalu terburu-buru dan nggak melakukan perhitungan secara matang.

[@KucingOren-q4w]

lah bukannya amir syafrudin yang menandatangani perjanjian renvile sebagai perdana menteri yang menyebabkan sebagian besar teritorial Indonesia hilang.

[@yayan9470]

Karena Tan tidak setuju dgn pemberontakan dgn membunuh sesama akar rumput yg berbeda ideologi apalagi para massa beragama kental dgn menghalalkan segala cara ala Musso. Kekesalan puncak Tan adalah menukil kata 'Soviet' masuk dalam deklarasi Musso dalam slogan Republik Soviet Indonesia, bagi Tan istilah nya gak usah pake-pake nama Soviet lah wong Soviet masih salah satu blok adikuasa yg juga banyak menindas unit-unit negara dimana sekarang sudah memperoleh kemerdekaan setelah berubah menjadi Russia

[@timetraveler3558]

Si PatjarMerah

[@denisetiawan3481]

Di film jenderal soedirman Tan malaka perannya di jelekan

[@AjoToni-j7i]

Kan zaman orde baru filmnya dibuat

[@denisetiawan3481]

@@AjoToni-j7i bukan film zaman orba tapi kalo ga salah tahun 2012 atau 2013 yang jadi Tan nya mathias muchus