Рет қаралды 2,665
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-MEDAN.COM - Presiden Jokowi merespon kinerja Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menghadapi mafia tanah dalam beberapa bulan terakhir.
Jokowi mengakui memang masih ada mafia tanah meskipun jumlahnya sudah berkurang. Hal ini disampaikan Presiden saat penyerahan sertifikat tanah di Banyuwangi, Selasa (30/4/2024).
Dia berkata sertifikat tanah elektronik yang digalakkan AHY akan semakin menekan jumlah mafia tersebut.
Jokowi bercerita awal mula menggagas percepatan sertifikasi tanah. Dia berkata masyarakat yang ia temui selalu mengeluhkan sengketa tanah.
Saat Jokowi mengecek, dia menemukan sumber masalahnya adalah sertifikasi yang lambat. Ada sekitar 80 juta lahan belum tersertifikat saat Jokowi baru menjabat presiden.
Bergabung dengan channel ini untuk mendapatkan akses ke berbagai keuntungan:
/ @tribunmedantv
Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com