Padi toleran rendaman bisa menjadi pilihan untuk lahan rawan banjir

Dalam tayangan ini membahas tentang beberapa varietas padi toleran rendaman yang bisa menjadi pilihan untuk lahan rawan banjir, dan sekilas tentang padi toleran salinitas, dan padi amfibi
Padi toleran rendaman disebutkan ada Inpara 3, Inpara 4, Inpara 5, dan dua Inpari yakni: Inpari 29 rendaman dan Inpari 30 ciherang sub 1.
Inpari 29 rendaman dan Inpari 30 Ciherang Sub 1 tahan rendaman sampai 14 hari, dan keduanya punya tekstur nasi pulen.
Padi amfibi merupakan padi yang dapat beradaptasi dengan baik saat ditanam dalam kondisi sawah (basah) dan kering (gogo).
Berikut yang termasuk padi amfibi : limboto, batutegi, towuti, situ patenggang, situ bagendit, inpago 4, inpago 5, inpago 6, inpago 7, inpago 8, dan inpago 9.
Penggunaan varietas padi toleran salinitas bisa dimanfaatkan untuk memanfaatkan potensi lahan salin terutama daerah-daerah sentra produksi padi dipesisir pantai. Perlu diketahui
bahwa dengan adanya perubahan iklim global menyebabkan naiknya permukaan air laut, sehingga berakibat terhadap meluasnya daerah pesisir terimbas intrusi atau limpasan air laut yang mengandung garam.
#paditoleranrendaman #inpari #padiamfibi

[@trahpetanimakmur]

Setia nyimak guruku

[@aslamalfatih]

mantap....informasi yang sangat berguna sekali,siap nimba ilmu pak

[@satoto]

terima kasih

[@katinipasir972]

Terimakasih sudah berbagi ilmu , yang sangat bermanfaat bapak

[@satoto]

Alhamdulillah. terima kasih bu

[@ancagarden]

Terima kasih Penjelasannya tentang Padi yang Toleran terhadap air, Sangat bermanfaat 👍🙏

[@satoto]

Terima kasih kembali

[@berkahtani4429]

Ternyata stiap varitas benih ada plus minusnya ya pak. Trimakasih sharingnya

[@mancingliar70]

Sangat bermanfaat sekali penjelasan nya

[@satoto]

Terima kasih mas

[@tanibelajaran224]

Hadir pak 1 paket salam kenal dari tanibelajaran makasih hadir di cenel kami

[@satoto]

Salam sukses selalu

[@hanstorial]

Terimakasih Kak atas ilmunya yang disharing.

[@satoto]

Terima kasih kembali

[@abunkoncotani8463]

hadir pak 👍

[@satoto]

terima kasih

[@ovary27]

Padi toleran terhadap rendaman pada musim hujan infonya sangat menarik bagi para penggiat tani padi

[@satoto]

terima kasih

[@dhiyasoficial1763]

Terima kasih sudah berbagi ilmu

[@satoto]

Terima kasih kembali

[@Dutagalengan]

Terimakasih tipsnya mbah 3:06

[@satoto]

terima kasih semoga bermanfaat

[@rusdiantochannel8952]

Alhamdulillah sya mendapatkan ilmu baru.. Sangat bermanfaat pak... Smoga sehat slalu.. Amiiiiin....

[@caktogowes4175]

Terima kasih telah berbagi informasi prof sangat bermanfaat bagi petani

[@satoto]

terima kasih, Semoga bermanfaat.

[@bolangagromalang]

pemaparan yang sangat bagus, sangat berguna buat teman2 petani padi

[@satoto]

matur nuwun mas bolang

[@tanibalapindonesia]

MEMANG BENAR .. WALAUPUN PADI ITU PERLU PENGAIRAN MAKSIMAL.. TAPI MEMANG TERKADANG UNTUK LAHAN YG SELALU BERAIR HARUS DI PILIHKAN PADI YG TAHAN TERHADAP ASAM ASAMAN.. MESKIPUN KAMI PUNYA SOLUSI MUDAH DAN TANPA BIAYA.. SALAM SUKSES BERSAMA

[@Pertanian.]

Terima kasih bang, atas penjelasannya tentang benih padi yang cocok ditanam di daerah ceblung .🙏😊

[@Kalensari]

Terimkasih sharingnya prof,kalau sya sebagi petani mah tergantung prilaku kita merawat padi dan juga terutama faktor iklim yang sekarang selalu berubah,apalagi sekarang ya iklim panas menyengat tiba tiba hujan dan serangan hama tikus,tetapi petani tidak pernah menyerah selalu tanam terus dan terus belajar dengan keadaan yang ada.

[@sahabattani319]

Assalamualaikum izin menimba ilmu

[@satoto]

waalaikumsalam. terima kasih

[@bangboy5880]

Sehat selalu prof, maaf melenceng. Saya mau bertanya untuk bibit padi mapan 05 yg beranak banyak. Jika menanam jajar legowo 2:1, bagusnya ukuran berapa x berapa prof?

[@satoto]

Aamiin....terima kasih pak Doa nya....masing2 cara tanam ada kekuranagan dan kelebihanya, untuk pertanyaan bpk nanti saya ulas ditayangan berikutmya yaa krn panjang jawabanha hehehe..🙏🙏

[@bangboy5880]

@@satoto terimakasih banyak prof, karna saya masih bingung dengan ukuran bibit padi mapan 05 yg memiliki anakan banyak. Takut ukurannya kesempitan, dan mempengaruhi pertumbuhannya. Sekali lagi makasih banyak prof

[@satoto]

Legowo tipe mana yg lbh baik...sprtinya sangat spesifik terkait kesuburan lahan nya. Kalo yg lebih rapat atau populasinya lbh tinggi direkomendasikan utk lahan2 yg lbh kurang subur. klo lahan2 subur, sebaiknya jgn menggunakan yg terlalu rapat, khawatir rebah/roboh/ambruk. Sbg informasi, legowo 4:1 tipe 1 populasinya lbh tinggi dibanding tipe 2 krn semua bagian disisipi utk yg tipe 1

[@bangboy5880]

@@satoto lahan saya kurang subur pak, makanya saya ingin coba legowo 2:1. Dengan ukuran legowo 50cm, lebar 30cm, dan panjang baris belakang 25cm. Kira kira untuk mapan 05, populasi akan berkurang dari yg ditanam tegel biasa 30x30 atau populasi bertambah pak? Itu yg sayang bingungkan, secara mapan 05 tipe hibrida yg memiliki banyak anakan. Jd saya tidak berani menerapakan legowo 40 , lebar 20x15 seperti bibit hibrida lain yg memiliki sedikit anakan.

[@areachanel3706]

Tanya prof , kmna beli benih padi

[@satoto]

bisa coba dibuka medsos facebook bbpadi media, ada info disana tentang stok benih n kontak personnya pak

[@areachanel3706]

@@satoto trimah kasih prof infonya

[@LilikEliyah]

ngapunten prof. mohon ijin prof. minta nomor WA nya prof.

[@satoto]

email saja bu, alamat email ada dideskripsi. trima kasih

[@Lan-qt8ds]

Maaf prop Saya ada dua pertanyaan Lebel benh ada empat 1. Lebel kuning 2. Putih 3. Lebel ungu 4. Biru Setiap kami tanam dari lebel putih sampai lebel biru terus terjadi penurunan hasil, tlg dijelaskan? Dan yg ke dua Benih padi hibrida berlebel biru/benih sebar. kenapa hasil nya lebih tinggi dari ke empat lebel di atas?

[@satoto]

jawaban pertanyaan pertama: secara teoritis produktivitas varietas padi akan sama meskipun label benih yang digunakan berbeda. jadi sepanjang varietas nya sama, perlakuan budidayanya sama, lokasi nya sama, musim tanam sama maka tidak ada perbedaan produktivitas yang disebabkan oleh perbedaan label benih yang digunakan. Tetapi jika faktor faktor tadi berbeda maka ada kemungkinan bisa berbeda, yang menyebabkan berbeda adalah lingkungan tumbuhnya bukan labelnya (kelas benihnya). Atau bapak bisa konfirmasi pada tulisan berikut : Wahyuni, S, Mulsanti IW, Satoto, 2013. : Produktivitas varietas padi dengan kelas benih berbeda. Iptek Tanaman Pangan 8 (2) : 62-71

[@satoto]

jawaban pertanyaan ke-2: Memang benih F1 padi hibrida kelas benihnya adalah benih sebar. Apapun kelas benih tetuanya yang digunakan untuk memproduksi benih F1, tetap saja kelas benih F1 nya benih sebar. Contoh benih tetua betinanya (A) = FS. benih tetua jantannya (R) nya = FS. jika kedua kelas benih tetua ini digunakan untuk memproduksi benih F1 maka kelas benih F1 nya benih sebar. Demikian juga Jika benih tetua betina dan tetua jantan nya (A dan R) nya menggunakan kelas benih yang lebih tinggi maka tetap kelas benih F1 nya benih sebar. Pertanyaan nya mengapa hibrida yang kelas benihnya benih sebar produktivitasnya lebih tinggi dibandingkan inbrida dengan kelas kelas benih di atasnya? Disinilah letak keunggulan hibrida yaitu yang disebut fenomena *heterosis* atau secara sederhana bisa didefinisikan sebagai kecenderungan bahwa performa (keragaan) turunan pertama (F1) akan lebih baik daripada keragaan kedua tetuanya. Heterosis hanya ada pada turunan pertama (F1) dan tidak ada pada turunan selanjutnya (F2.......Fn). pertanaman hibrida menggunakan benih F1 sedangkan pertanaman inbrida (Ciherang, Inpari, dll) menggunakan benih turunan bukan F1..tidak tahu mungkin F20 atau F lebih banyak lagi sehigga tidak ada heterosis...

[@Lan-qt8ds]

Terimaksh byk prop atats penjelasan nya, semoga prop sehat selalu Amin ya robbal alamin 🤲

[@satoto]

@@Lan-qt8ds Aamiin. trima kasih