PROSES PENGOLAHAN GULA AREN YANG BERBAHAN DASAR AIR NIRA DARI POHON ENAU

[@vikiamalia3075]

Semoga sehat selalu pejuang gula aren.. luar biasa perjuangan bikin gula aren tu ya

[@maulanamuhammadaminminallo8485]

Ini adalah syafaat buat kami

[@tumbuh-tumbuhanchannel4299]

The best video❤❤❤

[@endangpujiastuti2397]

Luar biasa

[@AAgani08]

Mantap luar biasa👍

[@arifcupluQ3088]

mantaap.. enak banget tuuh😊

[@nendenayurii2956]

ijin download ya kak..

[@danahadiana5136]

Punya 100 pohon....auto sultan

[@user-rt3wh7ok6r]

Brapa tahun biar bisa bikin gula arennya dipanen pak, tolong dibalas lah yah pak, apa betul 25 tahun yab pak.

[@user-rt3wh7ok6r]

Tolong dibalas yah Pak, ntah berapa tahun bisa panen bikin gula,

[@kepo1990]

Pohon aren disadap antara umur 6-12 tahun pak dan memberikan hasil optimal pada umur 8-9 tahun, Kualitas nira terbaik ditandai dengan kadar gula tinggi

[@atmatop4324]

Bang, suhu gula aren siap cetak brp yaa??

[@GianSetiawan-ii8rm]

Bang kenapa gula aren kalo di angkat pagi menjadi basi ,srius nanya

[@kepo1990]

Nira aren juga mudah menjadi masam Karena zat gula yang terkandung mudah terfermentasi oleh bakteri. Jika nira sudah masam, maka gula yang dihasilkan nantinya juga akan berasa asam. Carapaling mudah untuk menunda pemasaman nira aren adalah sebagai berikut : Cincang seperti keripik 1 kg kayu nangka. Rendam dalam air masak 1 liter. Biarkan 3 hari. Setelah air berwarna kecoklatan, masukkan airnya sebanyak 200 cc ke dalam setiap jerigen penampung nira di pohon. Nira akan bertahan sampai dipanen. Jumlah 200 cc itu adalah untuk satu pohon aren yang ditaksir akan menghasilkan nira antara 5-10 liter. Jika hasilnya 15 liter, maka berikan 300 cc. Jika air pada cincangan kayu sudah habis, masih bisa ditambah air sebanyak dua kali lagi. Jadi, satu cincangan kayu nangka dapat direndam sebanyak 3 kali. Selain kayu nangka, orang juga menggunakan kayu cempedak, parutan buah nangka/cempedak muda, tumbukan daun nangka/cempedak, potongan sabut kelapa yang masih basah, kapur sirih, dan lain-lain.

[@oviraviansyah]

Subhannallah... sangat mencerahkan. Terima kasih.

[@HadiIsyanto]

​@@kepo1990joss