Bagus, persembahannya. Tari Lenso biasanya dibawakan perempuan Maluku dengan lembut (Tidak menghentakkan Lensonya tapi berfokus pada tangan yang bergerak lembut), mengenakan Kebaya Ambon/Maluku yg berkarakteristik memiliki Cole yang dimasukkan ke dalam rok dan diselimuti kebaya brokat berfuring, longgar dan panjang dengan warna putih. Bisa juga menggunakan Kebaya dengan model Cele Neckline yang dipakai anak-anak di atas. dengan hiasan kepala Bunga Roon yang rapih. Sederhana dan cantik. Pemain Jukulelenya juga tampak keren dengan Baniang, Baju Cele, dan Lenso di leher yang memang biasanya disandingkan bersama. Semoga bisa explore lebih lagi lagu-lagu Maluku smbil belajar budayanya, yaa. Semoga kedepannya bisa merepresentasikan kebudayaan Maluku lebih sering dan dengan sesuai jgaaa. Kerenn, Good Jobb! Dankeee!
@anjunganmalukutmii11 ай бұрын
Terima kasih atas komentarnya. Sanggar Tahuri bangga dengan kemajuan peserta didik yang dalam waktu singkat yaitu 6 bulan sudah menguasai tarian, lagu dan alat musik khas Maluku. Terus dukung kami melalui media sosial resmi Anjungan Maluku. Dangke banya lai.. Tuhan memberkati.