Sosok Rohidin Mersyah, Calon Gubernur Bengkulu Dibawa KPK Diduga Terjerat OTT Pejabat Pemprov

[@sherlybernadette873]

Korup juga akhirnya bikin malu kotaku 😢😢

[@tantanjung6132]

Alhamdulillah

[@AntonNurcahya-i5h]

GASSKAN POOLLL.... MASYARAKAT SUDAH JENGAH DAN BOSAN DENGAN PERBUATAN² PEJABAT² PUBLIK YG MENGINGKARI JANJINYA DALAM MEMBERIKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT SECARA KESELURUHAN

[@jafarbay4692]

Alhamdulillah..Allah swt langsung buka kedoknya. Semoga pendukungnya aadar

[@rizkitarnado1902]

Mantap

[@andimehr]

di Kabupaten Banyuwangi hampir sama, bahwa dugaan Petahana mengambil IJON PROYEK, tahun 2025, Ijon Proyek diduga kuat salah satunya pelakunya tertangkap dalam kasus Pengancamana denga SENPI, hayo KPK ke Banyuwangi

[@rudihandoko4812]

Banyuwangi sih aman2 saja ok..

[@JonnaxelsenKane999]

4 X berturut-turut Gubernur bengkulu tertangkap Korupsi, memecahkan Rekor MURI mungkin 😂😂😂

[@sugengriyadi468]

Mungkin Ini OTT terakhir,karena setelah KPK dg Komisioner baru,OTT ditiadakan,diganti Pencegahan,bukan lagi pemberantasan.

[@duterti7331]

DARI PARTAI GOLKAR LAGI

[@yanbestindonesia2271]

mungkin pesanan. mau pilkada nga sabar lagi. dulu kemana

[@FirmanJoni-b8t]

Pak helmi di lawan.. Lupa pak rohidin kalau kk helmi itu mentri.. 😂😂

[@Kreasilokal-q5t]

Walau bukan mentri jugo kk helmi.tetap bae aman pak helmi karno dak serakah cak cik din ini😂 Kasian pegawai honorer provinsi dipotong duitnyo untuk modal kawan nyalon lagi😂

[@hakizarmin6584]

Gantian ya bersekolah di pondok pesantren

[@rudihandoko4812]

Kita tunggu kopipah berani apa enggak KPK menangkap nya

[@aleaputrikirana]

Gagal bakal jadi gubernur😂😂😂😂

[@sspdd3793]

Baru calon sdh koropsi😂😂😂

[@Bernandosihite]

Masih ingat gak, mas kaesang yg bawa kaleng krupuk terbang ke jakarta. Ternyata ini ada yg diterbangkan ke jakarta 🤣

[@NurAini-e3n]

Sukurla awus jabatan😊

[@HadiKartono-ip8fj]

"KPK JANGAN MAIN SANDIWARA TERUS FAKTANYA MANTAN KETUA KPK SETAHUN TERSANGKA BUKTI LENGKAP TIDAK ADA PERKEMBANGAN LAGI?"

[@rohiminspektorat]

Beda kasus boss, itu di polda metro bukan internal KPK... Anehhhh