KeTLLan dunia pendidikan mewajibkan skripsi utk semua jurusan pdhal jurusan yg diambil tidak ada kaitannya dg basa-basi bahasa. Harusnya skripsi disesuaikan dg jurusannya tidak harus pakai basa-basi tata bahasa titik,koma SPOK 😂 . Misal skripsi utk engineer gk perlu pakai tata bahasa dongeng yg benar ,cukup dg coret²an ,gambar disertai keterangan tipis². Tapi secara aturan joki skripsi memang ilegal
@cebaringggggg3 ай бұрын
kak, kamu cantik bgt makannya apa😓😓
@rahmadono3 ай бұрын
@@Lurah_Rozhok yang tolol itu bukan dunia pendidikan, masalah tata bahasa itu harusnya itu udah standar ilmu yang didapetin di SMA sih, berarti yg bikin skripsi yg TLL, masa hal dasar easy gitu gak bisa. BTW gua juga lulusan teknik
@tableandrecords3 ай бұрын
Keren kak cania bisa undang Kim Ji Won😂
@bntnkx3 ай бұрын
The funniest things is ... ketika kebanyakan murid sekolah negeri sejak mau lulus SD sudah di jokiin nilainya supaya 9 keatas semua, ujian nasional murid nilai kurang di jokiin guru/sekolah pake contekan berjamaah, masuk SMP negeri di jokiin orangtua serta oknum sekolah pake sogokan, berulang kembali siklusnya seperti di SD, terus sampe lulus SMA, trus berharap mereka menghargai proses ?????? Sungguh itu bagaikan konten matanajwa tentang joki tapi di sponsorin kemendiknas 😂😢😅😂😅😂
@LuvMawan2 ай бұрын
pas sekolah, menormalisasi nyontek dan make kunci jawaban pas kuliah, menormalisasi make joki dan bullying pas kerja, menormalisasi make orang dalam dan korupsi sungguh mencemaskan masa depan negeri konoha ini.....
@ArifWiwitan2 ай бұрын
di luar negeri juga sama aja, di mana pun, koneksi tetap nomor satu, dari zaman nabi adam sampai kiamat. sebenarnya kalau tentang ujian ada yang bisa kita contoh, yaitu sistem gaokao cina, soal ujian gaokao adalah rahasia negara tingkat tertinggi, hari ujian gaokao adalah hari libur kerja nasional supaya seluruh rakyat fokus menyemangati para murid peserta ujian. dan kalau tentang meritokrasi ada juga yang bisa kita contoh, yaitu singapura. satu tambahan lagi ya kawan, yaitu tentang pengelolaan sumber daya alam demi kepentingan rakyat, panutan kita norwegia.
@core25002 ай бұрын
@@ArifWiwitan koneksi dan nepotisme beda ya, yg lagi dibahas sih orang dalam (nepotisme). Koneksi itu meskipun pada kenal, ya dia diterima karena potensinya setidaknya CUKUP dan dipercaya. Jadi kalo ada kandidat lain yg ga dikenal, tapi potensinya lebih oke dan bisa meyakinkan untuk dipercaya, ya yg diterima yg ga dikenal ini.
@ArifWiwitan2 ай бұрын
@@core2500 siap, terima kasih banyak atas elaborasinya.
@jksroom5552 ай бұрын
Dulu aku pernah dimintain tolong kakak iparku untuk translate 1 paragraf dari bhs indo ke bhs inggris, ya aku bantuin aja karna emg kebetulan aku lulusan sastra inggris jd ku rasa wajar kalo ada yg minta tolong selagi masih tau malu. ternyata beberapa hari kemudian dia minta translate lagi tapi kali ini > 5 lembar, pikirku "wah ga beres ini minta tolong kok sampe 5 lembar lebih" TERNYATA, kakak iparku adalah seorang joki skripsi dan dia lagi ngerjain skripsi orang indo yg kuliah di timur tengah😂😂😂😂 bayangin jauh2 kuliah kesana tapi skripsi masih dijokiin😂 sejak tau terjemahanku dipake untuk kerjaan joki dia, aku udh gamau bantu lagi😂😂
@muhamadsandykhoirun91172 ай бұрын
Joki aja masih dijokiin orang lain, ini mah namanya di atas joki masih ada joki
@HahshdhbcbcyoutubeАй бұрын
Brp lmbar?
@cokrokusumo-ol2he3 ай бұрын
gw malah jadi sedih sebenarnya, dgn komen2 di highlight, memperlihatkan bahwa ada banyak org Indonesia yg gk cuman gblk, tapi berotak kriminal... bibit2 calon koruptor ketika punya kekuasaan...
@nandreans64442 ай бұрын
Kan kan kan
@likeathousandstars2 ай бұрын
That's it! Dasarnya aja udah nggak ada, apalagi dikasih kekuasaan udah kayak gimana ya?
@debywansaputra81542 ай бұрын
Ya bang, sama. Awalnya ngeliat org org tolol di internet emang lucu, tapi lama kelamaan makin banyak yang begitu malah makin sedih jadinya, karena org org model begini banyak dan tinggalnya di satu negara yg juga gw tinggalin😢
@Lala.yogabali3 ай бұрын
Terpujilah kalian.. yang sangat sabar mencoba mencerdaskan manusia2 Indonesia .. bless you girls!
@Almabruri.3 ай бұрын
Sial masa kita butuh video 45 menit untuk menjelaskan hal sesedarhana ini salah
@anwarkun49163 ай бұрын
Itupun masih banyak yg gk paham 🥱
@WinArmendalGaming3 ай бұрын
emang udah separah ini yaa ternyata. Keknya mau dibahas berhari - hari ampe tenggorokan seret juga gakan ngerti kalo cara berpikirnya masih remedial mah :(
@calvinmarcellino68492 ай бұрын
Indonesia cemas 2045
@Kadzul1542 ай бұрын
Ini tuh cuma salah satu buah hasil sistem pendidikan yang rusak sejak 1 sampai 2 dekade yg lalu. taun 2000an borok pendidikan dasar mulai muncul. Taun 2010an borok pendidikan menengah memanas(UN). Nah 2020an ini waktunya borok pendidikan tinggi kebuka. 2030 gw curiga dunia kerja profesional/industri bakal runtuh, dan itu semua murni adalah akumulasi kebobrokan sistem pendidikan kita selama 3 dekade.😂 Mudah2an 2035 jadi turning point dan dalam waktu satu dekade, yaitu 2045, kita benar2 bisa dpt buah yg baik, indonesia emas.😅
@calvinmarcellino68492 ай бұрын
@@Kadzul154 semoga aja, padahal uda enak banget nih indonesia, tinggal pendidikanya aja sama penerintahanya yang bagus, beh makin betah tinggal di indo
@haliqfitrian57002 ай бұрын
Aneh sih pas liat joki disamain sama tukang bangunan, babysitter, dll. Lah joki kan pekerjaan yang harusnya lu kerjakan tapi lu serahkan ke orang lain tanpa konsen dari pihak yang memberi tugas skripsi(which is fraud) udah selesai disana.
@amalitasofiasalsabila54142 ай бұрын
Iya sih.
@mugiwara61153 ай бұрын
Analogi paling gampang itu ya TES SIM Klo lo pake calo ya lo NIPU Bikin skirpsi itu TES, dan yg harus jalanin itu ELO bukan orang lain
@kneight01543 ай бұрын
. umur saya 30th, pendidikan terakhir smk, profesi wirausaha dan tidak kuliah.. saya sangat paham apa yang sedang Cania dan Abigail coba sampaikan, dan saya sangat tercengang ternyata pola pikir audiensi sangat - sangat 'waduh', mengingat mayoritas dari mereka yang berkomentar adalah orang yang meneruskan pendidikan sampai kuliah..
@afrynamjamahesa96042 ай бұрын
Sama, usia juga sama, profesi juga sama, sama sama lulus SMK jaman masih ada UN. Tp kalo aku di kasih biaya untuk kuliah, aku mau bgt, penasaran nanti aku make joki ga ya ha-ha-ha
@HahshdhbcbcyoutubeАй бұрын
Can I borrow your cap and suit
@faqihihsan3 ай бұрын
awal masalahnya tu keknya dari : - perbedaan definisi dan indikator skripsi yg mereka pahami - perbedaan definisi dan indikator joki yg mereka pahami - dan itu berimplikasi ke perbedaan nilai yg dianut, idealisme, dan rasa tanggung jawab mereka terhadap seberapa boleh/ ga bolehnya mereka melakukan hal hal itu.
@iloostex3 ай бұрын
cocok tuh jadi landasan teori bang 😂
@WarRobotsGameroom3 ай бұрын
dan terlalu banyak hal yang berlaku di indonesia tentang aturan tidak tertulis larangan adalah perintah, jadi seolah ada temen ilegal lain yang bisa dilakukan, so so joki gpp lah ini levelnya masih ringan dianggapnya
@Jijel-cb7xp2 ай бұрын
kalau teori gw sih, mereka ini sebenarnya udah tahu slaah. tapi karena nafsu dan rasa malas, mereka defend juga
@Jijel-cb7xp2 ай бұрын
kalau teori gw sih, mereka ini sebenarnya udah tahu slaah. tapi karena nafsu dan rasa malas, mereka defend juga
@Jijel-cb7xp2 ай бұрын
kalau teori gw sih, mereka ini sebenarnya udah tahu slaah. tapi karena nafsu dan rasa malas, mereka defend juga
@yosepkurniawan8833 ай бұрын
Dari komen yg di react intinya menandakan cara berfikir mereka ga mampu membuat skripsi, Pantesan mereka pake joki.
@hafistt2 ай бұрын
Dan juga lebih menyepelekan skripsi yg harusnya itu usaha dari pikiran manusia yg dikasih otak gratis, merasa punya materi banyak jadinya bisa ngebeli skripsi tanpa rasa malu dan takut, lebih parah lagi juga joki tugas yg clientnya anak SMA yg males tapi punya uang😂
@nandreans64442 ай бұрын
Mereka gak cocok jadi mahasiswa😢
@rerezpect3 ай бұрын
Gw belajar banyak sih dari video ini.. Cara berargumen tuh gak sembarangan cocot doang. Harus runut dan sesuai konteks.
@penabangsa2343 ай бұрын
Gua sendiri pun dulu pernah ngejokiin punya beberapa orang. Tapi kok tak pikir pikir apa yang aku lakukan malah menambah jumlah kebodohan masyarakat di negeri ini. Akhirnya gua berhenti. Kemarin sempat ditawarin jadi marketing nya joki, lumayan juga batmyarannya. Gua pun tolak karna masalah ini aku sadar dari dulu apalagi ketambah konten ini dan konten mbak nya di Malaka. Bagi gua pribadi, musuh terbesar bangsa ini sebenarnya bukan mereka yang berbeda pendapat, melainkan musuh kita bersama KEBODOHAN itu sendiri 😎
@fandymohammad9523 ай бұрын
Kereenn
@JohanHerdiPutra3 ай бұрын
Tapi kalo lu berenti sama aja bang, mereka tetap bakal nyari joki yang lain wkwk
@penabangsa2343 ай бұрын
@@JohanHerdiPutra setidaknya untuk mengubah pola pikir orang lain, aku harus merubah pola pikir ku sendiri, setelah itu aku bisa mensosialisasikan hal semacam ini ke orang lain, syukur2 mereka ikut sadar dan juga ikut berubah.
@JohanHerdiPutra3 ай бұрын
@@penabangsa234 Mantap, bagus bang. Masih banyak cara lain yang lebih halal buat cari duit wkwk
@WinArmendalGaming3 ай бұрын
@@JohanHerdiPutra ya poinnya bukan kesana. si abgnya seengganya dia saat ini ga jadi pelaku pembodohan pelajar aja, sesimpel itu poinnya.
@magfirahhusain3 ай бұрын
Di skripsi kan ada surat pernyataan orisinalitas, bermaterai pula. Yang mana "skripsi itu lo sendiri yang buat, pure buatan lo". Jadi, kalo lo nyewa jasa joki, itu artinya lo melanggar etika akademia, lo nipu, pdhl lo jelas2 udah tanda tangan di atas materai.
@fortysomething-u5y2 ай бұрын
jadi dulu waktu kuliah itu sempat diajarin apa bedanya (tindak pidana) korupsi dan perilaku koruptif serta apa hubungan keduanya. tidak semua perilaku koruptif adalah tindak pidana korupsi, tapi biasanya perilaku koruptif adalah prekursor dari tindak pidana korupsi. perilaku koruptif itu apa saja? banyak, dari berbohong, curang, nyontek, korupsi waktu, magabut, ngerjain proyek pribadi di kantor, dll yg berkaitan dgn rusaknya integritas. kalau melihat reaksi komentator yg menjustifikasikan joki (kecurangan akademik) sebagai transaksi penyedia jasa biasa, makin yakin kalau kita akan menuju generasi (c)emas 2045 dan indonesia akan tetap menjadi salah satu negara dengan tingkat korupsi tertinggi (yg efeknya adalah kepercayaan investor asing akan rendah, dan indonesia sulit jadi negara maju, kena middle income trap, atau malah demanufakturisasi balik lagi ke negara agraris). tapi kalau agak di-zoom out sedikit, praktek perjokian ini mungkin adalah implikasi dari pendidikan yg sudah jadi komoditas, jadi industri. orang butuh gelar sarjana untuk bisa melamar kerja dan punya penghidupan, jadi ada nilai ekonomi di sana. di sisi lain, institusi pendidikan (terutama yg swasta) juga melihat peserta didik sebagai penghasilan dan gelar sebagai produk (uhuk, honoris causa, uhuk), akhirnya integritas dinomorduakan. akhirnya terjadi kongkalikong, tahu sama tahu lah, anda butuh cepat lulus dan kami juga butuh anda cepat lulus, kalau anda mau gunakan alat bantu, kami akan look the other way, semua menang semua senang.
@014-wahyualifdharmawan83 ай бұрын
kalo kalian merasa Joki itu sah dan legal, coba tulis di lembar ucapan terima kasih skripsi kalian "Terima kasih untuk penyedia jasa joki yang telah mengerjakan skripsi saya" terus liat apa yang terjadi di sidang, kalo kalian diluluskan dengan nilai yang baik(A/AB/B) dan di sidang tidak ditanya mengenai joki itu, baru kalian bisa anggap joki itu sah dan legal.
@anony_meows3 ай бұрын
ini solusi paling bener.
@andikaalamsyah69692 ай бұрын
anjir banget, jadi inget kontennya cania yg "ngobrol aja kusut" kalo boleh request mungkin boleh dong bikin video soal cara memahami konteks dalam sebuah topik, entah di malaka atau di sini
@negeridiatasawan90423 ай бұрын
asli, komen2nya di luar nalar. betul2 menunjukkan knpa mereka joki atau pro joki. ikut kelas logika dasar 2 semester pun mgkn ga akan bisa membantu org2 itu.
@iloostex3 ай бұрын
setuju wkwk, masih harus banyak bebenag 😂😂😂
@achmadfauzan5073 ай бұрын
kaget kirain komen bakal full orang ngakak aja nonton reaction ini. Ternyata masih berusaha mencari pembenaran.
@davidasync63943 ай бұрын
please bikin content react comment lgi, soalnya salah satu source of hapiness gua jg 🤣🤣
@dimas21802 ай бұрын
Mengatakan tulisan tidak penting padahal konten utama di skripsi adalah tulisan... bruhhhh
@rifkimaulana4393 ай бұрын
"Terjebak di cara legal terus dan gabisa berkembang sama sekali" Bro just wants to sound genius but actually a clown 🤡
@jessicashi35242 ай бұрын
"Kalo gk korupsi ya gk bisa kaya" mungkin gitu cara berpikirnya, emang udah evil aja tu orang
@mhkhat80482 ай бұрын
Gue tau kalian cape, lelah, dan jenuh ngerjain skripsi, apalagi kalian pejuang solo skripsi, gue tau juga lingkungan pendidikan kita gk 100% dukung idealis kalian, tapi saya yakin kamu pasti bisa selesain skripsi yg kamu mulai, percaya dan do'a pasti ada yg bakal bantu jika berusaha sungguh".
@reflinadara651611 күн бұрын
Mo nangis 😭😭 thx a lot
@dwicahya45792 ай бұрын
Kalau gw bukan joki tp lbh ke konsultan skripsi. Gw paling ga mau disuruh nulis atau jokiin. Tp tugas gw ngecek skripsi klien gw udh sesuai blm antara judul, permasalahan, dan pembahasannya. Dan bagi gw skripsi itu hal yg menyenangkan. Krn gw bisa neliti sesuatu topik yang gw suka.
@Positive.Vibes142 ай бұрын
Aku lulus molor. Pas ketemu dosen lagi dan nyerahin bab 1-3 dan bab 4 yg masih setengah karena pingin nyicil bimbingan, dosenku nanya "ini kamu bikin sendiri?". Pas perjokian ini jadi topik bahasa akhir-akhir ini, jadi paham kenapa dosenku tanya begitu. Aku ngerjain skripsiku full sendiri, dibantu oleh tanteku untuk tuker pikiran karena beliau praktisi di topik yang aku angkat. Dosenku santuy banget, soalnya aku udh mepet juga. Agak nyesel, kenapa ga ngerjain lebih cepet jadi punya banyak waktu, mungkin bimbingannya bisa lebih intense dan lebih bermakna.
@reflinadara651611 күн бұрын
Makasih udh komen ini, karena lgi diposisi ini juga tpi bedanya aku ga ada 'org dewasa' yg kaya kamu bilang.. Semoga semuanya berjalan lancar yaa🤲🏼🌷✨
@dokkun56053 ай бұрын
Mental gymnastics pembelaan mereka yang pake joki sangat luar biasa, ikut olimpiade langsung dapet medali emas itu wkwk
@adiestypuspa83773 ай бұрын
Kurasa ini semua berawal dari kebiasaan sekitar soal menyontek sehingga menormalkan semua hal lain. Orang Indonesia dibilangin jangan nyontek aja susah banget, yang lain-lain trabas. Ntar baru mau sadar kalo dibawain sama unsur-unsur agama lagi :)
@RuteMancing3 ай бұрын
Aku udah lama gak nyentuh dunia akademia dan gak nyaka banget sekarang joki semarak ini, dulu tahun 2005an aku ngerasa seneng dan bangga disela jam kerja, bisa membantu teman bikin skripsi bagian coding aja dan seiring waktu permintaan itu makin banyak dan bisa mendadak terhenti setelah aku kerja ke luar dari jogja.
@RuteMancing3 ай бұрын
Gak mungkin banget joki gak ngeri karya dia buat apa, karena joki itu berkali-kali revisi gak sekali jadi, setelah bimbingan mhs pasti bertemu joki untuk revisi dan seterusnya berkali-kali hingga ujian bahkan revisi setelah ujian, sebenarnya joki lebih bisa dimiripkan dgn versi ilegal dosen pembimbing ke 3 atau guru les privat tertentu, tugasnya tidak sekedar menulis tapi membuat mhs paham akan konsep tulisannya krn nantinya saat bimbingan, dosen tidak hanya diam saja, membaca dan coret-coret, namun dosen lebih banyak bertanya dan mendengar penjelasan mhs dgn detail bahkan melihat ekspresi wajah, bahkan saat sudah sempurna tinggal ACC bisa saja dosen mengubah konsep, hanya sekedar menguji pemahaman mhs dan itu sangat menyita waktu si joki, kesimpulannya jaman dulu joki skripsi bukan pekerjaan yg menjanjikan, kecuali hanya sekedar membantu teman.
@outworlddevourer50173 ай бұрын
Guru les privat bantu ngajarin ngerjain PR atau ngerjan PR nya langsung?@@RuteMancing
@bosenngantor91603 ай бұрын
@@RuteMancingdepends bro, kalo ngliat anak kuliahan skrg sih, mgkin demand mereka "pokoknya lu kerjain aja lah bang infoin aja tarifnya berapa", I mean, that's definitely bukan hubungan murid-guru les privat. Performance indicator guru les privat adalah si murid paham apa yg diajarkan, lah joki mah mana ada urusan si murid paham, urusan dia beresin paper si murid sesuai revisian dosen. Beda njir... Again, apalagi kalo kita bicara generasi skrg ya, beda kalo dlu anak 90an masih lumayan mandiri lah, minimal disuruh ke perpus nyari referensi masih mau, nyari literatur masih mau, cuman ada masalah di kepintaran otak doang mgkin joki (sebagaimana anda dlu) bisa kayak jadi "assistant" tambahan dalam tahap finishing skripsi, I mean, ttp ga bener tapi yaudahlah. But this is not the case buat generasi skrg bro, mereka ini tuh bener² 0...bahkan argumen pembenaran pake joki aja secacat itu logika nya, kok dg pedenya mereka bilang "yang penting kita paham isi skripsi kita bang" apadah, mikir bener dlu aja gabisa itu.
@mmomentoss92583 ай бұрын
@@RuteMancingTau kan maksud karya sendiri? Tau ngga kenapa joki dan les privat itu ga sama? Sederhananya joki itu dikerjakan orang dan guru les privat itu diajarkan... Tau kan beda "dikerjakan" sama "diajarkan"?
@SisubSuaksom3 ай бұрын
semoga orang-orang yg komentarnya dimasukin di video ini bisa nonton dari awal sampe akhir. walaupun pesimis jg sama warga tiktok, yg attention span-nya setara ikan koi, video2 panjang seperti ini gak akan pernah nyampe ke mereka.
@HahshdhbcbcyoutubeАй бұрын
*ikan emas
@ihsannoorfikri52832 ай бұрын
makin optimis menuju indonesia cemas, indonesia lemas, indonesia gemas....
@sleepyboyid3 ай бұрын
Sedih untuk Indonesia.. seharus nya mereka yang berkuliah sadar bahwa negara maju di mulai dari perkuliahan. Harus nya mereka bisa lebih berinovasi dan berkarya, bukan malah mencari kerja dengan posisi standar smk. Belaga jenius di luaran, padahal ijazah bayaran. Kuliah cuman untuk cari kebebasan, sampai mereka lupa kebebasan pun masih punya aturan. Selalu berfikir kritis tapi di dampingi dengan egois. Maaf komentar ini hanya sebagai bentuk kekesalan ke diri saya yang sedang menganggur.
@ikhsanmiftah62583 ай бұрын
Sumpah komen - komen yang di react ini, mereka baru paham menggunakan internet atau gimana ya, kok bisa pemikiran OOT ini muncul ke permukaan ya. Joki is wrong no matter how it is. I mean untuk apa lu kuliah atau sekolah kalo ujung - ujungnya bayar orang untuk tugas lo. Tugas itu tanggung jawab elu sama pelajaran atau jurusan yang lu ambil. Sesimpel itu lo
@LanevPasadaSSitio2 ай бұрын
Dimasa depan, menyaring Strata 1 fresh graduate yg melimpah inilah yg akan merepotkan. Goodluck tim HR
@isticrowsafi2 ай бұрын
Ga melanggar etika darimana. Joki itu udah melanggar etika peneliti 😂
@initial-k2792 ай бұрын
Setelah saya menonton video ini saya jadi percaya bahwa ada orang Indonesia yang IQnya "wow" sekali..🙈
@plukdim2 ай бұрын
Sedih sih liat comment2 pro joki. Gue kelarin penulisan tugas akhir 2 semester, bukan karena ngulang judul. Beneran yg gue lakuin nggak cukup satu semester, dari nyari sampe ngolah data sampai penyajian TERMASUK PENULISAN (gemes itu ada yg bilang kaga penting) dan pada akhirnya diujikan bisa dipertanggung jawabkan title sarjana dan kuliah 4 tahun gue. Dari 2 dospem 1 fokus di materi, 1 lagi fokus di penulisan. Satu halaman per halaman dicek titik koma sampe footnote dicek semua. deep down insight pasti nggak akan puas nggak sih dengan kesarjanaan lo itu.
@xephirothd2 ай бұрын
Konten yang bagus. Saya cukup terhibur dengan beberapa komentar yang ditampilkan, komentar yang "membanding-bandingkan" yang paling pecah. 😂❤
@nrlk2962 ай бұрын
Makanya kalo kuliah itu bertemen. Ngerjain skripsi kan ga harus di kamar sendirian. Lo kan bisa diskusi sama temen, sama senior, sama dosen pembimbing. Kalo ada yang susah ya tanya aja. Yang penting lo ga nyuruh orang lain ngerjain. Ngapain keluar duit berjuta2. Kayak orang ga punya temen aja.
@Lordsilverberg2 ай бұрын
sebegitunya gigihnya nyari legitimasi buat membenarkan tindakan penipuan? wkwkkw miris sama orang2 yang menghalalkan jasa joki
@alvinjackson532Ай бұрын
Plis ini liatin komen2nya gemes bgt 🤣🤣🤣🤣
@selfardhiya63842 ай бұрын
Salah satu kesalahan guru/dosen dalam merevisi mahasiswa adalah sibuk merevisi formatting terlebih dahulu daripada merevisi hal substansial dan isi tulisan nya. Alhasil mahasiswa kecewa karna tidak diapresiasi isi konten nya
@andrasukmasuryandaru12102 ай бұрын
sepakat, tapi tapi formatting atau penulisan kan sebenarnya perantara komunikasi antara mahasiswa dengan dosen untuk memahami substansi/isi skripsi. so menurut gua penulisan penting karena gimana bisa memahami isi skripsi kalo penulisan acak acakan.
@selfardhiya63842 ай бұрын
@@andrasukmasuryandaru1210 ohh iyaa, sepakat ttg penulisan justru penting untuk bisa memahami isi skripsi. Maksudku lebih tepat nya ttg kesalahan minor seperti tanda baca, EYD? Jadi ketika guru/dosen malah merevisi kesalahan minor di awal, lalu si murid perbaiki hal tsb, tapi di kemudian hari si guru/dosen malah baru mengomentari isi tulisan nya 😁🥲 itu yg jadi sangat" mengecewakan, revisi minor sebelumnya seakan sia sia saja karna sudah revisi kecil malah jadi revisi besar- besaran
@aza65132 ай бұрын
Sbenernya formating mah emg biar sesuai kaidah nulis bener. Klo yg dikomen cm formating berarti ide argumen tulisannya udah runut dan oke.
@core25002 ай бұрын
Skripsi itu emang butuh mental sih. Kita harus siap mau dikomen apa aja, dan harus punya pendirian mau jawab apa, asal make sense. Termasuk ketika kita terganggu sm revisi yg dirasa "gak menghargai isi". Dan formatting itu lebih baik dipahami di awal, drpd udah jauhhh bikinnya tp formatting amburadul. Iya sih ada cara otomatis buat benerin format, tp gak selalu semudah itu juga. Kadang cuma gara2 formatting di akhir, ms.wordnya yg jadi belibet halaman2 dll. Mending teliti di awal, jd ketika selesai itu minim kesalahan formatting & revisi formating cm sedikit. Kalau skripsi gue, formatting itu semua di awal, 1x aja. Selebihnya udah langsung isinya. Paling ada lah bbrp yg saya typo krn luput, tp bisa auto ke detect. Atau ada msword error kyk daftar isi ga sinkron bbrp halaman. Tapi ga tau ya, apakah emang beneran ada dosen yg kerjaannya cuma koreksi formatting mulu? Nah pertanyaannya, apa karna saking parahnya format penulisan mahasiswanya atau krn dosennya yg sengaja mengulur waktu?
@iloostex3 ай бұрын
gue sebagai yang pernah "menjoki" dan yang pernah "tercurangi" oleh mereka2 yang "joki", fair untuk bilang "joki itu tidak akan pernah bisa membantu mahasiswa untuk maju dan berhasil"
@reflinadara651611 күн бұрын
Tercurangi-nya gimana bang?
@iloostex11 күн бұрын
@@reflinadara6516 saya fikir dan saya kira mereka mengerti dan faham tentang teori yang mereka ajukan sebagai bahan penelitian, jadi saya hanya mengerjakan teknis dari metodologi yang ingin di pakai oleh pelanggan saya, setiap saat saya merasa ada yg keliru dan tidak seharusnya relevan dengan kebutuhan penelitian. Saya menanyakan beberapa saat tentang itu, dan mereka "Tidak mengerti sama sekali tentang apa yang saya tanyakan bahkan mereka tidak faham tentang teori yang mereka ambil untuk bahan penelitian" saya berfikir tercurangi karena para dosen terima terima saja dan parahnya para dosen penguji bahkan tidak peduli sang mahasiswa mengerti atau tidak. Entah saya yang salah atau gimana, saya fikir seharusnya ini tidak terjadi dilingkungan atau institusi Pendidikan tinggi, wajib di pertanyakan kualitas dan kredibilitas pelajar dan pengajar.
@sonnychristian38793 ай бұрын
Coba perhatikan ini. Saya share pengalaman dulu di kuliah ya. Saya jurusan sastra inggris, dan kemudian ada pembagian fokus jurusan lagi yaitu linguistik dan literatur. Saya berfokus saat itu ke literatur. Dalam literatur ini membahas drama, puisi, dan novel. Dalam pemikiran saya saat masuk jurusan ini diawal, fakultas akan mencetak seniman2 muda dalam bidang english literature tapi ternyata tidak. Yang dilakukan hanyalah menganalisa hasil seni dari para seniman2 ini melalui pendekatan analisa yang telah dipelajari saat kuliah, hanya itu aja skripsinya. Ada teman saya uda 10tahun kuliah dan dia uda buat play drama bbrp kali dan dia belum layak utk lulus. Hey harusnya dia layak lulus tanpa harus skripsi. Saya pun buat bbrp puisi dan ya begitu saja tidak pengaruh apa2. So kenapa byk joki akhirnya karena sistem pendidikan yang tidak diperbaiki. Dari atas diperbaiki, maka kebawah pun bener. Sama seperti korupsi, harus beres dari atas lalu akan diteruskan ke bawah
@cania_citta2 ай бұрын
Seperti yg kami sebut juga di video yaa.. betul memang sistem asesmen dan sertifikasinya sendiri harus diubah. Kenapa harus bikin skripsi? Karena salah satu standar kompetensi yg mau dicapai dari kesarjanaan itu *penelitian dan pengembangan*. Selama definisi sarjana itu begini, ya mohon maap bang, S1 jurusan renang pun wajar kalo disuruh skripsi. Karena memang konsep S1 bukan soal *bisa berenang*, tetapi *bisa melakukan penelitian dan pengembangan* di bidang renang🥹 Sebenernya udah ada pilihan gelar2 lain yg lebih masuk akal utk pake konsep berpikir kayak di komen abang. Sayangnya, industri gak adopsi itu sebagai standar rekrutmen. Pertanyaannya: Kenapa industri ngejarnya S1? Karena market yg ke S1 secara umum lebih bagus kualitasnya. Kenapa bisa begitu? Karena marketnya kuliah utk status sosial bukan utk skill/kompetensi. Selama brand image S1 lebih tinggi, market akan terus berlomba-lomba ke S1. Perlombaan ini yg kemudian menjaga prestige/social status dari S1 terutama di kampus2 yg, again, punya brand valuation yg tinggi. Begitu penjelasan lengkap dari systemic problemnya😁
@netizenberakal36032 ай бұрын
Skripsi = penelitian . Sangat wajar membiayai penelitian dg merekrut tim. Joki = negatif, kalo tim riset maka itu positif dan sangat dibolehkan
@ein5303 ай бұрын
Gw pernah jadi joki tugas gambar, pas SD😂 Kalau nyolong jadi hal normal dan legal, ga ada yang bikin bakso. Kalau joki normal dan legal, ga perlu masuk kuliah. Bahkan sekolah 12 thn jadi mubazir
@RedSonInTheSky2 ай бұрын
Untuk abang-abang dan mbak-mbak yang komentarnya dibacain di video. Bang, mbak masa kalah sama saya yang cuma lulusan SMA yang bahkan dimasa sekolah ga pinter-pinter amat dalam memahami "joki tugas", kalian kuliah apa yang dicari sih? Pekok amat keknya kaya ginian aja gak paham. Semoga jumlah kalian lebih sedikit dari yang mengerjakan tugas secara jujur, kasian Indonesia tercinta dan orang-orangnya ini kalau orang seperti kalian lebih dominan 🥲.
@Rudolf_Z3 ай бұрын
Plis bikin konten kek gini lagi😂
@rahmadalhafidz84973 ай бұрын
up😂
@miiulen56153 ай бұрын
"JASA JOKI MEMBUNUH MERITOKRASI DAN MERUSAK EKOSISTEM" *maap dulu pernah khilaf jadi kang Joki... sekarang gue udah tobat dan sadar akan konsekuensi makro nya.
@adheensfpv2 ай бұрын
Ngelihat dari komentar-komentar yang dibacain Cania dan Abby, gw tambah semangat meniti karir di dunia per-JOKI-an yang semakin menjanjikan.. 🤣
@StudiSuara3 ай бұрын
Saya kasih analogi paling gampang deh kalo praktek joki ini salah (kalo masih ada yang ngeyel): Bayangkan ada artis nyanyi tapi pakai suara orang lain.
@outworlddevourer50172 ай бұрын
@@lovelyveyhardi kerjain semampunya kak sebaik mungkin, sambil aktif juga tektokan sama dosbing. Percaya deh kampus juga gak mau mahasiswanya DO kalo mahasiswa nya masih berusaha dan gak ngilang
@outworlddevourer50172 ай бұрын
@@lovelyveyhardikerjain semampunya aja kak sebaik mungkin sambil sering² tektokan sama pembimbing. Percaya deh kampus dan dosbing juga gak mau DO mahasiswanya yg masih mau berusaha dan gak ngilang
@reflinadara651611 күн бұрын
@@outworlddevourer5017nangis baca ini 😭😭 tpi komen yg kk reply udh ga ada jdi gatau dia komen apa
@outworlddevourer50179 күн бұрын
@@reflinadara6516 dia bingung kak antara pake joki atau engga, soalnya udah ambang batas waktu DO dan dia gak yakin mampu buat nyelesein sendiri tepat waktu. Kalo kakak ada di posisi yg sama cuma mau bilang SEMANGAT KAK, YOU CAN DO IT!! JANGAN LUPA JUGA JALUR LANGITNYA
@fit94472 ай бұрын
gw dlu pernah ngejokiin skripsi mantan gw, gratis lg biaya print, jilid, dll gw yg bayar. pas wisuda lusanya mau gw lamar ke rumah nya malah di chat "bg kita udhan aja ya, kyaknya kita udh ga cocok lg" trus ntah besoknya klau ga salah gw liat statusnya "anniv 6 blan". b4b1, udh gw jokiin, duit wisuda gw yg bayar selesai wisuda lu putusin, selingkuh lg lu, dengan jengkel gw tetep ke rumahnya, bkan mau ngeluh knapa di putusin tp minta bayar gw minta 3,5 (normalnya 2 an). sampe sana kta bpaknya lg turu tp gw tau tu cwe bgst ga tidur, takut dia ga mau kluar. akhirnya gw jelasin ni anak nipu gw, gw minta ganti rugi emg sih seminggu kemudian di bayar tanpa tetek bengek karna bpaknya jg tau klau anaknya emg "nakal" dan sering bawa cwo klau ga ad org di rumah tp sebulan dr situ bpaknya masuk rs gara2 darah tinggi. merasa bersalah sih tp ya gmana dah jengkel gw😂
react komen saya di video kak abby yg di malaka project dong kak cania. wkwkwk sedikit OPINI saya sambungan dari komen di malaka wkwkw : "sebagai orang yang sedikit agamais saya percaya bahwa adanya pencatatan DOSA, adanya hukum sebab akibat dan karma., tapi saya memandang dari sisi dosa dalam kepercayaan saya. hal yang dilakukan dengan yg diawali kebohongan atau tipu menipu maka dosanya akan terus menerus menumpuk selama kebohongan diawal itu masih "dipakai". Simpelnya kayak skripsi yang di-joki-kan ini, ijazah yang dihasilkan dipakai buat mencari kerja, lalu gaji yang didapat selama pekerjaan yang masuk karena ijazah hasil skripsi jokian ini akan selalu jadi uang KOTOR, dan tapinya saya nggak tau itu akan berubah jika seseorang itu taubat atau menyadari bahwa perbuatannya sebelumnya sangat salah. Begitupun jika seseorang yang memasukkan anaknya sekolah/kuliah dengan keadaan menyuap atau sogokan. dan lain2."
@snrbanita2 ай бұрын
Ada yang nyari jasa joki itu salah pemerintah. Pendidikan carut marut, sistem gonta ganti, guru beban kerja banyak tapi gaji sedikit bukannya happy di kelas malah nambah depresi. Ada yg nyediain jasa joki juga salah pemerintah. Cari kerja sulit walau udh sarjana sampe master. Banyak pengangguran pinter-pinter. Jadinya jual integritas buat makan. Emang udh darurat negara ini
@mbahgoregod88243 ай бұрын
45 menit dengerin komentar2 dari manusia2 stunting...GOKIL...!!!
@nafifakhruddin9882 ай бұрын
gw pake joki di bab2 akhir, karna udah kerja, sebenernya mau gw lepas, tapi ganjel, akhirnya joki cuman buat wisuda, gw tau itu salah sih, tapi bisa bikin gw tenang, walaupun ijasahnya juga cuman buat koleksi
@febriwirayanto61732 ай бұрын
gila y ternyata bnyak orang yg pikiran nya bermasalah y, pdhl yg komen pke bhsa inggris, tpi pemahaman dasar aja g paham, mengkhawatirkan y, yg bilang g melanggar hukum, joki skripsi dan tugas itu melanggar hukum pidana malah, ada aturan nya, yg bilang g ada yg rugi, hey, yg rugi nnti yg mempekerjakan orang yg pke joki skripsi, krna dia g punya kompetensi, menulis ilmiah, metodelogi ilmiah, gampangnya gini deh, mau g ke dokter bedah yg dokter itu g ngerjain skripsi nya tpi pke joki skripsi...ah udah lah, bisa pnjang ini, semangat aja buat kalian para influencher kebaikan, trus tebarkan manfaat
@abmoeis26563 ай бұрын
Sesederhana, Joki tugas atau skripsi itu tindak penipuan. Penyedia joki adalah penipu dapat duit. Pengguna joki adalah penipu dapat gelar atau nilai. Kalau tidak terima kenyataan tersebut, ya sudah berikan kredit atau dituliskan saja nama penyedia joki ditugas atau diskripsi lu. Sekalian ajakin penyedia jokinya ketika pengujian atau yudisium atau sidang.
@adrayyanabrisam60272 ай бұрын
Dengan banyaknaya orang yeng membenarkan joki. Itu menunjukan kalau mereka tidak bisa meriset dengan baik. Jadi sudah jelas, alasan mereka menjoki itu bukan karna dosen yang salah memberi koreksi tapi memang riset mereka yang salah. Dan membenarkan joki sebagai solusi karna mereka tidak ingin berfikir lagi .
@mesaWho2 ай бұрын
17:00 gw ga nyangka bakal ada orang yg mikir se- out of the box ini... otak gw terlalu dangkal ampe ga bisa mencerna lagi wkwk
@miiulen56153 ай бұрын
saya pernah jadi joki skripsi selama hampir setahun (2020) waktu awal covid dan nganggur ga ada penghasilan. Gimana ya bilangnya.. saya itu cuma dijadikan sebagai "pengganti" dosen pembimbing oleh wahasiswa/i yang joki ke saya. lebih ke konsultasi jatuhnya dan paling kalo ngerjain/ngolah skripsi cuma hitung statistika nya aja selebihnya cuma orang orang umumnya yg joki ke saya kebanyakan cuma konsultasi doang bagaimana caranya agar skripsi lulus. padahal yang saya lakukan itu juga sama seperti yg dilakukan dosen pembimbing (anehnya mereka malah lebih ngerti dan paham ketika konsul ke saya daripada dospem) hampir semuanya yg joki ke saya rata rata begitu kasusnya alasannya mayoritas ada di dosen pembimbing. jarang yg joki di gue itu nyuruh bikinin skripsi utuh/full, paling cuma revisi revisian dari BAB3 atau BAB4 doang. alasan mereka konsul ke gue adalah: dospem nya sibuk, dospem ga ada waktu, dospem galak, dospem gaib (sulit ditemui)...apakah ada korelasi antara kinerja dospem terhadap motivasi mahasiswa/i melakukan joki?
@achmadfauzan5073 ай бұрын
Yap emang susah dibilangin. Mending kalau buat komen biar singkat gini. Saya pernah jadi joki skripsi dan saya mengaku salah dengan alasan apapun itu.
@miiulen56153 ай бұрын
@@achmadfauzan507 lah emang aku ada menyangkal ? aku cuman share doang dan aku ngga ada membenarkan.. anehlu.
@higherwesoarsmallerweappea8507Ай бұрын
saya termasuk yg sakit hati dengan kuliah di Indo waktu itu masuk suatu kampus yg katanya top 3 nasional eh ternyata saya kena-bully ,, waktu itu sampe berdarah pula dan banyak lagi pengalaman buruk lainnya... ngurus admin belibet, asrama buluk, ospek ngak guna, dosen sering ngak masuk akhirnya pindah kuliah 6 bulan ke LN setelah itu.. dan beruntung dapat beasiswa juga...
@LeonardoSitumorang3 ай бұрын
paling sedih pas lihat komentar dari orang-orang yg: 1) punya kapasitas berpikir 2) ketiadaan integritas, dan 3) kemampuan tinggi menjustifikasi kegilaannya sendiri kayaknya karena menemui kebuntuan melihat sistem yg bobroknya bukan main. mereka apa ga sadar ya kalau menjadi joki di dunia pendidikan justru meneruskan dan memperparah kebobrokan - karena menormalisasi kondisi ga ada integritas.
@mri47373 ай бұрын
Menurutku sih itu komen2 pada nyoba pura-pura punya justifikasi terhadap joki tapi sadly alasannya ga logis aja sih. Juga mereka terlalu maksain justifikasi mereka dengan ngegambarin kalo komparasi joki sama ngehire karyawan itu sama padahal plis deh. Ini salah satu bukti bahwa moral & etika ya emang ga sesimple itu toh society kita aja si paling agamis tapi menormalisasi banyak hal yang ga bermoral & ga etis secara objektif. Contohnya: KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) di berbagai bidang & level, joki, dsb. Pun kalian gpp kok ngaku joki but admit it its penipuan & pelanggaran kode etik akademik
@ervansaputro10782 ай бұрын
Kadang liat kolom komentar dimana2.. bukan kita sombong atau gimana dan bukan sok suci... saya selalu menyatakan yg salah tetep salah meskipun mungki saya melakukaknnya... tdk terus bilang yg salah menjadi bener... Saya bisa sekaget mbak cania, kok ada orang memiliki pola pikir seperti itu... Makin yakin saya g bisa kerja jauh2 dari rumah, krn takut istri saya dan anak2 saya mempunyai pola pikir yang seperti itu.....
@hwafoto2 ай бұрын
barisan bangga gapernah nyontek & joki ❤
@mw81232 ай бұрын
20:41 - Kalo sama AI juga gabisa disamain sama joki sih menurut gue, karena buat nanya atau generate sesuatu lewat AI butuh effort juga, menyerupai kayak googling (cuma emang engga dipungkiri lebih canggih dan sangat memudahkan), yang bikin esensi joki itu destruktif tuh soal main-idea yang emang dari seharusnya inspirasi asli manusia tapi engga dari inisiasi manusia/orang aslinya, tapi dari orang lain. aduh... gimana ya wkwkk, salah kaprah berkelanjutan yang membuat pasrah, tapi tentunya juga bikin resah.
@KeranjangMania1233 ай бұрын
Terimakasih untuk kalian wanita2 cerdas, semoga orang2 seperti kalian bisa lebih banyak bermunculan lagi amin
@bul-l7m2 ай бұрын
gw SMK informatika, saat ada ujian desain, teman saya joki ke saya karena gak bisa desain dan hanya fokus infor saja. gw Kuliah S1 DKV, saat ada mata kuliah 3d modeling, teman saya joki ke saya karena gak bisa 3D. dan mayoritas dari mereka yang joki lebih fokus ke ilustrasi, dan fotografi. mereka ga butuh 3D animasi.
@MaskedSquad-wu8tf2 ай бұрын
Gini kualitas mahasiswa
@Allright-s5p2 ай бұрын
Setuju banget kalau skripsi itu salah satu bentuk tes dan itu ga sepenuhnya bisa dialihtugaskan ke joki. Aku juga ada rasa takut buat ambil joki, karena itu melancarkan pembodohan generasi dan sangat bertolak belakang visi misi dan tujuan almamaterku yang merupakan kampus pendidikan. Ada beberapa mahasiswa mulai S1 sampai S3 yang kadang minta jasa aku. Tapi selama ini yang aku lakuin lebih ke pendampingan, bisa pake google meet/ WA. Jadi lebih kaya jadi pembimbing sebenernya. Kalau dosen pembimbing mungkin kan tidak tiap hari bisa ditemui, tidak tiap hari bisa ditanyain. Tugas aku selalu mendampingi dan memberi solusi tiap kali mereka kesulitan. Untuk S2, S3 biasanya minta tolong untuk cek plagiasi aja. Karena emang cek plagiasi itu bukan termasuk jenis joki yang mengarah pada pembodohan. Ya ga masalah aku bantu. Tapi aku bantuin pun juga ga narik bayaran. Se maunya aja, kalau mood ya aku bantuin, kalau ga mood ya ga mau bantuin. Namanya juga bantu, seikhlasnya😂
@banyakilmubaru2 ай бұрын
Awalnya cuma coba-coba, wkwk Gw dulu gak niat jadi JOKI, tapi ketika sedang mengerjakan Tugas Akhir sendiri, banyak temen yang meminta bantuan, dan lumayan hasilnya, biaya kuliah bisa terbayar dengan hasil itu, dan tahun depannya setelah lulus makin banyak yg minta bantuan buat bikin tugas akhirnya. Tapi disini saya tidak pernah mengiklan untuk menjadi joki, tp referensian dr temen aja yg rekomendin ke gw 😅
@efrivernando5780Ай бұрын
Pake joki boleh asal di cover skripsi tertulis "disusun oleh (nama mahasiswa) dan (nama penjoki)
@sigma_group71553 ай бұрын
luar biasa cerah masa depan Indonesia. gw yakin mereka2 juga yg sering kritik2 pemerintah di medsos2.
@HendraMarhum2 ай бұрын
anehnya promosi joki sudah terang terangan di lingkungan kampus
@innad352 ай бұрын
Ijin menyarankan pov yang sedikit berbeda: 1. Banyaknya komen ajaib justru menunjukkan bahwa konten ini berhasil menarik populasi Indonesia yang bisa dibilang “paling membutuhkan” edukasi berpikir kritis. 2. Banyak dari komentar sepertinya menunjukkan bias dan (genuine) kegagalan dalam memahami. Menghadapi kondisi itu, mungkin akan lebih optimal jika argumen sanggahan diberikan dengan empati, tanpa ejekan, agar cara pikir baru lebih bisa berdampak dan semoga lebih mudah masuk ke pemahaman dan sustain. 3. Because we vs. them is not a win. We win, if we win together. Salam damai.
@ongkydarmawan2663 ай бұрын
The question is udah berapa Banyak orang yg lolos kuliah Karna dijokiin ? Lalu pertanyaan berikutnya udah kerja dimana aja orang2 itu ? Dan udah banyak orang yg Di rugikan akibat kompetensi yg abal2 itu ? Lalu apa kabar Kita kalau orang2 yg secara kompetensinya aja Masih dipertanyakan(untuk orang2 yg pakai joki konteksnya skripsi) lalu mereka diberikan kesempatan untuk mengajar dalam Suatu bidang tertentu ? #cumananya
@nopandirioprayitno31703 ай бұрын
Ini tu hal yg di ajarin anak sd,, joki= curang, curang sama dengan nyontek, nyonyek = tidak baik,,tidak baik = jahat,,,,see? Ketika mereka mencoba berarumen naninu,buat membenarkan joki,,sebenarnya mereka tau itu salah dan menolak di frame jelek
@gitgoal3 ай бұрын
makanya mereka joki, ngasih analogi buat argument mereka sendiri aja masih gak nyambung wkwkwkwk
@ttawang3 ай бұрын
sebagai mantan penjoki yg udah ngerjakan puluhan skripsi, ternyata lucu orang orang yg pro ini 😂
@aksalmv77603 ай бұрын
Becanda aja kali ka can, mana ada orang mikir kayak gitu, kalo beneran ada yang kekeh mikir gitu, sdm kita bener bener rendah 😭
@yucharyou2 ай бұрын
Jadi ingat film "3 Idiots". Bukan hanya sekedar skripsi, tapi joki kuliah dari semester awal sampai lulus.
@najmaaufiyah10882 ай бұрын
awkwk ternyata kita sepinter itu buat memahami kalo joki itu curang
@harris89652 ай бұрын
Sumpah setelah nonton gua langsung merasa gua pinter wkwkw
@RedSonInTheSky2 ай бұрын
@@harris8965 setelah nonton video ini gw yang cuma lulusan SMA jadi ga insecure-insecure amat, ternyata ada yang sarjana atau mungkin sedang proses tapi lebih goblok dari gw soal memahami "joki tugas" wkwkwk.
@adrayyanabrisam60272 ай бұрын
Dengan banyaknya orang lulusan kuliah mewajarkan joki. Dan membela jika yang mereka lakukan itu benar. Akhirnya saya mengerti kenapa banyak lulusan tinggi menjadi pengangguran.
@achmadfauzan5073 ай бұрын
Tapi BTW kalau ada lembaga khusus yg bener2 cuman membimbing skripsi Kaka Nia setuju gak? beneran cuman membimbing loh ya, gak ngerjain. Secara banyak alasan kalau bimbingan sama dosen sulit ditemui. Atau mungkin harusnya perjuangan ngejar2 dosen itu mungkin bagian dari pengalaman berharga yg harus dilalui mahasiswa? bisa jadi iya bisa jadi enggak kalau bener2 dosen yg sulit ditemui.
@bntnkx3 ай бұрын
The funniest things is ... ketika kebanyakan murid sekolah negeri sejak mau lulus SD sudah di jokiin nilainya supaya 9 keatas semua, ujian nasional murid nilai kurang di jokiin guru/sekolah pake contekan berjamaah, masuk SMP negeri di jokiin orangtua serta oknum sekolah pake sogokan, berulang kembali siklusnya seperti di SD, terus sampe lulus SMA, trus berharap mereka menghargai proses ?????? Sungguh itu bagaikan konten matanajwa tentang joki tapi di sponsorin kemendiknas 😂😢😅😂😅😂
@simonhandaja33003 ай бұрын
Kalo mau ditarik mundur lagi, sebenernya culture joki udah mulai dari tk or sd ya contoh pekerjaan tangan or prakarya yg buat/bikin ortunya. Waktu smp n sma ga pernah ngerjain PR dtg pagi² pinjam dan nyalin dr temen
@ifahfuadiyah51313 ай бұрын
Nah. Sepemikiran.
@rsavitriАй бұрын
Itu yang komen skripsinya dijokiin bisa dilacak ga sih? trus laporin ke universitasnya, kalau di LN udah dicopot gelarnya, sama halnya kayak plagiarisme. Emang ga punya standar etika, semua jadi boleh asal ada justifikasinya. ETA: Ini editornya juara, lucu banget
@yunico23193 ай бұрын
gw bener" berharap semua yg menjadi contoh di video ini menonton video ini, kasian soalnya 😢
@miiulen56153 ай бұрын
kalo di dunia game online yg kompetitif, para penjoki rank ini ada yg di hire sama profesional tim esport tuk menjadi salah satu atlet esport karena skillnya yg jago. kalau dalam bidang joki skripsi (akademik) para penjoki ini mau di regulasi ke mana? apakah di hire oleh kampus tuk menjadi dosen pembimbing? supaya tindakannya menjadu legal (bagi yg joki di layer bimbingan/konsultasi?)
@erysetyo29853 ай бұрын
I LOVE THIS CONTENT HAHAHAHAHAHA... One of my hobbies by imagining the perspective of the commentators in commentary column, Lanjut Cania saya suka banget konten ini, jadi ada teman tertawa bareng
@sususapijantan2K153 ай бұрын
gak paham definisi joki aja udah duaaarrrrr 🤯
@samueltatsu2 ай бұрын
Mungkin banyak selisih pahamnya karena ada kubu yang ngeliat masalah ini dari kacamata legal dan ada yang liat dari kacamata sosial. Kalo ngomongin benar/salah harusnya jelas ini ranahnya legal. Sesuatu yang salah secara hukum gaakan tiba" berubah jadi benar cuma karena banyak orang berpendapat demikian (seharusnya ya), dan semua yang terlibat ya statusnya bersalah di mata hukum entah itu sebagai pelaku utama atau accomplice/komplotan. Dalam konteks sosial, ekspresi yang dipakai itu baik atau buruk bukan benar atau salah. Apa yang dianggap "baik" secara sosial itu yang lama kelamaan diadopsi jadi norma. Norma dan hukum ga selalu sejalan, contohnya: Kita harusnya tau lampu merah tandanya berenti lampu ijo tandanya jalan. Kalo ada orang nyebrang sembarangan pas lampu merah terus ketabrak. Secara hukum si pengendara yang taat aturan ga bersalah atau berhutang apa" sama si pejalan kaki yang ngelanggar, tapi secara norma pasti ada tuntutan utk bertanggung jawab seenggaknya dibawa ke rumah sakit. Joki skripsi ya gitu juga. Diliat secara legal jelas itu tindakan yang salah, mau pertimbangan ke buang2 waktu, ke penting/gapenting, ke supply and demand, gaakan mengubah kenyataan bahwa ngeklaim buah kecerdasan orang lain (baik secara menyeluruh atau sebagian) sebagai hasil pribadi tanpa adanya kredit atau referensi ke penulis asli itu adalah bentuk penipuan. Si joki yang nyediain 'supply' untuk ini juga itungannya komplotan (soal dy ngelakuin secara sadar atau ga sadar itu pertimbangan lain lagi). Mau cuma 5%, 50% atau bahkan 95% orang kuliah mewajarkan praktik itu gaakan bkin tindakan itu jadi bener kecuali kalo peraturannya sendiri yang diubah.
@coreldraw83793 ай бұрын
jujur aja saya sudah 4 bulan keluar dari x or twitter. awalnya saya kira dulu cuman lawakan netijen aja. ternyata jauh lebih rusak
@saltyporing2 ай бұрын
wiiiw.. Cania keren sih menanggapi dan meresponse komen2nya dengan lebih terbuka dan melihat positif mungkin ada sisi di luar yg ga terpikirkan/terbayangkan sebelumnya. yang memang ada beberapa komentar yg secara konteks memang ga bisa dibela dalam artian positif nya ya.
@justplaydo672627 күн бұрын
ngeliat komen komen dari generasi calon calon sarjana kita ini ,kaya makin terdengar Kocak aja projek "2045 indonesia emas"
@dhanang2 ай бұрын
2:55 Yg dimaksud disini adl skripsi yg pake metode kuantitatif, biasanya ada uji statistiknya. Ini biasa ada di bbrp jurusan teknik, ekonomi, psikologi, dsb.
@sofyaneka-if6wh3 ай бұрын
saya lulusan teknik arsitektur di jaman saya kuliah ada istilah joki gambar,sistemnya membantu kaka tingkat yang sedang tugas akhir dalam mencetak gambar yang mana pada jaman itu (2000an)awal blm diperbolehkan memakai komputer alias manual dan itu udah menjadi budaya dari fakultas kami,entah kalo sekarang 🙂
@jinxvi77023 ай бұрын
skripsi/proyek akhir/tugas akhir tuh gak susah, cuman yang susah tuh ngalahin rasa malesnya, aku dikasih waktu 6 bulan dalam satu semester tuh kayaknya waktu yang aku pakai buat nyelesainnya jika di akumulasikan dalam 6 bulan ya kira2 cuman 2 bulan waktu yang diperlukan kalau mau bener2 serius fokus ngerjain jadi sih, cuman kebanyakan pada lari dari tanggung jawab, dan coping, cari coping stress biar ga pusing mikirinnya padahal cara biar ga stress dan kepikiran adalah ya dengan menyelesaikan apa yang kamu mulai, ya selesain tugasmu tersebut. sebenernya kalau mau serius bener2 usaha di jaman sekarang ini informasi ada dimana-mana ya nggak sesusah itu juga lah. btw kak cania matanya kayak kelihatan lelah gitu kayak belum tidur, atau baru bangun tidur masih ngantuk, kayak tipsy2 basian semalem gitu, kecapekan deh kyknya
@oxyaafeles2 ай бұрын
Makasih kakak2 atas videonya, pikiran saya jadi berbuah2 setelah denger beberapa komen yang dibacakan di video ini, apakah sistem akademis di Indonesia saat ini belum cocok dgn banyak sekali manusia di indonesia? Soalnya, fundamental skripsi aja went-out-of-our-heads... Apakah ada alternatif lain untuk standardisasi kelanjutan karir dan kehidupan manusia Indonesia yang setara diakuinya, setara pentingnya, setara prestige-nya, selain menjadi Sarjana? Ketika secara praktis dan kepercayaan publik, kemudahan karir lebih dimiliki oleh kaum Sarjana, sedangkan kemampuannya masyarakatnya tidak ada, kurasa tidak heran bisnis Joki menjamur sih... Apakah mungkin ada pihak yang bisa memprakarsai dialog antara subjek didik dengan penyedia didiknya? Sebuah interaksi, yang bukan hanya membuat masyarakat jadi merasa bodoh karena tak dapat mencapai satu standard saja, tapi juga terbantu sesuai dengan kemampuannya yang beragam, karena kehidupan jg adalah beragam...