History of Majapahit, Mongols & G30S-PKI Written by Winners? Here are the Facts! - GHIBAH SEJARAH 01

  Рет қаралды 132,819

ASISI Channel

ASISI Channel

Күн бұрын

➡️Support ASISI channel via Super Thanks or trakteer.id/as...
👉 Join the ASISI Community: / akarnusa.id
☕Thanks for the support:
⭐Trakteer.id: Yovianko Siregar, KWI, Darmo, A.E. Prasetyo and friends who did not wish to be named.
⭐Super Thanks: Diyan Samijo, ANILO, Krstiyanto Wahyu, and Nitra Utami.
➡️ All mass media, TV stations, institutions and individuals everywhere are prohibited from quoting/copying/reuploading/using ASISI Channel scripts/text, images, screenshots and videos, either in part or in whole, without AISI Channel's permission.
➡️ Quoting, copying, reuploading, or using ASISI Channel scripts/text, images, and videos without permission, will cause you to lose your fortune, lose your soul mate, and get sick, up to monetary fines and legal sanctions.
⭐Video Recommendations:
1. Mongol Invasion of Java: Prank & Majapahit Debt on the Raos Pacinan Site: • Invasi Mongol ke Jawa:...
2. Birth of the Archipelago: Secret Relief of King Kertanegara at Jawi Temple: • Lahirnya Nusantara (2/...
3. Method of Criticizing Historical Anti-Hoax Sources: • Yuk Belajar Menjadi De...
🤝Let's Make Friends Also at:
IG: / asisichannel
Facebook: / asisichannel
➡️Contact asisi.channel@gmail.com for:
- cooperation/sponsorship promotion of historical sites in your area
- product placement / ad placement for your brand in ASISI videos
- recommend sources in your area
➡️ Table of Contents:
00:00 Prologue
01:03 Is it true that history is written by the winners?
01:53 When the Losers Write History
02:01 History of the Establishment of Majapahit & the Mongol Invasion
03:44 Cultural Bias of Foreign Notes
06:33 Because the Mongols Didn't Write History
08:33 Majapahit's Hidden History
10:21 Motivation Determining Values ​​of Historical Figures
11:52 Historical Notes: Subjective or Objective?
13:26 Ancient Javanese Beauty Standards
14:02 G30S/PKI & History of the Loser's Version
15:54 Why are the Indonesian historical records not as complete as China's?
17:24 The Problem of Lontar, the Magical Media of Literature
18:55 The Mystery of the Disappearance of the Medang Lontar
21:44 Gajah Mada to Bali, by plane?
22:23 The Emptiness of Our History & How Our Ancestors Overcame It
23:54 Historian vs Detective
25:24 Freedom vs Historical Integrity
28:34 Let's Write Our Own History
NOTES OF ASISI SUHARIYANTO
History is written by the winners? It seems that this quote is echoed too often in various historical study forums. In fact, in uncovering history, the factor of winning or not is not the basis for historiographic considerations. A historian only focuses on data, and criticizes the data according to rules that have been tested in the world.
However, we must realize that no method is without loopholes. One of them is the subjectivity of the source which is sometimes mixed with the report he gives. This video explains how history should be written, taking into account various factors, including the perspective of the author of the historical source. And in the end, proves whether the history we have today is only composed by winners?
#asisichannel #asisi #gibahhistori

Пікірлер: 789
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
* Buku Rahasia Nusantara bisa dibeli di Gramedia atau: linktr.ee/asisi.channel * Gimana, kita nggibahin apa lagi nih di eps berikutnya dari segmen baru ini? 😊🙏
@didikswjayachannel
@didikswjayachannel Ай бұрын
pendatang Imigran bangsa China dan bangsa Arab Mas Asisi.
@afifahkhairunisa2827
@afifahkhairunisa2827 Ай бұрын
Gibahin pararaton dong mas asisi, temenku pernah berantem satu sama lain karena beda keyakinan.. yg satu yakin dengan pararaton yg satunya lagi percaya kalau pararaton karangan belanda aja.. 😅
@pungkiwibowo237
@pungkiwibowo237 Ай бұрын
pokoke lanjuuut
@rantemario863
@rantemario863 Ай бұрын
bahas candi angin jepara dong kak asisi,yang kono katanya candi paling tua dijawa yang belum bermotif
@made.krishna
@made.krishna Ай бұрын
Gajah Mada vs Kebo Iwa , mas Asisi🙏
@Nimpd
@Nimpd Ай бұрын
Indonesia hanya punya sedikit sekali kanal Yutube yg BERMUTU, dan kanal ASISI ini adalah salah satunya & beruntungnya lagi kanal ini fokus kepada sejarah jawa klasik...sehingga orang2 yg ga bertanggung jawab yg membelokkan sejarah jawa klasik indonesia menjadi sejarah "keluarga/suku/agama" tertentu lgsg terpatahkan dari penjelasan dari kanal ini. Trimakasih Mas Asisi 🙏🙏
@Sam_Dani
@Sam_Dani Ай бұрын
Selama ini Hanya Asisi Chanel yang mengungkap sejarah real by data. Tidak ada unsur menghakimi salah satu, baik itu personal, penganut kepercayaan tertentu, ataupun sebuah bangsa.
@ASISIChannel
@ASISIChannel 7 күн бұрын
Maturnuwun apresiasinya 🙏
@triadityawinata7885
@triadityawinata7885 Ай бұрын
LELUHUR SAYA, IDA DALEM NARARIA TEGEH KURI ( DEWA PEMAYUN ). PENDIRI KERAJAAN BADUNG YANG PERTAMA. MENGALAMI KEKALAHAN PERANG, DAN MENJALANI MASA2 KELAM. TERTULIS DALAM BABAD DALAM BENTUK LONTAR YANG DI SIMPAN DI PURA KAWITAN ( PURA UNTUK LELUHUR ) JADI MENURUT SAYA, SEJARAH DI BUAT OLEH PEMENANG, ini adalah Ungkapan TIDAK TEPAT. Menurut saya SEJARAH itu di buat oleh YANG KALAH DAN YANG MENANG.
@HannaNurmala
@HannaNurmala Ай бұрын
sebagai saya yg belajar arkeologi dan suami kurator sejarah/sejarahwan lebih tepatnya sejarah yg ditulis mau kalah atau menang akan digunakan berdasarkan kepentingan yg diperlukan oleh siapa yg membutuhkan tergantung kategori secara sosial politik, sosial ekonomi, dan sosial budaya
@wongbagus6493
@wongbagus6493 26 күн бұрын
Tapi menurut ku sejarah bisa di belokan oleh orang yang kuat/pemenang masa itu Perihal yang kalah bisa menulis sejarah yang pasti secara diam2 tidak terpublikasi secara terbuka saat itu Kita bisa memilah dan analisa yang menang dan kalah bisa buat versi sejarah nya saat ini karna sudah era digital dan keterbukaan
@dayancakra1321
@dayancakra1321 18 күн бұрын
Dlm banyak hal pemenang punya kuasa yg tdk terbatas untuk mengendalikan situasi trmasuk penulisan sejarah. Itulah sebabnya banyak pndapat yg menyatakan bhw sejarah adalah milik para pemenang.
@abdurrahmanjoenoes7384
@abdurrahmanjoenoes7384 17 күн бұрын
Sejarah ditulis manusia. Baik yang menang Maupun yg kalah. Hanya beda PERSEPSI. Contoh.... Pangeran DIPANEGORO..... dianggap pemberontak/perusuh. Oleh BELANDA (sbg penguasa/penjajah). Sebaliknya bagi pihak yang kalah. Pangeran DIPANEGORO Adalah pahlawan nasional yg berasal dari jawa. Artinya Pahlawan pahlawan nasional indonesia disebut PEMBERONTAK/PERUSUH oleh bangsa Penjajah (BELANDA).
@msbeye
@msbeye Ай бұрын
Terus bongkar dan luruskan sejarah Nusantara mas Asisi. Apapun hasilnya harus di buka apa adanya demi generasi selanjutnya yg memiliki jati diri yg lebih kuat. ❤❤❤
@sigitsusilo7518
@sigitsusilo7518 Ай бұрын
Sejarah sudah lurus asal berdasar sumber yg jelas
@agungraka395
@agungraka395 3 күн бұрын
Se7
@ErstaAndantino
@ErstaAndantino Ай бұрын
Matur nuwun Mas dan Mbak. Ini menjawab kegelisahan saya tentang akun2 medsos yang menulis dan menyiarkan sejarah yang marak akhir2 ini. Ditambah dengan gambar2 AI yg indah seolah memang begitulah penggambarannya. Dalam diskusi bersama teman2 saya selalu bilang, kanal Asisi bisa menjadi contoh dalam pengenalan dan penyiaran sejarah. Matur nuwun sekali lagi. Rahayu
@ASISIChannel
@ASISIChannel 7 күн бұрын
Maturnuwun apresiasinya 🙏
@user-tx2rr2ek4k
@user-tx2rr2ek4k Ай бұрын
Chanel yang sangat mencerdaskan.. Coba guru2 sejarah menjelaskan materi pelajaran seperti mas asisi pasti KBM menyenangkan, Terima kasih mas asisi
@aliimrondamai9964
@aliimrondamai9964 Ай бұрын
"Tuan Ike Mese yang terhormat,pulanglah ke negerimu!" teriak Ranggalawe. "Catatlah apa yang Tuan alami di tanah ini. Kabarkan kepada bangsa Tuan bahwa tanah Jawa tak akan tunduk pada bangsa asing!" (Novel Ranggalawe Sang Penakluk Mongol hal 346)
@DraogonStar
@DraogonStar Ай бұрын
Di Sandiwara RadioTutur Tinular (Episode Badai Mengamuk Di Kediri) Ranggalawe lebih Patriot lagi teriakannya thd Jendral² Mongol itu, yg siapapun akan mendengar maka ia akan rela Mati demi Tanah Airnya.... ..."Tak Sejengkal Tanah pun Ranggalawe akan Mundur, Walau Nyawa ini Taruhannya demi Bumi Pertiwi..."
@dickyanto
@dickyanto 29 күн бұрын
Dibalas ama Panglima Champa, Majapahit pulang oey 😂😂😂
@gawin212
@gawin212 26 күн бұрын
yg jd pertanyaan, ike mese ngarti ga omongan ronggolawe 😂😂
@Iceman-b7n
@Iceman-b7n 20 күн бұрын
​@@gawin212 Cak Durasim tokoh ludruk pernah membuat statement PAGUPON OMAE DORO, MELOK NIPON TAMBAH SENGSORO ( Pagupon rumahnya burung dara, ikut nipon tambah sengsara ) Pertanyaannya apakah jepang ngerti bahasa Jawa ? Kenapa jepang sampai menangkap cak Durasim 😊
@aguswartono3072
@aguswartono3072 13 күн бұрын
Ketika perkataan seseorang dikenal 'netizen' dan 'viral' maka 'google translate' sangat membantu bagi orang yg gak paham bahasa asalnya.
@karmanrizwan8823
@karmanrizwan8823 Ай бұрын
Makassar Hadiiir. Bongkar semua Rahasianya Mas ASISI goodjob
@rupapeluh
@rupapeluh Ай бұрын
"SEJARAH DI TULIS OLEH PEMENANG!". begitu kata orang2 yg menolak fakta sejarah atas dasar rasa sensi terhadap sejarah, wilayah, atau kelompok tertentu.
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
😁🤭
@mazayatv4789
@mazayatv4789 Ай бұрын
Ditulis oleh Pihak-pihak yang berkepentingan lebih tepat nya😂
@arikustanto2021
@arikustanto2021 27 күн бұрын
​@@mazayatv4789klo yg kalah yg menulis dan intinya sama dg yg ditulis oleh pemenang kepentinganya apa buat yg kalah?
@UnionAndroidSRboi
@UnionAndroidSRboi 26 күн бұрын
Sejarah perang salib aka crusades lebih dikenal dari pihak yang kalah.
@aidanjanemcintosh6919
@aidanjanemcintosh6919 23 күн бұрын
@@mazayatv4789 *ditulis oleh pihak-pihak yang ingin menulis. It was blatantly stated in this video though there's no reason why the losing side can't write a log (though evidence tampering is another story).
@jeffrypriatman3829
@jeffrypriatman3829 Ай бұрын
Kalau saya melihatnya . Sebenarnya kebanyakan para penulis itu tidak bemaksud menulis 'sejarah' per se. Mereka hanya menulis tentang apa yg mereka lihat , mereka dengar , rasakan atau bahkan hanya commentary ttg suatu peristiwa ,topik atau issue. Kecuali bbrp juru tulis official kerajaan yg memang di commission untuk menulis. Tentu saja objektifitas , keakuratan dan muatan bias budayanya besar. Kita yg membaca tulisan2 mereka dimasa sekarang memandangnya sebagai materi SEJARAH. Belum lagi kita bicara soal decoding dan interpretasi materi2 itu. Menurut saya materi sejarah itu tidak memihak ( baik yg kalah maupun yg menang) .NARASI nya mungkin bisa memihak. Kita juga harus sadar bahwa orang2 jaman dulu. Tidak punya kemewahan seperti yg kita miliki sekarang , Kamera dimana2 , detektor ,sensor , citra satelit dan metode2 baku penelusuran. Jadi jika ada lubang2 dlm masa2 sejarah bisa dimaklumi. Nice topic. Sukses terus asisi channel.
@irenedorthy237
@irenedorthy237 Ай бұрын
Penulis ini maksudnya para Brahmana? Seperti Mpu Prapanca? Kalau itu sudah dijelaskan kalau mereka menulis untuk tujuan spiritual. Dan nilai moral jaman dulu dengan sekarang beda. Banyak takhayul yg masih dipercaya. Jadi kemungkinan biasnya kecil.
@warsumi-7363
@warsumi-7363 Ай бұрын
Hebatttt Mas Suhadiyanto dan istri dkk tim Asisi Channalnya.Sy sll mendukungmu dg sgl upaya.Sejarah sdh sewajarnya ditulis oleh manusia baik yg kalah dan yg menang twrutama manusia yg smart, jujur, berkesan, dan berminat dg tekad serius🙏
@rujilatulfajriyah4136
@rujilatulfajriyah4136 Ай бұрын
Nalar kritis bukan egosentris memandang sejarah secara tekstual dan kontekstual adalah awal nalar kritis. Mari belajar jujur menuliskan sejarah kita. Salut buat mas asisi...
@ASISIChannel
@ASISIChannel 7 күн бұрын
Maturnuwun apresiasinya 🙏
@irwan2305
@irwan2305 Ай бұрын
ketika Raden Wijaya menyerang Daha dengan memanfaatkan mongol dan kemudian menyerang mongol.. dari sudut pandang Raden Wijaya disebut Cerdas atau Cerdik, kalo dari sudut pandang mongol disebut Licik..
@fitrionoferi273
@fitrionoferi273 27 күн бұрын
"Everything is fair in love and war" , semuanya adil dalam cinta dan perang 😄
@xing6639
@xing6639 25 күн бұрын
Makanya negara lo ga maju2 karena udh tabiat jelek dari lelehur nya
@wisatabromo-rh3kh
@wisatabromo-rh3kh 24 күн бұрын
Terlebih setelah menang wijaya menghabisi para muhibbin nya, seperti lawe, sora, dll. 😌
@bambangtrisoeh7374
@bambangtrisoeh7374 15 күн бұрын
Kalo jaman mojo PAHIT, yg menegakkan kebenaran. Dan membela tanah air , dapat disebut teroris ataw propokatiiir...p
@fernandadewans
@fernandadewans Күн бұрын
​@@wisatabromo-rh3khfitnah halayuda memang dasyat
@user-pp8oy5qh9g
@user-pp8oy5qh9g Ай бұрын
Baru baru ini dibeberapa daerah terjadi pembongkaran makam palsu dan pembengkokan sejarah oleh imigran yaman. Mereka datang menjual nasab dan mengaku keturunan Nabi tapi sangat takut jika disuruh tes DNA sebagai bukti nyata. Sejarah diacak acak dengan rekayasa dan klaim. Menyedihkan....😢
@anakjenius3197
@anakjenius3197 15 күн бұрын
Betul mas
@ekapurwita1393
@ekapurwita1393 Ай бұрын
Semoga ada produser film yg mau membuat film kejayaan leluhur kita. Seperti negara2 besarbdi eropa dan asia yg sudah lebih dulu mengangkat cerita2 sejarah bangsa mereka. Ini bisa meningkatkan kesadaran dan kebanggan akan jati diri bangsa. 🙏🙏🙏 makasi mas asisi
@pak_rhi
@pak_rhi Ай бұрын
Ayo para produser film
@dwimulyati1440
@dwimulyati1440 29 күн бұрын
Ya alangkah baiknya dinas pendidikan dan kebudayaan ambil bagian ....
@johnsimonwijaya
@johnsimonwijaya 29 күн бұрын
film kolosal itu mahal bang, Lord of The Rings aja butuh 50th setelah penulisnya wafat ribuan pasukan sebanyak itu juga ternyata ada bantuan volunteer, ga keseluruhan benar benar dikasih uang, palingan dikasih makan saja
@rizkyadiyanto7922
@rizkyadiyanto7922 28 күн бұрын
tutur tinular, angling darma, raden kian santang, etc...
@muhammadrizkybadruttamami9248
@muhammadrizkybadruttamami9248 14 күн бұрын
Setuju sekali
@haryoofficial6125
@haryoofficial6125 Ай бұрын
Tayangan yg sangat2 mendidik dan bermutu, semoga masuk ke TV dan disebar luaskan, suka bgt sama channel ini.... Sukses mas
@shitasandya743
@shitasandya743 Ай бұрын
semangat mencerdaskan anak bangsa agar melek sejarah 👍
@ASISIChannel
@ASISIChannel 7 күн бұрын
Makasih supportnya 🙏
@warsumi-7363
@warsumi-7363 Ай бұрын
Mas Asisi sangat smart dan sy bangga dg kompetensinya.Hostnya juga cakep dan cerdas serta mampu mencerdaskan.Salam kenal dari sy, Wartono Guru Agm Buddha PNS DKI Jkrt🙏
@putubenny7142
@putubenny7142 Ай бұрын
Keren mas Asisi. Nonton channel ini seperti ikut kuliah sejarah. Mencerdaskan. Terima kasih
@igasyasa7455
@igasyasa7455 Ай бұрын
Ini bagus sekali cara menarasikan nya. Bagus… dg ngobrol begini kita bisa belajar dr dua perspektif yg berlawanan. Bagus .. teruskan mas ASISI ❤
@alwinpras9954
@alwinpras9954 Ай бұрын
Keren, saya setuju. Menulis sejarah harus jujur, bahkan menulis apapun perlu jujur dan menulis sumber dg jelas. Tidak jadi plagiat. Dan sekali lagi, ada manusia di sana, di dalam sejarah pemenang maupun yg kalah. Dan akhirnya sejarah adalah perspektif dari mana, untuk apa, dan bagaimana manusia itu menulis. Bravo mas Asisi
@warsumi-7363
@warsumi-7363 Ай бұрын
Acara paparan seperti ini sangat mengedukasi masy dunia.Sangat perlu dan wajib dipublikasikan dg aneka bahasa dunia sprt Inggris, Jerman, Mandarin, Arab, India, Spanyol, Rusia, Belanda, Ibrani, Latin, Sanskerta, Jawa, Sunda, Bali, Batak, Aceh, Minang, Ambon, Dayak, Melayu, dll
@tirtasanjiwani3153
@tirtasanjiwani3153 Ай бұрын
Mantap Asisi Channel .."teruslah belajar sejarah agar tidak lupa jati diri kita"
@tonimasdiono3831
@tonimasdiono3831 Ай бұрын
setuju mas, paling penting adalah sejarah ditulis oleh manusia 😁tinggal persoalannya dia ada di pihak mana, itu yang menentukan arah sejarah itu sendiri...
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
Hehehe. Salam budaya 🙏
@Gembolisme
@Gembolisme 4 күн бұрын
Jujur saya dari dulu sekolah saya menyukai sejarah, dan walaupun sdh lulus sekolah saya tetap menyukai sejarah, dgn channel mas asisi saya mendapatkan masukan sejarah juga. Terimakasih mas asisi. Sehat selalu dan bisa meluruskan sejarah Indonesia yg bengkok🙏
@ASISIChannel
@ASISIChannel 4 күн бұрын
Maturnuwun doa & apresiasinya 🙏 terus cintai sejarah
@widasafitri1197
@widasafitri1197 6 күн бұрын
Jasmerah. Jangan se kali² meninggalkan sejarah. Sejarah adalah rambu petunjuk jalan. Dgn adanya sejarah kita bisa tau dari mana akan menuju kemana. Segala ilmu, SEGALA ILMU pasti ada sejarahnya. Sudah jelas sejarah harus jujur. Wong jadi petunjuk jalan. Kalau nggak kita bisa kesasar.
@margaastajaya
@margaastajaya Ай бұрын
Hebatnya bangsa kita dulu, mereka menolak bertekuk lutut dihadapan bangsa asing. Beda dengan sekarang, secara sukarela menghamba ke asing. Bahkan dengan sadar dan sukarela merendahkan bangsanya sendiri
@Sabdopalkonn
@Sabdopalkonn 18 күн бұрын
bisa dilihat skrg. inisial T bos judi online kebal hukum. Lalu dibali alam dirusak, sungai disempitkan demi vila. tebing diratakan demi hotel. yang bikin acara membahas perusakan alam malah dibully, demi investor asing
@septiawanrizky1013
@septiawanrizky1013 Ай бұрын
Yap benar. Memang sebagian catatan ditulis oleh pemenang, tapi bkn berarti pihak yg kalah gak bs menulis juga. Apalagi klo keduanya mencatat dan dikoreksi ada banyak persamaan. Ini murni pendapat pribadi saya aja, klo ada yg berbeda gak masalah. 10:26 Nah bagus nih kalimatnya.
@hidayatsupriatna753
@hidayatsupriatna753 Ай бұрын
Sejarah di tulis oleh orang yang mau menulis maka singkapi tulisan dari pihak yang menang ataupun kalah dalam sejarah.
@anugrahromi4851
@anugrahromi4851 Ай бұрын
Mas Asisi Suhariyanto bolehkah minta penjelasan kesejarahan saat mempelajari kemunculan Islam di saat kemunduran/surutnya kerajaan klasik Hindu-Buddha di Nusantara...apakah benar adanya konflik , apakah benar datang dengan penuh kedamaian dengan semua jalan yang ditempuh Para Sunan , apakah benar dibawa oleh Pedagang dari Gujarat - India atau malah dari Pelaut Tiongkok... meskipun ini bukan bidang Mas Asisi yang berfokus pada masa Klasik Hindu-Buddha tapi setidaknya masih ada "bidang yang beririsan"...terima kasih sebelumnya...Salam Purbakala❤
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
Sudah pernah mas: kzbin.info/www/bejne/honUgWWfpLB9aqc
@mexiimam
@mexiimam 25 күн бұрын
Bahas ini jadi inget. Bahkan banyak masyarakat lebih percaya Candi Prambanan atau 1000 candi dibuat satu malam oleh jin, daripada sejarah aslinya, 😂 pernah nonton di tiktok fyp puluhan ribu komen, di fb jg dulu. Bahkan terkadang mereka nggak bisa bedakan cerita rakyat dan sejarah yang benar2 bangun. Kasihan leluhur kita capek2 bangun gak dianggap wwk
@ASISIChannel
@ASISIChannel 19 күн бұрын
Hehehe...
@irwandewanto1712
@irwandewanto1712 29 күн бұрын
Sejarah itu memihak kpd siapa yg diuntungkan atau didukung. Jarang orang membahas sejarah secara netral dan mau melihat dari berbagai sisi. Mas Asisi termasuk pengecualian atau anomali krn mau melihat dari berbagai sisi. Sehingga kita bisa bersikap netral, tdk berprasangka dan bisa merefleksi dng baik. Pembelajaran & refleksi video mas Asisi kali ini : Bahwa kita sebaiknya melihat sejarah, konflik atau bahkan situasi dunia saat ini secara utuh, tanpa prasangka sehingga kita tdk terjebak utk mengoreksi, mengajari atau terjebak warna hitam putih . Sebaiknya marilah bisa saling memahami dan mengoneksi sehingga kita bisa belajar dari refleksi pengalaman ( sejarah) kita.
@sambosrit3174
@sambosrit3174 Ай бұрын
Kalau sejarah ditulis atas perintah dari seseorang yang sedang berkuasa, itu namanya aksi sefihak. Berbeda dengan penemuan prasasti, relief, manuscript dll yang sezaman oleh banyak penulis.
@edirobiyanto661
@edirobiyanto661 Ай бұрын
Lebih dari guru sejarah. Passion nya kuat sekali.
@hudapikatan
@hudapikatan Ай бұрын
Waw, Gibahin sejarah memang membahana ini 🔥 sebagai elemen baru yang memperkaya persepsi lagi 🔥
@user-xy3ks4li4x
@user-xy3ks4li4x Ай бұрын
Bincang2 yg berbobot dan menambah wawasan kita tentang sejarah. Terimakasih mas Asisi👍
@user-jt9hc8uo5x
@user-jt9hc8uo5x Ай бұрын
Bangkalan Madura hadir menyimak
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
Siap. 🙏
@petruskap7470
@petruskap7470 25 күн бұрын
Asisi channel ini mengklaim dirinya senagai jurnalis sejarah dan saya setuju dengan sebutan ini. Memang kreatornya berdiri di tengah, tidak memihak dan menyebut hitam sebagai hitam dan putih sebagai putih. Tidak miring-miring kiri kanan dan menjaga konsistensinya untuk hanya menyajikan konten sebagai jurnalis. Tidak ada kebencian dituturkan dan pemujaan lepada bangsa secara wajar. Semoga channel ini semakin besar dan tetap menjaga amanah meski tidak diamanahkan oleh siapapun, teruslah lurus dalam penulisan agar semua bisa memandang segala sesuatunya secara obyektif. Nuwun, Cak
@fulcashop
@fulcashop Ай бұрын
Dalam sebuah peperangan....untuk meraih kemenangan ...segala cara " dihalalkan " .....termasuk mengkhianati sekutu kita.... Amerika bersekutu dengan Rusia untuk mengalahkan nazi.... Dan Amerika mengkhianati Rusia untuk membebaskan sebagian Eropa Timur dari paham komunis.... Mantab Majapahit.... Rahayu....🙏🙏🙏
@HAPPYFAMILY-kc6qk
@HAPPYFAMILY-kc6qk Күн бұрын
Nah begini yang saya suka cara menyampaikan sejarah secara seimbang berdasar bukti dan data....MANTAB. Secara pandanganku, berarti ini subyektif ya..hehe banyak penyampai sejarah yang selama ini terlalu melibatkan rasa dan prasangka daripada menggunakan metodologi semisal mencari bukti, sumber literasi, komparasi, dll, jadinya bukan lagi penyampai sejarah melainkan seorang pendongeng yang banyak bumbu bumbunya, dan anehnya tidak sedikit para korban pengikut kebaperanya. 🙏
@JokoKliwon8
@JokoKliwon8 29 күн бұрын
Bner sjrah ada dibelokan, waktunya jiwa Jawa ( bkn suku) tapi Nusantara bangkit💗🇮🇩Asisu Chanel RAHAYU🙏🏽
@eviezheng3781
@eviezheng3781 Ай бұрын
Salam kenal, Mas Asisi. Saya pengamat dan penggemar kerajaan Majapahit dan ditengah riset pribadi, ketemu channel Mas. Jadi dapet banyak belajar dari info yg terkandung dlm perspektif Mas. Semangat terus dalam mengobservasi dan mengulas topik!
@kevinbrasali9132
@kevinbrasali9132 Ай бұрын
mas Asisi, saya dong sudah beli bukunya, mantap isi cerita bukunya, terasa sedang berada di tempatnya langsung. semoga ada buku lanjutannya mas Asisi! semangat terus!
@SaifuddinAbdSalam
@SaifuddinAbdSalam 4 күн бұрын
Channel yg selalu menjadi sajian di sela2 kesibukan kerja. Meski tidak berlatar belakang sejarah, namun sangat meminati & menikmati sejarah. Yang sgt sy sukai di channel ini adalah cara memberikan narasi thdp sejarah di Indonesia, kemudian memberikan padanan bhw pada saat itu (kurang lebih) terjadi peristiwa sejarah di belahan dunia lainnya. Kemudian, sy pernah menonton video yg bernarasi bhw utk membuktikan kebenaran peristiwa sejarah, diperlukan bukti sezaman. Hanya saja sy lupa di tayangan mana. Mhn sekiranya admin berkenan utk memberikan link video yang bernarasi perlunya bukti sezaman.
@alfredhpm1398
@alfredhpm1398 28 күн бұрын
Bukti sejarah dan sejarah yg dapat dibuktikan adalah mitra iman yg sejati.
@MrCputranto
@MrCputranto Ай бұрын
Mas Asisi, memang ada betulnya pandangan bahwa sejarah itu ditulis baik oleh pemenang, maupun oleh yang kalah. Namun penulisan sejarah itu baik mengenai suatu sukses atau kegagalan, agaknya dinaungi oleh keinginan tetang bagaimana para tokoh itu ingin dikenang oleh generasi sesudahnya. Pada hemat saya toh tetap ada yang boleh saya istilahkan mereka yang "di kolong sejarah", yakni mereka yang tidak sempat, tidak mampu atau tidak mau menuliskan ikhwal mereka terpaksa berada "di kolong", artinya terpaksa bisu atau diam. Misalnya pembangunan Borobudur dicatat sebagai suatu "kemenangan" suatu rezim yang sedang berkuasa (Medang -Sanjaya+Syailendra). Tulisan itu yang kita terima sebagai warisan kesaksian sejarah. Tetapi kita tidak tahu, apa yang kiranya akan dikatakan oleh mereka yang terpaksa mengorbankan milik, tenaga dan hidupnya sendiri dalam proyek tersebut. Bagaimana kiranya isi sudut pandang mereka ini? Bagaimana kiranya wajah sejarah Medang bila dilihat dari sudut pandang rakyat kecil saat itu? Pembuatan jalan raya Anyer - Banyuwangi pada zaman Daendels itu prestasi pembangunan ataukah kisah eksploitasi atas rakyat?
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
Hehehe. Nggih, Mas, maturnuwun pandangannya. Dalam video saya sebut memang ada lubang-lubang sejarah karena kekosongan data. Tentang jalan raya Daendels. Dalam video sudah cukup jelas sejarawan dituntut bisa memisahkan yang subyektif dan obyektif. Bahwa pembanguan jalan itu benar terjadi, adalah obyektif. Itu data sejarah. Tapi apakah dia "prestasi pembangunan" atau "exploitasi rakyat", ini tentu subyektif. Itu persepsi. Sejarawan mesti bisa menyaring persepsi dari data. Saya pikir ini cukup jelas di video.
@antonsubagio4249
@antonsubagio4249 25 күн бұрын
kesimpulan saya belajar ghibah sejarah "jangan mudah percaya _jarene_ " 😅 terimakasih Mas atas paparannya, semoga semakin berkembang kanalnya 👍
@ASISIChannel
@ASISIChannel 19 күн бұрын
Sama-sama, Mas Anton. Salam budaya. 🙏
@bonynainggolan46
@bonynainggolan46 Ай бұрын
Sejarah DItulis oleh Pemenang, selain sebagai jargon (sarkas) seperti yang mas Asisi sampaikan diatas, juga merupakan gambaran/penekanan bahwa yang populer atau yang paling banyak Dianggap Benar/Diyakini oleh Umum/Awam adalah Sejarah yang Ditulis Oleh Sipemenang. karena secara Automatis Hegemoni dari Tulisan sang Pemenang akan lebih mudah Tersebar dan Diyakini oleh Umum/Awam. Jadi bukan hanya berarti Sejarah yang ditulis oleh pemenang/Sejarah yang populer/berkembang secara umum adalah sejarah yang Benar/Sesungguhnya. Edit : Untuk Tambahan, Dalam beberapa kasus tertentu Data/Bukti Sejarah yang Sahih juga belum bisa dianggap sebagai suatu Fakta Absolut yang Final, karena akan ada Data/Bukti Sejarah Tandingan Lainnya yang mungkin belum muncul/belum diketahui.
@2046_Messages
@2046_Messages Ай бұрын
"Siapapun dengan sebuah pena bisa menorehkan sejarah" -Penahitam.
@user-tp5ti2jb7f
@user-tp5ti2jb7f Ай бұрын
Saya kagum dengan mas asisi...semoga semakin banyak asisi asisi lain
@Mehimehi26
@Mehimehi26 Ай бұрын
Channel yang menyenangkan untuk history junkies kayak saya..👍👍
@mmk6921
@mmk6921 Ай бұрын
Menerima sejarah apa adanya adalah kebijaksanaan tertinggi.
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
❤❤❤
@andiwinarno6616
@andiwinarno6616 28 күн бұрын
Ini baru pencerahan sejarah yg sangat bagus membuka wawasan kita sejarah yg di paparkan mas asisi ada bukti buku/catatan dan peninggalan sejarah yg ditemukan
@OtankGasstros-g5m
@OtankGasstros-g5m 19 күн бұрын
Salut sama pandangan Mas Asisi.semua hal di dunia ini selalu harus kita lijat dari berbagai sisi baik benar salah ,pemenang maupun yg kalah, bahkan dari yg mau nulis aja.👍👍👍
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Terima kasih, Mas. Salam budaya 🙏
@ahmadmahruskhozini
@ahmadmahruskhozini Ай бұрын
Bicara sejarah bicara catatan mas asisi , mas asisi guru sejarah yang baek 😊
@kittymblock
@kittymblock Ай бұрын
Mas Asisi zakelijk (saklek) alias tegas dalam konten ini, oh ternyata ada nilai-nilai moralitas yang mendasarinya, mengapa channel ini tampil dengan pemaparan sejarah yang obyektif, bukan berdasarkan hal-hal yang tidak jelas. Sejak awal Reformasi, banyak pegiat sejarah bermunculan, bahkan berani bikin konten di sini, tapi setelah dipahami, mereka amat lemah dalam pemahaman sejarahnya, dan banyak bercampur dengan myth dan legend yang mana terlalu halu untuk dianggap sebagai sejarah, seperti Sabdopalon Nayogenggong dan Prabu Brawijaya V, Ken Arok pendiri Singhasari yang konon titisan dewa Brahma, dll ... Apalagi bila akhirnya bahasan menyangkut kemunduran Majapahit, amat rawan menjadi konflik SARA bila tidak diwaspadai oleh para pegiat sejarah itu sendiri yang masih newbie....
@Badranaya666
@Badranaya666 28 күн бұрын
Benar, sprti grub abiyasa nusantara, punya tjahya tribinuka, percaya sekali sabdopalon, darmogandul, padahal itu bukan sumber primer, cerita itu cuma karya sastra, tetapi berhubung tjahya sama pengikutnya Idiot walau mereka lihat chanel Asisi ya tetep percaya, adanya sabdopalon, darmogandul dan karya sastra yg lain
@rudolfusantonius2893
@rudolfusantonius2893 27 күн бұрын
Prinsipil sepakat, Mas ASISI. Hemat saya, sejarah resmi, yang hegemonik, ditulis oleh pemenang/penguasa. Tujuannya untuk melegitimasi kekuasaan si pemenang. Tetapi di sekitar sejarah resmi ada banyak sejarah, yang ditulis oleh mereka yang kalah.
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Betul, Mas. Penting memperkaya diri dengan perspektif berbeda. 🙏
@NorvanGerrits35
@NorvanGerrits35 27 күн бұрын
Channel like this deserve get more than 1 million subscriber bro..
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Maturnuwun, Mas. Salam budaya 🙏
@pedhot_dell
@pedhot_dell 27 күн бұрын
Sangat setuju Sejarah ditulis oleh yg mau menulis ,Tp yg kalah menulis sejarah sangat sulit utk mempublikasikan krn sang pemenang menghalangi krn tulisan sejarahnya dinilai menyudutkan atau mnjdi ancam bagi Sang pemenang. Rahayu 🙏
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Banyak yang kalah menulis dan malah menjadi sejarah dunia, Mas. 🙏
@pedhot_dell
@pedhot_dell 18 күн бұрын
@@ASISIChannel Benar mas👌👍.. Tlg mas asisi bikin konten dong sejarahnya PKI hingga peristiwa G30S PKI baik dari sisi tulisan sang pemenang & yg kalah biar rakyat RI paham.🙏🇮🇩❤️
@yudhakelana.
@yudhakelana. 13 күн бұрын
Ini saya berasa balik pas semester 1-2, tapi dalam sajian yang asik dan mengacu imajinasi saya sbg calon sejarawan, terima kasih Mas Asisi
@ednoven8
@ednoven8 Ай бұрын
Belajar sejarah dari banyak perspektif...itu yang harus dilakukan...
@OtankGasstros-g5m
@OtankGasstros-g5m 19 күн бұрын
Inilah yg membuat sejarah itu menarik utk org2 tertentu seperti saya.bnyk hal yg bisa diambil hikmah.bukan hanya baik dan buruk tapi sngat bnyk.harus belajar dari berbagai literasi gak hanya dengar segala hal dari satu pihak tapi dari bnyk sumber.
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Betul. Perbanyak perspektif. 🙏
@TaksakaSeta
@TaksakaSeta Ай бұрын
format baru bang, mantab. trimakasih pencerahanya
@mastotoxnugraha7379
@mastotoxnugraha7379 Ай бұрын
Andai negara mau membiayai mas asisi untuk menelusuri jejak sumber indo di luar negri. Khususnya di Belanda. Jadi membuat buku sejarah indonesia
@retrogame63
@retrogame63 Ай бұрын
sempet kaget dengan judulnya., karena sama persis dengan kata2 terakir prof clover di chapter terbaru one piece., Apa kebetulan atau emang fans one piece.
@jokosulistio3403
@jokosulistio3403 Ай бұрын
namanya penjajah tidak meningalkan kebijakan karena adanya hak merampas atas ke menanganya secara materi .penyelamatan nilai 2 budaya itu yg mungkin bisa tersisa .sedangkan sejarah itu mencakup banyak hal dr peradaban manusia .yg penting identias jati diri yg pokok sebagai indentitas untuk melangkah ke masa depan.minimal 60 % kebeneran sejarah udah sangat bagus.
@bobbysusantoali5234
@bobbysusantoali5234 29 күн бұрын
Belajar dari pengalaman sejarah Indonesia yang kurang lengkap, maka kita perlu memperbaikinya mulai sekarang. Menulis sejarah itu ada 3 tahap. Menulis, mempertahankan, dan mengulas. Dasar utamanya adalah menulis. Kejadian yang ada di kehidupan nyata bisa ditulis, supaya tidak hilang lewat begitu saja. Bisa dalam bentuk chat, surat, laporan, foto, apapun. Kemudian mempertahankan. Kalau catatan, rekaman tadi tidak dipertahankan, maka akan hilang. Harus ada usaha untuk mempertahankan. Kalau memang kurang ekonomis, maka catatan bisa dikompres, dirangkum, supaya informasinya tetap tersimpan dengan ruang penyimpanan yang lebih kecil. Terakhir mengulas. Setelah bertahun-tahun, kita akan lupa konteks catatan kita. Bahasa yang berubah, keadaan berubah. Sehingga susah untuk memahami catatan tersebut mentah-mentah. Harus diulas lagi, misal diterjemahkan. Tapi, langkah pertama tetaplah penting, yaitu menulis. Kalau tidak ada catatan, apa yang bisa dipertahankan dan diulas? Kedua harus dipertahankan. Kalau catatannya hilang/rusak, apa juga yang mau diulas. Barulah kalau dasarnya sudah lengkap, kita ulas supaya dapat dipahami oleh orang yang hidup di masa depan.
@tepengreges5518
@tepengreges5518 29 күн бұрын
...👏👏👏👏👏sgt bagus,presisi sekali analisa sejarahnya 👏👏👏👏👏
@widodoindahchanel1587
@widodoindahchanel1587 4 күн бұрын
pindahnya medang ke kediri itu di sebabkan bencana besar gunung merapi dan gempa .jadi pada bedol deso.yg nmanya bencana besar yg ada di fikiran kita itu mnyelamatkan diri.jangankan lontar.di ahir jaman nnti dengan dahsystnya hari kiamat sampai sampai seorang ibu rela mininggalkan anaknya untuk mnyelamatkan diri.saking gugupnya.
@ASISIChannel
@ASISIChannel 4 күн бұрын
Kalau serius belajar ttg sejarah kepindahan medang ke jatim, lanjutin nontonnya di sini: kzbin.info/www/bejne/jWe4c6aXoaqUb9k
@Niat-Ngaji
@Niat-Ngaji 26 күн бұрын
Dulu masih aku ikuti dari 300ribuan..sekarang udah 600ribuan subs..keren om....semakin byk yg suka sejarah dengan review yg menarik..ada animasi2 yg mas asisi bikin sendiri..jos mas asisi...mugi angsalnbarokah...amin
@harumwidodo2326
@harumwidodo2326 Ай бұрын
Sangat menginspirasi Mas Dari berbagai fakta sejarah, kalo dipandang dari perjalanan waktu, apa yg berubah, apa yg beda dan kenapa itu beda. Ini relevansi dengan sejarah yg kita torehkan saat ini, kita ini mau kemana. Sebagai pewaris peradaban Borobudur, Gunung Padang. Yg konsisten saat itu dengan kemampuan sendiri. Saat ini apa yg tepat untuk menggali potensi saat ini. Jargon Indonesia Emas kah ?
@silvesterwisnu1865
@silvesterwisnu1865 Ай бұрын
Respect untuk Mas Asisi dan team, sangat jarang kita dapat insight seperti ini, tidak hanya mengenai benar-salah. Karena pada dasarnya kita tidak bisa melihat dari satu perspektif saja.
@bensharenli1212
@bensharenli1212 21 күн бұрын
Pemaparan yang sangat baik terkait sejarah. Mata saya terbuka ternyata tidak selalu sejarah ditulis oleh pemenang, hanya saja mungkin yang kalah akan menulis sembunyi - sembunyi dan begitu waktunya aman baru akan dipublikasikan.
@ASISIChannel
@ASISIChannel 20 күн бұрын
Terima kasih, Mas. Salam budaya 🙏
@wongmojokerto4853
@wongmojokerto4853 Ай бұрын
Lanjut lozzzz..... Ungkap sejarah yg sebenarnya Kami percaya kalo mas asisi tdk asal konten Tapi berdasar sumber2 yg sebenarnya Kami jadi ogah lht crita2 sejarah dari chanel lain, karena tdk ada sumber primer
@aldoemanggini
@aldoemanggini Ай бұрын
Channel berkualitas dan inspiratif 👍🏼👍🏼👍🏼
@harisdhidin932
@harisdhidin932 24 күн бұрын
Slalu ditunggu,....Rahayu 🙏🙏🙏
@ASISIChannel
@ASISIChannel 20 күн бұрын
Rahayu ugi, Mas Haris.
@kangsilo964
@kangsilo964 Ай бұрын
Mas Asisi dan Mbak Asisi kompak banget.. 👍
@gabrielakrist11
@gabrielakrist11 18 күн бұрын
"Teruslah belajar sejarah agar kita tidak lupa akan jati diri kita" ❤ menyala sekali abangkuuuu quote di akhir videonya 😊 akan saya coba terapkan secara perlahan lahan dalam kehidupan nyata, entah nanti saya melakukan independent study dengan baca² buku sejarah, mendengarkar podcast atau menonton video yang berisi pemaparan dari para ahlinya 👍🏾 semangat terus dalam berkarya, Mas Asisi
@abdurrahmanjoenoes7384
@abdurrahmanjoenoes7384 17 күн бұрын
Baik atau buruk sejarah tetaplah sejarah ....takkkan bisa dirubah. Sejarah dijadikan untuk PELAJARAN (dalam arti formal di sekolah) maupun dijadikan PELAJARAN HIDUP. (Ambil yg baiknya , buang sesuatu yg buruk). Misalnya.... sejarah tahun 1960-1965 Masa masa kelam PKI. Ambil pelajaran dari kejadian tersebut.
@SkyVanilla95
@SkyVanilla95 Ай бұрын
Sukaaa bgt dgn segmen baru ini, smoga bs upload makin sering 😁😁
@SupriAnto-zm4hx
@SupriAnto-zm4hx Ай бұрын
Pihak yg kalah bisa jadi menutupi kelemahan nya dgn memaparkan kecurangan dari pihak yg menang.
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
Catatan Dinasti Yuan, maksudnya? Isinya sejalan dgn Pararaton & kidung ranggalawe, tuh. Itu sumber kita sendiri.
@monochromeartofvisual9697
@monochromeartofvisual9697 18 күн бұрын
Semoga mas Asisi bisa melanjutkan peran Prof. Anhar Gonggong, menjaga keaslian sejarah bangsa ini. Matur nuwun sanget mas, utk video-videonya. Sangat mencerahkan 😊
@rudy4242
@rudy4242 Ай бұрын
Sumber sejaman..inilah yg tdk bisa d buktikan oleh Ba,Alawi..in adalah ilmu ..untuk menguak sejarah..yg sbenarnya...termasuk meniliti nasab seseorang atau golongan
@classmild4847
@classmild4847 Ай бұрын
😅😅😅😅😅 Betul....... Ba'alawi bisa nya cuma dari sumber sekunder yaitu cerita2 bualan. Bahkan ada kitab yg ditulis di abad modern tapi dituakan....😅😅😅
@user-ie8xl4dg8r
@user-ie8xl4dg8r 26 күн бұрын
minta doanya supaya candi di tempat saya ngantang malang segera dipugar karena dari temuan candi terdapat batu andesit dan batu bata merah,karna arca didekat candi tahun kemarin sudah hilang
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Semoga mengalami perawatan yang memadai. Amin. 🙏
@dianasholeha9272
@dianasholeha9272 Ай бұрын
Mas boleh dong gibah asal asul nama kota atau desa di pulau jawa yg ada kaitannya dengan sejarah terkhusus malang jatim
@rulek1618
@rulek1618 Ай бұрын
Sangat jelas, padat & berisi 🥰🥰
@sutianisutiani476
@sutianisutiani476 Ай бұрын
Terimakasih untuk konten2 ASISI chanel 🙏
@user-wl5zr5rj2u
@user-wl5zr5rj2u Ай бұрын
Lnjutkan segmen ini mas, klo soal topik bs gmn memahami sejarah terkait konteks saat itu spt kepercayaan , bentuk/ jenis budaya yg berlaku dimasyarakat.
@Telorasiin
@Telorasiin Ай бұрын
Kebenaran pasti terbuka. Mantap mase
@fauzanmuhammad5328
@fauzanmuhammad5328 Ай бұрын
Om ASISI, bahas sejarah Mataram Kuno. Tentu sangat menarik cerita tentang dinasti sanjaya dan syailendra.
@budiologi90
@budiologi90 Ай бұрын
Mas Asisi ngobrol sejarah sama istri saja bisa mesra
@betapala
@betapala Ай бұрын
Berkualitas
@gommarbun9726
@gommarbun9726 23 күн бұрын
Mungkin harus di revisi menjadi "Sejarah yg di di akui negara kebenarannya di tulis oleh pemenang"
@ASISIChannel
@ASISIChannel 20 күн бұрын
Hehehe.
@twxcorporation421
@twxcorporation421 Ай бұрын
Matursuwun Kang ASISI
@GatotSwandhito
@GatotSwandhito 28 күн бұрын
Penelusuran & Penelitian Sejarah ,bukan berarti , mencari Kebenaran atau Kesalahan bagi Penulis hanyalah menuliskan sesuai Persepsi Penulis sendiri Gak masalah Itulah Peradaban dan Perubahan Zaman yg gak mungkin bisa di Salah atau Benar kan oleh generasi setelah nya.Salam ❤😊
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Salam, Mas Gatot. 🙏
@officiallandreform
@officiallandreform Ай бұрын
Wahh konsep baru niih.. Kek podcast, tp jatohnya kek nongkrong.. Brangkali lain kali bs jg turut ngundang stakeholder tertentu, Mas.. Sy kmaren cukup senang Mbak Nana Narasi TV ngadain diskusi Kebudayaan di ISI Solo n ngundhang Dirjen Kebudayaan.. Tp sayang temanya terlalu luas, jdne per issue cuma kebagian tipis² alias ngga mendalam.. Dr candi, museum, hutan lindung, tari, wayang, kuliner, sastra, film, dll..
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
Ini bukan podcast, cuma ngobrol2 biasa. Makanya namanya ghibah sejarah. ASISI tentu punya warna sendiri & tidak mau sama dgn yg lain.
@officiallandreform
@officiallandreform Ай бұрын
@@ASISIChannel wahh kirain mau bikin sub² jenis konten gtu, bang.. wkwkwk 😂🤭
@ASISIChannel
@ASISIChannel Ай бұрын
@@officiallandreform ya. Tapi saya ogah sama dan disama-samain, apalagi dibanding-bandingin dgn program content creator lain.
@officiallandreform
@officiallandreform Ай бұрын
@@ASISIChannel owh, jd ini emang mau dibikin sub konten baru ato cuma 1 video ini doank, Mas?? Soale Mas ASISI jd punya temen tektokan gtu.. Tp tektokannya santai n bs di outdoor kek gini.. Biasanya kan tektokannya ama Ponokawan tuuh, jd yg ini ngeliatnya kek something new gtu..
@MasYeente205
@MasYeente205 Ай бұрын
Setuju masss
@bobby_C_sthapaka
@bobby_C_sthapaka 9 күн бұрын
Betul om se 7 banget,.....harus liat dr berbagai sudut pandang, tapi kadang gereget kl kasi pemahaan dengan yg sdh terdoktrin 1sumber dalam memahami sejarah 😞😞😞
@dwioktanugroho
@dwioktanugroho Ай бұрын
sejarah yang baik adalah yang bisa diperdebatkan... epik
@antokriyanto1007
@antokriyanto1007 28 күн бұрын
Why 1 Why 2 Why 3 Why 4 Why 5 How Tiap hari kami gunakan ini untuk 1 masalah hingga ketemu durinya
@ASISIChannel
@ASISIChannel 18 күн бұрын
Mantap. 👍👍👍
Apakah Catatan Sejarah Kita Elitis? - Hilmar Farid | Endgame #189
1:33:01
Why Is He Unhappy…?
00:26
Alan Chikin Chow
Рет қаралды 97 МЛН
My Cheetos🍕PIZZA #cooking #shorts
00:43
BANKII
Рет қаралды 22 МЛН
WORLD'S SHORTEST WOMAN
00:58
Stokes Twins
Рет қаралды 172 МЛН
Sunglasses Didn't Cover For Me! 🫢
00:12
Polar Reacts
Рет қаралды 5 МЛН
SRIWIJAYA - Southeast Asia's Forgotten Superpower
29:58
ASISI Channel
Рет қаралды 113 М.
Tanya Om Hao @KisahTanahJawa Saya Ada yang "Ngawal" Enggak?? | Helmy Yahya Bicara
1:02:21
Wow! Various Majapahit legacies for Islamic kingdoms in Indonesia
22:14
The Book of Pararaton, Ken Arok & Bubat War
19:30
ASISI Channel
Рет қаралды 344 М.
Why Is He Unhappy…?
00:26
Alan Chikin Chow
Рет қаралды 97 МЛН