Cara Kerja Otak Gen Z Menurut Dosen dan Komika

  Рет қаралды 121,716

Dr. Indrawan Nugroho

Dr. Indrawan Nugroho

Күн бұрын

Dosen sekarang kewalahan menghadapai Gen Z, demikian juga para atasan di perusahaan. Dr. Hendi Pratama, seorang akademisi yang juga konten kreator yang kontennya banyak viral dan menjadi FYP di TikTok, membantu kita menavigasi hubungan kita dengan Gen Z. Kita bahas juga pendapatnya tentang Gen Z yang sering dianggap mager, overthinking atau insecure? Juga bagaimana cara belajar Gen Z?
Disclaimer:
Video ini merupakan ulasan sederhana terkait fenomena bisnis atau industri untuk digunakan masyarakat umum sebagai bahan pelajaran atau renungan. Walaupun menggunakan berbagai referensi yang dapat dipercaya, video ini bukan naskah akademik maupun karya jurnalistik.
Dr. Indrawan Nugroho adalah CEO dan Co-founder CIAS, sebuah perusahaan konsultan inovasi dengan misi memampukan para talenta korporat dalam mendesain, mengembangkan dan mengimplementasikan inovasi untuk meningkatkan kinerja perusahaan
Kunjungi:
www.cias.co
www.indrawannu...
Follow me at:
/ indrawannugroho
/ indrawannugroho
#corporateinnovation #cias #strategibisnis #konsultaninovasi

Пікірлер: 288
@supericsun
@supericsun 11 ай бұрын
09:13 🎓 Pentingnya pendidikan dalam kehidupan dan bagaimana pendidikan, baik formal maupun informal, dapat membantu seseorang untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. 10:05 🧠 Gen Z cenderung lebih skeptis dan membutuhkan konteks yang kuat untuk merasa bahwa apa yang mereka pelajari memiliki relevansi dengan kehidupan nyata mereka. 12:12 🤝 Penting bagi para dosen untuk menjelaskan hubungan antara materi yang diajarkan dan dampaknya pada kehidupan nyata siswa agar siswa merasa termotivasi dan terlibat. 12:53 🧐 Gen Z cenderung overthinking dan over rationalizing, oleh karena itu, materi pelajaran harus disajikan dengan cara yang relevan dengan kehidupan mereka. 13:06 🧠 Siswa Gen Z cenderung mencari justifikasi dan relevansi ilmu dalam kehidupan nyata. Mereka ingin tahu mengapa mereka harus belajar sesuatu. 15:34 📚 Pengajar harus membuktikan bahwa ilmu yang mereka ajarkan relevan dan berguna dalam kehidupan nyata. Mereka harus menjadi inspirator di kelas. 18:05 💻 Generasi Z hidup di era informasi berlimpah. Mereka merasa bisa mencari pengetahuan secara mandiri melalui internet. 21:46 🌍 Dosen perlu memberikan nilai tambah yang unik di kelas, mengajarkan sesuatu yang belum diketahui siswa, dan memotivasi mereka untuk belajar. 25:31 🎓 Interaksi positif dengan pengajar yang inspiratif dapat memotivasi siswa Gen Z dan memaksimalkan potensi mereka dalam dunia digital. 25:45 🧠 Generasi Z cenderung lebih mandiri dalam belajar, terutama dalam mengatasi permasalahan teknologi seperti instalasi perangkat lunak. 26:15 💻 Generasi Z sering memiliki kemampuan digital yang kuat, dan bisa menemukan solusi sendiri tanpa bantuan eksternal. 30:31 📣 Mendukung Generasi Z dengan memberikan justifikasi yang relevan dan bukti konkret bisa membantu mereka meyakini pentingnya suatu hal dan mengatasi keragu-raguan. 35:48 👪 Orang tua perlu berinvestasi waktu dan usaha dalam memahami generasi Z agar dapat memengaruhi mereka secara positif. 38:47 👩‍🏫 Para pendidik perlu merefleksikan peran mereka dalam mempersiapkan generasi Z untuk masa depan yang lebih baik, dan berusaha untuk memotivasi mereka menjadi generasi yang berkontribusi positif bagi negara. 39:01 🗣 Temukan energi sebagai pendidik Anda, harus mampu mempertahankan energi positif dalam mengajar. 39:15 💼 Jangan hanya mengajar gramatika, selalu berusaha menginspirasi siswa agar tertarik dengan bahasa Inggris. 41:02 💡 Dosen perlu mencari cara untuk menumbuhkan minat belajar siswa dengan menghubungkan materi dengan kehidupan sehari-hari mereka. 43:06 📚 Perlu melakukan pengembangan diri yang terus-menerus, bukan hanya di bidang ilmu yang diajarkan, tetapi juga di bidang-bidang lain yang relevan. 48:32 🏛 Fokus pada peningkatan kualitas dosen dan dosennya adalah kunci dalam pengembangan pendidikan, lebih penting daripada fasilitas fisik kampus.
@fahmias9999
@fahmias9999 11 ай бұрын
Terimakasih kak sudah dirangkum🫱🏻‍🫲🏼
@Marisashoviaefiasty
@Marisashoviaefiasty 11 ай бұрын
Lahiran 90an tapi otakku waktu sekolah persis GEN Z suka males kalau belajar gak ada hubungannya sama realita😅
@fenisuratiningsih7642
@fenisuratiningsih7642 11 ай бұрын
Wiih makasih ya
@bagusforever4134
@bagusforever4134 11 ай бұрын
memang kadang ANEH dan ABSURD dengan Gen Z ini.. saya pernah menghadapi mahasiswa PKL di t4 kerja saya dan pola pikir mereka OUT OF THE BOX..
@frans.nadeak
@frans.nadeak 4 ай бұрын
Terima kasih telah rangkum.
@BitovaRenovian20
@BitovaRenovian20 11 ай бұрын
Saya adalah seorang mahasiswa semester satu dan saya adalah seorang Gen Z. Saya sangat setuju dengan pendapat Dr. Hendi tentang bagaimana seorang pengajar harus menjadi relevan di hadapan siswa/mahasiswanya. Kemajuan teknologi informasi benar-benar memberikan dampak yang signifikan terhadap cara berfikir dan bersikap manusia di zaman sekarang. Saya pernah berfikir untuk menjadi seorang guru di masa depan, namun setelah mendengarkan podcast ini, saya rasa niat dan tekad saja tidak cukup jika tidak dibarengi dengan wawasan yang luas dan mendalam. Pengajar yang inspiratif dan mampu memberikan kasus nyata dari materi yang dibawakannya akan memiliki tempat tersendiri bagi kami para mahasiswa. Sehingga kami dapat dengan mudah mengkorelasikan materi yang kami pelajari dan apa kaitannya dalam kehidupan nyata. Sehat selalu Dr. Hendi dan Dr Indrawan. Podcast ini benar-benar memberikan saya point of view baru dari dua orang pendidik yang sedang struggle menghadapi gen z untuk kebaikan bangsa dan negara kita, Indonesia.
@RachmadaniFAG
@RachmadaniFAG 11 ай бұрын
betul bang, zaman sekarang memang pengajaran harus lebih sering buka forum diskusi, tugas baiknya presentasi lalu diskusi lagi untuk pemecahan masalah. karena memang awalnya sekolah zaman yunani kuno seperti itu, dan sekarang ilmu dan teori sudah bisa diakses dimana2. Tugas aja bisa dikerjain pakai AI.
@izarmugni5093
@izarmugni5093 10 ай бұрын
😅l
@adibimantoro
@adibimantoro 11 ай бұрын
Pak Hendi orangnya humble dan tidak pelit berbagi ilmu, padahal saya bukan mahasiswanya beliau
@lw184
@lw184 11 ай бұрын
kalo doktor ketemu doktor memang beda kedalaman omongannya ya. keren. kaya simpel tapi itu susah sekali
@DrWaras
@DrWaras 11 ай бұрын
Pak Hendi orang yang humble banget. Saya pernah ngisi sebuah seminar bareng beliau, saya ngisi tentang videografi, beliau ngisi tentang pengembangan bisnis. Waktu itu Status saya masih mahasiswa smt akhir (14 😅) di kampus yang sama dengan pak Hendi. Beliau bisa menghargai saya yg secara keliuman jauh banget dari beliau… keren pak Hendi 🔥🔥🔥
@septianianandaputri5570
@septianianandaputri5570 10 ай бұрын
konten ini membuat saya sangat bersyukur akan almamater saya. Di kampus saya (swasta), tidak terkenal, gedungnya pun kecil, tapi mewajibkan setiap dosen untuk menjelaskan nilai penting mata kuliah sejak pertemuan pertama. Mahasiswa juga diajak untuk berdialektika, tentang apa saja yang akan dia dapatkan di beberapa pertemuan ke depan, jd kita sbg mhs tau, apa yg sebenarnya sedang kita perjuangkan. Gak pernah ketemu tugas pilihan ganda, selalu tugas esai atau praktek. Dan sekarang, ketika saya di dunia kerja, materi2 kuliah menjadi terasa benar-benar berguna.
@senareey
@senareey 9 ай бұрын
boleh spill kak nama kampusnya apa?
@mommyqylathbageur9397
@mommyqylathbageur9397 11 ай бұрын
Wahhh... Masa depan generasi Indonesia ke depan keren abis klo mindset guru2 nya seperti beliau. Episode mengesankan mas Indra, jazaakumulloh khoir...
@kangmviwgurumindalatrang
@kangmviwgurumindalatrang 11 ай бұрын
gen Z: di tahun 2023 sekarang ini, mereka masih sekolah sd, smp,sma, kuliah S1. kajian yg daging mas Indra & mas Hendi!. great work
@teirahumaniora
@teirahumaniora 11 ай бұрын
Menurutku, semua manusia selalu mengalami pergeseran karakter di setiap zaman yang berbeda. Gak peduli dia generasi apa. Dr. Indra saja yang S3 sekarang pake sosmed untuk berbagi. We are always the current generation, eventually. Masalahnya adalah manusia-manusia dewasa yang keukeuh menggunakan cara-cara lama. Itu menurutku, yaaaaaa.
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
Iya itu org tua kolot, padahal teknologi itu berjalan dan zaman bergeser
@livialaurensia7505
@livialaurensia7505 11 ай бұрын
Sangat tertarik dengan poin pak Hendi terakhir tentang ENERGI. Setuju pak. Jadi ingat waktu kuliah, ada salah satu dosen yg ngajar mata kuliah Negara dan Masyarakat Sipil, matkul favorit semua anak dikala itu. Karena setiap beliau ngajar energi nya itu positifff banget. Tiap masuk kelas, dari depan pintu udah senyum ke semua mahasiswa. Ngajarnya pun jarang textbook. Beliau suka bercerita & ilustrasi. Habis itu kita disuruh diskusi. Aahhh jadi kangen ngampusss ❤ #brawijaya
@febriyantinurcahyasari1132
@febriyantinurcahyasari1132 11 ай бұрын
Setuju bgt kl hal yg terpenting buat pendidik adalah energi..krn akan disalurkan ke peserta didik/mahasiswanya.. Untuk bbrp kasus, kurang sejahteranya pendidik, tll banyak tugas administratif yg berdampak ke minimnya waktu utk memperhatikan peserta didik, dan atau sedikit2 dilaporkan ke ranah hukum..bisa jadi meredupkan energi itu..
@ToleKirun
@ToleKirun 11 ай бұрын
definisi ajarkanlah ilmu sesuai jamanya, mungkin karena gen z mudah medapat informasi sehingga terlalu banyak informasi yang mereka saring dan menjadi sebuah cara tersendri..
@ariyustino1322
@ariyustino1322 11 ай бұрын
Sudah saatnya kita pendidik memiliki suatu tempat di hati yang kita didik.
@wdt640
@wdt640 11 ай бұрын
Sempat ketemu gen z di tempat kerja. Posisi sy sebagai atasan. Sy cobra approach dgn ngobrol tentang musik kekinian, film, drakor, sosmed respon nya minim. Ngikutin attitude mereka apalagi. Dalam rapat klw bawahan nunggu atasan wajar. Ini atasan nungguin bawahan yg gk ontime. Exploring ide, atw exploring potensi lapangan sama saja. Minim. Klw ukurannya output dibanding target kurangnya banyak. (Disclaimer, hal tersebut yg sy alami. Mungkin tempat lain berbeda)
@shma751
@shma751 11 ай бұрын
Kenapa saya harus ngobrol tentang itu semua dengan anda? Kenapa anda ngikutin attitude saya? Kenapa saya harus on time? Saya generasi Z dan disisi lain saya juga kewelahan ngadepin generasi saya karena harus nemuin "kuncinya" dulu baru mereka bisa gerak sesuai keinginan kita. Ketika udah mencoba approach dengan itu semua, tapi hasilnya minim. Artinya, kuncinya emang bukan disitu.
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
Wkwkkwk😂😂, diasikin salah, ga diasikin malah di acuhkan🤣😂, dibercandain NGAMUK"😂😂, ditegur dikit malah NGELUH pengen bundir😂, emg dasarnya generasi SERBA SALAH susah ngadepinnya😂
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
​@@shma751 tipikal oknum gen z banget lu wkwk, GEN Z klo yg otaknya bener, pasti gabakal komen kek lu gini🤣
@shma751
@shma751 11 ай бұрын
@@Direkturngatur999 Tau dah, aku juga heran kok ada manusia kek gitu 😂. Tapi gini bang, disisi lain ada faktor yang mempengaruhi misalnya etika. Aku ngga masalah kalo generasi ini kritis, idealis, dikit dikit harus ada dasarnya. Yang jadi masalah ketika itu semua ga dibarengi sama etika. Contoh diatas misalnya soal ontime. Kalo punya etika, itu ngga bakal jadi masalah "karena kalo saya ngga on time, saya akan merugikan bos dan rekan kerja saya". Masalahnya, sekarang tuh pemahaman etika, attitude, maupun sopan santun di generasi ini kurang bang. Btw, bukan oknum, emang kayak gitu dan gen Z juga ga sepenuhnya kayak komentar Abang yang pertama, itu tergantung. Misalnya kayak mahasiswanya pak Hendi, mereka asik asik aja tuh.
@wdt640
@wdt640 11 ай бұрын
Team sy terdiri dari 3 generasi x, y dan z dengan komposisi 20%, 60%, 20%. Untungnya gen x dan y kolaborasinya ciamik, performanya outstanding. Bisa dibilang secara team sy achieve, tp mesti "menggendong" gen z ini. Cara halus dan cara tegas sudah sy coba. Khusus gen z ini pernah sy bilang, mau kalian gimana aku ikuti. Tapi tolong pikirkan perusahaan ini perlu kinerja untuk profit. Gaji kalian dari situ. Harus sejelas itu! Pada akhirnya harus diambil sikap tegas, kalian mau jadi aset atw liabilities? Bulan ini harus jelas kontribusi kalian. The show must go on, team ini gk bisa hanya nungguin kalian (Disclaimer, cerita di atas kasuistis, mungkin tempat lain berbeda)
@isalutfi
@isalutfi 11 ай бұрын
Terima kasih Dr Indrawan Nugroho sudah mengundang mas Dr. Hendi Pratama. Salam sehat selalu!
@gustavprazaman5708
@gustavprazaman5708 11 ай бұрын
emang perlu mendengarkan keresahan praktisi pendidikan yang berbicara secara langsung dan dengan gaya lapangan yang ada, tanpa tanda kutip menggunakan bahasa birokrasi. Jadinya lebih kelihatan wujud tantangan pendidikan di indo. karena terkadang bahasa orang yang terbiasa di atas tidak sesuai kondisinya dengan yang di bawah.
@yasintadyahp
@yasintadyahp 11 ай бұрын
As a Gen-Z, I confirmed most of the points here 😂 Thank you Pak Hendi & Pak Indrawan for the inspiring talks 😊 Semoga para pendidik dan mentor bagi Gen-Z semakin punya kesabaran yang ekstra utk mendampingi kami2 yang butuh banyak belajar ini 😅
@novianiutamikusumawardhani3131
@novianiutamikusumawardhani3131 11 ай бұрын
Sebagai dosen pemula, sy dapat banyak insight disini. Makasih yaa mas!
@toss5337
@toss5337 11 ай бұрын
Sebagai seorang gen Z, perspektif Dr. Hendi terhadap gen Z ini menurut saya sangat luar biasa relevan. Saya belajar banyak dari cara Dr. Hendi untuk dapat menyesuaikan dengan Gen Z, sangat inspiratif. Terima kasih Dr. Hendi dan Dr. Indrawan.
@roseelf7909
@roseelf7909 11 ай бұрын
Thank you ya ngobrol2nya. Sangat menginspirasi. Setuju banget, kualitas pendidik sangat2 perlu diperbaiki. Mudah-mudahan semakin banyak pejabat, politisi, sekolah2 yang amanah dengan tugas2nya shg mendukung transformasi pendidikan Indonesia
@ikakrisnawibawanti4342
@ikakrisnawibawanti4342 11 ай бұрын
gilaaaaa, Energi Bapak sangaaat besar dan positif 🎉 semoga saya pun demikian. Berharap menjadi manfaat bagi sekitar saya dan lebih luas lagi.
@rakitin-pcbuilder8332
@rakitin-pcbuilder8332 11 ай бұрын
title "Dosen Idaman" sangat cocok bagi bapak Dr Hendi Pratama menurut sudut pandang gen z
@azzalyazahra
@azzalyazahra 11 ай бұрын
Sebagai gen z saya jujur senang sekali ada yang mengerti dan terbuka dengan pemikiran generasi kami, di kampus pun saya cenderung hanya memperhatikan materi dosen yang saya respect yang dapat menyampaikan materi yang saya anggap menarik dan relevan. Mungkin karena itu saya tidak ingin jadi pengajar karena menurut saya memang berat tantangannya di zaman sekarang ini😅
@azzalyazahra
@azzalyazahra 11 ай бұрын
gen z hidup dimana informasi dapat didaptkan secara cepat. Seperti di tiktok, dengan waktu 1-3 menit saja sudah mendapatkan informasi yang banyak dan padat, karena itu attention span kami memendek yang membuat cenderung cepat bosan mendengarkan materi di kelas dan mungkin berpikir ini membuang banyak waktu
@faustinuskaryadi6610
@faustinuskaryadi6610 11 ай бұрын
@@azzalyazahra Saya milenial pertengahan, kelahiran 1989 malah gaya berpikirnya lebih dekat dengan Gen-Z daripada sesama milenial. Saya ada sindrom Asperger. Apa karena Gen-Z sekarang banyak yang punya gangguan mental?
@carcarcar5500
@carcarcar5500 11 ай бұрын
saya sebagai pengajar, jadi semangat dan ingin ngoyo untuk gen z , indonesia semakin baik dan indah
@mazuna23
@mazuna23 11 ай бұрын
waaao pak Hendi boleh joga analisis tentang gen z dari sisi lain dari coin.... keren makin respect
@teresaemaa
@teresaemaa 11 ай бұрын
Analisisnya ttg otak gen Z ni tepat sasaran banget, serasa ditelanjangin dah 😂
@adityaapasyaa
@adityaapasyaa 11 ай бұрын
Gen z emang beda tapi gen z ini masa depan dunia. Mental kita emang lemah tapi sekalinya nemu passion yang cocok di gas sampai jebol
@Teknologimasadepan-g5q
@Teknologimasadepan-g5q 11 ай бұрын
Waoooo... Dosennnya sangat luar biasa. Ini yg d butuhkan untuk perubahan pendidikan Indonesia.
@ayoowtf5967
@ayoowtf5967 11 ай бұрын
sumpah untuk kali ini guestnya benar2 mantap bener
@andreafirdaus2853
@andreafirdaus2853 11 ай бұрын
Senang sekali mendapati pengajar yg memahami yg diajarnya. Kudos Doktor Hendi
@coratcoretbuku_
@coratcoretbuku_ 11 ай бұрын
Resiko zaman yang sudah serba canggih, Gen Z telah dapat mengakses dengan mudah informasi atau ilmu hanya dari gadget dan itu terjadi sedari mereka kecil. Jadi tidak heran sebagai pengajar dituntut untuk memberikan informasi yang bisa dibilang menyaingi atau lebih worth it dari yang mereka bisa dapatkan dengan hanya mengakses gadget mereka.
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
Intinya sekarang guru saingan dgn teknologi.
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
GEN Z itu terlahir dengan sifat super kritis dan paling disruption. Di era VUCA dan Banjirnya informasi menjadikan pengajar dan orang tua dipaksa wajib upgrade kualitas dalam hal kebijaksanaan dan pengetahuannya, tentunya jika pengajar/orangtuanya ga siap ga sanggup dan ga berkualitas pasti akan di hajar dibantai habis diera yg serba cepat ini. 😕
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
Guru skrng bersaing dgn mesin
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
@@Dunia_info47 mesin itu cuma alat, tpi jgn sampe diperalat mesin.
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
@@Direkturngatur999 klo egois dan tdk mau berubah psti di peralat mesin.
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
@@Dunia_info47 udh resiko itumah😂, klo kata guru gembulmah kita hidup diera generasi terkutuk, telat informasi selama 1 tahun pasti ketinggalan berasa puluhan/ratusan tahun🤣, klo hidup dijaman skrng msh aja egois, gengsi, dan males gamau upgrade, dipastikan dijamin JATUH MISKIN😂.
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
@@Direkturngatur999 gw aja milenial bingung ngikutin dunia gen z
@makeandhits
@makeandhits 11 ай бұрын
13:04 itu setuju banget sih, karena semakin kesini perubahan dalam kehidupan kita itu berasa cepat sekali, teknologi cepat berkembang, sosial juga banyak perubahan, dll nya pun banyak perubahan yang membuat kita berpikir banyak.
@hilianbatinchannel
@hilianbatinchannel 11 ай бұрын
setuju sih, cara menyikapi Gen-Z adalah dengan ikut kepada zamannya. Salah satunya juga dapat memanfaatkan platform seperti KZbin, Instagram, TikTok atau apapun itu. Kebetulan kami juga baru merintis untuk dapat balance antara menjadi konten kreator di KZbin, Tiktok maupun Instagram. Mohon doanya Pak Doktor. 🙂
@ketibandaru
@ketibandaru 11 ай бұрын
Wah, ini obrolan bapak2 yg bagus bgt sih, Pak Indrawan. Saya juga punya anak dewasa muda di rumah. Terima kasih, Pak.
@yoshuahutapea8095
@yoshuahutapea8095 11 ай бұрын
Mind blowing! Thank you Dr Hendi n Dr Indrawan. 👍👍Smg policy maker nonton ini🤞
@Ne174K
@Ne174K 11 ай бұрын
Konten paling ter.. ter.. ter-relate sama kehidupan sy hehehe iya, Konsep kurikulum merdeka dah bagus. BENER bin SETUJU perlu diperkuat lg dengan peraturan yg holistik yg mengatur semua lini agar sinkron dari kurikulum dan peraturan yg diikuti para pendidik. Investasi pendidik (workshop, tindak lanjut) jg wajib ain krn kalau sy amati 2 th belakangan, masih banyak tenaga pendidik yg kesulitan mengaplikasikan kurikulum ini dlm bentuk eksekusi pembelajaran di kelas. Sekolah penggerak dipercepat/diperbanyak dengan pendaftaran yg lebih mudah krn sy rasa tanpa pendaftaran, setiap sekolah di NKRI berhak mendapat pelatihan kurikulum merdeka toh ya semua sekolah pasti bertujuan membentuk generasi penerus untuk memajukan bangsa. Jadi plis... menteri pendidikan berikutnya (buang ego) teruskan jalannya kurikulum merdeka ini sampai merata, sampai semua tenaga pendidik paham apa yg harus dilakukan di kelas dg bahan ajar atas landasan kurikulum tsb. Bisa yuk bisa! Untuk Indonesia emas 2045!
@anwar81ful
@anwar81ful 11 ай бұрын
Masyallah keren banget bahasannya mas, bener isinya emas semua, maksih mas Indra pak hendi Barakallah
@frans.nadeak
@frans.nadeak 4 ай бұрын
Terima kasih Mas Indrawan. Terima kasih Mas Hendi. 👍👍👍
@rullyhikingstories
@rullyhikingstories 11 ай бұрын
Sebagai sesama ortu anak GenZ, saya sangat dicerahkan oleh obrolan ini. Kereeen....
@alvinfaisal3120
@alvinfaisal3120 11 ай бұрын
Tercerahkan banget setelah nonton ini, terutama utk memotivasi anak... Thx for the sharing both of you👍👍👍👍🙏🙏🙏
@nanozone3706
@nanozone3706 11 ай бұрын
terima kasih insightnya. sebagai pengajar pemula saya dapat banyak input disini.
@malianissa2838
@malianissa2838 11 ай бұрын
My fav lecturer: Pak Hendi 🥰 He’s kind, smart, and good-looking :)
@anitakusumawardani5122
@anitakusumawardani5122 11 ай бұрын
Pak Hendi ngajar di mana, Kak? Saya juga tinggal di Semarang.
@anugrahibra227
@anugrahibra227 11 ай бұрын
Unnes kak
@fariqhudiya8025
@fariqhudiya8025 11 ай бұрын
Salah satu episode podcast yang paling berkesan buat saya, terima kasih Pak Indra & Pak Hendi..So insightful
@friedec3622
@friedec3622 10 ай бұрын
Terkait kurikulum, tergantung dari sektor nya. Saya setuju dengan kurikulum yang berganti-ganti, karena ya jaman berkembang terus. Yakali sektor IT pake teknologi/framework 10 tahun lalu, ya ketinggalan jaman. Latar belakang gw programmer, susah nyari kerja sebagai freshgraduate. Ilmu yang gw dapatkan dari kampus sudah ketinggalan jaman dan tidak relevan di dunia kerja. Gw baru keterima lowongan setelah ikut bootcamp yang diselenggarakan oleh perusahaan. Ngapain kuliah coba? Abis-abisin waktu dan uang aja.
@oajaa
@oajaa 11 ай бұрын
Saya gen Z tapi baru tau kalo gen saya kayak gini, banyak banget hal hal yg selalu terpikir dalam otak yg membantah moral, tapi untuk Gen Z itu hal yg biasa. Wow. Terimakasih Dr.Indrawan sudah mengundang seseorang yang paham dengan Gen Z
@junaidipasber7568
@junaidipasber7568 11 ай бұрын
Anak² jaman skrg nie lebih kreatif, berpikir cepat dan ingin menghasilkan yg efektif mungkin, mungkin jeleknya di etitut klo keblasan gk mikirin perasaan lagi, bisa jadi malah lebih kacau.. sebisa mungkin harus bisa ngimbangin jaman situasi saat ini..
@muh.ardi.
@muh.ardi. 11 ай бұрын
Very insightful discussion. Thank you ilmunya dr. Indrawan dan dr. Hendi!
@yehezkielgunawan28
@yehezkielgunawan28 11 ай бұрын
Sebagai early gen Z, saya relate😅 Bahkan saya pun ketika ngajar di sesi kuliah tamu pun, kerasa bgt "kritisnya" para junior2 gen Z ini. Sampe saya sendiri bingung gimana cara menjelaskan ke mereka dgn cara yg relevan. Saya aja yg sbnrnya masih tergolong sama2 gen Z, pusing, gimana yg lintas generasi🫠
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
Kau gen z tua kali
@faustinuskaryadi6610
@faustinuskaryadi6610 11 ай бұрын
Saya milenial pertengahan, kelahiran 1989, malah mengajarkan bahasa Jepang ke Gen-Z kelahiran 2004 nyambung loh. Apa karena saya mengidap Asperger jadi suka menjelaskan sedetil-detilnya dan Gen-Z itu super kritis memang butuh orang yang bisa menjelaskan super detail.
@hanafilatif6111
@hanafilatif6111 4 ай бұрын
gen z adalah generasi penuh informasi.. jd benar yg dkatakan klo ada mindset , "kenapa sy hrs belajar ini ? toh itu nggk terlalu berguna bg saya.. " .. asumsi sy si krn otak gen z udah terlalu penuh dengan informasi, jd mereka hrs bs pintar2 dalam memilih informasi mana yg penting.. walaupun sy milenial.. sy jg punya prinsip sperti itu.. krn ya, informasi yg bs sy tangkap itu terbatas.. jd hrs selektif dalam menkomsumsinya..
@wahyunilahabu
@wahyunilahabu 6 ай бұрын
Keren banget tamunya... Smoga bisa memotivasi smua guru di Indonesia utk mengajar murid2nya..
@nadiahmamun1062
@nadiahmamun1062 11 ай бұрын
Pak Hendi selalu menginspirasi dalam banyak hal , sukses selalu Pak Hendi
@ekoadi6778
@ekoadi6778 8 ай бұрын
INILah Sosok Guru atau pendidik yang harus menjadi standar baru BAGI GURU, DAN PENGAJAR ZAMAN INI........
@semarangbettagenetic6807
@semarangbettagenetic6807 4 ай бұрын
Gen Z ini memang luar biasa jika sudah mandapatkan passion mereka. Tp jika tdk dpt mentor yg tepat mentalnya terkesan tempe dan mudah nyerah.. Motivasi terus menerus dan cari rule models yg mereka setuju untuk tiru saya rasa cara ini cukup efektif..
@muzakifuz
@muzakifuz 11 ай бұрын
tahun 2017 dulu pernah se panggung standup sama mas Hendi, standupnya lucu banget kalo pake Bhs Inggris 🤣
@dediarirismana7535
@dediarirismana7535 11 ай бұрын
Andaikan dulu guru dan dosennya spt pak hendi
@hannysukmawati8527
@hannysukmawati8527 11 ай бұрын
Butuh banyak dosen kaya pak Hendi 😍 kalau dosen nya kaya pak hendi aku siap bngt lanjut S2 😂
@tulisanibnu6561
@tulisanibnu6561 11 ай бұрын
apa yang dikatakan pak dosen itu memang kenyataan dilapangan bahkan anak SMP juga seperti itu
@vicakaparang
@vicakaparang 8 ай бұрын
Wah seru dan keren, 2 Doktor favorit dalam 1 siaran yg sangat memberikan pencerahan bagi kami tenaga pendidik yg saat ini menangani gen Z
@fikriabs6665
@fikriabs6665 11 ай бұрын
Terima kasih pak Hendi dan pak Indra atas ilmunya sangat penting dan bermanfaat untuk pendidik
@ananda2886
@ananda2886 10 ай бұрын
Dukung bapak Hendi menjadi "Raja Pendidik Gen Z"!!!
@Firahrhmn
@Firahrhmn 11 ай бұрын
Berasa menyimak skripsi dari Bab 1 - 5, di kampus ku juga ada dosen yg kaya pa hendy, dan emang works si bagi kita jadi temen diskusi yang asik dan we get the point dari setiap materi perkuliahan
@Laboratorium.Pakjul
@Laboratorium.Pakjul 11 ай бұрын
Semangat mas Hendy, kakak tingkat saya semasa kuliah dulu. Dari dulu sudah keren, visioner, smart. Ikut pertukaran pelajar jg semakin keren. Sukses buat mas Hendy. 😊
@bibianaratu9903
@bibianaratu9903 11 ай бұрын
Tq pak hendi. I am an english teacher. Most of my students think that English is not that important. They tend to speak Local language during their time in the class n school.
@niekowidyansyahjidsam20
@niekowidyansyahjidsam20 11 ай бұрын
Apa itu berarti buku Skill With People masih berguna untuk mengajar Gen Z? Orang terutama TERTARIK pada DIRI MEREKA SENDIRI, BUKAN PADA ANDA. Bila Anda mengetahui apa yang menggerakan mereka, anda akan mengetahui bagaimana caranya menggerakan mereka. Anda hanya menunjukkan bagaimana mereka bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan melakukan apa yang anda ingin mereka lakukan.
@melvinamelvina937
@melvinamelvina937 11 ай бұрын
Gold nugget semua 🎉 Pointnya sharp
@erzatakiya8752
@erzatakiya8752 11 ай бұрын
Gilaa kerenn ni kontenn,, wort it banget sama zaman sekarang
@muajizmuallim9792
@muajizmuallim9792 11 ай бұрын
Sangat insightful bagi saya yg juga berprofesi sbg dosen. Terima kasih sharingnya Pak Hendi dan Pak Indra.
@fenisuratiningsih7642
@fenisuratiningsih7642 11 ай бұрын
Inspiratif sekali pak Hendi
@ikibege8008
@ikibege8008 8 ай бұрын
Perkembangan Teknologi, ilmu pengetahuan dan internet merupakan pisau bermata dua. Harus bijak mengikuti arusnya..! Jadi jangan sekali kali meremehkan kontribusi agama dalam membentuk pola pikir manusia dalam mengikuti perkembangan zaman. Negara maju memang sangat bagus di jadikan contoh dalam berbagai hal positif, tapi untuk mengatur ahlak dan perilaku manusia dengan mekanisme terstruktur menjadi hal yang diluar kemampuan individu atau pemerintah. Kita hanya bisa membuat aturan selebihnya diserahkan pada diri masing masing. Kodrat manusia dalam masalah ahlak sangat kompleks.
@pilihanhidup4865
@pilihanhidup4865 11 ай бұрын
Setuju, gen Z punya cara sendiri untuk mendekati dan memberi mereka membuka diri mengeluarkan talenta-talenta terbaiknya
@asriwidowati3330
@asriwidowati3330 10 ай бұрын
Siap capek untuk Indonesia!!! Belajar untuk tahu caranya bagaimana... Terima kasih Pak Hendi pencerahannya!
@iqbalaskab2043
@iqbalaskab2043 10 ай бұрын
one of the most insightful video yang relevan banget bagi saya as a teacher and post graduate student, terimakasih mas hendi dan pak indra 😁😁
@masrurotulajiza7322
@masrurotulajiza7322 11 ай бұрын
Such great content! Thank you, Pak Dr. Indra and Pak Dr. Hendy.
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
Sayangnya rata" oknum mayoritas GEN Z gabisa bedain yg mana hal yg serius dan mana hal yg bercanda😂😂😂, tpi semangat deh pak siapa tau beneran ampuh😂😂
@faustinuskaryadi6610
@faustinuskaryadi6610 11 ай бұрын
Kok ciri-cirinya kaya pengidap sindrom Asperger?
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
@@faustinuskaryadi6610 diera VUCA skrng semakin banyak mayoritas anak" muda yg udh kena banyak gangguan disorder, makanya gsh heran banyak yg self diagnosis mental health sendiri, pdhl cuma masalah sepele😂, jdi gsh heran jga banyak show"/acara komedi semakin tertutup dan berbayar, alias udh mulai sulit dinikmatin free diranah publik
@faustinuskaryadi6610
@faustinuskaryadi6610 11 ай бұрын
@@Direkturngatur999 Saya soalnya pengidap sindrom Asperger, sudah didiagnosa dokter, dan saya Milenial bukan Gen-Z. Entah itu Gen-Z self diagnosis atau ga, yang pasti saya sekarang mengajarkan bahasa Jepang ke TKI yang sekarang kerja jadi perawat lansia di Jepang via Zoom Meeting , dia kelahiran 2004 dan memang sangat kritis, tapi cocok dengan otak saya yang Asperger.
@Direkturngatur999
@Direkturngatur999 11 ай бұрын
@@faustinuskaryadi6610 nah itu dia masalahnya, kebanyakan mayoritas 99.9% GEN Z sakitnya pura" doang alias dilebay"in pdhl ga knp"(tanpa diagnosis dokter), jdinya org yg menderita sakit beneran dan ada diagnosis dokter asli jdi agak sulit dipercaya dimasyarakat dan dikiranya cuma becanda doang, sebabnya karena ulahnya si oknum" GEN Z lebay ini, semua org jdi kena dampaknya dan akhirnya org yg sakit beneran jdi sering disepelekan🥲.
@roseelf7909
@roseelf7909 11 ай бұрын
True, jaman gini dimana informasi banyak banget....gen z sangat kritis...
@aditdidot5406
@aditdidot5406 11 ай бұрын
Terus berbagi ilmu dan tawa pak dosen
@Yukwang1
@Yukwang1 11 ай бұрын
sya mahasiswa semester 3 pmat. sangat menikmati perbincangan dua doktor satu ini😁
@nurulhayati2666
@nurulhayati2666 11 ай бұрын
Saya gen Z baru related waktu dengar podcast ini. Jadi sadar di otak saya terdapat banyak justifikasi. 😅
@songoftheheart9769
@songoftheheart9769 11 ай бұрын
Dua Doktor ini keren banget!!!!!! Favorit!!!
@mfaruqrm
@mfaruqrm 11 ай бұрын
11:37 Ilmu yang bermanfaat 14:48 #StayRelevenat #StartWithWhy 20:14 #TheMatrix 24:59 Inspiratif 41:49 Energi 45:29 #TransformasiPendidikan
@bundayana9577
@bundayana9577 11 ай бұрын
Terima kasih ilmunya.. Sbg emak yg anaknya Gen Z jadi punya insight baru
@farrelsq
@farrelsq 9 ай бұрын
Terima kasih banyak pak, diskusi yang inspiratif dan membuka sudut pandang baru terkait gen Z.
@ratnamee
@ratnamee 2 ай бұрын
Sy jg bingung ngadepin gen z. Yg lg magang cm fokus dg tugas kampusnya aja. Ilmu yg lain bener2 di skip. Endingnya mereka g mau belajar ilmu lain, yg mungkin bagi mereka gak guna. Bahkan utk sekedar bantu pun g ada inisiatif, jalan jg klo g disuruh.
@bimadarkness
@bimadarkness 11 ай бұрын
Apa benar seluruh Gen Z di dunia seperti itu? Atau hanya fenomena di Indonesia saja? Seperti yg kita tahu misal, org luar negeri suka baca buku sedangkan di Indonesia susah bgt klo disuruh baca buku. Seribu satu alasan mereka lontarkan sebagai alibi betapa banyak waktu terbuang dengan membaca banyak buku, padahal emang pada males baca buku aja. Saya hanya khawatir ini adalah fenomena akibat kegagalan sistem pendidikan di Indonesia yang mereka jalani selama ini.
@Dunia_info47
@Dunia_info47 11 ай бұрын
Saya mewakilkan gen z. Buku adalah salah satu media untuk menyampaikan ilmu. Selain buku ada artikel, video dan podcast. Buku itu membosankan. Ini zaman internet stop cara lama beralih ke artikel, video dan podcast. Saya mendengarkan podcast sambil kerja jd waktu lbh efektif. Kalau baca buku tdk bsa sambil kerja.
@gigxstudio
@gigxstudio 11 ай бұрын
Saya gen Melenial 90", karena pendidikan Vokasi (SMK) maka pola pikir terarah untuk ilmu rasional dan bisa diterapkan. Saat ke Perguruan tinggi banyak hal2 yang saat tak tanyakan buat apa belajar ini itu, akhirnya dinilai sama si Dosen saya adalah Pragmatis. Loh, bukannya memang gitu ilmu ya...? Ilmu itu untuk di terapkan bukan dinilai saja... Yang benar yang mana coba..?
@youcy_in1346
@youcy_in1346 11 ай бұрын
Maybe generasi sebelumnya yang lebih terlatih untuk mempersiapkan generasi sekarang pa🙏🏻 :)
@madewinarta4330
@madewinarta4330 7 ай бұрын
Harusnya bapak jd mentri pendidikan...keren sudut pandangnya
@nawafulraekhan8959
@nawafulraekhan8959 11 ай бұрын
Banyak banget ilmu yg ditangkep di. podcast ini nih hhh
@enricoleonardo630
@enricoleonardo630 11 ай бұрын
Wah terimakasih atas insightnya pak. Izin saran pak, mungkin selanjutnya bisa undang pak guru gembul untuk membahas dunia pendidikan
@hendyprayoga7491
@hendyprayoga7491 11 ай бұрын
Benar apa yg sama diungkapkan sama guru gembul,tentang ilmu/wawasan keguruan kita👍👍👍🇮🇩msh jauh dari harapan yg jauh lebih maju🙏
@anchovy4465
@anchovy4465 11 ай бұрын
yaallah ngakak dengan kata2 "inget ya sukur, enggak juga sering" saya sebagai dosen bener juga sih, kalau di kelas harus serius, menjaga wibawa. boleh sesekali santai. soalnya sebagai dosen muda, kalau jaga wibawa bisa diremehkan. apalagi beberapa mahasiswa kdg keceplosan manggil 'mbk'
@xlhome1383
@xlhome1383 11 ай бұрын
Manggil mba berarti pujian bisa jg suka karena dianggap sebaya
@Gorebiz.Official
@Gorebiz.Official 10 ай бұрын
Coaching skill itu ternyata diperlukan semua orang ya, tidak hanya skill ngajar (training)
@indriantiewakhyudi5786
@indriantiewakhyudi5786 11 ай бұрын
Kereeen! This conve and theme really bite me. Thanks mas Indra for this.
@jejaksantriindonesia7775
@jejaksantriindonesia7775 11 ай бұрын
Sangat istimewa semoga konten saya juga bisa seperti anda pak
@kangsunguik6545
@kangsunguik6545 6 ай бұрын
Pengalaman saya mengajar, emang benar harus banyak tritmen yang diberikan. Belum lagi menghadapi "rekan kerja" yang toxic dan menjatuhkan kita di depan mahasiswa. Sehingga menjatuhkan kita di depan mahasiswa gen Z 😂
@abedeealways361
@abedeealways361 11 ай бұрын
Beliau ini bukan sembarangan beliau. Fix dapet Iphone dr Pak Hendi :D
@hiragiru
@hiragiru 11 ай бұрын
As a Gen-Zer I can confirm that all the information is pretty accurate
@syukoerabd2268
@syukoerabd2268 11 ай бұрын
Saya sebagai mahasiswa pendidikan, merasa bertolak belakang dan keberatan bahwa bapak berkata gagal sebagai pendidik spesifiknya bahasa inggris, harusnya bapak hebat ini dapat predikat dan sudah dapat seharusnya di mata peserta didik dan masyarakat tapi tidak dengan pemerintahan terkait, namun system pendidikan sependek pengetahuan saya kacau sekali kacau sekali. Ditambah lagi berbagai tantang dan faktor eksternal dan internal di lingkup pendidikan yang aduuuh capek kacaaaaaauuuuu
@obets_art
@obets_art 11 ай бұрын
Sudah ku donlod obrolan yg sangat mahal,,,,makasi pak dr.
Bongkar Strategi Gopay Pasca Mandiri dari Gojek
32:50
Dr. Indrawan Nugroho
Рет қаралды 61 М.
Gen Z WAJIB Tahu! Trik Berkarir di Kancah Global yang Jarang Diketahui
34:08
Dr. Indrawan Nugroho
Рет қаралды 37 М.
Watermelon magic box! #shorts by Leisi Crazy
00:20
Leisi Crazy
Рет қаралды 74 МЛН
РОДИТЕЛИ НА ШКОЛЬНОМ ПРАЗДНИКЕ
01:00
SIDELNIKOVVV
Рет қаралды 3,2 МЛН
Kenapa Gen-Z Mudah Depresi? (Ft. Hasan Askari)
43:31
Jeda Nulis
Рет қаралды 180 М.
Gen Z: Generasi Serba Instan dan Tidak Mau Rugi #IntrigueRK
15:35
Rhenald Kasali
Рет қаралды 121 М.
WAJIB NONTON SEBELUM JADI PEMAIN DATA CENTER !!! (PART 1A)
29:25
Nusantara Academy
Рет қаралды 3,9 М.
Begini Cara Bikin GenZ Kerja Keras
38:42
Dr. Indrawan Nugroho
Рет қаралды 1 МЛН
1,5 Tahun Adu Nasib di New York, Pandji Cuma Dibayar 30 Dollar
39:05
Dr. Indrawan Nugroho
Рет қаралды 135 М.
Gen Z Bisa Dapet Banyak Tawaran Kerja Kalau Nerapin Ini! #AskPurwadhika
44:44
Purwadhika Digital Technology School
Рет қаралды 72 М.
4 Generasi Bicara Generation Gap | Mata Najwa
1:11:15
Najwa Shihab
Рет қаралды 774 М.
Watermelon magic box! #shorts by Leisi Crazy
00:20
Leisi Crazy
Рет қаралды 74 МЛН