Haii, tonton ini juga⤵️ *MALAYSIA ADA INI, INDONESIA GAK ADA?* kzbin.info/www/bejne/pHndZZSvqr-XrJosi=TmyG5qWBqd7uCkt6 *RIKZA PERGI KE SELAT MALAKA* kzbin.info/www/bejne/aZakapSHjNKjbZI
@akmalrizal8812 Жыл бұрын
1 lagi jangan sering guna perkataan Yuk kita MAIN.. itu kalo di Malaysia ada banyak maksudnya. Yg bahayanya adalah MAIN itu. Ngajak Buat sesuatu antara pasangan. So hati² dgn perkataan MAIN.
@rikzamuhammad Жыл бұрын
Ooh, kalau maksudnya seperti itu, di Indonesia juga ada maksud seperti itu
@semangat1malaysiadihatiku930 Жыл бұрын
Salam kalian berdua.. Kapan kalian mau ke Malaysia sih? Di sini aku ingin komentari dua hal yang ada di video ini. Pertama, kata gampang. Benar, di Malaysia ini kata gampang itu punya maksud negatif. Namun harus kalian tahu gampang itu sebenarnya kata yang tidak diucapkan secara sepenuhnya. Kalimat sepenuhnya bagi pengucapan kata gampang itu adalah ANAK GAMPANG. Sekitar 20-30 tahun dahulu kata gampang itu sememangnya diucapkan secara penuh yakni anak gampang. Namun berikutan peredaran waktu, kata anak gampang itu hanya diucapkan gampang sahaja (tanpa disertai kata anak) tetapi ianya tidak merobah maksud kata sepenuhnya (anak haram/anak luar nikah). Kedua, kata pantat. Secara umum orang Malaysia mengetahui kata ini merupakan antara kata/pengucapan yang berbau negatif. Tapi bagi sesetengah masyarakat khususnya orang² lama di beberapa kawasan di negeri² utara Malaysia (Kedah, Pulau Pinang, Perlis), kata pantat itu membawa maksud bahagian paling belakang/dasar/bawah seperti pantat kuali (bahagian paling bawah pada wajan). Pun begitu kata pantat ini sudah kurang kedengaran lagi digunakan memandangkan ianya lebih difahami oleh ramai orang sebagai kata lucah (kotor).
@rikzamuhammad Жыл бұрын
Wahh terimakasih, ini jadi informasi baru lagi😊
@UrangSunda8807 Жыл бұрын
Terimakasih sudah mengakui bahasa Indonesia dengan bahasa Melayu Malaysia memang jauh berbeda. Jadi sampaikan ke profesor yang suka berhalusinasi tentang alam Melayu kalau bahasa Indonesia bukan bahasa Melayu Malaysia. Bahasa Indonesia berakar dari Melayu di Indonesia bukan Malaysia dan bahasa Indonesia sudah jauh berkembang.
@UrangSunda8807 Жыл бұрын
Di Indonesia kalau orang-orang yang suka berhalusinasi biasanya dibawa ke dokter spesialis gangguan kejiwaan/rumah sakit jiwa. Kalau di Malaysia banyak Profesor yang suka berhalusinasi dan masih suka jadi narasumber cukup memprihatinkan. Aku si maklum, Memang di Malaysia tidak ada rumah sakit jiwa, adanya gubuk gila dan dokter nya juga dokter gila. Aku mengerti tidak mungkin orang gila berobat ke dokter gila. 😂😂😂
@istatik7591 Жыл бұрын
Gampang itu pdhal kata populer sering diucpkn di indonesia
@AnnaAnna-tx1zn Жыл бұрын
Orang Malaysia pun tidak boleh masuk ke Indonesia melontarkan kata kata haram...
@tuan_quotes Жыл бұрын
❤❤😊❤😊❤😊❤😊❤😊😊❤😊❤😊❤😊❤😊❤😊❤😊😊❤
@mielyh7735 Жыл бұрын
Bobok pun bahaya kat sarawak. Indo : Bobok- tidur
@RantonoRantono-t8p Жыл бұрын
Jauh berbeda bahasa indonesia dgn malaya, bahasa indonesia sdh mendunia, sdgkan bahasa malas, ya , sampai sa,at ini msh kaya benang kusut jauh lah yau perbeda,an nya.
@matahari5066 Жыл бұрын
Bukan kata dada tapi dadah itu barulah benar maksudnya narkoba kalau dada dimalaysia mmg maksudnya dada