Kenapa Kita Kesepian? - Kuru Podcast EP. 31

Рет қаралды 8,942

Kuru Podcast : Start Living!

Күн бұрын

Пікірлер: 41

@parkhyeojin5118 11 ай бұрын

Kenal mereka pertama dari tiktok,first impression mereka sangat baik sekali

@syifabila9 Жыл бұрын

Gua ga ngerti ya.. kok gua ngerasa dapet anugrah gtu bsa nemu podcast ini... bener2 most of topiknya tu pertanyaan di isi kepala gua smua , jdi bnyk yg related wkwkwk *maap agak lebay wkwk

@podcastwithkuru Жыл бұрын

Woww, terima kasihhh

@stefianiemasuryashorts Жыл бұрын

Thank you ya❤

@DewiAisah-sx8wu 4 ай бұрын

Sama kak😂, penjelasan nya mereka pun gampang dimengerti. Awalnya AQ lihat potongan tiktok, penjelasan mereka buat wawasan AQ makin luas❤

@keyvitacornia9060 3 ай бұрын

Bagiku, sesuai yg pernah aku alami karna aku cukup sering merasa kesepian, kesepian itu dekat dengan kesedihan. Karna aku perhatikan, aku selalu merasa kesepian ketika aku sedih atau ketika aku dalam keadaan sulit. Ditambah kalau ga ada seorang pun yang tau atau mengerti kalau aku sedang dalam kesulitan, di situ aku merasa benar-benar sendirian/kesepian. Sejauh ini, yang bisa aku lakukan untuk mengatasi/mengurangi rasa kesepian adalah dengan melakukan sesuatu yang membuat diriku merasa "terisi". Mungkin dengan melakukan sesuatu yang bermakna menurutku, atau sesuatu yg bisa mengalihkan pikiranku dari "aku kesepian", "aku sendirian".

@suryanao8967 Ай бұрын

Secara psikologi, org yang paling ramah biasanya adalah org yg paling kesepian

@semestaraya7435 2 ай бұрын

thankyou udah buat podcast ini, saat ini gue diposisi ga punya satu orang pun buat berbicara yang ada dikepala, but its okey, semoga semua akan tetep baik2 aja

@TheSaraqael 5 ай бұрын

Cici aku juga merasakan hal sama. Introvert tapi masih butuh orang.

@abhigail 26 күн бұрын

biasanya di podcast ini ci fifi yg paling tokcer mikirnya, tp skrg gantian koh hari yg punya solusinya, ci fifi yg mikir keras👏👏

@Onmelancholystate Ай бұрын

Selalu banget channel ini muncul tiap aku lg bertanya tanya soal hidupku😂 intinya dari yg bisa kupetik dari eps ini, perasaan kesepian/sepi emang netral karena ya ujungnya manusia dari awal sampai akhir pasti sendiri. Kenapa kita bisa sampe kesepian? Karena dari awal fase kita hidup ya di guide orang sekitar: family, friends etc. Dan kembali lagi, ketika kita sendiri ya gimanapun caranya kita harus bisa detach masing masing dari semua org yang pernah ngeguide hidup kita. So, in this case of mine I got to detach myself dari kemelekatan keberadaan orang biar rasanya ya aku penting aja/I simply exist normally. Kadang justru waktu aku butuh tmn cerita ehh ternyata mereka juga ga selalu ada untukku and I will try to feel ok about it.. Namun, buat teman-teman yang cukup terpuruk akan kepergian kerabat, jangan nyerah?!!! Masih ada banyak wishlist kita, banyak hal yg harussss dicoba minimal sekali seumur hidupp!! Tolong hidup lebih lama yaa❤❤

@eraagienagiena4475 Ай бұрын

Boleh berteman gak?

@Onmelancholystate Ай бұрын

@@eraagienagiena4475 haihaii

@rahmadilafitria9270 4 ай бұрын

so thank youu for make this video..OMG! Kesepian itu masalah yang ga kelar2 kalo dicari jawabannya

@LLLLlll__0000 27 күн бұрын

The most lonely heart are hidding the most beautiful soul. The one who want to embraces the Sun, must learn how to dances in the rain

@suciardianti103 10 ай бұрын

Solusi terakhir, ngobrol sama Tuhan yg maha kuasa, maha segala galanya

@Devmulti 4 ай бұрын

tapi klo kasus hikikomori di jepang itu kebanyakan remajanya terlalu absorb ke internet kan? mereka lbh milih mendekam di rumah kyk idupnya di dunia maya aja yg mereka rasa lbh seru. kebanyakan maen game online / suka sama artis / nonton anime or apapun. jd interaksi mereka tuh ya sama temen2 onlinenya, komen2 d medsos dll...setauku gitu sih CMIIW

@kayesamaudya-gx5jm 9 ай бұрын

aku latarnya udah terbiasa sendiri sejak kecil dan jawaban aku atas pertanyaan ci stef tentang kesepian itu real atau unreal itu setengah hidup pernah aku jalani dengan kesepian.

@kayesamaudya-gx5jm 9 ай бұрын

malah udah di situasi aku nyaman sendiri membatasi interaksi sosial.

@evalinaani9666 6 ай бұрын

Relate banget sih podcast ini💕

@adhypasamba7670 8 ай бұрын

sepanjang hidup aku hingga hari ini yg really deep in lonely feelings, aku bertemu seseorang beberapa tahun lalu yg bikin aku not feel lonely anymore. Tapi tragically, beberapa bln lalu org ini meninggal dan hidup serta dunia aku kok rasanya hancur banget dan kyk ga punya tujuan hidup gitu. Pengen mati juga tapi ga mungkin kan i k*ll myself. Ada masukan ga dari tim Kuru Podcast utk kondisi seperti ini. in case aku ngerasa ga punya siapa2 utk cerita, pengennya tidur melulu, tiap inget dia aku bawaannya sakit hati plus nangis terus, ga ada semangat ngelakuin apapun, no goals for life ahead... Thank U, God bless U guys..

@podcastwithkuru 8 ай бұрын

Hii, this is Harry. Butuh waktu yang cukup lama untuk aku membalas pertanyaan ini. Jujur, beberapa waktu lalu aku juga menyaksikan paman saya sendiri baru saja kehilangan anak perempuan pertamanya. Seorang anak yang cerdas, periang dan kebanggaan keluarganya. Orang akan bilang kalau saya tidak akan pernah mengerti bagaimana perasaan sebenarnya kehilangan seseorang. Which is benar, tapi melihat paman saya yang sedang berduka, ada perasaan di dalam diri saya yang sulit untuk saya proses sampai akhirnya aku menemukan video TED ini dari Ci Fifi, ed.ted.com/lessons/Zkzjst9e Yang bisa aku sampaikan adalah, "It's okay to not be okay". Perasaan kehilangan itu nyata. Take your time buat memproses perasaan itu. Dan ketika kamu sudah siap, lets "move forward with it"

@adhypasamba7670 8 ай бұрын

@@podcastwithkuru Thank you, Harry, for your kindness in responding and sharing your experiences as well. Honestly it's means a lot for me especially for my mental health. Makasih juga udh sharing video TED yang pastinya bisa jadi referensi untuk kita yg merasakan dan berproses menata kembali hidup untuk bisa keep moving on. That's true, kita akan cukup sulit mengerti kepedihan seseorang sampai kita juga mengalaminya. As your advice, will take my time dan semoga bisa semangat lagi melangkah meskipun selangkah demi selangkah. Ada Tuhan. Thank's again