Produk Daur Ulang Sampah dari Surabaya Diekspor ke Amerika dan Singapura - Insight with Desi Anwar

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebut total sampah nasional pada 2021 mencapai 68,5 juta ton dan 17 persennya disumbangkan oleh sampah plastik. Sampah plastik yang dihasilkan sulit terdegradasi atau terdaur ulang secara alami. Butuh kepedulian banyak pihak untuk mendapatkan solusinya. Insight with Desi Anwar bersama Syukriyatun Niamah (Founder Robries) akan membahas bagaimana aksi nyata dalam mengolah sampah plastik menjadi barang yang apik dan bernilai ekonomis.
======
Website: www.cnnindonesia.com
Facebook: / cnnindonesia
Instagram: / cnnindonesiatv
Twitter: / cnniddaily
TikTok: / cnnindonesia
Spotify: CNN Indonesia

[@khairulanshori5148]

Seru nih.. nonton sampai akhir..

[@SefriFadil-lt2ub]

Wanita yg tangguh dan gigih serta beruntung dan cantik❤❤❤

[@srisumiyati2503]

Keren sekali anak muda yg hebat.. 👍

[@teddyganteng2996]

Banyakin orang indonesia yg begini.. Dari sampah sampai membangun lowongan kerja..

[@NiekeAkosah-jv5ft]

Impressive sekali, semustinya bisa inspirasi anak2 muda/milenial lainnya juga. Kalau saya 30 tahun lebih muda, sayapun ingin coba

[@woromulyaningsih6672]

Sukses terus untuk mbk Niamah..

[@chamar8108]

Semoga ananda ini semakin sukses, dan bisa menjadi tauladan bagi bangsa kita.

[@Bahrul79]

Sebenarnya mudah utk menumbuhkan kesadaran masyarakat thd sampahnya. Cukup keluarkan kebijakan dan aturan kepada produsen utk mengambil kembali kemasan bekasnya dgn cara tukar kemasan. Termasuk circular eonomy juga jadinya. Misalnya, kemasan bekas mie instan merek A, jika dikumpul sebanyak 20 bungkus bisa ditukar dgn 1 bungkus kemasan baru dgn merek yg sama. Begitu juga misalnya, sachet bekas shampoo merek B yg dikumpul sebanyak 20 sachet, bisa ditukar dgn 1 sachet yg baru ke produsen ybs. Tempat penukarannya dibuka di mall2 besar dan pusat perbelanjaan. Sy yakin bisa segera mengentaskan masalah sampah, dan juga mengubah perilaku konsumen utk menyimpan dgn baik semua bentuk kemasan bekasnya. Ini lebih efektif dibanding anggaran CSR perusahaan yg habis dipakai utk bersih pantai atau kegiatan serupa, atau hanya ditukar dgn tumbler dan pipet besi, tdk menyelesaikan permasalahan sampah yg umumnya disebabkan oleh kebiasaan dr konsumen itu sendiri. Atau bisa juga ada penampungan sampah2 potongan kecil sesuai jenis atau kategori yg bisa dijual per ons misalnya, ke pemerintah yg bekerja sama dengan pabrik plastik; karena kalo lewat bank sampah, kadang hanya sampah jenis tertentu saja yg mereka terima utk ditimbang dan lebih banyak sampah plastik yg jadinya tidak diterima dan berakhir di TPA.

[@timanadisusanto5386]

Waooo... bgt terkesima dg ketekunan, kesabaran dan semangat kecintaan terhadap lingkungan. Sukses sll💪👍

[@kesemekmatang3074]

Mantap...

[@kangojek4804]

gw pernah ngomongin sampah sma anak muda se RT gw, trs nyoba share ide ke tmn kuliah jg sma, mereka malah ketawa.. padahal gw udh kasih ide smpe targetnya, dkit bgt yg peduli lingkungan

[@user-oy2gd9zx8j]

Mantap. BSM Bolorejo sangat tertarik.

[@novitsabitah1136]

MaasyaAllah.., luar biasa. Saya juga punya produk daur ulang. Apakah ada sosmednya?

[@waspadainvestasibodong2054]

harusnya diajarkan di sekolah, gak cuma teori doang yg ujung2nya lupa

[@fajardirham3342]

Keren

[@klikbolo7591]

Alhamdulillah mba niam. Tekun dan ulet bisa sampai di posisi saat ini. Alumnus Inkubator Bisnis Teknopark UPN "Veteran" Jatim 👍. Semoga @bolobriket bisa mengikuti jejak Robries 🤲🏼

[@JDanami]

Pertanyaanku, kenapa indonesia tidak coba mengelola sampah seperti singapore ya?

[@koeilan638]

Wah saya sudah ngumpulin 10 kg sachet, karena bingung ngirimnya, akhirnya dikasih ke tukang sampah, gatau dikemanain tuh

[@akukamu2846]

46:00

[@uuduud510]

masya Allah... smoga terus berkembang dan ters ekspan ke kota2 yg darurat sampah. Oiya, nama akus sosmednya apa kak?