Terungkap Rahasia Kuno Racikan Tanah Subur Suku Asli Amazon

[@DWIndonesia]

Sahabat DW, jika resep Terra Preta ada di tanganmu, daerah mana di Indonesia yang genting untuk Anda selamatkan dari bencana tanah tandus?

[@idozmugiwara9232]

DW Indonesia min klo bisa durasi ny jangan terlalu pendek, saran sih

[@hidayatitrie8842]

Iya paling ga 10 menit gt ya

[@hidayatitrie8842]

Kalau daerah ga tahu ya,yang pasti aku ingin menyelamatkan lingkungan sekitarku dulu

[@juliocavalera9293]

DW Indonesia saya sudah coba sejak 3 thn lalu dudalam pot2 besar walau ditaruh diatas dag rumah panas sekali tetap subur, tanah2 merah saya saring dari tempat2 buangan sampah lalu saya bakar bareng daun2 kering posisi hangat2 saya masukan karung lalu disimpan 2minggu

[@inusasmita6293]

Flores gan. Disini gersang

[@chandrasiregar9167]

Tadi sdh dijelaskan dgn sangat rinci dan lengkap yaitu Campuran sampah sampah organik yg diperkecil ditambah dengan bekas bakaran batang dan ranting ranting kayu yg dibakar dan menjadi arang ditambah Pupuk Organik Cair lalu di fermentasi selama 4 minggu sampai kotoran ternak dan sampah terjadi proses pelapukan dan berkurang nya Zat Amoniak pada kotoran ternak , selama proses fermentasi setiap seminggu sekali di buka dan di bolak balik sehingga terjadi proses fermentasi yg merata keseluruh bahan material dan setelah itu ditutup kembali dengan rapat dan rapi agar lanjutan fermentasi berlangsung dengan sempurna, yg penting kata Bob Sadino kita harus action dulu, kalau sdh dikerjakan ilmu dan pengalaman akan datang dengan sendirinya, Sesuai dengan wahyu Allah swt yang ada di dalam Al qur an yg mengatakan Iqrok bismirobbikal ladji holaq bacalah dengan nama tuhanmu, membaca wahyu Allah ada 2 bagian, bagian yang pertama wahyu yg tertulis yaitu yg ada dalam Al qur an dan yg kedua adalah wahyu yg tercipta yaitu alam semesta yg telah diciptakan Allah untuk kebutuhan semua mahluk ciptaan nya, maka bacalah alam semesta yg berproses setiap saat dan ambillah ilmunya, saya sdh praktekkan hal ini sejak saya bertani hasilnya cukup lumayan, dan pakar pakar serta para petani tradisional pun sdh banyak yg melakukan nya secara tradisional lihatlah hasil kebun mereka tetap hijau dan berproduksi maksimal, terakhir dari saya, saya kutip lagi pesan Mbah Bob Sadino, jangan lah terus bertanya dan memikirkan, tetapi mulailah kerja kan sekarang juga, dan mohon maaf apabila ada tulisan ini yg kurang berkenan saya sebagai manusia biasa mohon maaf yg sebesar besarnya dan marilah kita sama sama belajar dan sharing pengalaman masing masing sehingga kita semua mendapatkan manfaat yang sebesar besarnya dari hal ini , semoga Tuhan yang maha besar allah swt meridhoi setiap langkah langkah kita.. Amin amin amin ya robbal alamin.

[@basirabass8684]

Amin ya rabbal alamin

[@guacamolework3918]

Keren DW Indonesia, tetap pertahankan format seperti ini. Tidak perlu sulih suara, subtitle saja sudah cukup dan cukup narator saja yg berbahasa Indonesia.

[@satriasejati7028]

Di Indonesia sejak dulu sudah ada musim tanam padi dan polowijo secara bergantian.... Jerami padi dibakar di sawah untuk pupuk...

[@niswin7306]

Betul

[@terranatrabu1784]

Sebenarnya saya sudah mencoba membuat campuran kompos seperti ini dalam skala kecil untuk keperluan sendiri, hanya perbandingan tiap bahan masih dikira2, umumnya 1:1 saja. Tidak ada formula tertentu karena sifatnya organik. Sejauh ini hasilnya lumayan baik. Hope their experience could inspire us even more. Thank you DW.

[@kenangkenangan9046]

Urutan bahan bahan nya apa aja bang? Mohon infonya

[@polisisop1713]

Terra Preta warna hitamnya bisa menyebar walau sudah dipanen. Kemungkinan warna hitam yg menyebar dihasilkan dari bakteri penghasil asam humat atau karbon 🤔

[@NickName-yx7pz]

Stop pupuk Kimia Pabrik.. Kembali kesuburan tanah Nusantara.. Banyak petani gagal panen karena terlilit mahalnya harga pupuk.. Negara Makmur kalau petani sejahtera.. Tetapi nasib petani kecil di desa-desa tak ubahnya seperti sapi perah bagi produsen pupuk pabrik.. Terus-menerus dibikin ketergantungan pupuk.. Padahal orang bertani banyak kendalanya...cuaca yang ekstrim juga membuat gagal panen.. Jika gagal panen bagaimana mengembalikan modal pupuk yang mahal ??? Pemerintah seperti tak perdaya menghadapi Kapitalisme pupuk yang mencekik petani.. Modal bertani tidak murah... Jika gagal petani gulung tikar dan memilih kerja lainnya..demi menafkahi keluarga.. Maka sampai kapanpun kalau caranya begini..takkan ada anak muda yang mau bertani...semua akan migrasi ke kota mencari hidup yang lebih layak.... Lalu kita akan ketergantungan impor pangan sebab tidak ada lagi petani... Sedang lahan pertanian sudah dijual sama petani... untuk berbagai keperluan... Kemudian lahan itu perlahan-lahan jadi Perumaha ...jadi kawasan industri...dan tidak ada lagi hasil tani...kita mulai makan serba impor...dari garam....hingga Berbagai macam sembako impor.. Lihat di pasar....bawang impor...telur impor...buah impor..kentang dan wortel impor...beras apalagi impor.. Segmentasi penduduk yang besar adalah incaran kaum kapitalis.. Dan ketika negara sadar...ternyata sudah tidak ada tanah agi yang bisa ditanami... Padahal Negara yang kuat adalah Negara produsen pangan.. Sebab. Seluruh manusia di dunia ini butuh makan... Kita punya uang tapi kalau ngak ada yang jual makanan apa bisa makan uang.. Kita punya emas tetapi tidak ada yang jual makanan apa bisa kita nelen Emas.. Uang, emas dan segala kebutuhan lainnya takkan ada nilai jika tidak ada makanan lagi... Kita bisa hidup tanpa emas dan uang.... tetapi kita tidak akan bisa hidup tanpa bahan pangan..

[@winteriscoming4407]

apa ibu juga bertani?

[@winteriscoming4407]

saya setuju sama pandangan ibu soal pupuk dan ketahanan pangan

[@muhammadrisal801]

Perlu d garis bawahi Kt bs hidup tanpa emas tpi kt tdk bs hidup tanpa bahan pangan

[@ranto2398]

Bahkan bumipun harus ada tanaman kalau tidak oksigen yang kita hirup mau diganti dengan apa... Saya setuju dengan anda👍👍👍

[@SupriYanto-fj6mp]

Pupuk urea aja sampek kepetani 110 ribu rupiah per sak 50kg. dan itu bisa lebih, padahal saya tanya sama tki yg kerja di negara sekitar asia pasifik harga pupuk sampek petani kisaran 70 ribu rupiah per sak 50kg.

[@habibahsunardianto3434]

Saya sudah membuat tera Preta bagi dasa tidak asing dari kecil kami sudah di ajarkan .Namanya pupuk joglangan .Hasil sampah dapur dan arang dapur .Yang di masukan di lobang kusus .setelah sudah menaun kami memanen untuk tanaman organik kami

[@lienbastian2695]

Di Lembang, di kaki gunung Tangkuban Perahu, Jawa Barat, tanahnya hitam alami, sangat gembur, dan subur. Daerah ini adalah penghasil sayuran, strowberry, teh dan bunga. sayang sekali sekarang banyak dibangun perumahan, sehingga lahan pertanian semakin sempit. Tanahnya juga banyak ditambang, dijual ke kota-kota. Bagus sekali kalau masyarakat diedukasi untuk menghasilkan tanah hitam sendiri.

[@KomentarSaya]

apakah tanah di lembang ini bisa diperbanyak ? misal dicampur dengan tanah sekitar rumah masing ?

[@nanonkst]

Saya menanam jeruk lemon di pekarangan depan, sengaja di area tanaman saya buatkan wadah khusus yang saya lubang bagian samping dan bawah buat dedaunan biar membusuk jadi pupuk. Dan karena saya sering memasak patty untuk burger dengan kayu, sisa arang saya kumpulkan setelah banyak saya buang di area pohon lemon ini juga. Sudah 2 tahun sejak 2019, jeruk lemon berbuah lebat tanpa henti, berbeda dari sebelumnya, dan hebatnya buahnya besar besar.. mungkin efek arang dan pupuk dedaunan.. seperti pada video ini.. trimakasih Min.. 👍

[@astaridjatmiko8187]

Penjual tanaman biasanya sedia sekam bakar, sekam biasa, sama kompos organik. Tapi itu kan dibeli orang yang hobi nanam tanaman di rumahnya. Kalo untuk petani yang area tanamnya luas malah biasanya pake pupuk + pestisida non organik.

[@jejenjaenudin5014]

kapan DW punya channel di TV reguler seperti stasiun tv lainnya. Indonesia butuh channel seperti ini.

[@Rahmi_djamaluddin]

Pantas tanah di lereng gunung berapi subur, Krn banyak arangnya... Masha Allah Indonesia

[@dmr7490]

Bukan cuma kaya akan karbon, tapi kaya akan mineral. Makanya kenapa lebih subur

[@Exoduss221]

Kompos + tanah + sekam bakar kalo dicampur juga sudah seperti terapetra, mungkin cuma sebutan aja baru yakni terapetra.

[@Jack_Gatsby]

kalau ampas kopi bisa untuk apa ya?

[@fathurrohman2057]

Ampas kopi banyak/sedikit

[@marianadisini]

Frank Y hanya saja perlu dibantu disiram air, tidak seperti terapetra yg hanya mengandalkan air hujan.

[@mutiamarwa9966]

@@Jack_Gatsby bisa untuk pupuk organik, tinggi nitrogen untuk pertumbuhan daun. Tapi hati2 karna ampas kopi sifatnya asam, bisa merusak tanaman jika kebanyakan.

[@vakumkliner1790]

Terra petra itu cuman hoak, mana mungkin resep rahasia di sebarkan, bukan resep rahasia lagi namanya...

[@asepmooo]

Simpel sebenarnya, ada banyak metode dan jenis perbaikan struktur dan kimia tanah, baik dalam bentuk kompos,bokashi dll. Biasanya yg jadi maslah adalah niat dan konsistensi. Udah itu aja

[@noily8974]

Mbayangin aja udah capek duluan. Kimia deh

[@ASBI_channel]

Saya petani pemula, saya sekarang baru tahap menyemai biji sawi pertama saya, trimakasih DW dg videonya yg menginsfirasi...

[@rakyatawam6235]

Sukses ya Mas

[@PondokRajeg]

Brasil mempunyai karakteristik iklim yang sama dengan Indonesia, yaitu sama-sama sebagai kawasan tropical rain forest. Jenis tanahnya pun umumnya relatif sama, walau sebagian wilayah sumatera lebih tua. Jadi komposisi terapeta pasti juga cocok untuk wilayah Indonesia juga untuk tanaman pertanian. Untuk tanaman perkebunan seperti sawit mesti di teliti kembali. Terapeta Ini semacam pupuk kompos matang. Bila petani kita ingin belajar pembuatan kompos mirip terapeta sangat bagus. Hanya problem produksi bukan hanya tanah tp juga hama.. nah perlu juga pestisida alami.

[@erickyuris]

Keren, semacam kompos dengan pengolahan yang masiv.. cocok diterapkan untuk wilayah dgn curah hujan rendah.. untuk pertanian berkelanjutan, sy harap Indonesia dpat mengembangkan hal serupa. Thanks DW 👍🇮🇩

[@bayurocky1326]

mantap ya petani di jerman menggunakan sains & teknologi pertanian..inilah yg bisa bikin pertanian indonesia jadi maju, gak perlu ritual2 aneh utk kesuburan tanaman lah itu semua gak akan bisa bikin pertanian indonesia maju.

[@mohammadfachrulrozzi2119]

Kalau di indo diadakan ritual pertanian seperti pemujaan dewa dewi kesuburan dilahan pertanian untuk tujuan pariwisata edukasi primitif dan takhayul

[@opickhaute7284]

Klo d negara maju sarjana pertanian ny meneliti dan jd petani handal,d Indonesia sarjana pertanian mau ny cm kerja kantoran

[@randomguy24]

@@opickhaute7284 kbnyakan sawahnya dijual buat kuliah anak, anaknya kerja kantoran di kota, gmna petani GK berkurang

[@flymetothemoon8888]

@@mohammadfachrulrozzi2119 sotoy lu, itu hanya bentuk rasa syukur terhadap bumi pertiwi

[@obrolanmalam66]

Pemikiran nya udah maju bgt, Saya yakin Indonesia 🇮🇩 bisa 👍

[@fitriyustitia2695]

Intinya mereka mau belajar dan berinovasi, semoga petani Indonesia ikut nengembangkan teknik seperti ini, btw itu daun bawangnya gede banget dan itu tanpa bahan kimia

[@skullerz7213]

Di Bali ada bbrp industri kompos yg membuat dgn sistem yg serupa, pada era kepemimpinan gubernur Bp. Mangku Pastika di Giatkan nama nya SIMANTRI, gerakan terpadu antara petani dan peternak sapi dn kambing membuat formula fermentasi yg menjadi kompos. Hampir setiap kecamatan di Bali membuatnya unt kepentingan pertanian dan perkebunan masyarakat.

[@bonjoni5722]

Kalo ilmu dr leluhur sy msih qami jlnkan smpe skrang dn terbukti hasilnya sngat menjanjikan,... sbnrnya kita knali dulu struktur tanah yg akan kita tanam,bila tanahnya agak subur kami pergi ke hutan dn mengambil "sisik tanah" yg sudah puluhan thn mengendap di hutan... lalu di campur dengan tanah biasa.... dn hasilnya sngat bagus.trik ini jd populer di daerah sy krn memng sudh terbukti.mf bhsnya blepotan tp kira2 sprti itulah prosesnya....

[@huhbeautiful]

Bisa untuk usaha nih terimakasih ya ilmunya DW Indonesia, semoga semua video nya bermanfaat semuanya

[@omorocreative1746]

Yg jadi tren skrg, semakin tua usia tanah, semakin besar juga intensitas penggunakan pupuk kimia. Terapetra mungkin cocok di implementasikan di bumipertiwi, biar petani kita lbh terangkat taraf hidupnya. Pengen tau, details teknik pembuatannya.

[@sripurnamabukit]

Iya ni. Petani2 didaerah kami melakukan hal yg bginj. Jrg skali ad yg mau mempelajari bgm menyuburkan tanah dgn cara yg baik seprti di video ini. Seandainya sj bs bgini 🙏🙏

[@Ramuh101]

Orang indo dari dlu juga udah pake sekam bakar jadi sama aja, tinggal tambahin kompos lain, ya jadinya sama aja, pupuk organik untuk ngejar target panen di perkebunan lebih lama di bandingkan pupuk kimia, makanya pupuk kimia masih ada sampe saat ini, lebih baik seimbang penggunaan pupuk kimia dan organik banding 50:50

[@UnohanaYachiruKenpachi]

Bagus nih materi nya.. bisa jadi inspirasi buat cocok tanam sendiri di backyard home👍inspiratif, thx

[@indrafarhan]

Mngkin sesuatu yg baru di negeri mrk. Ttp suatu yg biasa di negeri kita. Bahkan saya hy mengikuti cara nenek, ibu bgmn cara menanam hy dgn mnggunakn arang dr perapian, kotoran ayam dan kambing, sedikit pasir, disimpan bbrp waktu dgn ditutupi rumput atw jerami. Hasilnya sangat baik. Tanaman subur, lebih tahan hama, umur tanaman lebih lama, bahkan sayur (sayur buah) tdk cepat busuk.

[@dederuhyat8574]

Abu pembakaran, arang sekam, pupuk kompos (daun, batang akar tumbuhan), pupuk kandang yg sudah terfermentasi, kapur dolomite, +jamur tricoderma buatan. Ini versi ku 😅 ini Terra Preta ++

[@TamanInspirasi]

Bagus dan sangat inspirati !

[@sandhynusantara9831]

Ohh ini. Kalo gw sih yg suka bikin taman dirumah pakai tanah hitam ini Gw ke pembakaran sampah, Bawa pacul dan saringan pasir, gw keruk itu sampah bekas bakaran di ayak sampai dapet yg halus halus nya terus gw campur serbuk kayu, perbandingan 50:50 Kenapa gw pakai tanah hitam? Ya supaya keliatan elegan aja sih menurut gw Lagi pula bukan rahasia umum lagi. Dari dulu semua udah tau Kalo Indonesia tanah surga subur minta ampun, ga perlu diapa apain juga udh subur Jadi tanah hitam buang buang waktu kalo pemikiran gw, cuma klo mau keliatan elegan ya boleh pake tanah hitam

[@arsaswan1078]

Keren, tanah kita hari ini sudah tercemar pupuk kimia dan pestisida parah, saya nanam 1 tanaman buah saja sampai 3 karung pupuk kandang baru pohon nya tumbuh baik, perlu regulasi dari pemerintah dalam membatasi pupuk kimia dan pestisida..

[@ayahbesar1949]

Saya sudah menerap kan iki di kebun saya. saya mabuat kolam ukuran 4x5 saya masukan limbah sampah dan kotoran kambing alhasil alhamdulillah bulan kemarin saya panen jahe hampir 1 ton.

[@Akusukalakukan]

Ada ga video yang berisi gimana bikin terra preta? Excited untuk dicoba dikebun sendiri👍😊😊

[@fajarhari4742]

Bagus saya sangat suka. Saya kuliah jurusan pertanian. Dan baru mengetahui ini terimakasih. Ilmunya sangat bermanfaat

[@yasyntahaniv8789]

Sudah banyak penelitian tentang ini, jurnalnya pun bisa di akses penggunaan arangnya lebih sering disebut biochar dalam bidang ilmu pengetahuan.

[@gnugautama6285]

petani Indonesia juga sebenarnya punya budaya leluhur dalam bertani. tapi semenjak dipaksa pakai pestisida oleh pemerintah di masa orde baru, akhirnya jadi keterusan sampai skrg. walaupun masih ada yang pakai cara tradisional (tanpa pestisida), tapi jumlahnya sedikit.

[@yssuharto4232]

DW TV TAMBAH PENGERTIAN DAN PENGETAHUAN !!!!! JENDELA DUNIA !!!!!!

[@muhammadyaminyamin8737]

Tanah subur petani makmur, pertanian pun jaya...

[@pratamafaa]

Pecinta DW sejak sy kcil nnton di televisi stiap dini hari

[@berylchannel9467]

Semoga pemerintah indonesia mulai bisa membuat reboisasi hutan dengan sistem terra preta ini. Terra preta sangat disarankan, mari bersatu membuat semacam perkumpulan cinta lingkungan dan penghijauan hutan indonesia, agar tanah di indonesia kembali subur seperti jaman dulu kala, inipun bisa memancing para wisatawan mancanegara karna wisata penghijauan serta penanaman kembali juga bisa m3nciptakan air bersih kembali seperti sediakala.

[@TypingProject]

Bagus

[@m.syufinijaya7790]

terrapetra da asian bagus untuk mikro organis tanah di lahan kritis apa lagi sudah diterapkan di de famrut jerman sangat ok

[@alimmuhammad5550]

Ya disini sdh mengenalnya jg, pupuk kompos organik. Sdh lama petani kita melakukannya, fermentasi pake bakteri EM4.

[@ekwanchanel171]

Mantaaap Saya suka skli brtani, aplagi mlhat tanaman yg subur dan hijau sngat memuaskan hati Salam dr saya pencinta tanaman rumahan dari bengkulu

[@wewill8887]

Ketika saya penelitian dulu...Sebenarnya para petani sudah tahu Klo pupuk organik ,kompos...itu lebih baik bagi tanah...namun mereka lebih memilih pake pupuk kimia karena menurut mereka pupuk kimia lebih praktis. .Klo pupuk orang ribet buatnya katanya ... Jadi intinya ... Malas dan kurang arahan maknya pertanian kita kurang masif.. Sedang pemudanya gengsi Klo kerja di kebun.... Gak semua seperti itu tapi kebanyakan bgt.

[@DWIndonesia]

Kira-kira menurut Anda bagaimana agar kesadaran ini dapat muncul kembali, meski ribet tapi hasilnya untuk tanah jauh lebih baik. Terima kasih

[@adiprasetyo3911]

Dw indo. Harus ada bukti dulu kak di setiap daerah. Sama pembuktian bahayanya pupuk kimia

[@putrabungsul5888]

@@adiprasetyo3911 silahkn masuk di grup fb tani organik alami. Bayak yg sudah menerapkn full organik jg semi organik.

[@bangkhus6270]

@@DWIndonesia jawabanya adalah SOSIALISASI dan EVALUASI selesai masalah hehe

[@AdeSidabutar]

Terra petra, istilah lainnya "biochar", silakan di-google..

[@DWIndonesia]

Terima kasih tambahan informasinya Bung Ade Sidabutar!

[@lingsertresno]

Ditempat kami dahulu setelan padi di panen para petani menanami lahannya dengan tumbuhan orok2.setelah tinggi di bajak setelah tercampur dgn tanah baru di tanami padi kembali.tidak pakai pupuk kimia.

[@SahabatMu83]

Sangat baik untuk di kembangkan di Indonesia

[@udaycrack8976]

Negara maju seperti Jerman sudah tidak menggunakan pupuk kimia, luar biasa...

[@yudizable]

untuk penggunaan secukupnya bisa seperti lahan menanam sayuran dan hortikultura lainya ... tapi kalau untuk perkebunan yang sedot hara sangat tinggi seperti tebu, jagung, gandum, singkong, apalagi kelapa sawit bakal ndak kuat ... 😢

[@Lampuunion9989]

@@yudizable yo ndak mampu

[@hortihorteae]

Terra preta ini kalau kita google nama lain adalah biochar. Biochar paling mudah di tempat padi adalah sekam bakar.

[@PelosokPangandaran]

Ya, mereka menang di istilah saja. prinsipnya sama.

[@variangrape1984]

Sungguh positif dan menginspirasi lanjutkan perjuanganmu sukses trus bang

[@amino83brain]

Simple nya kompos yg diberi tambahan serbuk arang ya buat mengikat nutrisi dan air? Menarik.. 👍👍👍

[@srundenggosong6109]

dan POC poop kambing menjadi tdk bau.

[@samsularifien1956]

Nganjuk sudah walau ngk semua. Entah petani lain.

[@berbagihoby7928]

terapetra bukan cuma komposisi tanahnya, tapi juga mikroba yang hidup di tanah tsb.

[@dwisurya2413]

mikroba bisa hidup kalo tanah punya struktur yg baik pula. jd komposisi tanah jg pny korelasi yg erat dg mikroba

[@ikbalmr5492]

Ini channel sangat bermanfaat, terimakasih ilmu nya

[@andiridhawahyuda2299]

Buat profesi pertanian menarik dengan adil terhadap hasil tani.inshaa Allah pertanian akan maju dengan sendirinya

[@irfannurdadi6834]

Ikut berduka cita unt tanah di Bumi Pertiwi.. Dulu lahan sawah saat musim kemarau sekering apapun masih bisa ditanami.. msh bisa menghasilkan.. Sadar atau tidak, untuk bercocok tanam padi dan palawija, kita cuma butuh tanah permukaan setebal 75 Cm. Saat pupuk kimia masuk ke Indonesia, itulah saat dimulainya PERANG PANGAN.. Sepintas terlihat bagus, dan kita bertrimakasih dg teknologi pupuk dr luar negeri sehingga bisa tanam padi beberapa periode dlm setahun, bahkan ada yg sepanjang tahun.. Sadarkah kita.. Sesungguhnya tanah permukaan kita yg dihajar habis oleh pupuk kimia itu.. coba cermati, bagaimana kondisi tanah dalam jangka panjang.. ? G butuh waktu Lama, 10-20 th saja.. Tanah permukaan yg hanya setebal 75cm yg kita butuhkan unt menanam, lama kelamaan akan mengeras, bantet, dan saat musim kemarau pd pecah2 hingga tak bisa digunakan unt menanam sama sekali.. Itulah realitanya.. Semoga apa yg sy sampekan bisa membuka sdkt saja wacana pengetahuan bagaimana jahatnya PERANG PANGAN Atau.. Mungkin kita tdk terlalu perduli dg itu.. krn kita cuma butuh sepiring nasi, 3xsehari.. "Ikut berduka cita unt tanah di Bumi Pertiwi" Salam kebangkitan Saudara Ku Salam Damai Indonesia Ku.. Negeri Gemah Ripah Loh Jinawi..

[@muhammadabrarhammadi4495]

Hal seperti ini yg dibutuhkan masyarakat dan petani

[@DWIndonesia]

Setuju Mas. Bantu sebarkan inspirasi di video ini yaa. Semoga semakin banyak yang memetik manfaat

[@anjaspurwanto9789]

pertanian yg maju itu bukan karena pake alat canggih tapi pertanian yg maju itu karena tanah pertanian yg sehat, karena kalau tanah sehat tanaman bisa tumbuh subur tanpa beli pupuk ini itu, sementara tanah di Indonesia skrng uda nggak sesubur dulu karena kontaminasi pupuk kimia, petani jadi miskin karena uang panennya habis buat modal pupuk dan olah tanah.

[@lifestyle501]

Portugis-Terra preta.. Rumput, jerami Daun kering Jamur Kotoran Bakaran Arang kayu ranting Fermentasi selama 4 minggu

[@kunyatibonsaipemula4341]

Sangat bermanpaat inpormasi pupuknya,trima kasih

[@salmasyahidatunhumaira7085]

Trimksih sngt berguna ilmunya

[@DWIndonesia]

Halo, Umi! Terima kasih ya sudah nonton videonya. Kami juga senang kalau bisa bermanfaat, tonton terus ya konten kami :)

[@Lala-kp2tl]

Semoga dari team DW atau Jerman akan mengadakan pelatihan kepada Petani Indonesia, supaya pertanian di Indo lebih baik. Saya tunggu & akan ikut ☺ Kapan mau dibuat official akun Instagramnya juga?

[@DWIndonesia]

Terima kasih atas dukungan dan usulannya. Jika sudah ada IG akan diinformasikan kembali yaa. Sementara untuk pelatihan petani, karena DW adalah media, makanya edukasi kami sementara lewat video-video pertanian. Silahkan disebar untuk menginspirasi lebih banyak orang lagi. Salam semangat!

[@Lala-kp2tl]

@@DWIndonesia terima kasih untuk responnya. Saran juga untuk kedepannya, video mengenai metode / teknologi pertanian dibuat lebih detail. Contohnya cara membuat tanah Terra Preta, jadi saya / viewers tidak kebingungan mencari sumber lain yg blm tentu kebenaran informasinya. ☺

[@youtouch_shorts]

Resepnya sangat mantap bosq. Sukses selalu

[@kulimudaofc2027]

Alhamdulillah sudah coba hasil nya luar biasa bahkan tanam kedua masih ok hasil nya. Terima kasih DW untuk ilmu nya. 👍👍

[@positivethinking6456]

Buat tanam apa om, media yg di buat apa aja om

[@kulimudaofc2027]

@@positivethinking6456 buat tanam singkong om. Sama jagung.

[@abangijobtg00]

bagi komposisinya dong om?! @KuliMuda Ofc

[@suradiadi9097]

Ajarin bikin dong bang

[@Yg_Terlupakan]

Ternyata disini banyak para petani yg berpengalaman ... Salut Ama kalian 👍🙏

[@muhammadyuswarachmadi]

Iya, tapi di luar sana lebih banyak petani hamba petrochemical 🤕

[@santrineguse01]

menyimak selalu sebagai penonton baru

[@fendysykes]

ntah kebetulan atau nggak, kata bapak ane dulu waktu kecil suka nanam sayuran, terus di kasi tau sama orang tua² di daerah sana pakek tanah yg bekas potongan² rumput dan kalau lahan nya sudah selesai di cangkul di pendam rumput nya jg. kata bapak ane memang bener² subur dan lebat sayurnya :')

[@teguhpracoyo3179]

Masyaa Allah Bagus sekali manfaat terapreta SahabatQ 👍👍👍🙏 Trimakasih sudah berbagi video yang sangat bermanfaat sekali SahabatQ 👍👍👍🙏🙏🙏🙏🙏

[@Pertamax7-HD]

mantap komposnya

[@syamsulbahri7225]

Bybby

[@esadevy1097]

Sptnya nenek moyang kita eke kakek gue dulu yg gue lihat sih, selalu menyesuaikan musim, musim hujan tanam padi, jagung, ubi, singkong, musim kemarau tanam kedelai, kacang2an, semangka, daun2 dr kedelai dan kacang sangat bagus utk pupuk alami, utk makan ternak sapi or kambing, kotorannya utk pupuk padi, mereka jg paham tanah dan daerah spt apa yg tdk boleh ditanami , tanaman tertentu krn akan berakibat longsor, uia di perancispun kalo musim semi dan panas mereka bertanam kdg dg pupuk kotoran kuda peliharaan mereka,

[@DWIndonesia]

Benar sekali. Semoga kearifan pertanian ini dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan ya. Seperti Terra Preta saja ide dasarnya dari ilmu pertanian warga Amazon.

[@riyantoto9726]

wah acaranya bermanfaat banget SEMRIWING ...

[@berbagihoby7928]

coba dibuat liputan lengkap tentang terapetra, jadi g cuma sekilas. ibarat kata g cuma 'pamer', tapi emang niat berbagi pengetahuan. #noeffense

[@ikalistiyaningsih8261]

Setuku buat Tutorial. Soalnya kmi bkn sarjana pertanian dan bagian sains. Wkwk

[@busyerimalik2976]

Sangat inspiratif

[@putrarahadyan1190]

Sangat ingin mengaplikasikan uni di Indonesia, yang sering terkendala kekeringan, gagal panen dan hama, 😥 Semoga ada pelatihan, reverensi, literasi untuk ilmu yang bermanfaat ini

[@DWIndonesia]

ide yang bagus.. nanti kalo ada info lagi mimin sampaikan ya..

[@Kadriwae]

Manusia terus berinovasi, joss

[@keanekaragaman]

Luar biasa

[@ArbiSyarifudin]

udah ada di indonesia sjak dahulu ini mah. mungkin di kita namanya pupuk kompos atau apa gitu. kitanya aja yg bru tau ini dr suku amazon. bru dpt info dr kolom komen: nama lainnya biochar, silakan googling.

[@CryptoNormally]

Wah.. Boleh ni kita coba.. Ga usah pesimis.. Mulai aja dulu dari diri kita.. Ayuk2 dicoba.. Indonesia bisa.. 😎

[@saimende3play245]

Saya sudah menerapkan tera preta dg versi saya di kebun kopi😊

[@yurionov4107]

Petani de pedesaan sukanya bakar bakar sampah sisa panen ,sehingga tanah jadi keras dan padat.Memang cara praktis buat membersihkan lahan

[@ranikhrisna5763]

susah kalo petaninya maunya cepet panen dan banyak hasil. tidak mau merawat tanah dan mengembalikan kondisi tanah pasca panen. saya pernah baksos di desa pertanian, pemerintah mengirimkan pupuk kompos dan pupuk kandang juga selalu mendatangkan staff pertanian untuk mengajarkan menyuburkan tanah kembali. tapi yang ada pupuk nya dijual untuk beli pupuk kimia yang lebih murah. disini yang saya sedih, mereka bukan tidak tau kalo kondisi tanah sudah rusak. mereka sendiri yang bilang, puluhan taun lalu, pemakaian pupuk cukup 1 karung sekarang butuh 10 karung untuk luas sawah yang sama. tapi mereka tetap tidak peduli. pikirin yang sekarang, yang besok di tangan Tuhan. ;(

[@toakmudonsore6509]

Pekerjaan paling mulia menurut ku ya petani

[@rafarz7660]

boleh di coba

[@2DPOINTGARDEN]

Sangat menginspirasi, banyakin info spt ini min

[@holiksetiawan3809]

Info yg sangat bermanfaat sekali,, saya suka cenel ini

[@jastragintingpom8242]

Wah luar biasa

[@fishingandfarming]

Inspiratif...

[@mamanyaindia4176]

Dari dahulu suka sekali dengan DW.. isinya penuh gizi buat otak dan wawasan..

[@samnugroho5948]

Gan buat tutorialnya cara buat terra preta? Terimakasih

[@azizsalim2551]

kalo di simak Videonya bahannya : 1. Pupuk Hijau (rumput, limbah panen yang masih hijau) 2. Pupuk Kandang (di video disebut "Kotoran") 3. Arang (Sekam Bakar, Arang Kayu, Arang Batok Kelapa, dll) 4. Bakteri (kita biasa pakai EM4) 5. Air secukupnya, sebagai pelembab proses fermentasi Untuk Pupuk Hijau dirajang dulu (potong kecil), untuk mempercepat fermentasi. Mix semua bahan, diamkan selama 4 Minggu. Terra Preta (tanah hitam) siap di Aplikasikan !!

[@joyarthur9466]

@@azizsalim2551 bakteri em4 bisa diganti kotoran hewan

[@azizsalim2551]

@@joyarthur9466 Kotoran hewan itu Pupuk Kandang..... EM4 bisa diganti dengan Yakult + Terasi

[@TVPERTANIANORGANIK]

Saya punya kasus tanah kritis di Sumba karena kami disana hanya masa kemarau lebih panjang dari musim hujan. Oleh karenanya tanah mudah kering jadi saya perlukan resep agar tanah lebih kuat dlm menahan kadar air. Apakah ada yg bisa menolong saya utk memberikan tips dan trik cara membuat media tanam lebih kuat menahan air?

[@nadyadelfirsty974]

Bisa gunakan arang sekam+pupuk kompos+mikroba pengurai tanah(PGPR,trichoderma sp,dsbnya)

[@trafalgarlaw4204]

Ini chanel baguss... Isi materninya sangat bermanfaat, smoga ada yg mensosialisasikan di pertanian indonesia..👍👍

[@DWIndonesia]

Terima kasih. Bantu kami yaa menyebar inspirasi dalam video ini kepada banyak orang, apalagi para petani. Salam

[@trafalgarlaw4204]

@@DWIndonesia Yoi bro...😆👍 Saya slalu mendukung chanel ini...

[@stefanolado]

Kalau menurut opini saya, resep bercocok tanam Indonesia juga pasti ada dan tidak beda jauh dengan terapetra ini, krn kita sama2 beriklim tropis. Mungkin saja ada literatur indonesia kuno yang mencatat ini seperti halnya resep jamu nusantara, namun kita yang kurang teliti dan bukan menjadi prioritas saat menelaah literatur kuno bangsa kita. Dalam sejarah disebutkan bahwa Sriwijaya dan Majapahit bahkan bisa berkuasa sampai ke India kuno, tentu itu akan terwujud dengan suplai logistik yang mumpuni, maka sudah dpt dipastikan kebutuhan pangan di nusantara saat itu pastilah sangat melimpah tentunya itu krn didukung keadaan tanah dan tekhnik bercocok tanam yang bermutu.

[@myakubbakar]

Bermanfaat Sobat DW sangat, sangat, sangat. Salam Petani🤗👍

[@DWIndonesia]

Halo Kamaruddin, terima kasih sudah menonton video kami ^^. Kami juga punya kumpulan video seputar tema pertanian dan peternakan modern. Berikut link-nya: kzbin.info/aero/PL7SxFjFvoEQF-eoVURIyVdCdA8_i00RJh. Semoga bermanfaat!

[@MsHantubelau]

Aku suka channel ini!

[@suprieyanto3955]

Apa bisa di aplikasikan ke smua tnman, contohnya durian yg udh mulai jarang brbuahnya bs gk y pk.

[@tiganpati839]

Kenapa channel bermanfaat sprt ini tidak tayang di tv supaya mencerdaskan bangsa

[@DWIndonesia]

Hallo Tigan, Inovator ditayangkan di stasiun TV mitra DW Indonesia.. Berikut daftar stasiun TV-nya: www.dw.com/id/stasiun-tv-di-indonesia-yang-menyiarkan-inovator/a-38426399

[@sandiahmad6486]

Ma sha Allah tabarakallahu

[@frengkiifishingvlog9977]

Semoga warga Indonesia belajar akan hal ini. Yuk mulai dari kita

[@Saiddistama]

Mksh infonya. mantap.

[@yayasanlamaccacacabala233]

cacabala, kami Bru coba jg pertanian alami untuk mengurangi pestisida. Yg punya tehnik bisa ya di bagi spy Nusantara kembali subur.

[@stefanolado]

Pembuatan arang akan melepas karbon ke udara dan menyebabkan emisi gas kaca dan berdampak pada pemanasan global yang saat ini kita alami. Mungkin ada solusi lain yang lebih alami dan tidak menimbulkan efek yang lebih besar dikemudian hari. Solusi saya sih harusnya melalui pelapukan karbon, namun ini butuh waktu yang lebih lama dan mungkin efektivitasnya lebih rendah dari pembakaran, mungkin perlu penelitian lbh lanjut.

[@idozmugiwara9232]

Mantap min, bermanfaat sekali berita ny

[@sripurnamabukit]

Videonya sgt informatif. Thanks n sukses sllu 🙏🙏