Life 'Without' Social Media | Special Content

Media sosial telah mengubah cara manusia dalam berinteraksi. Ada banyak manfaat yang bisa didapat, tapi di sisi lain ada juga dampak negatif yang bisa ditimbulkannya.
Tak sedikit orang yang memutuskan untuk meninggalkan media sosial demi kehidupan yang lebih tenang. Sarah Sechan merupakan salah satu sosok selebritas yang berhenti aktif di media sosial. Sudah dua tahun ia tidak memposting dirinya sendiri di Instagram atau Twitter.
Lalu, ada juga kisah Dian Eka yang bekerja di media digital, tapi sama sekali tidak aktif di media sosial. Dalam video ini, mereka menceritakan bagaimana kehidupannya tanpa media sosial.
Simak ulasan lengkap konten spesial Melawan Candu Media Sosial di link berikut ini.
kumparan.com/t...
------------------------------------------------------------------------------------------------
Homepage: kumparan.com
Twitter : / kumparan
Facebook : / kumparancom
Instagram : / kumparancom

[@Sharul164]

Social media off. KZbin always On

[@cyanraihana]

agree

[@muhammadabyanmujahidi4515]

Guee banget too

[@gufronahmad5025]

Gua banget tuh.

[@bennlonelyboy]

youtube bkan sosmed y

[@gufronahmad5025]

Bukan sosmed bos. Media pansos. Wkwkwk

[@albataviefishing8592]

Tanda dewasa seseorg ketika jrg posting kehidupan pribadi, hehe

[@shafakyl]

Bener banget

[@haikalfikri3546]

100% agree

[@adinm4818]

Ane banget tuh-_ jarang post klo pergi2 ga pernah bikin snap ig

[@claramarda1881]

Me too ga pernah update kehidupan pribadi

[@massdik3404]

bener banget bro , ane juga medsos paling pakai WA buat grup kuliah sama kerja terus youtube untuk liat video hal hal yang bermanfaat,,

[@billyoroh4681]

"If you want to know me, catch me on real life."

[@sequoials]

Deep agree on this statement.

[@amandasari8710]

true talking😄😄😄

[@fikri8640]

Agree

[@kevinhartanto5564]

Me too man

[@yokialba3204]

Izin copas ya bro

[@benimanggala9949]

Saya komen apa ya.. Kok ramai sekali..

[@amanhidinghisname2079]

Line banyak promo.

[@parkjihoonkyu1816]

Samaaa

[@zabirjefry89]

Kuota habis cuma untuk KZbin, malas aja nonton tv krn ga ada acara yg bagus

[@skrattardu20]

Samaa males nnton tv, skrg full youtube & streaming lgsg di web berita. WA utk tmn & keluarga cukup

[@muhammadnaufal7664]

@@skrattardu20 sama

[@jamilatindiza7003]

Ada penelitian di luar negeri tapi lupa persisnya apa. Yg penting isinya : "yang membuka instagram lebih dari 2 jam sehari, positif dia mengidap ada gangguan psikologi". Intinya kaya gitu.

[@niawati07]

akun facebook, twitter, dan instagram sudah saya hapus yg tersisa hanya whatsapp dan youtube saja. Alhamdulillah lebih tenang kalo 3 akun yg sebut diawal rasanya lebih plong gak update gak papa, gak posting gak jadi masalah, justru kalo yg keseringan update itu yg bikin orang semakin KEPO dgn kehidupan kita di dunia maya. Jadi lebih banyak baca buku self improvement, cari kesibukan dll 😊.

[@claudiattee]

jd greget mau komen, hehe. sebenernya skrg ini saya juga kalau liat ig, trus liat postingan temen yang bener2 baru di upload dan likes nya bisa ampe ratusan, bahkan ada yang ribuan kok kayaknya wow banget gitu ya tmn gw. kok dia banyak yang suka ya? trus gw akhirnya posting foto gw, dan gw dapet likes ga sebanyak yang tmn gw posting, dan negative vibes jd selalu ada di diri gw dan selalu tanya sama diri sendiri "apa ga ada yg suka ya sama gw?", "kenapa ya tmn gw lbh eksis dan lbh banyak yang suka?", "bagusnya tmn w apa sih?", "kurang nya gw apa?", "kenapa orang2 ga pernah likes foto gw?" gw selalu mikir negatif terus dan jadi ga seneng sm diri gw sendiri. bahkan sekarang pun begitu, gw selalu merasa jelek dimata orang lain dan merasa gak ada bagus2 nya. jd stress sendiri karena diri sendiri yang nga suka sama diri gw sendiri. dan selalu merasa insecure karena takut ga ada orang yang support gw. tolak ukur suka atau nga sukanya manusia dengan manusia yang lain skrg ya lewat jumlah likes dan followers instagram. gw baru sadar itu setelah banyak tmn2 gw yg posting di instagram, kalau jumlah likes nya below their expectation, mereka langsung delete/archive fotonya (jujur, ada gak tmn2 yg begini? hehe). mereka mau pajang foto yang likes nya banyak supaya diliat orang bahwa mereka disukain sama orang lain. sekarang gw lg coba buat ga cuma social distancing, tapi juga social "media" distancing yang dimana selalu bkin gw ngerasa selalu kurang. dan sekarang lagi cari2 artikel dan review orang2 yang sudah melakukan social media detox. mau tau cara nya gimana supaya gw ga terikat lg sama instagram sampe lupa diri. sebenernya emang tepat, bukan salah instagram nya tp salah diri kita sendiri yang ga bs kontrol gimana cara pake media tsb properly. tergantung orang nya bgmn menanggapi situasi hidupnya masing2.

[@sitadaily8351]

Sosmed gw buat jualan semua. Yang harus gw kurangi sekarang adalah : gak kepo feed orang lain dan olshop yang memancing gw buat konsumtif

[@Nethazy]

Aku off dari sosmed baru 4 hari. Dulu itu suka puasa gitu kyk sehari 2 hari paling lama. And then akhirnya aku juga nyoba utk puasa lebih lama lagi. Pelan2 aja sih. Kita tetep ga bisa ubah habits kita sekaligus.

[@adejaya1692]

Aku sudah lama berhenti dengan media sosial dan berhenti mencampur bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

[@fadjrinwira837]

Ini baru Generasi muda yang benar. Teguhkan bahasa Indonesia tapi jangan terisolasi dari bahasa asing cukup dipahami untuk inovasi pustaka bahasa Indonesia

[@ceueunsang7199]

Wah samaan lagi belajar mengutamakan bahasa Indonesia, bahasa asing juga masih tetep belajar tapi di waktu dan tempat yang khusus.

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@railanasrifa9077]

Ini yg gue rasain skrng. Skrng gue udh mulai jarang main sosial media kecuali twitter dan line. Bukan karna instagram ajang pamer tp karna hati gue yg ga sehat menerima kenyataan hidup orang lain

[@naomin811]

aku udah jalan 1 bulan lebih detox (off) social media (ig, twitter, fb). Awalnya maju mundur buat off, tapi ternyata efeknya bisa bikin tenang, fokus, dan bahagia. Serius, worth to try.

[@pancabagusa]

Doakan saya.

[@marnisuminarsih8369]

kayak nya kenal deh , ini siapa wkwkwk naomiiiii

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed... sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan atau mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan dan wawasan buat gw dan bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi karena kesibukan dengan aktivitas diri gw atau keterbatasan waktu dan uang tapi tetap bisa silaturahmi dan terhubung dengan keluarga dan teman... sosmed memudahkan untuk tetap silaturahmi ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati....

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@Tesa7]

Alhamdulillah gw ampir sebulan ini apus Instagram dari hp gw. Alesan nya simpel, lelah dengan kehidupan maya yang banyak fake nya dan sering menimbulkan insecurity. Gw merasa lebih baik skrg tanpa Ig

[@arthasanjaya7129]

Bahasan menarik. Sering kita lupa berpikir terbalik. Kenapa saya posting ini? Apa manfaatnya buat saya / orang lain? Karena sebaik" manusia adalah yang bermanfaat

[@rifkifajriansyah9188]

Untuk gw sendiri, gw tahun lalu mencoba berhenti menggunakan media sosial. Alasannya karena gw engga menemukan apa yang bisa gw dapat dari sosial media. Sampai sekarang sudat 1 tahun gw engga makai IG, dan hasilnya saya menjadi lebih nyaman dibandingkan saya menggunakan sosial media. Tahun ini saya mencoba lagi tidak menggunakan twitter padahal twitter ada media yang paling saya butuhkan untuk sekarang. Semoga gw bisa engga menggunakan sosial media seterusnya agar gw bisa mendapatkan kenyaman sampai akhir.

[@taurusgirls1339]

Kebahagianku bukan untuk dipamerkan di publik in lewat fb dan ig and bla bla sedangkan teman""ku Yang berlomba lomba posting foto atau insta story yang pamer""ran i don't care whatever up to you Hidupku nyaman tenang bnget hidupku tanpa ada yg harus dipublik banget disocial media Gak mau pansos banget lebih menghargai diri sendiri real life Karna kebahagianku yang sesungguhnya bukan di social media Kebahagianku yang nyata ada di real life ku tanpa pencitraan yang penuh fake semata But I'm happy. I'm fine. Cukup my family. And boyfriends yang tau. And a little friends tau gak boleh tau banyak tentang aku not posting ini itu uh capek pegel gua sumpah yakin berasa kayak bukan gw yang sesungguhnya. I'm introvert but I'm Talkaktiv Enjoy your life guys

[@샤샤샤-k1t]

aku off sosmed gara2 kemarin mau hadepin un yg super duper bikin deg2an, tamu anak kelas 3 yg harus dipersiapin mateng2 jadi waktu itu sepenuhnya dipersembahkan hanya untuk un :)) dan sekarang aku jadi lebih sadar juga kl tanpa sosmed jadi lebih adem, gak riweuh. :))

[@rantuy_]

Dulu zaman sklh gw kecanduan bgt sosmed (ig sm FB) sehari ga posting rasanya nano2 gtu. Sampe akhirnya gw punya pacar yg overprotektif ngelarang gw main sosmed dan akhirnya sampe skrg udh kerja keterusan ga pernah upload lgi disosmed walaupun udh jadi mantan dianya 😁 semua sosmed gw pasti postingan nya tahun 2017 ya karena itu thn terakhir gw aktif disosmed.

[@dianfelicia_208]

Sya stop posting,tp ttp memantau 😂😂😂,hihi....

[@ahmadfauzan-xu5kq]

Dian Felicia_ #golongankami 😁

[@dianfelicia_208]

@@ahmadfauzan-xu5kq iya gan...😂😂😁 Happy weekand😅

[@adinm4818]

Sama:v jadi observer

[@dewaruci198]

Silent Facebooker,, 👍👍

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@DOLKENstudio]

Jgn terlalu serius bermedsos. Sesuai porsi aja, jadi lebih damai dgn diri sendiri. Kuncinya ikhlas.

[@anggarargi8750]

Bersikap antipati sampai lupa berempati.

[@Themaniysvshshsbxbjsnsanzjwiws]

Kita gak bisa ngendaliin orang tapi bisa kita ngendaliin diri kita sendiri.

[@ichalnatsir3879]

Alhamdulillah sy sdh gak pernah posting di semua sosmed kecuali di WHATSAPP itu pun buka sosmed cuma buat baca berita2 atau yg terjadi diluar sana krn saya tinggal di pedalaman papua barat

[@dinanovper11]

Udh lama ga pake ig dan fb 4 bulan ga update status WA Boro2, skrg mau pasang status WA jd merasa canggung, malu sendiri🤭

[@estiroifa2281]

aku pernah 1 bulan menonaktifkan IG dan ngk mengupload apapun di social media lainnya. ini sangat membantu bagi teman teman yang butuh ketenangan dari padatnya aktifitas. akan lebih banyak waktu me time, dan waktu untuk menikmati waktu tanpa harus melihat kehidupan unreallife. bisa dicoba dan dipraktekan, dan aku ketagihan untuk menonaktifkan segala social media setiap bulan, dan memberi waktu pikiran dan hati kita untuk memahami karakter dan sifat diri sendiri.

[@annnew9345]

Gue pribadi sih memang sering berpikiran gitu. Fb gue uda g trllu maen. Iseng seskli doang check di chrome, terus uda. Buat IG, gue pny apk mentahnya. Jd sering banget install ulang buat posting isi pikiran gue aja, krn gue hobinya nulis. Abis itu, gue uninstall lagi. Gue ga posting gue lg dimana, makan apa, story2 macem gitu gue pikir somehow, buat apa? Gue uda lelah bnget. Bukan gue iri sih. Sejak ngegunain medsos, gue soalnya jarang ngeliatin ig stories org lain. Paling scroll nya ngeliatin channel makanan doang, krena suka. Wkwk. Makin ke sini, gue makin terhindar gitu dr medsos, dan kaya seneng aja.... Jd org2 yg lama ga bertemu sama gue, pasti surprise nanya ini-itu. Gue sibuk apa, kegiatannya apa, somehow.. Jd banyak bhn pembicaraan. Temen2 lama gue ngeliat gue itu kaya gimana gitu, kek terkjut bngt ngeliat kemunculan gue setelah sekian lama. Dan itu sih... Selebihnya gue lbh relax dan jalanin hidup gue, ngobrol sama rang-orang. Sisanya gue klo lg pngen mendem seharian, ya nnton film atau sekuel drama. Streaming-an trus. Kuota gue merasa lbh berguna klo digunain buat nnton, ketimbang liat pameran org2 di medsos. Klo mau tahu info terkini, gue tinggal liat ap yg trending di twitter, trus uda. Kenapa twitter? Krn gue follow org2 yg suka bagiin ilmu mreka. Jd penting buat kbutuhan kepenulisan gue. Itu aja. :)

[@locuaide7793]

gue pernah seminggu off social media. rasanya lega aja gitu nggak banyak yang harus gue pikirin dan lebih fokus ke dunia nyata. sekarang walaupun masih main tapi jadi bisa lebih mengatur waktu.

[@inashaleeha3418]

Ini yg sedang gue lakuin, gak yg totally off dr soc med sih,, tp mengurangi bgt untuk posting, especially tentang kehidupan pribadi, gue setuju, social media gak pernah salah, tp kitalah yg harus mengontrolnya. So far...i enjoyed my life yg seperti ini

[@shamiauw]

Kalo dalam islam menunjukan self potrait itu bisa menimbulkan penyakit ain. Maka dari itu saya yang suka selfie mulai stop dan menggunakan seperlunya saja🙏🏻♥️

[@vindyiqrefianty5266]

Waktu gue ditolak kemaren, gue bener bener stres lihat temen temen gue haha hihi keterima dikampus impian mereka. Pada saat itu gue gerah banget lihat kehidupan mereka dan entah kenapa gue selalu iri sama hidup mereka. Ini toxic buat diri gue emang. Akhirnya gue mulai menyadari itu dan gue coba lepas dari instagram sama matiin notifikasi chat grup di whatsapp karena temen temen gue tau kalo gue mau dichat kalo ada perlu doang. Tapi demi gak ketinggalan info, gue balik lagi pake twitter sama facebook.

[@anissaaulya574]

i think so. pernah untuk tidak bermain beberapa sosial media seperti ig dan twitter. dan itu saya lakukan hanya 1 mingguan. dan efeknya lumayan berpengaruh. saya mempunyai insecure yang sangat tinggi dan alasan saya untuk off dari ig dan twitter ya itu; untuk menormalkan kembali insecure saya. Ya itu terbukti, walaupun hanya sedikit berkurang. tp lama kelamaan kayak, "gue post ini karena gue ingin, lu komen apapun tentang yg gue post gue bodo amat."

[@113_salshaladesta6]

Bener banget , baru kemarin off dari sosial media udah dapet manfaatnya

[@nurulmdjlfh5382]

Intinya bukan salah medianya, tp salah manusianya yang masih punya penyakit hati. Iri lihat orang bahagia, seneng lihat orang susah krna bakal jadi bahan omongan. Medsos lebih banyak manfaat untuk orang2 yg bisa mengendalikan diri

[@aliasafitri4456]

Komunikasi membuat kita paham bagaimana kondisi manusia. Tidak akan sulit ketika kita terbiasa tidak menggunakan media sosial. karena kehidupan yang asli ialah ketika kita bisa berinteraksi dengan sesama kita dengan baik. karena terkdang kita berfikir kalau hp dan gadget semacamnya mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat..

[@eatnim2738]

Aku pernah bolak balik hapus akun, bikin baru, hapus lagi, bikin baru lagi. Kalau aplikasinya sendiri udah lama unistal, cuman masih bisa buka lewat web kan. Kemarin aku log out semua 2 akun twitter sama 1 akun fb. Coba lihat seberapa lama aku bisa bertahan tanpa medsos wkwk

[@DewiPrastika]

Uweeee 🙋🙋🙋 Off fb Still on twitter & IG, tapi cuma follow akun makanan & desain hha Jarang posting juga, alasannya sama kyk mb Dian Eka. Kalaupun pengen posting, viewernya harus difilter juga.

[@tyaswahyuningtyas6414]

Dulu pernah ngerasain gitu. Terutama main ig. sejam main ig berasa bosen aja sama hal² yg di posting orang², akhirnya off ig kayaknya sekitar 2 bln. Dan cuma main twitter, karna twitter lebih informatif dan seru sih. Tapi sekrang aku sadar, bukan ig nya yg ngebosenin, tapi akunya. Perspektif aku ttg ig berubah, karnaaa... Jualan online pake IG lebih efesien sih daripada media sosial yg lain saat ini.

[@jevichaellindra3485]

THANKS FOR MAKING THIS CONTENT!!!!!! REALLY REPRESENT WHY THE HECK I DECIDED TO GO OFF FROM INSTAGRAM

[@minaminana3582]

Sekarang saya mulai belajar tidak menggunakan social media. Walau agak sulit, tapi kadang bosen juga tiap buka sosmed ya cm liat postingan orang yg lucu2 trus liat instastory juga cm liat orang2 yg bener2 kita sukain aja

[@jungwoobaby6217]

Gua mau cerita. In a school which I know, somehow I teach there haha, kids in there they learn how to not to attach with cellphone. In about 9 hours, must not use any cellphone or anything related to social media. And they still live, gengs. They socialize. If they can do it, you can do too

[@TabithaBudiman]

Sudut pandang org memang berbeda-beda. Kalo saya sih bermain social media malah merasa terinspirasi dan termotivasi setiap harinya supaya jadi lebih maju dan lebih baik lagi.

[@mindfulmeee2038]

Aku non aktif ig yang utama, tapi bikin akun lagi yg gaada yg follow aku, n aku hanya follow akun2 informasi n bukan teman. Jadi tiap buka sosmed ya ngeliat info yg bermanfaat (diskon, berita, dll), bukan stalking teman n end up merasa hal2 kaya diatas

[@journeyofjournal7158]

Sudah 2 tahun lebih tidak menggunakan Facebook. Akun Instagram asli tahun lalu dihapus. Akun twitter masih ada karena baru buat setahun lalu, setelah tahun sebelumnya akun twitter dihapus. Tahun ini buat fake akun instagram, cuma buat cari info. Intinya, sudah tidak pernah posting di sosmed! AND I'M STILL HAPPY!

[@gendhis1818]

udah 2 tahun aku berenti posting, krn sringkali aku mempertanyakan pada diri sendiri : untuk apa aku share setiap detik momen dlm hidupku ke orang² ? apa yang aku cari dr mereka? kenapa mereka harus tau?. sampai pada akhirnya aku memutuskan untuk stop. sejak itu, aku lebih bahagia ketika bener² sama sekali tidak posting di medsos, khususnya IG. cuma pake WA, line dan youtube. hidup jd lebih adem aja, dan menikmati setiap momen dengan sepenuhnya. udah nggak lagi deh, tiap liburan sama temen/keluarga sibuk cari angle foto yg bagus sampe ratusan dan cuma pilih satu yg diupload wkwkw. waktu habis buat foto aja pada saat itu. plus terhindar dr sifat ingin pamer. tp ttp punya akun bodong sih di IG buat sesekali follow up berita kekinian.

[@hariansyahputra4773]

Alhamdulillah , saya sudah berhenti, walaupun terkadang suka curi curi instal sosmed. Semoga istiqomah , sebab di sosmed ada juga lingkaran setan, dimana waktu kita terhabis buang sia sia, tapi kembali ke pribadi nya bagaimana mengontrol nya. Semoga testimoni dan tulisan ini bermanfaat

[@ydnis8374]

Setuju banget sama pendapat Dian Eka di sini 👏🏻

[@nurlatifah1920]

Iya sama banget, aku jg rsanya bosen. Ig jarang bgt upload, seringnya on youtube. Dan disaat kuota abis bbrpa hari rasanya tenang, damai, bebas dr medsos

[@sofyansn3398]

Gw pernah ngalamin itu dan sempet off berapa minggu dan akhirnya balik lagi, alasan gw ya karena gw selalu membandingkan hidup gw dengan para selebgram sampe gw merasa hidup gw apa sih 😄. Dan sekarang gw juga baru off in sosmed gw karena alasan capek aja sih atau lebih ke arah galau gak penting akhirnya ya aq mutusin buat off in semua sosmed sih

[@bagus792]

awal 2019, gw 1 bulan off semua sosmed setelah merasa cape dgn drama dan selalu ga bersyukur dgn khdupan gw sndri, skrg sisa IG dan twiter dgn sortir following dan follower dan posting yg berhubungan dgn kerjaan. mgkin kalau kerjaan ga ada hub lg dgn IG , akun IG akan gw nonaktifin

[@ZhuGeLiang6969]

punya sosmed... cuma insta.. tapi gk pernah posting foto.. isinya cm follow page aquarium, bakery, sama info olahraga.. krn itu hobi ku.. jgn salahkan pisau, dia cm alat, memotong sayur atau menyayat nadi sendiri.. itu pilihan anda..

[@fitriyantibunga142]

Aku sedang dalam fase itu sekarang dan berasa lebih produktif ketika nggak fokus ke sosial media mulu :)

[@ronah6730]

Akupun sudah off sosmed.. dan tenang sekali hidup ini 😁

[@nindypramudya7695]

Kontennya bagus ih... 😄

[@penghujungpenghujan9945]

Saya juga stop posting ig dr 2017 stop fb dr 2012. Tp youtube sm Twitter masih syusyaah karena butuh informasi yg gabisa di dpt di medium lain :"

[@Thami726]

7 bulan berhenti main instagram karena iri sama teman2 yang posting tentang dunia perkuliahan sedangkan saya ga bisa lanjut ke jenjang itu. Sekarang kembali cuma untuk kontak tempat tempat belajar. Ga se-adiktif sebelum berhenti, dan lebih bisa nerima semuanya, juga ga kedemenan posting :D

[@DitaNurdian]

Too much drama di media sosial. Saya off semua medsos, hanya KZbin yang On karena untuk menambah wawasan + WhatsApp sebagai pengganti SMS untuk berkomunikasi 😁✌️ hidup terasa lebih baik dan damai tentunya tanpa komentar-komentar negative.

[@ragil3910]

FB : Deleted 2011 IG : OFF Twitter : OFF Line : OFF BBM : Deleted 2013 Kakao Talk : Deleted 2013 WeChat : Deleted 2013 WA : 2011-now KZbin : always ON 😍

[@jordanlariwu2052]

Same dude 😂👌🏼

[@ragil3910]

@@jordanlariwu2052 yeah. 🤜🤛

[@tania_siebzehn]

yap sebelum tahun 2010 saya juga gak mengenal internet, warnet ,medsos dan smartphone.

[@Itsdeaayu]

Just Twitter and KZbin..

[@adinm4818]

Medsos cuma punya IG FB dan WA, sering pake WA komunikasi dan IG buat beli barang brand dan FB buat hiburan semata liat2 meme atau apalah

[@anisasopiah9958]

Gue udah ga main fb sm ig udah 3 bulan kemrin iseng2 buka lagi sehari apa coba yg gue rasain .gue ngerasa ig itu bner bner racun buat show off .akhirnya gue mutusin lagi buat hapus aplikasi ig gue dan nyantumin di bio akun gue "bye bye instagram temui aku di dunia nyata aja ya "

[@threerhaehayoe3995]

WA : cuma untuk kerjaan dan keluarga (maklum anak rantau) FB : cuma buat nulis puisi dan sejenisnya Telegram : cuma buat menuhi layar ponsel nggak pernah dibuka Messenger : off IG : cuma buat post foto apa yang didepan mata + puisi Line : kayak telegram lah KZbin : on Twitter : kadang-kadang cuma untuk lihat yang lagi trending topik apa. Dan aku tidak terlalu peduli tentang berapa banyak Like atau coment.. apalagi follower..No

[@dhikas.andriani8148]

Saya dulu selalu update. Bahkan instastory pengennya kyk awkarin yg titik2. Tp ada saat dimana saya ngrasa insecure dan bertanya 'kenapa apa2 harus diposting', skrg jadi berhenti posting di ig udah 6blnan ini. Mungkin kata orang ini biasa aja, tp bagi saya yg dulu candu bgt ini keputusan penting.

[@ilhamrazali9391]

Saya juga mulai merasakan hal yang sama

[@teencupcakes9963]

I do think so

[@wayproduction8212]

Saya juga gan. Dulu update status sehari bisa 10 kali. Bahkan ketika mau tidur sekalian masih sempat²nya. Sekarang sudah putuskan tidak bermain sosial setahun lebih.

[@triahmad334]

I appreciate it. Keep moving sis.

[@veexlie2534]

Same 🙋🏻‍♀️ udh 1.5taon hampir ga update IG . Tp tetep, stay on youtube👍🏻 😂

[@fristafitri5055]

Point yg gue dapet dr sarah sechan. "kita gak bisa kendaliin org tapi kita bisa kendaliin diri kita sendiri"

[@rizkihermawan1531]

frista fitri yap betul karna ada sesuatu yang dibawah kendali kita dan ada sesuatu yang diluar kendali kita. Bisa sih kendaliin orang(kalau diancem hehehe)

[@andizulkaramy5188]

Konsep dikotomi kendali dalam stoisisme

[@armandgamingchannel7783]

GUA GUE

[@memadeleine6268]

Stoisisme detected

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@jiyuchan17]

Seneng di sini liat banyak orang yg sepemikiran. Capek dianggap aneh mulu gak update sosmed dikira menjauh dari dunia sosial, dikira minder. 😥

[@jeesimok6876]

sama 😢

[@devisrg9448]

Sama, dikira ansos padahal emang jiwanya udh gak kesitu lagi aja, mau dipaksain juga jiwanya udh gak ke sosmed lagi🙃

[@sukithesulky]

Same here sis 🦄

[@yuliojr3407]

Kalo saya sih, serasa jadi mahkluk aneh dimata orang orang tersebut (pengguna aktif) sampe dikatain 😊

[@itsalfi8124]

Samaa.. Padahal emng males aja upload, males aja buka sosmed. Karna kadang kita terlalu sibuk smape ga sempet buat mikir 'gua upload apa lagi disosmed'

[@DedyPurba]

Q = Kalau ditanya apa kelebihan mu ? A = Gw bisa pergi ke suatu tempat atau menikmati suatu moment tanpa Update di WA/IG dll

[@themoon2991]

Dedy Purba 😎😎😎😎

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati..

[@juliankevin3622]

@@LilisSuryani-zs5fs bacot

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,.

[@gufronahmad5025]

Satu kata buat Sosmed = Pamer.

[@rahmathaidarandriyatmo7155]

Nice..

[@cryxyalan1479]

Julid lu

[@gufronahmad5025]

Emang

[@zabirjefry89]

Pamer dan bnyak yg jual diri

[@gufronahmad5025]

Gk semua, tpi kebanyakan gitu. Sok2 an hasil kerja keras sendir. Wkwkwkw

[@Ajieputra19]

Gue udah coba 1 tahun Tanpa sosmed... Sekarang cuma pake KZbin Dan WA aja Dan itu rasanya amazing banget karena Lebih produktif

[@veravrianisalim]

samaaaaa

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@Ajieputra19]

@Salim siapa yang menyalahkan?

[@Ajieputra19]

@@LilisSuryani-zs5fs siapa bilang gak ada sisi positif?

[@Ajieputra19]

@Salim bang... Lo cocok buat jadi juru ketik skripsi.

[@ShadowsRadiant]

Saya sudah tidak pakai sosial media lagi (Facebook, Instagram and Twitter). Saya masih nonton KZbin tentu saja. Saya membaca lebih banyak buku dan lebih banyak artikel ever since.

[@hariansyahputra4773]

Yes i will do it

[@fadiellso4803]

KZbin jg sosmed.

[@mullasadhra99]

@@fadiellso4803 bedaa broo.. youtube itu misi nya untuk lumbung informasi video, kalau sosmed itu tempat bersosial, walaupun ada kolom komen. Tapi tujuan utama youtube itu cuman jadi lumbung informasi visual

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati..

[@rizkisetyasri4261]

Saya usia 25 dan ga punya akun instagram. Satu sisi bangga, satu sisi merasa kadang tertinggal kabar dari teman-teman :) Pesannya? Yaa yg beneran teman dekat dan membutuhkan akan tau atau cari tau cara menghubungi saya :)

[@tamaiantama]

Saya umur 23. Bagi saya Line dan Whatsapp saja sudah cukup. Line sudah bisa untuk chat, kirim file, bikin grup, posting timeline, dan lihat berita.

[@tamaiantama]

Medsos berbasis visual kayak Instagram menurut saya hanya membuat hidup semakin tidak menyenangkan karena mendorong untuk membanding-bandingkan hidup kita dengan orang lain.

[@AkbarNurPribadi]

Exactly!

[@inharmonia]

Betul banget

[@ichlasulamal675]

Mantul sekali, saya jg tidak punya akun ig dan merasakan ketinggalan kabar dri temen yg lain (karna semua temen main ig) tapi tak apa dibanding mudharatnya klo main..

[@harvintyo]

ALHAMDULILLAH. setelah 3 bulanan ini Off dari Instagram hidup saya lebih bermakna

[@qiqzi3868]

Sama wkwkw

[@nadiarahma9967]

Sama aku jg udh ga main medsos, kecuali akun chat untuk teman2 terdekat

[@Happiness30_]

Saamaaaaa...

[@qiqzi3868]

@Chubby Cheeks aku delete ig karena fokus buat belajar sbmptn kak hahah

[@aldn8992]

@Chubby Cheeks baca buku, ga perlu buku pelajaran. Pelajari apa yang pengen lu pelajari aja

[@nandoryansaputra4744]

Mending baca Al Qur’an

[@andrewgabriel209]

Asek

[@alfiahmasyitoh6086]

Media sosial disini lbh kpd instagram mungkin ya, karna emng lg in bngt. Tp pngalaman pribadi dah uninstall ig dari setaun lalu atau lebih. 1. karna cape, even hasrat pamer itu dah gapenting. Krna mungkin sring ikut acara sosial, jadi pamer udh bukan hal yang bagus di mataku. 2. ak bisa jd insecure dan mrasa doing nothing, karna watu yg kuhabiskan di ig, dan ak slalu membanding bandingkan diri dg org lain. Malah mmbuatku jalan ditempat. Harusny ak fokus mmperbaiki diri, bukan trlalu bnyk mmbndingkan dan malah mmbuat merasa rendah diri. Efeknya? Banyak. Mmbuat ak lbih optimis dan berpikiran positif. Lbih cerah mnghadapi hari. Lebih bersyukur. Lebih enjoy kemana mana tanpa harus sibuk mikir posting dan insta story.

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati..

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@muthiaazwar7793]

Seenggaknya ngeliat konten dan komentar para netijen disini, gw ngerasa NORMAL. Terima kasih kumparan 😅

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati..

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@hominahhomina3068]

Gue pernah wawancara direksi di salah satu BUMN. Pas di tanya km ada Instagram ga ? Saya jawab gak ada. Suprising beliau bilang berarti kamu ga punya temen. Lol saya baru tau indikator punya teman atau enggak cuma dilihat dari punya Instagram doang.

[@babebop]

Sebenernya social media punya berjuta manfaat bagi kehidupan juga.. Tetapi terkadang orang orang menyalahgunakannya sebagai ajang pamer dan eksistensi... Terkadang juga membuat candu yang tak bisa terlepas dari kehidupan😄

[@stevendustinimmanuel3810]

yoi padahal dulu mah social media buat pamer bidang kesenian, teori iptek, teori sosial, dan berita2

[@meltedcheese2192]

"Tapi terkadang" .. sayangnya sering, ya kayaknya.. bukan terkadang. lol

[@fikri8640]

Emang sosmed dibuat addict, pemiliknya aja gak main sosmed

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@adjayz]

Saya pernah on off sosmed, emang kerasa banget lebih bahagia tanpa sosmed ga ngebandingin idup sama orang lain, cuman agak sepi aja gada sosmed, kadang kerjaan juga dateng dari sosmed kebanyakan.

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@najyaindra2292]

di akhir tahun lalu, aku nyoba untuk delete media sosial. stepsnya perlahan lahan. awalnya coba untuk didelete sehari, terus lanjut seminggu, dan akhirnya berhasil sebulan! jadi sampai sekarang aku masih melakukan "detoks" sebulan sekali, lalu install dan catch up on what i missed, terus delete lagi. baby steps are okay, dan aku rekomendasikan pake cara ini buat semuanya yang merasa menghapus sosmed adalah sesuatu yang sulit. tapi setelah kalian terbiasa....kalian akan males untuk ngepost dan update status, dll. selama off sosmed, aku juga belajar buat mengutamakan yang penting dan sadar betapa banyak waktu yang disia-siakan. aku juga sadar hal-hal yang dulu suka jadi terbengkalai (baca novel, nonton film, dll). you can do this, guys!

[@nazelaafifah_]

Sama! Cara gw jg gni pelan" :v.. berhasil dan ga candu lgi kea dlu. Pleng gw sekarang cm pake youtube and wa doang karena buat komunikasi.. tapi ya kerada bgt produktifnya yg kita dapet sekarang:)

[@icha5812]

najyaindra samaa aq jg 6 bulan sebelum pada akhirnya benar2 menutup akun instagram 😁

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@zeemangatbelajar9316]

1 hal yang mesti kalian pahami Tidak di upload di sosmed bukan berarti tidak terjadi. Gaes, meskipun kami (yg tidak upload kegiatan di sosmed) tapi kami tetap punya aktivitas loh. Ngga semua hal mesti harus di share di sosmed kan? Apalagi zaman sekarang, postingan di sosmed bisa jadi bahan ghibah 😆

[@avipbahtiar3262]

Intinya mah , seperlunya aja

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@kikilee4553]

Gue pernah kayak elu, girl. Off sosial media karena candu dan merasa mulai jenuh. Awalnya masih gatel pengen buka but gue tetep paksa diri buat jangan buka sosmed. Tapi lama kelamaan gue merasa hidup gue tenang tanpa sosial media. Eh lama lama gue malah males buka sosial media. Gue ga buka sosial media (FB, Twitter, Line, IG) dan blokir kurang lebih ratusan kontak WA, cuma tersisa beberapa nomer penting aja selama berbulan-bulan. Finally, setelah gue sudah terbiasa tanpa sosial media dan gue udah merasa hidup gue lebih nyaman, gue buka lagi. Gak seperti dulu yang candu konten, budak like dan pujian dsb. Gue sekarang buka sosial media seadanya, seperlunya. Dan serius, sejak saat itu gue bahagia banget. Hidup gue berasa lebih nyaman. Walaupun followers di Instagram gue banyak berkurang, yaaa bodo amat. Gue gak peduli lagi hehe. Buat kalian yang maybe ngerasa jenuh atau candu dengan sosial media, kalian bisa kok mengurangi itu semua. Tinggal kontrol diri kita aja lagi. Gak harus sama persis caranya kayak pengalaman gue yang ekstrim, kendaliin rasa candu sosial media versi elo, Senyaman elo, seenak elo, yang jelas itu efektif buat elo. 😉 ~R-NH2~

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. lalu bisa mengisi waktu kosong ketika menunggu antrian atau teman atau mengisi waktu kosong ketika perjalanan jauh. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@aainunjr]

Instagram sih yang paling bikin insecure:'3

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,

[@rayyann9160]

Saya quit social media sejak 2017 awal.. susah memang.. Tapi bertahap.. Awalnya log out aplikasi.. Masih suka login.. Terus mau gak mau Un install aplikasi sosmed.. Tapi kadang gak kuat pengen download buat login. Dan akhirnya pertengahan 2017 keputusan yang berat gw nonaktifkan akun (foto2 gw save dulu ke Hardisk).. Sampe skrg.. Bnyk bngt yang berubah.. Gw lebih jadi diri sendiri.. Dan gak terlalu kecanduan narsis lagi.. Kalo kemana-mana pergi lebih menikmati momen.. Karena gak harus nyari spot foto atau mikirin buat feeds.. Dan yang pasti setiap pertemuan jadi lebih berkualitas, karena kita gak selalu ketemu/menyapa di medsos.. Skrg medsos cuma buat jualan aja yang lebih bermanfaat..

[@wiwitmujiyati8466]

q awal 2016 menghapus semua foto di fb. dl taunya krn byk Ustad yg melarang,g lama kemudian nemu video yg bahas soal jahatnya media sosial sampai Ada yg bilang bahwa media sosial sebuah kriminal tanpa kita sadari. fix sekali saat itu g lagi pake medsos Ada wa buat komunikasi keluarga dan temen kerja line sama bos.. KZbin klo lagi luang wkt lain lebih ke baca Qur'an dan buku"

[@rayyann9160]

@@wiwitmujiyati8466 sama mbak... Tos kitaa....

[@oelin9501]

@@wiwitmujiyati8466 Alhamdulillah ada temen yg sama, aku udh gak pake FB 4taun yg lalu aplikasi udh aku uninstall. Pake Instagram buat jualan doang skrg,pake akun bukan pribadi. Dulu sempet ngalamin sosmed bikin mental jadi mental illnes. Akhirnya putar otak Krn perkembangan zaman jualan sistem online, mau gak mau tetep pake sosmed dan buat akun lagi tapi untuk jualan, tentunya dg meminimalkan banget following yg gak penting2. Lepas dr hal2 yg gak penting gitu jadi lebih banyak waktu buat mengaji Alquran, sama dengerin kajian Sunnah. Alhamdulillah Allah selalu menuntun kita ke hal - hal yg baik

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@fitrianti97]

Saya juga menghapus semua akun sosmed saya semenjak saya mengalami cemas berlebihan.

[@kindustty]

I INTO THIS CONTENT SO MUCH😭 Setelah beberapa bulan mengalami krisis percaya diri dari berbagai faktor, salah satunya sosial media. Sekarang lagi mempertimbangkan lebih jauh baik buruk dampak resiko quiting social media. Thanks kumparan!

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan.

[@adelianurazkiajaya1571]

Sekarang usia gue 19 tahun, dulu sebelum gue bersentuhan sama yang namanya sosmed gue punya hobi baca buku, tapi semenjak gue punya sosmed waktu gue lebih banyak gue habisin buat main sosmed, gue pengen berubah tapi susah banget😪😪

[@jaysp2325]

hapus bro , gw udh ngelakuin itu and that its real , gw sekarang main sosmed cuman 1-2 minggu sekali itu pun bukanya cuman di website , usahain kalo mau main sosmed bukanya di web karena kalo di web itu lebih lag , lama nunggu loading jadi lo bisa ngerasain ga enaknya main sosmed biasanya sih ig , lu harus coba bro dan itu enak banget sumpah ,kalo ada waktu luang ga usah gelisah kalo emng siang yaudh main gitar kek baca buku kek atau tidur kalo emng sorenya gelisah bawa olahraga nah malamnya itu udh pasti habis sholat isa (bagi yg muslim) pasti langsung tidur karena kecapean

[@fitrianurulhasanah3815]

@@jaysp2325 Gue banget ni udah sebulan lbg buka ig di website itupun jarang hahahaa

[@sarahritonga8501]

Saya jugaaa. Bahkan dulu citacita banget punya perpustakaan sangking byknya buku dan novel yng dibca. Skrg boro boro uang habis beli kuota trus

[@healercutie]

Same as u

[@egsyoo]

Ternyata aku nggak sendiri, bener banget gan. Dulu aku hobi lari pagi, sepeda puluhan kilometer, baca buku, tapi semenjak aktif sosmed hobi aku mulai pudar :(

[@BusriYahya]

ternyata bukan cuman aku yang merasakan aku udah nyoba kurang lebih 1-2 minggu nga aktif posting di IG,FB,TWITTER yang aku alamin saat itu adalah saya merasa sosial media mendorong kita untuk membuka ruang privasi kita dan membuat seorang bersaing untuk menunjukan kekayaan yang bahkan kadang tidak sesuai dengan dunia nyata..... pujian,empati dan tingkat kedudukan sosial adalah poin yang di mau oleh pengguna sosmed yang sudah tenggelam dalam manisnya pujian.... tetapi kembali lagi dalam pribadi seorang...

[@armytampubolon5455]

Orang yang beneran memiliki "kelebihan" kebanyakan tidak akif bermedia sosial. Karena dia tau, akan ada orang lain yang memamerkan kelebihannya -tough life-

[@Ajieputra19]

Ah ga juga coy

[@uzumakinaruto4077]

Ada buktinya gan ?

[@elieli6525]

So relatable

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@Baebelaff]

Hei, mau cerita sedikit. Berbagi sedikit. Aku udah kurang lebih 1 tahun tanpa instagram sama sekali. Benar2 hapus akun. Hapus akun fb, twt, sc, line. Sampai skrg masih merasa insecure sama medsos2 gitu. Ada trauma tersendiri yg susah dijelasin. Kadang kangen sih waktu teman2 semua pada update story atau mereka lebih up to date drpd aku. Apalagi waktu gosip2. But...positifnya aku merasa lebih tenang. Lebih nyaman. Lebih peka waktu sama manusia yg nyata ada di depan kita. Sampai skrg aku cuman pake wa dan baru buat line untuk kepentingan kuliah dan ngubungin keluarga2. Untuk kedepan apa aku bakalan ber-sosmed ria lagi? Entah. Aku terlalu nyaman dengan dunia nyata dan gamau merasakan gelisahnya bersosial media. Semangat terus semuanya ❤️❤️❤️

[@dinaamalia295]

Tanpa medsos self healing Twitter off Instagram off Facebook off Masih dibutuhkan: KZbin on What's app on (cuman udah jarang) pengen beralih k email aja Selebihnya real life, menikmati hidup 😅

[@catcat9966]

Gimana kak,masih pake Wa gak?

[@hendraboy1281]

Faceebook off 1minggu Wa(masih dkit2) KZbin (on cz brita update daily)

[@Nakeisyanajwaa]

udah 3 tahun off Instagram, lebih tenang, lebih bahagia, gaada perasaan ngga pede sama diri sendiri, atau pngn kyk dia yg cantik /apalah. alhamdulillah, emng semuanya gaada gunanya diposting. lebih baik hdp real life aja dah

[@carellio2238]

Facebook udh off, line+instagram+telegram itu on karna saya terpaksa soalnya disitu saya harus selalu melihat-lihat jika ada informasi tentang sekolah. Twitter+YT juga on karna saya juga ingin update berita apa saja yng sedang terjadi karna saya tdk pernah nonton tv. Sedangkan wa itu adalah cara saya berkomunikasi sama ortu dan teman jika jarak jauh tanpa harus upload status.

[@mukhtaryaser6009]

Ya ampun bener bangett Udah toxic bgt tuh ig.. Klo twitter mah gpp, smua org butuh bacot.. Keren, kumparan!

[@pancabagusa]

Gue malh baru off twitter Mas. Bacot tp lama2 kelamaan disana jg toxic.

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. lalu bisa mengisi waktu kosong ketika menunggu antrian atau teman atau mengisi waktu kosong ketika perjalanan jauh. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed... sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan atau mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan dan wawasan buat gw dan bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi karena kesibukan dengan aktivitas diri gw atau keterbatasan waktu dan uang tapi tetap bisa silaturahmi dan terhubung dengan keluarga dan teman... sosmed memudahkan untuk tetap silaturahmi ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati....

[@dcry4471]

Media sosial? Saya cuma punya WA & YT. Distatus WA pun gak pernah posting soal diri sendiri atau keluarga.

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati

[@mikhaone8190]

kita itu hidup di dunia nyata, bukan di dunia maya.......... kita itu makhluk sosial, bukan makhluk media sosial kita itu bagian dari warga kampung, bukan bagian anggota grup sosmed ketika kita tertimpa musibah yg kita harapkan kedatangan sahabat menjenguk, bukan postingan dengan tagar # berbelasungkawa dan duka cita

[@tessyawidya3673]

Aku pernah off ig sekitar 6 bulan, dan alasannya sama persis dengan apa yg video ini sampaikan. Intinya aku gamau biarin diri aku ngerasa insecure lebih jauh lagi, cape serius. Selama 6 bulan off ternyata banyak hal yg bisa didapet, mulai dari lebih fokus ngerjain hal sambil nyoba memperbaiki komunikasi sama sekitar dan ngerasa lebih enjoy aja sih pikiran.

[@ilhamsuhendi90]

Yg salah bukan social media. Tapi lu follow salah orang.

[@aurizzaamandaputeri2998]

enggak juga sih menurutku. budaya media sosial udah mengakar banget, bahkan saat lu hanya ngefollow temen2 lu, pasti ada tendensi untuk membandingkan apa yg dimiliki, ekspektasi sempurna semua orang

[@ilhamsuhendi90]

@@aurizzaamandaputeri2998 gw ga main IG, ga follow temen. Ngapain dah. Gw main twitter follow orang2 yg meneurut gw bermanfaat.

[@ldqbaz]

@@ilhamsuhendi90 mutualan skuy

[@enderoid2]

@@ldqbaz kan dia udah bilang dia follownya orang² yang bermanfaat. ✌🏽

[@jiyuchan17]

@@aurizzaamandaputeri2998 setuju banget, ini yg dulu aku rasain sehingga mutusin lepas aja sosmed yg sebenernya gak terlalu bermanfaat di dunia nyata buat aku pribadi (IG, Twitter) dan sahabat ku kini merasakan hal yg sama, dia follow nya pemuka agama, tokoh penting dan teman2 sekolah, kerja, gak ada yg lebay tapi tetep aja ada perasaan membandingkan diri dan merasa rendah diri tiap nengok postingan temen lain. Awal2 gak kerasa, lama2 beuhh baper.

[@hadewa7986]

Gue nyaman saat gue berhenti media sosial khususnya Instagram, itu hampir 80% yg ada di feed gue (yaitu temen" gue juga) dan di explore, isinya pamer semua, apalagi instastory nya, haduh. Dan sekarang gue udah hapus akun instagram hampir 1 tahun dan balik ke Twitter yg dimana banyak update berita terbaru dan cepet, meski ya ada juga sisi yg ga nyamannya buat gue, tapi ini masih mending daripada Instagram.

[@meishameimei8894]

Aku tipe yg tidak anti sama sosmed , tp hanya dibatasi aja.. Bosen juga kl lama2 liat sosmed cm buat nonton kehidupan org lain 😅

[@dhorifauzan1048]

it's designed to be addictive.. use it wisely guys!!

[@LilisSuryani-zs5fs]

banyak sisi positif dari media sosial seperti gw bisa ketemu teman lama teman sd yang gw gak punya kontak personnya.. seperti adik gw yang mendapatkan pekerjaan dari lowongan kerja di media sosial.. seperti gw bisa banyak pesanan dan berbisnis melalui media sosial.. seperti sepupu gw bisa mendapatkan jodoh kaya dan baik bagus sikapnya dari media sosial.. lalu adik gw bisa dengan otodidak belajar bahasa inggris melalui media sosial.. lalu gw juga bisa mendapatkan kabar aktivitas tokoh pemerintahan dan tokoh dunia melalui media sosial.. teman membuat event acara alumni sekolah melalui media sosial.. banyak sisi positif dan manfaatnya daripada sisi negatifnya yang hanya sedikit..

[@eris6790]

jaman sekarang tidak menggunakan sosmed bagaimana gitu.. semakin majunya abad semakin maju tingkat dan majunya teknologi komunikasi dan informasi dan hasilnya yakni sosmed.. sosial media bagi gw bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada banyak orang.. dan gw pun bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan juga.. bisa memberikan dan mendapatkan quotes positif untuk banyak orang.. bisa sebagai sarana dakwah.. bisa mengetahui postingan dakwah dari tokoh agama menjadi pengetahuan buat gw.. bisa mengetahui kabar dan aktivitas tokoh agama jika dekat dan ada waktu kosong bisa sekalian datang ikut kajiannya.. sarana menyambung silaturahmi walaupun keluarga atau teman tersebut berada di luar negeri maupun luar provinsi.. ya kali kembali ke jaman kirim lewat kantor pos atau burung merpati...

[@shintapratandari6428]

medsos lebih banyak manfaatnya daripada negatifnya, membuat saya tidak kudet dalam informasi, mencari pekerjaan dan beasiswa, mendapatkan relasi pertemanan dan rekan bisnis, menghubungi keluarga yang jauh, mendapatkan kabar teman lama pandai pandai saja dalam menggunakan sosial media, karena manfaatnya lebih banyak yang saya dapatkan,