Tutorial Membenarkan Gen*sida & Pembant*ian Anak-Anak

  Рет қаралды 5,757

Apriadi Yadi

Apriadi Yadi

Күн бұрын

Jadi bagaimana caranya kita bisa menjustifikasi kejahatan macam genosida atau bahkan membunuh anak-anak sekali pun? Kerennya, William Lane Craig memberitahu kita bagaimana caranya. Di video ini aku ngerangkum diskusi ‪@CosmicSkeptic‬ bersama William Lane Craig ketika mereka lagi membahas tentang kisah pembantaian yang ada dalam bible yang dilakukan bangsa Israel kepada Orang-Orang Kanaan.
Temen-temen yang mau berdiskusi/debat dengan aku, bisa dengan cara dukung aku dengan menjadi membership:
/ @apriadiyadi
Tonton video lengkapnya di sini:
• William Lane Craig Def...
Dukung aku:
saweria.co/apr...

Пікірлер: 334
@hendrajatmikapristiwa1538
@hendrajatmikapristiwa1538 3 ай бұрын
Tuhan jadi kambing hitam atas kejahatan kemanusiaan
@alessandrodhafay.2410
@alessandrodhafay.2410 3 ай бұрын
kwkwk, menurut saya apapun yang ada kata tuhan dan kitab tuhan adalah hal yang mustahil di debatkan
@hantubelaung
@hantubelaung 3 ай бұрын
Setan : Am I a joke to you?
@tinodafuq4219
@tinodafuq4219 3 ай бұрын
Bukanya dr dl emang gt😂
@hantubelaung
@hantubelaung 3 ай бұрын
@@Elon_musk77777 Oke bang, anda benar, gue ganti deh
@sumarnitian9174
@sumarnitian9174 3 ай бұрын
Tervakar Fakta 🔥🔥🔥
@kingki1953
@kingki1953 3 ай бұрын
Kalau kalian ga setuju dan ga suka, tolong jangan laporkan video sebagus ini.
@valerioharvey7289
@valerioharvey7289 3 ай бұрын
iya. channel macam begini jarang, kontroversial tapi netral
@tinodafuq4219
@tinodafuq4219 3 ай бұрын
Jd iman itu adalah sebuah DISORDER, karena percaya ga percaya harus percaya. Disuruh ga boleh mikir.
@Pudding0w0
@Pudding0w0 3 ай бұрын
alasan gw juga untuk berhenti "beragama", dan hidup berdasarkan kepercayaan moralitas diri sendiri
@indahchurnia3127
@indahchurnia3127 3 ай бұрын
Tapi terkadang ada agama yang bisa memberikan standar moralitas yang bagus, jadi kitabnya seperti buku petunjuk kehidupan, dan aku mengikutinya walaupun itu benar-benar menahan moralitas keras kepala yang aku punya
@nebulaklucier696
@nebulaklucier696 3 ай бұрын
Objective morality itu harusnya bisa bersifat universal, dan cendrung menguntungkan banyak pihak, dan basic moral itu fondasinya ya Empathy, basenya Sainss.., kita berprilaku, bertatakrama, itu karena faham konsekuenai sainsnya.., dan karena kita manusia pasti moral yg akan diutamakan adalah mengenai "Kemanusiaan", moral yg memiliki, hak2 kemanusian, penghidupan terhadap manusia secara luas, bukan hanya untuk satu golongan/pihak...
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@deczen47 pertanyaan di masa SMP ku yg masih terus ada dalam kepalaku. Ingin bertanya ke orang, takut dicap aneh. Ingin bertanya ke Keluarga sendiri, takut dicap kafir. Pertanyaan konyolku gini : Dengan keadaan Bumi yg terus memburuk oleh spesies kita (manusia) dari berbagai lini, apakah keberadaan spesies kita masih layak dipertahankan mengingat spesies kita terlalu rakus-boros-destruktif tanpa henti? Yg kusadari adalah, semakin maju zaman, semakin boros resource Bumi yg dikonsumsi😔
@tinodafuq4219
@tinodafuq4219 3 ай бұрын
Ga ad moralitas universal, karena tetap saja itu nilai / value.
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Kalo kita mau jujur ya, sejarah 3 agama gurun pasir itu sangat kelam, penuh konflik dan pertumpahan darah. Ini kalo kita mau jujur dan obyektif lho ya... 😊
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@gajahabuh1150 wajar, bang. Soalnya habitat gurun memang keras, orangnya pasti ganas-ganas demi bertahan hidup di tempat segersang itu
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@Elon_musk77777 lalu, apa tanggapanmu soal dalil "membunuh orang yg dianggap kafir" dan menikahi anak dibawah umur dalam kitab sucinya?!?!😅😏
@nabicaboel
@nabicaboel 3 ай бұрын
​@@ScarLion97klo membunuh orang kafir itu ya tujuannya agar menguatkan posisi mereka sebagai penguasa, karena kehidupan di gurun itu keras. yg kuat akan menjajah yg lemah untuk mengambil sumber daya untuk bertahan hidup, sedangkan kawin di usia sangat muda di karenakan oleh hidup yg sulit dan keras maka harus sebanyak banyaknya menghasilkan keturunan, banyak orang mati dalam perebutan kekuasaan. jadi makin banyak anak, maka makin banyak juga sumber daya manusia yg bs di berdayakan.
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@nabicaboel budaya "Banyak Anak Banyak Rejeki" besutan Mamad Gurun sukses di Bumi Nusantara😅
@agamhamzah2924
@agamhamzah2924 3 ай бұрын
Satuju bgt bang, cuma herannya sebagian besar orang di dunia ini masih saja memuja2 ketiga agama ini sampai rela mengorbankan nyawanya.
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
William kelihatan "mati kutu" didepan Alex. Genosida memang masih tetap dipandang sebagai kejahatan terburuk dari sisi nurani diri kita (entah theist ataupun non-theist). Tapi gimana yah, sayangnya Genosida memang salah satu bagian dari ciri khas Spesies kita dalam "sisi gelap" sejarah peradaban kita sejak awal. Memang terasa seperti "kutukan abadi" manusia sebagai spesies hewan sosial dengan inteligensi terkompleks dari kingdom Animalia, ada "harga" yg harus dibayar mahal dari cara hidup dan otak yg kita inginkan.😔 Berani mengakui namun berat berat untuk mengatakan bahwa spesies kita memanglah "Hewan Kanibal", meski tidak seharfiah Sumanto lakukan😔
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi William seperti kena "skak mat" pas Alex menempatkan posisi William diputar orang asli Kanaan.
@faththewriter22
@faththewriter22 3 ай бұрын
Manusia bukan hewan!!! Ngawur. Hewan ya hewan.
@anggawjyt3904
@anggawjyt3904 3 ай бұрын
​@@faththewriter22 lah manusia itu juga termasuk hewan😂😂
@hendrisilvasobari
@hendrisilvasobari Ай бұрын
​@@anggawjyt3904yg mengkategorikan manusia hewan ya manusia hewan tdk pernh blg sebaliknya..
@muhamadsyahrulrasyidin8681
@muhamadsyahrulrasyidin8681 3 ай бұрын
Wah, kontennya bagus Bang Yadi. Di sini, saya mau coba berbagi sudut pandang aja. Sebenarnya, kalau kita lihat argumen yang coba menentang genosida yang diperintahkan Tuhan ini kan patokannya adalah humanisme. Jadi, kejam atau enggak kejam dalam hal ini diukur dari humanisme. Kalau kita mau coba mengkritik humanisme, sebenarnya kejam itu sesuatu yang relatif. Maksudnya gimana? Maksudnya kayak gini. Kita sebagai manusia selalu nggak setuju Kalau genosida itu perbuatan yang buruk. Tapi, pernah nggak kita berpikir bahwa membunuh bakteri-bakteri yang mengganggu kehidupan manusia itu adalah genosida terhadap bakteri? Yang dilakukan bakteri-bakteri itu adalah bertahan hidup, meskipun memang caranya adalah melakukan hal-hal yang mengganggu kehidupan manusia atau membuat manusia sakit. Namun, apa yang bakteri-bakteri itu lakukan adalah sesuatu untuk bertahan hidup, karena mereka punya hak juga untuk hidup. Dalam hal ini, perilaku kita yang membunuh ‘bakteri-bakteri jahat’, sebuah istilah yang kita gunakan untuk para bakteri yang merugikan Kita sebagai manusia atau mengganggu kehidupan kita sebagai manusia itu perbuatan yang wajar, namun belum tentu hal itu dianggap wajar bagi para bakteri, karena bisa saja kita mengambil sudut pandang bakteri yang menganggap bahwa perbuatan manusia membunuh dan mengambil hak hidup bakteri itu adalah sesuatu yang kejam. Contoh lainnya adalah hewan. Pernah nggak kita berpikir gimana perasaan ikan, ayam, sapi, kambing, Atau hewan-hewan lainnya yang biasa kita makan ketika melihat perbedaan perilaku antara manusia kepada mereka dan perilaku manusia terhadap kucing, anjing, atau hewan-hewan peliharaan lainnya. Adanya hukuman bagi orang-orang yang menganiaya kucing atau anjing, namun tidak ada hukuman bagi orang-orang yang menyembelih ayam, kambing, sapi, kerbau, atau hewan-hewan yang menjadi makanan kita sehari-hari itu menunjukkan ketimpangan atau perbedaan perlakuan kita kepada hewan-hewan tersebut. Padahal, hewan-hewan yang saya maksud dan saya sebut itu sama-sama makhluk hidup yang punya hak untuk hidup. Nah, kenapa bisa terjadi perbedaan perlakuan seperti itu, padahal hewan-hewan tersebut sama-sama makhluk hidup? Jawabannya, otak manusia itu tidak dirancang untuk mencari tahu mana yang baik dan mana yang buruk, tetapi otak manusia dirancang untuk bertahan hidup. Sesuatu yang dapat menunjang kehidupan manusia adalah sesuatu yang baik, sedangkan sesuatu yang mengancam atau mengganggu keberlangsungan manusia adalah sesuatu yang buruk. Membunuh hewan kucing, anjing, atau hewan-hewan peliharaan lainnya adalah sesuatu yang buruk, Sebab hewan-hewan peliharaan itu bisa membuat kita betah atau nyaman untuk melangsungkan kehidupan lebih lama. Tapi, membunuh dan memakan hewan-hewan yang biasa kita konsumsi itu dianggap perbuatan yang baik, karena dapat menunjang kehidupan kita. Begitu pula Ketika ada orang-orang yang membunuh orang-orang lainnya. Perbuatan itu adalah perbuatan yang buruk, Karena manusia itu adalah makhluk sosial yang tidak akan bisa hidup jika tidak berkelompok dan tidak akan bisa hidup tanpa manusia lainnya, sehingga secara intuisi alamiah manusia akan berusaha untuk mempertahankan spesiesnya. Itulah yang menjadi alasan mengapa argumen yang menentang genosida itu adalah argumen yang dilandaskan atas dasar pengaruh humanisme, padahal kita sebagai masyarakat Indonesia tidak mengenal bangsa Kanaan yang dibunuh orang-orang Israel, jadi secara logika tidak ada untungnya kita membantu atau tidak membantu bangsa Kanaan itu. Adanya hak asasi manusia juga merupakan pengaruh dari humanisme. Sekarang kan ada hak asasi manusia, Bagaimana jika kita mencetuskan hak asasi hewan, hak asasi tumbuhan, hak asasi bakteri, dan hak asasi makhluk hidup makhluk hidup lainnya? Jadi antar makhluk hidup tidak boleh saling membunuh, tidak boleh saling memangsa, dan tidak boleh saling menganiaya. Bagaimana? Terdengar indah bukan? Ingat, Kita sebagai manusia itu juga adalah hewan. Kita harus adil dong terhadap sesama makhluk hidup. Eh ... Tunggu dulu deh. Tapi, kalau antar makhluk hidup nggak boleh saling membunuh, Gimana cara makhluk hidup bisa survive? Salah satu cara agar makhluk hidup bisa survive kan adalah dengan mengkonsumsi makhluk hidup lainnya atau mengambil kehidupan dari makhluk hidup lainnya. Masa manusia dan hewan makan benda mati, nggak boleh makan makhluk hidup lainnya? Wah, sepertinya mencetuskan ide ini adalah sesuatu yang buruk, karena dapat merusak ekosistem hukum alam. Jadi, meskipun idenya nampak baik dan indah, namun kita tidak akan ingin melakukannya karena kita tahu apa yang akan terjadi jika ide ini diterapkan. So, ternyata ide yang nampak baik bisa berdampak buruk jika diterapkan. Nah, jika kita sudah paham bahwa tidak semua perilaku baik akan berdampak baik dan perilaku buruk akan berdampak buruk, melainkan ada perilaku baik yang berdampak buruk dan ada perilaku buruk yang berdampak baik, maka kita nggak bisa bilang bahwa perintah Tuhan untuk menghancurkan bangsa Kanaan adalah sesuatu yang buruk, Karena manusia pada saat itu kan tidak tahu masa depan, sedangkan orang yang percaya keberadaan Tuhan pastinya mereka akan memiliki pandangan bahwa Tuhan tahu akan masa depan. Misalnya, mungkin saja jika kota Hiroshima dan Nagasaki tidak dibom, masyarakat Indonesia akan tetap berada dalam penjajahan. Mungkin saja, jika bangsa Israel tidak mengikuti perintah Tuhan untuk melakukan genosida pada bangsa Kanaan, kisah sejarah historis peradaban manusia akan berbeda dan berubah 180 derajat dan mungkin kondisinya tidak sebaik yang kita kira. intinya, orang-orang religius akan mempercayai bahwa perintah yang nampak buruk dari Tuhan itu dilakukan karena Tuhan tahu masa depan serta Tuhan tahu apa yang akan terjadi jika perintah itu tidak dilakukan. Untuk pertanyaan jika ada seorang ibu yang membunuh anaknya karena mendapatkan perintah Tuhan, jawabannya tergantung dari kepercayaan orang yang menjawab pertanyaan ini. Kalau yang jawab adalah seorang Kristiani, dia akan berpendapat bahwa ibu-ibu itu bukan nabi, sehingga untuk mengukur apakah itu perintah Tuhan atau tidak, harus diukur dari kesesuaiannya dengan kitab suci yang dipercayai oleh orang-orang Kristiani. Begitu pula jika yang menjawab orang muslim, Hindu, Budha, atau Konghucu. Masing-masing agama memiliki takarannya sendiri untuk menentukan apakah itu perintah Tuhan atau bukan. Pada dasarnya, nggak ada takaran objektifnya, karena Tuhan juga nggak bisa diukur secara objektif.
@zixxzaxx1726
@zixxzaxx1726 3 ай бұрын
Dan menurut saya manusia memang mahluk logika yang tak berlogika, Bila melihat mahluk hidup lain mereka menjalani hidup berdasarkan insting, makan, reproduksi, dan teritori. Sedangkan manusia adalah mahluk komplexs, mampu melakukan hal² mustahil, cukup panjang sejarah bersama bumi, mahluk rentan yang beradu fisik dengan seekor beruang pasti mati, tapi mampu menaklukkannya karena otak besar yang dimilikinya. Manusia juga yang mampu membuat etika moral tentang kemanusiaan, mencoba menilik pikiran Tuhan, mempertanyakan alasan atas sebuah tindakan, sungguh manusia adalah mahluk yang berlogika tapi tanpa logika.
@muhamadsyahrulrasyidin8681
@muhamadsyahrulrasyidin8681 3 ай бұрын
@@zixxzaxx1726 hmm ... Masih belum paham statement makhluk logika yang tidak berlogika itu kayak gimana? Gimana ceritanya manusia itu makhluk logika, tapi di saat yang sama manusia tidak berlogika? Ini kayak dua pernyataan yang kontradiksi.
@zixxzaxx1726
@zixxzaxx1726 3 ай бұрын
@@muhamadsyahrulrasyidin8681 kurang lebih statement itu adalah kesimpulan dr komentar anda,, lebih pendeknya bisa di bilang manusia itu mahluk aneh
@muhamadsyahrulrasyidin8681
@muhamadsyahrulrasyidin8681 3 ай бұрын
@@zixxzaxx1726 sebenarnya kesimpulan dari komentar saya adalah, sesuatu yang kita anggap kejam itu sebenarnya relatif. Kita menganggapnya objektif karena kita melihatnya dari sudut pandang humanisme atau dari sisi manusia saja. Padahal makhluk hidup di dunia ini enggak cuman manusia. Kedua, perbuatan yang baik itu belum tentu jika diterapkan akan menghasilkan sesuatu yang baik juga. Begitu pula sesuatu yang buruk jika diterapkan belum tentu akan menghasilkan sesuatu yang buruk juga. Kita sebagai manusia mungkin saja tidak ingin menerapkan sesuatu yang nampak baik karena kita punya pengetahuan logis mengenai dampak yang akan terjadi Jika sesuatu yang nampak baik itu diterapkan akan berdampak buruk. Dalam komentar saya itu, saya pakai contoh pencetusan hak asasi seluruh makhluk hidup di dunia. Kalau seandainya seluruh makhluk hidup di dunia tidak boleh memangsa dan membunuh satu sama lain, mungkin kelihatannya akan baik karena tidak akan ada lagi makhluk hidup yang menderita, tapi kita punya pengetahuan logis bahwa hal itu akan merusak sistem hukum alam yang sudah berjalan sejauh ini, Karena bagaimanapun juga, cara makhluk hidup bertahan itu adalah dengan mengambil kehidupan makhluk lain atau mengganggu kehidupan makhluk lain. Artinya, pengetahuan yang kita miliki itu akan mempengaruhi keputusan kita dalam menentukan sesuatu. Nah, begitu pula dengan Tuhan. Kita memang nggak tahu pasti Apa alasan tuhan menyuruh bangsa Israel untuk melakukan genosida kepada bangsa Kanaan. Tapi, mungkin saja Tuhan punya pengetahuan yang tidak kita ketahui mengenai masa depan, apabila peristiwa genosida itu tidak terjadi. Mungkin saja jika genosida itu tidak terjadi, sesuatu yang buruk akan terjadi pada bangsa Israel. Ini memang sepenuhnya argumentasi hipotesis atau dugaan sih, namun saya hanya ingin memberikan pemahaman Seperti apa sudut pandang seseorang yang mempercayai keberadaan Tuhan dalam kasus ini. Pastinya, orang-orang itu akan lebih menjunjung tinggi hukum-hukum Tuhan dibandingkan sudut pandang humanisme itu sendiri. Ya ... Tapi tentu saja argumen saya ini tidak akan berlaku bagi orang yang tidak mempercayai akan keberadaan Tuhan.
@TheophilosVavorountos
@TheophilosVavorountos 3 ай бұрын
Saya setuju bahwa memang baik dan buruk itu sesuatu yang relatif; baik dan buruk itu tergantung dari cara tiap individu memandangnya. Tetapi menurut pandangan pribadi saya, kejahatan (yang dalam kasus ini adalah Genosida dan Pembunuhan anak-anak) adalah hal yang kurang comparable dengan analogi rill dari bakteri. Memang benar bahwa bakteri mempunyai cara survive yang sangat menganggu manusia, sehingga kalo mengambil pov bakteri, manusia tidak berhak untuk melakukan bentuk perlawanan apapun. Namun manusia juga berhak melakukan perlawanan karena sudah menjadi insting manusia untuk bertahan hidup. Kan dasarnya kita juga hewan; pun otak kita juga tidak didesain untuk menentukan baik dan buruk, melainkan didesain untuk membuat manusia mampu bertahan hidup. Nah yang menurut saya yang tidak comparable adalah sekumpulan individu di zaman perunggu kuno yang jauh-jauh datang ke sebuah tanah berpenghuni dan membantai isinya. Karena menurut saya kenapa mereka harus jauh-jauh ke sebuah tanah berpenghuni sesamanya, merampasinya, hanya karena alasan bertahan hidup? bukankah mereka harusnya bertahan hidup dengan cara memberontak terhadap sebuah bangsa yang menampung mereka selama 400 tahun yang telah memperbudak mereka? dan kenapa mereka merasa lebih aman jika ikut-ikutan membantai sebuah bangsa dan mendudukinya, ketimbang menduduki tanah tidak berpenghuni? ini sih yang menjadi pertanyaan saya.
@Stellariaandira
@Stellariaandira 3 ай бұрын
Bener bang banyakin konten bedah debat begini. Keren
@dimasadt8414
@dimasadt8414 3 ай бұрын
perintah tuhan memerangi kelompok lain, atau perintah tuhan membantu org lain tidak lain adalah dorongan dari otak(moral) manusia itu sendiri.
@TempatKemah
@TempatKemah 3 ай бұрын
Klo gitu. Kita bisa bantai Israel dengan alasan Tuhan?
@jodisuteja
@jodisuteja 3 ай бұрын
Halo bro yadi, cerita yang kamu mksdkan memang tertulis dalam kitab perjanjian lama, namun dalam perjanjian baru semuanya sangat berbeda dengan ajaran Yesus tentang KASIH. bahkan ada teman saya yang beragama kristen pernah bilang bahwa Tuhan yang dalam kitab perjanjian lama adalah sosok yang berbeda dengan Tuhan yang dalam perjanjian baru yaitu Yesus. Sejujurnya saya pun tidak mengerti bagaimana Tuhan dalam kitab perjanjian lama melakukan semua perintah itu, tetapi Tuhan dalam perjanjian baru yaitu Yesus membuat saya masih menyisakan tempat didalam hati untuk mempercayai keberadaan Tuhan Yang Maha Kasih didalam ajaran Yesus itu sendiri.
@lab997
@lab997 3 ай бұрын
Beda filsafat dan jaman. Kitab yg berbeda tp disatukan oleh yg berkuasa. Yang 1 yahweh, yg 1 jesus, ya beda dong. Yg nulis aja beda.
@jodisuteja
@jodisuteja 3 ай бұрын
@@lab997 anda percaya yang mana?
@kartono6452
@kartono6452 Ай бұрын
Pada kasus Israel vs Palestina : - Menurut orang Israel. melakukan genosida terhadap orang Palestina itu baik menurut divine command versi Israel. - Menurut orang Palestina, melakukan perlawanan dan membunuh orang Israel itu baik, menurut divine command versi Palestina. Kesimpulannya : semua orang itu baik. Bersyukurlah karena ternyata semua orang di bumi itu pada dasarnya baik. Dan karena semua orang di bumi itu baik, tidak ada yang jahat, mengakibatkan bumi menjadi selalu damai selamanya.
@beiyongzui
@beiyongzui 3 ай бұрын
Akrobat mental para theist luar biasa memang
@absolutelyndumz
@absolutelyndumz 3 ай бұрын
mengutip dari lagunya epica Cry for The Moon: "Follow your common sense You cannot hide yourself Behind a fairytale forever and ever Only by revealing the whole truth can we disclose The soul of this sick bulwark forever and ever" Bahkan tanpa mengenal Tuhan pun, manusia udah punya nalar dan akal sehat yang pasti bakalan "kerasa" klo perbuatannya udah melampaui batasan sisi "manusiawi" nya, sayangnya masuknya doktrin "Surga-Neraka" seringkali membatasi pikiran dan nalar untuk berpikir jauh lebih lepas dan merdeka. 😢
@raka4249
@raka4249 3 ай бұрын
Ya benar tu apa lagi menikah ank 6 tahun dan menghamilinya saat 9 tahun
@weenoe8194
@weenoe8194 2 ай бұрын
suka perdebatan 2 bule itu trus dibahas di konten ini .lumayan mengasah ke open mindedness'an saya 😁
@eirnxxmusic
@eirnxxmusic 3 ай бұрын
Plis bikin lebih banyak kaya gini, ngerangkum debat orang. Jadi kalo kita sampein ke theis2 indo mereka ga kepikiran buat nyerang kita tapi fokus ke debatnya
@marcoarkhanchanel6864
@marcoarkhanchanel6864 3 ай бұрын
Kenapa sih hal kaya gini masih belum pada paham? Hah? Gold Gospel Glory Genosida ada hal yang biasa bagi mereka 1.pembantaian suku Aborijin di Australia 2.pembantaian suku Maya/indian di America 3.Pembantaian di Afrika selatan andaikata perlawanan kita kurang bisa jadi indonesia akan jadi korban
@BayuSanjaya
@BayuSanjaya 3 ай бұрын
pembantaian suku batak masuk juga ngga?
@tinodafuq4219
@tinodafuq4219 3 ай бұрын
Termasuk pembantaian di andalusia, pembantaian mesir tahun 642, pembantaian org armenia, semuanya mengaku org beragama.
@smart99five74
@smart99five74 3 ай бұрын
​@@tinodafuq4219 mengaku beragama tapi , manusia sebagai mahluk yg sosial dan telah membuat peradaban/kebudayaan serta sistem politiknya masing masing, jadi apa yg dilakukan manusia mau itu beragama atau ga beragama pastilah demi kepentingan mereka atau kelompoknya sendiri. 🤔
@marcoarkhanchanel6864
@marcoarkhanchanel6864 3 ай бұрын
@@tinodafuq4219 indonesia siapa yg jajah bro?bang Asia khususnya ...Gold gospel glory semboyan apa? Silahkan jelaskan.. Perang dunia siapa aktornya? Baik 1 atau 2 ..banyak kasusnya kok masih bingung
@aditiaindraprasa2472
@aditiaindraprasa2472 3 ай бұрын
Tendensius amat seakan akan mereka doang yg ngelakuin itu... ini efek negatifnya agama "gw lakuin ini karna Tuhan"
@yogirizky8290
@yogirizky8290 3 ай бұрын
Padahal expert2 di bidang genosida & holo-kaus, macam Prof. Raz Segal, Lee Mordechai, Prof. Omer Bartov, Prof. Francis Boyle, dll, smuanya sudah bilang kalo yang terjadi di gaza itu genosida kok, bahkan hakim2 ICJ aja udah bilang plausible dan masih memproses persidangan terhadap israel. Jadi aneh aja ada orang yang masih denial kalo yg di gaza itu bukan genosida
@SearchForTruth369
@SearchForTruth369 3 ай бұрын
Hanya dua hal yg bisa saya hargai dari buku atau karya Craig - yaitu tentang Filsafat waktu dan Filsafat Fisika (ya sekalipun dia selalu menghubungkan ini ke konsep Tuhan yg dia percaya) tapi setidaknya pembelaannya thdp Bentuk A waktu atau "Relativitas Ciptaannya sendiri" bisa kita apresiasi sekalipun juga tak luput dari kritik.
@justinchris4433
@justinchris4433 3 ай бұрын
Coba gw tantang lu bang Yadi bukan cuma bahas orang Kristen tapi bahas bagaimana Nabi orang Islam membantai orang Yahudi, menjadikan Sophia budak **x, dan sampai hari ini Islam umatnya 2 Milliar karena cara kerja mereka sama dimana orang2 yang ga mau masuk Islam dan ga bayar Jizyah JUGA BAKAL DIBANTAI, BAHKAN DIPERBUDAK HABIS DI INVASI!
@fajarel6584
@fajarel6584 3 ай бұрын
Avodah Zarah👹👹
@RainbowKnight88
@RainbowKnight88 3 ай бұрын
Plus genosida suku quraisy
@dinand28
@dinand28 3 ай бұрын
​@@RainbowKnight88kapan suku Quraisy di genosida?
@justinchris4433
@justinchris4433 3 ай бұрын
@@RainbowKnight88 Mantap bro
@ваыкацнананаводонвебо
@ваыкацнананаводонвебо 3 ай бұрын
Manalah berani mulut dia itu ngomong, ntar juga kayak event Ahok di monas, ya paling2 kena penistaan agama, ya capek lg ceritanya
@jayajati9792
@jayajati9792 3 ай бұрын
Genosida apapun alasannya tidak bisa dibenarkan,dan harus dikutuk dan dilawan oleh seluruh bangsa di dunia.Kitab Perjanjian lama memang tidak masuk akal,wajib ditinggalkan.
@kingki1953
@kingki1953 3 ай бұрын
Kita menjadi Thanos dengan video ini.. 🗣️🔥🔥🔥
@Rand888
@Rand888 3 ай бұрын
Seru konten kyk gini, jadi menghemat waktu buat ngikutin debat yang durasi nya lama.
@kingki1953
@kingki1953 3 ай бұрын
Untuk kasus Israel, kenapa hanya Yahudi Israel (Zionis) saja yang menyetujui perang dengan Palestina, mengapa Yahudi asli yang di Amerika ga setuju? Berarti itu ga perintah Tuhan dong.
@bluejelly1849
@bluejelly1849 3 ай бұрын
Gimana gak setujunya? 300 miliar USD dana "hibah" + alutista ngalir deres ke israul gak ada tanda berhentinya
@_unknown123.
@_unknown123. 3 ай бұрын
Tutorial yang luar biasa Hannibal doktrin go on overdrive!!!!
@Rinzllee
@Rinzllee 3 ай бұрын
Bagus banget, tolong lanjutin konten begini kak yadi
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Yg melakukan genosida ini adalah bani Isroil yg dipimpin Nabi Musa AS dan Nabi Yusya AS. Mereka adalah nabinya umat Yahudi, Kristen, Islam.
@absolutelyndumz
@absolutelyndumz 3 ай бұрын
agama Abrahamik / Samawi
@kingki1953
@kingki1953 3 ай бұрын
Alex itu sebagai anak muda mengalah karena tahu William itu orang tua dan dari pendapat yang diberikan keliatan kalau dia keras kepala. Dia tidak bisa mengambil sudut pandang orang di lain sisi Tuhan yang dia anut. Dia tidak bisa menempatkan dirinya sebagai orang Kanaan karena jawaban yg dia pilih "Pada akhirnya..." yang berarti dia tak peduli. Dia juga tidak bisa mencoba menjawab pertanyaan diluar bidangnya, berarti dia tidak peduli. Gw malah malu tuh punya Tuhan yang menyuruh genosida dan bertentangan dengan moral manusiawi yang bersifat subjektif.
@andrerandomart8306
@andrerandomart8306 3 ай бұрын
tersampaikan dengan baik,,
@dmt000
@dmt000 3 ай бұрын
Saya mau tanya, yang menyerang Israel duluan itu siapa?
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Bang yadi coba bahas perang karbala, asal muasal konflik Sunni vs Syiah. Lanjut bahas perang 100 hari, konflik antara Katolik vs Protestan.
@Ery-ul1ty
@Ery-ul1ty 3 ай бұрын
Mantab, 👍 langsung subscribe...
@ershadnet
@ershadnet 3 ай бұрын
sorry OOT, mic nya pake merk apa brother?
@ApriadiYadi
@ApriadiYadi 3 ай бұрын
@@ershadnet pake Smartlav, bang
@esosesos9743
@esosesos9743 3 ай бұрын
Herem itu retorika, bukan genosida. Batu Moab juga isinya retorika bukan genosida.
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Bang coba bahas genosida yang terjadi di armenia. Pelakunya turki, yang digenosida bangsa armenia. Ini terjadi di jaman sekarang lho.
@theovetic689
@theovetic689 3 ай бұрын
Gini ya... Kalau kamu menciptakan robot, kemudian kamu menshutdown robot tersebut, apakah ada perbedaan moral antara kamu menshutdown robot dewasa atau robot anak-anak? Atau antara robot anjing dengan robot keledai? Bisa dipahami?
@theovetic689
@theovetic689 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi Kalau saya adalah pencipta robot, kemudian saya memerintahkan robot X untuk menshutdown robot Y, kemudian saya berencana untuk menginstal ulang robot Y menjadi robot yang lebih baik dengan kehidupan yang lebih baik, tentu robot Z akan sulit memahami standar moral seperti apa yang digunakan oleh si pencipta robot.
@theovetic689
@theovetic689 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi Yang kamu sebut sebagai genosida adalah subjektif moral antar robot. Tapi bagaimana caramu mengukur moral antara si pencipta dan robot ciptaannya? Tambahan : Ini seperti bagaimana caranya makhluk 2 dimensi membayangkan makhluk 3 dimensi.
@theovetic689
@theovetic689 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi Disclaimer : saya adalah Ateis penganut nihilism. Apa yang kita yakini sebagai moral sangat terbatas dengan kesadaran yang kita miliki. Apa yang kita sebut sebagai moral sebenarnya terbentuk untuk menciptakan masyarakat yang teratur. Kenapa binatang tidak menciptakan moral seperti yang manusia ciptakan? Karena ada batasan kesadaran antara manusia dan binatang
@theovetic689
@theovetic689 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi Bagaimana jika seandainya kita hanyalah simulasi? Standar moral yang kamu yakini itu akan runtuh dengan sendirinya
@theovetic689
@theovetic689 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi Kamu mungkin merasa memiliki intuisi bahwa membunuh adalah tindak yang tidak baik. Pertanyaannya, darimana intuisi itu bisa muncul di kepalamu kalau secara evolusi kita sama dengan binatang? Jawabannya adalah itu semua adalah hasil dari aturan yang dibuat oleh nenek moyang kita dari ribuan tahun yang lalu untuk menciptakan kehidupan yang teratur, kemudian di ajarkan secara turun temurun dan akhirnya tertanam di otak kita. Apakah saya jijik melihat prilaku Hitler? Tentu saja iya. Karena sama seperti kamu, otak kita sudah tertanam secara turun temurun bahwa membunuh itu tidak baik
@minsysinister9064
@minsysinister9064 3 ай бұрын
Ini objektif moralitas/inter subjektif moralitas?
@masgamer2461
@masgamer2461 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi Bingung juga sih yah ini tuh objektif/subjektif morality karena hanya yang percaya pada perintah tuhanlah yang berhak mengusir orang orang keluar dari tanah kanaan. Kalau kamu seorang theis ada 2 tanah suci/haram di dunia ini kan yaitu tanah masjidil haram yang tidak boleh dimasuki oleh orang non islam dan tanah kanaan yang hanya boleh di miliki oleh orang yang percaya pada perintah tuhan.
@bion862
@bion862 3 ай бұрын
Mebunuh itu tidak bisa di benarkan tapi membunuh bisa di benarkan jika orang yang kita bunuh dan penggal tidak bermoral jahat semua orang bisa mebunuh tapi tergantung diri kita sendiri siap menerima kosekunsi balasan dari korban dan keluarga dan teman "korban, semua orang sagup mebunuh tapi harus siap menerima balasannya
@hadifebrian8099
@hadifebrian8099 3 ай бұрын
Kalo dari perspektif marxisme apa yang terjadi di palestina akhir2 ini adalah wujud dari perang kelas Perang yang ga pernah seimbang dari dua entitas yaitu kelas masyarakat sipil palestina dengan kelas elite zionis israel yang fasis Jadi konflik berlarut2 ini hanyalah pengejawantahan dari kebutuhan lahan dari para elite zionis agar mereka dapat mengakumulasi kapital untuk bisnis mereka dan golongan mereka sendiri dari sisa2 perang nantinya (dalam hal ini lahan) Jadi ga perlu analisis mumet2 Andaikata ada relasi kuasa yang ga berimbang dari dua kelas yang sedang berkonflik, maka kita sebenernya udah bisa sadar dalam nurani kita kita harus membela yang mana
@janvanwelvaart8334
@janvanwelvaart8334 3 ай бұрын
Yup, jawaban William gak ada bedanya sama jawaban umat agama sebelah. Cuma William membungkusnya dengan sebuah narasi bahwa tidak ada moralitas obyektif. Ujung²nya ya kadal gurun juga.
@subarunatsuki4145
@subarunatsuki4145 3 ай бұрын
Lantas Kalau Anda?
@valerioharvey7289
@valerioharvey7289 3 ай бұрын
memang. Kan untuk mempertanyakan kebenaran suatu hal dibandingkan dari 2 atau lebih perspektif. Genosida jelas salah tapi dengan melihat perspektif lain jelas lebih terbuka pikirannya
@subarunatsuki4145
@subarunatsuki4145 3 ай бұрын
@@valerioharvey7289 Konteks Sosio Histories juga diperlukan agar kita mengerti secara holistic. Co tohnya mengapa pembantaian/genocide terhadap etnis Amenia, Assyria, dll terjadi di Turki.
@muasisulbais8088
@muasisulbais8088 3 ай бұрын
Pinter bgt mereka mengadu agama satu dan yg lain utk saling bunuh, jd siapapun yg menang, orang2 mulai gak percaya pada Tuhan, berpaling dari tuhan yg memerintahkan keburukan seperti itu Fitnah2 Dajjal nih, yg dipake influencer, orang berilmu, Algoritma ai. Salut bang bisa melacak strategi semacam ini
@satyonugroho5487
@satyonugroho5487 2 ай бұрын
Adakah di sini orang2 yg mengakui ada tuhan/creator alam ini yg sifat nya jahat ?....apakah aku saja
@nurdinalamsyah4248
@nurdinalamsyah4248 3 ай бұрын
Gw paling suka si alex channel edukatif dari berbagai sudut pandang dan narasumbernya walaupun dia atheis
@pebipebrian14
@pebipebrian14 3 ай бұрын
menarik judulnya, but ini pas gw play ternyata utamanya bahas kitab agama kah? gw kesini karna tertarik ama thumb and bahasanya bjr
@rtsmoksva
@rtsmoksva 3 ай бұрын
Saya setelah menonton video ini semakin yakin untuk mendukung Israel saya melihat cocoklogi dari kepercayaan uclim dan sejarah di campur tanpa dasar yang jelas dan saya juga yakin hamas harus di musnahkan agar simpatisan nya terus menangisi kebodohan Hamas saat 7 Oktober
@Kittykattycatos
@Kittykattycatos 3 ай бұрын
Gileee mulai improve nih video editingnya kelass
@YtbInTime
@YtbInTime 3 ай бұрын
Menarik! ternyata klo pondasi dari pandanganya (yg mestinya bisa diukur secara objektif) aja gak bisa di falsifikasi, maka narasi moral (yg pd dasarnya emg subjektif) yg dibangun diatasnya juga jadi rancu. Next, please rangkum debat Alex O'connor vs Mohammed Hijab bang. Please jelasin juga logical fallacy dan trik marketing murahan yg dipake buat menyasar audience awam dlm debat itu.
@freddyabrahams3957
@freddyabrahams3957 3 ай бұрын
Bandingkan 'komen Alex' ttg Old Testamen Tanakh dengan peristiwa literatur muslim-Quran : nabi Hud
@Bintangmerah-l4v
@Bintangmerah-l4v 3 ай бұрын
Yang dibahas tentang daniel yg melakukan genosida di tanah kanaan..
@Alfredulloh
@Alfredulloh 3 ай бұрын
Coba buat lebih banyak video monolog kyk gini.
@agamhamzah2924
@agamhamzah2924 3 ай бұрын
Inilah yg sekarang terjadi di tanah Palestina.
@top8tv920
@top8tv920 3 ай бұрын
Wajah si william terlihat begitu ramah dan baik,tapi dibalik ke ramahan itu tersimpan pemikiran yang horor.apakah orang Israel punya pikiran seperti si william ini?. mengerikan sekali agama orang ini.
@Makhlukbumi556
@Makhlukbumi556 3 ай бұрын
Sebelum anda menghakimi tntang baik burukny sifat Tuhan atau org israel yg mngusir bgsa filistin (org" kanaan) itu,apakah anda tau bhwa beratus rtus tahun sblum bgsa filistin mendiami tanah itu,Abraham,Ishak,Yakub sdh lebih dulu menempati tanah itu sbgai hadiah dri Tuhan,jdi bsa disimpulkan bhwa Tuhan hnya mmbantu anak cucu" Abraham utk merebut kmbali hak mereka,dn apakah anda tau pasti tntang ap yg bgsa filistin itu perbuat disitu? shingga anda biss menyimpulkan bhwa bisa saja dri perspektif org filistin itu hal" buruk yg dimaksd Tuhan mrka lakukan,bisa sja hal baik dri perspektif mereka (org" kanaan)???
@joshuaboanerges3776
@joshuaboanerges3776 3 ай бұрын
Satu kata "Goblok" dan itu cocok untuk menjelaskan upaya apologist. Padahal kalau dia pelajari dari sudut kritik teks dan analisis historis, jelas genosida itu hanya hiperbolis, alias fiksi. Biasa kan kitab suci ada elemen--elemen fiksinya.
@sorakuzunoha108
@sorakuzunoha108 3 ай бұрын
They can just stop using force to drive those people, really
@alyaqintv
@alyaqintv 3 ай бұрын
Coba test case satu hari anak William dibunuh seseorang atas nama kepercayaan subjektif si pembunuh. Jelas do'a gak terima.
@aqilkurniawan8294
@aqilkurniawan8294 3 ай бұрын
Semoga cepat Damai 🇵🇸❤️🇮🇱
@Gussenjoy15
@Gussenjoy15 3 ай бұрын
Nice content 👍🏻👍🏻
@cellgraph
@cellgraph 3 ай бұрын
Tanggal 7 pesta pesta membantai orang begitu kena karma nangis" minat tolong Tuhan ,mana mau Tuhan dengerin doa orang munafik
@zylus58
@zylus58 3 ай бұрын
Konflik ini gk dimulai tanggal 7 njirr udah dari lama dulu sejak perjanjian Balfour, tahun 1917
@cellgraph
@cellgraph 3 ай бұрын
@@zylus58 sihlakan kedua belah pihak saling rebutan klaim dari jaman" doloe duluan , yg jelas anak" kecil baru lahir disana ga tau apa" disuruh ikut perang orang" tua bodoh
@ladiboneng562
@ladiboneng562 3 ай бұрын
Tuhan kok nyuruh bunuh emang dia impoten? Apa manusia nya yg melakukan kekejaman lalu mengkambing hitamkan tuhan agar kejahatan yg dia lakukan itu menjadi benar fack menempatkan tuhan diatas kemanusiaan itu mengerikan.😢
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@ladiboneng562 semakin menguatkan bahwa tuhan versi gurun memang ngga ada
@Kadrunista12345
@Kadrunista12345 3 ай бұрын
Kenapa km tidak bahas perang yang dilakukan muhammad?? Bukankah itu juga dibenarkan oleh allah swt?? Apakh tuhan semacam itu adil dengan memaksakan manusia yang lain untuk masuk ke agama islam yg kemudian dibenarkan oleh allah.. Apakah manusia lain selain manusia yg beragama islam tidak berharga di mata allah?? Sy tantang km untuk membahas ini.. Sberapa kuat ateisme lu dgn hal ini, atau jgn2 lu sbneranya apoleget yg berkedok ateisme.. 🤣🤣
@samuelwindezambarita8617
@samuelwindezambarita8617 3 ай бұрын
Sulit memang untuk dijawab tapi saya mikirnya begini. Perlu juga untuk memahami konteks. Saya pikir tindakan pembunuhan itu memang salah. Mau kecil hingga dewasa. Namun perlu diketahui bahwa dalam hal perebutan wilayah sudah pasti ada namanya pertempuran dan hal itu wajar. Pembantaian pasti terjadi. Kita masuk ke anak-anak. Alasan anak-anak ini juga dibunuh memang motif untuk menjaga kemurnian orang-orang israel agar tidak kawin campur. (Itu aturan dalam perjanjian lama). Apakah Tuhan salah ? Tentu tidak sebab dialah sang benar itu. Apakah alasan ini cukup ? Bagi saya tidak sama sekali. Sebab yang bahaya dari dampak kesimpulan tersebut adalah orang bebas menghilangkan nyawa orang dengan dasar keyakinan.😅 Tapi untuk saat ini saya masih mikir dan belum punya kesimpulan. Tapi kalau menurut atheist disini semisal skenarionya diubah dengan cara Tuhan langsung menghilangkan tanpa kekerasan apakah kejam atau tidak 😂
@penyambunglidahkyaisadrakh9025
@penyambunglidahkyaisadrakh9025 3 ай бұрын
Apriyadi "Kahlil Gibran" Yadi
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Kalopun bangsa kanaan ini biadab, ya gak perlu juga menggenosida mereka. Saya ambil contoh Spanyol itu memaksa suku Inca, Maya, Aztec , memeluk katolik. Tujuannya untuk melenyapkan ritual pengorbanan manusia yg dilakukan suku2 tsb. Dalam hal ini saya apresiasi yg dilakukan spanyol meski saya bukan umat katolik.
@theazed497
@theazed497 3 ай бұрын
Ya, dalam konteks mencoba menghilangkan kebiasaan Aztec dengan cara mengkristenisasi saya cukup setuju. Namun katolik spanyol keterlaluan, bagaimana tidak hanya dengan dalih membebaskan amerika dari kebiadaban mereka membantai penduduk asli hingga hampir punah, yg kemudian digantikan oleh penduduk eropa.
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
@@theazed497 Ada datanya bang ? Setau saya orang amerika selatan ya tetap aja penduduk asli keturunan aztec, maya, inca. Kita bisa lihat wajah2 orang mexico, brazil, venezuela, peru, bolivia, honduras, nicaragua, kolombia, uruguay, chili, dsb. wajah mereka tuh gak ada eropa2nya. Tetap khas amerika latin. Mirip wajah orang jawa, sumatera, sulawesi. Kalopun ada campuran eropa/bule, jadinya ya berwajah indo. Tapi tetap ada ciri amerika latin.
@dinand28
@dinand28 3 ай бұрын
Filipina dulu nya islam, setelah dijajah spanyol mereka dipaksa memeluk agama kristen semua
@putikangel610
@putikangel610 3 ай бұрын
​@@dinand28 Kalian kadrun suka bikin fitnah
@KOKO-ASUN
@KOKO-ASUN 3 ай бұрын
Hamas genosida bukan ?
@GanbareBay
@GanbareBay 3 ай бұрын
Kalo pun tuhan di Islam/Kristen itu ada, dia ga layak disebut sebagai tuhan.
@wahyueko305
@wahyueko305 2 ай бұрын
Saya ingin bertanya begini : 1. Alih alih menyuruh manusia , Allah menyuruh alam seperti Air Bah , yang membunuh semua mahluk bernyawa besar kecil tua muda bayi ,binatang , seperti banjir nabi nuh atau gelombang Tsunami di Aceh ? artinya Tuhan mengijinkan itu terjadi , apa pendapat anda? 2. Lets say Tuhan mengijinkan letusan gunung berapi seperti di Pompei , dalam semalam habis semua manusia bahkan masih terawetkan semua kegiatan manusia dimalam itu sampai hari ini ? bagaimana ? 3. Jika Tuhan menurunkan api belerang dari langit untuk memusnahkan Sodom dan Gomorah ? bagaimana ? apakah itu Genoside juga ? Apakah 1,2,3 semua itu genoside ?
@ericongkowijoyo6870
@ericongkowijoyo6870 3 ай бұрын
Just a fictional question in my mind, you guys can write comment below: If you can travel back in time, you have a gun, and you find a perfect moment to kill Hitler before he can commit his criminal, on that timeline he still doesnt do anything crime, but if you leave him alive he will do what he did in our timelime, would you kill him? Assuming time paradox wont be a problem, in case what you will do doesnt be considered as time criminal. I was imagining it because of this video and fictional game: Red Alert, when fictional Einstein there travelled back in time to kill Hitler to prevent World War ii. But when he was back, the Allied enemy in WWII was Stalin instead 😂
@AdeIrma-qc5gm
@AdeIrma-qc5gm 3 ай бұрын
😢 semakin menonton semakin terhilang rasanya imanq😭
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@AdeIrma-qc5gm sebelum nonton ini pun, imanku sudah hilang sejak lama...
@beiyongzui
@beiyongzui 3 ай бұрын
Agama itu lebih ke identitas kelompok. Identitas kelompok itu menyangkut pertahanan hidup makluk sosial seperti kita. Jaman dulu, kita butuh berkelompok kalau ga ya mati diserang binatang buas atau suku lain, maka insting kita ingin membela kelompok kita karena ini menyangkut hidup dan mati. Makanya agama itu sulit sekali dikritik dan ditinggalkan. Gw uda bergumul dan akhirnya memutuskan untuk meninggalkan agama gw. Sulit, tapi WORTH IT.
@AdeIrma-qc5gm
@AdeIrma-qc5gm 3 ай бұрын
Mungkin sy memilih ttp beragama sbg langkah bijak dilingkungan pergaulan😂😂
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@beiyongzui memang wajar mengingat spesies kita memang Hewan Komunal dan juga diperparah dengan ketiadaan "senjata alami" layaknya hewan lain seperti taring, cakar, ataupun tanduk untuk membela dirinya seorang diri. "Mentalitas kawanan/Herd Mentality" memang bukan hal aneh untuk bisa terus hidup.
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@AdeIrma-qc5gm biar ngga ditebas leher kita😅🙏
@loizzladen1652
@loizzladen1652 3 ай бұрын
Terlalu bodok memahami moralitas zaman itu dgn zaman sekarang...
@ApriadiYadi
@ApriadiYadi 3 ай бұрын
@@loizzladen1652 lu yang tolol moralitas barbar gitu masih dipake di zaman ini
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Ini penaklukkan kota yerikho dan genosida bangsa Kanaan. Pelakunya sama = Nabi Yusya AS = Yosua bin Nun. Muridnya Nabi Musa AS. kzbin.infoVXw898s1_RQ?feature=shared
@widayuliandana1648
@widayuliandana1648 3 ай бұрын
Kemarin dengan Ezra ada membahas ini tidak? Tapi ini pov dari seorang Rabbi yang pernah tinggal di Indonesia mengenai kasus ini. kzbin.info/www/bejne/mKOvdoCdrrOilc0
@choiyerim685
@choiyerim685 3 ай бұрын
dia adalah putra putra Thanos 😂
@Bangmamad-r6t
@Bangmamad-r6t 3 ай бұрын
Kalo kata buddha siddharta Perang akibat loba,dosa dan moha..agama lain mana paham.
@bion862
@bion862 3 ай бұрын
Gak boleh gitu, peraktikan aja ajarannya yang baik dan benar
@maximumsecurity4846
@maximumsecurity4846 3 ай бұрын
Itu pendapat pribadi budha. Agama lain punya pendapatnya sendiri yang budha pun belum tentu paham
@esosesos9743
@esosesos9743 3 ай бұрын
Mahavamsa Chronicle
@xacand2536
@xacand2536 2 ай бұрын
​@@maximumsecurity4846 Contoh nya ?
@stefandluffi6144
@stefandluffi6144 3 ай бұрын
yg salah adalah menganggap kematian dari pihak lawan adalah berkah, tp kematian dipihak sendiri dibilang genoside.. kematian dipihak manapun adalah sama.. stop war..
@LiaPelitawati-gs4hb
@LiaPelitawati-gs4hb 3 ай бұрын
Ajaran "tuhan"...
@hellloprogrammer
@hellloprogrammer 3 ай бұрын
Terlalu besar gap antara yang di ketahui dengan yang tidak di ketahui, semua kemungkinan tentang terjemahan realitas bisa terjadi di alam fikiran karena gap yang terlalu besar tersebut.. sehingga adanya sesuatu yang harus dipercaya itu mutlak, manusia tidak bisa mengandalkan hanya pengetahuan yang disandarkan objektifitas, karena dapat membuat penilaiannya tentang realitas menjadi liar.. pandangan subjektifitas akan selalu jadi tumpuan manusia di saat saat akal berhenti tidak bisa melihat lebih jauh..
@wahyueko305
@wahyueko305 2 ай бұрын
Yang uclim jangan kegirangan gak jelas 😅 , kelean lebih parah
@Mitsukage-4k
@Mitsukage-4k 3 ай бұрын
So orang atheis lebih bermoral dari perintah tuhan? Atau Buat apa agama jika dukung genosida?.. apalah arti surga neraka? 🤔
@lieyin5101
@lieyin5101 3 ай бұрын
Setuju
@DanceVirale
@DanceVirale 3 ай бұрын
Pertanyaannya apakah perintah ilahiyah itu fakta? 😂
@Isan-123
@Isan-123 2 ай бұрын
Menurut atheis genosida sah sah saja toh setelah mati juga gk ada apaw😂😂
@temanangka3820
@temanangka3820 3 ай бұрын
Hadir
@namikazedevj46
@namikazedevj46 3 ай бұрын
Saya ga nyimak cuma masih banyak yang berpikir ini masalah Palestina dan Israel doang, tapi saya pun membayangkan Mesir juga, bukan dari sejarahnya, tapi untuk saat ini dimana orang-orang yang terjebak di sana diperas sama Mesir wkwk
@continuouslearner8643
@continuouslearner8643 3 ай бұрын
agama membunuh akal sehat
@AriyoAP
@AriyoAP 3 ай бұрын
Ironi yaa. Semua ajaran abrahamic mengajarkan tentang peperangan, tapi di sisi lainnya ajaran abrahamic menjadi fondasi moral mayoritas ummat manusia zaman ini. Apakah ternyata para penganutnya hanya mempelajari sebagian yang baik2 saja? Dan abai dengan ajaran2 yg bertentangan dengan moralitas?
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@AriyoAP jika banyak blunder dalam isinya, agama seperti itu patut dikritisi, kok... Jika ngga kuat dengan agama-agama itu, patut ditinggal saja
@gajahabuh1150
@gajahabuh1150 3 ай бұрын
Nabi nabi gurun pasir itu menyembah dewa yang haus darah...
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@gajahabuh1150 karena habitat gurun memang keras. Apapun harus dimakan demi bertahan hidup sekalipun daging dari tubuh keluarga sendiri...
@apel.ogetika
@apel.ogetika 3 ай бұрын
Saya sangat ngerti keberatan di sini. Tapi setelah lama saya belajar, ujungnya akan sampai juga ke jawaban WLC. Saya pikir jawaban WLC sudah terlalu maju untuk orang yang belum mikir jauh. Biasanya masalah penyerangan Kanaan dijelaskan lebih singkat saja: 1. Kanaan/Amalek melakukan kejahatan, setelah Tuhan berkehendak menghentikannya, kalian malah protes. (Tapi jawaban ini tidak menyentuh bayi). 2. Itu adalah gaya bahasa "ancient near east" yg hiperbola. Kita bisa lihat text Alkitab langsung, ternyata setelah serangan masih banyak yg hidup. Jawaban2 ini seharusnya sudah umum. Justru jawaban WLC itu lebih dalam, jarang disentuh, blm tentu semua Kristen ngerti atau bahkan dengar, tapi holistik dan fundamental. Diingat-ingat saja jawaban Divine Command tsb. Suatu saat akan balik ke situ. Lebih dari sekedar argumen "imani saja karena Tuhan yg perintah".
@apel.ogetika
@apel.ogetika 3 ай бұрын
@@ApriadiYadi saya mengerti kedua sisi. Makanya saya bilang, jarang disentuh. Saya sudah mikir ini juga cukup lama walaupun ga tersistematis jd penjelasan saya masih lompat2. Memang saya jarang pikirkan sih karena video yg saya buat lebih gampang. Debunk orang2 yg ga mikir. Freethinker di X jg saya coba toel dikit, dibalas dengan candaan dan hinaan. Jarang ketemu org Indo seperti Anda yg mikirnya bagus dan banyak baca buku. Lebih dari saya.
@apel.ogetika
@apel.ogetika 3 ай бұрын
@@philopride sangat beda. Tolong catat: saya tidak dukung genosida. Mulailah dengan berpikir, "jika Sang Ilahi yang memberi nyawa, Sang Ilahi juga yang mengambil, maka apakah mengambil nyawa dengan cara kena tua/ penyakit/ kecelakaan/ dll, adalah standar moral yg buruk?" Di contoh Anda mengaitkan dengan "meledakkan gedung dan bunuh diri", saya asumsikan ini adalah nafsu jahat yg dari manusia/ iblis, bukan dari Sang Ilahi. Sang Ilahi yang mengambil nyawa akan beda dengan manusia yang mengambil nyawa. Itulah yg mungkin WLC coba jelasin dan saat kita tangkapnya kedua hal tersebut sama, muncullah keberatan.
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@apel.ogetika semoga ada film "Ijinkan Aku Mengencingi Muka Tuhan"
@apel.ogetika
@apel.ogetika 3 ай бұрын
@@ScarLion97 nah ini contoh yg saya temui di X. Ga ada filosofinya.
@ScarLion97
@ScarLion97 3 ай бұрын
@@apel.ogetika guyon, bang😅🙏
@HayabusaGenin-ds2rl
@HayabusaGenin-ds2rl 3 ай бұрын
Ini buktinya agama Yahudi dan Kristen itu pembunuh sedangkan Islam itu defense not absorbing
@inspectah__
@inspectah__ 3 ай бұрын
Sama aja bertiga
@BurhanaSiovaba
@BurhanaSiovaba Ай бұрын
Semut disebrang danau keliatan sedangkan gajah dipelupuk mata gk keliatan 😂
Kok @DondyTan Bisa Mualaf Berdebat Agama Segitunya Ya? | Helmy Yahya Bicara
56:57
Helmy Yahya Bicara
Рет қаралды 3,5 МЛН
Un coup venu de l’espace 😂😂😂
00:19
Nicocapone
Рет қаралды 10 МЛН
规则,在门里生存,出来~死亡
00:33
落魄的王子
Рет қаралды 31 МЛН
Tentang New Atheism dan Scientism
43:49
Apriadi Yadi
Рет қаралды 1,2 М.
Messianic and Orthodox Jews Discuss Jesus as Messiah
9:48
SO BE IT!
Рет қаралды 470 М.
Masa depan Agama dengan fenomena atheis dan agnostik. Trilasanto J.S.
17:26
Pertanyaan Sokrates Bikin Mikir: Euthyphro Dilemma
19:11
Apriadi Yadi
Рет қаралды 1,8 М.
KENAPA YAHUDI, KRISTEN & ISLAM JARANG AKUR? | STUDIO KECIL PODCAST S2E05
39:40
Pandangan Keimanan Coki Pardede
37:30
Cania Citta
Рет қаралды 254 М.
Sabrang: Sains dan Agama Tidak Selalu Dikotomis | Chronicles #2
1:24:36
Bagus Muljadi
Рет қаралды 334 М.
Mampukah Tuhan Menghilangkan Kejahatan? Yes! But ...
21:57
Apriadi Yadi
Рет қаралды 4,2 М.